Volume
Avg volume
PT Bank Nationalnobu Tbk. atau NOBU bergerak di bidang usaha bank umum. Perseroan fokus pada pengembangan usaha yang bertumpu pengembangan segmen Usaha Kecil dan Menengah (Small & Medium Enterprises). Memperoleh ijin untuk melakukan kegiatan usaha dalam valuta asing (Bank Devisa) pada November 2014. Perseroan juga menginisiasi pengembangan layanan keuangan yang bersifat inklusif dalam rangka memperluas akses masyarakat akan produk dan layanan perbankan (Laku Pandai). Perseroan telah mengoperasikan 114 jaringan kantor yang tersebar di 55 kota di 29 propinsi di seluruh Indonesia.
$LPIN LK Q1 2025: Apakah Perusahaan Ini Bagus?
Request salah satu user Stockbit member External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan Kode External Community A38138 https://stockbit.com/post/13223345
LPIN alias PT Multi Prima Sejahtera Tbk ini kelihatannya bagus karena tidak punya utang berbunga, margin usaha stabil, dan bahkan bagi-bagi dividen Rp45 per saham (setara yield 11,5% kalau harga Rp392). Tapi begitu dibedah lebih dalam, kisahnya nggak semulus itu. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
Model bisnis mereka sesederhana pabrik perakitan busi di Karawaci. Mereka beli bahan setengah jadi dari Federal Mogul (AS), vendor tunggal, lalu rakit di dalam negeri dan jual hanya ke distributor lokal. Semua pendapatan datang dari dalam negeri, 100% revenue Q1-2025 sebesar Rp39 M berasal dari segmen Factory - Plug. Di level ini mereka efisien, gross margin 29 %, operating margin 13 %, dan laba usaha Q1 2025 naik 42 % jadi Rp5,23 M. Jadi core business-nya masih sehat.
Masalah mulai muncul di bawahnya. Total laba bersih justru turun 25 % jadi Rp6,07 M karena laba entitas asosiasi jeblok dari Rp5,20 M ke Rp1,88 M. Artinya, 31 % laba bersih perusahaan itu bukan dari pabrik busi, tapi dari entitas lain, termasuk investasi mereka di Walsin Lippo Industries dan Maxx Coffee. Kalau entitas itu batuk, LPIN pilek. Ini yang bikin laba tidak sustainable, core bisnis bagus, tapi non-core anjlok. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
Bahkan cashflow juga jelek. Arus kas operasi Q1-25 minus Rp9 M, padahal laba bersihnya Rp6 M. Kenapa? Karena mereka menumpuk stok dan piutang. Persediaan naik jadi Rp50,6 M (+17 %), piutang dagang naik jadi Rp44,5 M (+18 %), tapi pemasok sudah dibayar kontan. Jadi semua laba nyangkut di gudang dan slip tagihan. Uangnya belum masuk. Ndak sinkron kata Pak Toto.
Hubungan aset-liabilitas pun menunjukkan ada konsentrasi yang sangat besar karena 54 % aset diinvestasikan ke perusahaan asosiasi, 16 % berupa kas dan deposito, dan 14 % parkir di Bank $NOBU, bank satu grup Lippo. Risiko relasi ini nyata. Jika Bank Nobu kena gejolak, likuiditas ikut terguncang.
Bahkan deposito ini yang dijadikan tameng likuiditas oleh manajemen, padahal arus kas reguler (CFO) lagi negatif. Utang perusahaan memang minim, total liabilitas cuma Rp31,9 M, tanpa utang bank, tapi itu karena mereka belum punya ekspansi berarti. Kalau nanti butuh modal kerja lebih, opsi mereka tinggal tarik kas, atau jual aset asosiasi.
Risiko? Banyak. Pertama, risiko likuiditas karena cash habis buat beli stok dan bahan baku, belum balik jadi uang. Kedua, risiko mata uang karena insulator busi impor dari AS, dan mereka ogah hedging karena merasa punya aset valas cukup.
Ketiga, risiko relasi karena kas parkir di bank grup sendiri, dan investasi utama ke entitas afiliasi. Keempat, risiko operasional sebab vendor utama cuma satu (Federal Mogul), dan mereka kena beban royalti tetap 3 % penjualan. Kalau vendor putus hubungan atau gagal suplai, selesai. Risiko hukum nihil sebab tidak ada gugatan, tidak ada utang macet, tapi ketergantungan operasional terlalu tinggi. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
Jadi di atas kertas, laporan keuangan LPIN kelihatan bersih. Tidak ada utang berbunga, core operation untung, dividen tetap jalan. Tapi kalau ditarik garis sebab-akibat, ketergantungan mereka terhadap vendor tunggal, entitas asosiasi, dan Bank Nobu membuat kondisi finansial ini rawan goyah kalau ada salah satu titik yang bermasalah.
Laba bisa naik karena efisiensi produksi. Tapi laba tidak sustainable karena terlalu bergantung pada laba non-core. Arus kas operasional negatif. Tapi kas masih banyak. Jadi masih aman, tapi tidak nyaman.
Sebagai investor, harapan idealnya adalah Walsin & Maxx Coffee perform lagi, piutang cepat ditagih, stok terjual cepat, dan CFO balik positif. Kalau semua ini tercapai, maka LPIN bisa kelihatan seperti perusahaan efisien berdividen tinggi yang minim utang. Tapi kalau harapan ini meleset, mereka akan terjebak dalam posisi laba bagus tapi duitnya nggak ada dan akhirnya dividen tahun depan bisa tinggal kenangan. Jadi pilihan ada di investor antara mau fokus lihat margin pabrik yang solid atau berani buka gudang dan lihat businya nyangkut di rak. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf
Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.
Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345
Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm
Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx
Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW
Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
1/10
$NOBU Menanti Kepastian di Tengah Ketidakpastian
Saham $NOBU ditutup pada harga Rp700 per lembar pada 4 Juni 2025, mencerminkan stabilitas di tengah dinamika korporasi yang sedang berlangsung. Sejak RUPSLB pada 25 Maret 2025 yang menyetujui rencana akuisisi 40% saham oleh Hanwha Life Insurance, proses ini masih menunggu lampu hijau dari OJK. Regulator menegaskan bahwa keputusan akhir harus disampaikan secara tertulis oleh kedua belah pihak .
Di sisi lain, rencana merger dengan MNC Bank juga belum menunjukkan perkembangan signifikan. OJK menyatakan bahwa tanpa adanya langkah lanjutan, bukan tidak mungkin kedua bank tersebut berubah pikiran .
Kinerja Keuangan Kuartal I 2025:
• Laba bersih meningkat 115,76% YoY menjadi Rp110,1 miliar.
• Pendapatan bunga bersih tumbuh 31,96% YoY menjadi Rp284,51 miliar.
• Rasio kredit bermasalah (NPL) gross tetap rendah di 0,66% .
Analisis Teknikal:
• Support: Rp670–680
• Resistance: Rp700–710
• Momentum saat ini relatif datar, banyak yang menunggu “lampu hijau” dari OJK sebelum ada lonjakan volume signifikan . 
Catatan untuk Investor:
Sebagai investor, kita memahami bahwa dalam dunia investasi, kejelasan dan transparansi adalah fondasi utama. Meskipun perusahaan menghadapi tantangan dalam proses akuisisi dan merger, penting bagi manajemen untuk menjaga komunikasi yang terbuka dengan pemegang saham. Kita berharap bahwa dalam waktu dekat akan ada kejelasan mengenai arah perusahaan ke depan.
Mari kita terus memantau perkembangan perusahaan ini dengan bijak dan penuh harapan.
$BABP
menolak lupa...
https://cutt.ly/TrbB8pId
$NOBU
ojk
$IHSG
$PNBN perusahaan kebanyakan drama. najis. dari tahun jepang isunya jual saham buat akuisisi tapi gak ada kejelasan. sama kek isu merger $NOBU sama $BABP. najong tralala
Apanyasih yg mau ditegesin, tnggal umumin brp harga akuisisinya kan beressssss $NOBU
900-1100 kalau dibawah itu amsyongggg.
$BBRI $BMRI
$NOBU Akuisisi Hanwha: Sudah Ketok SPA, Tapi Belum Final
– Apa kabar? Hanwha Life sudah tandatangan SPA untuk akuisisi 40%, tapi masih menunggu persetujuan OJK. Bisa maju atau ditunda.
– Respon pasar: Harga sempat ARB turun ~25%, lalu rebound—menunjukkan optimisme terkendali.
🎯 Strategi Cerdas:
• Entry di Rp 650–670 jika terjadi koreksi
• Tambah saat breakout > Rp 700–710
• Target sementara di Rp 720–750; stop-loss < Rp 650
• Pantau update resmi ojk
Akankah Hanwha bawa NOBU ke level baru? Kita tunggu bersama dengan sikap realistis. Pantau terus ya!
$NOBU 23 Mei 2025 Hanwha + NOBU = Optimisme Jangka Menengah?
– Aksi Korporat: Akuisisi 40% oleh Hanwha Life telah resmi disetujui, proses diperkirakan selesai April 2025, tapi sampai sekarang belum rampung , karena belum disetujui OJK.
– Fundamental: FY2024: pendapatan +37%, laba +132% — Q1 2025 laba ~Rp110 miliar
– Teknikal: Konsolidasi di Rp 685–690; RSI netral, MA200 mendukung tren bullish
Strategi Investor:
• Entry konservatif di Rp 650–670
• Potensi take profit di Rp 700–720
• Ikuti update lanjutan dari Hanwha sebagai katalis selanjutnya
@ventyadila Terima kasih banyak atas tanggapannya, kak. Analisa dan sudut pandang seperti ini sangat membuka wawasan. Benar sekali, valuasi PBV 2x memang realistis, apalagi jika kita berkaca pada kasus akuisisi Bank Maspion yang juga dilepas di harga premium.
Faktor regulasi modal minimum Rp10 triliun untuk pendirian bank baru juga menjadi pertimbangan strategis yang sangat logis—menunjukkan bahwa bank-bank yang sudah eksis seperti $NOBU memiliki posisi tawar yang tinggi. Rasanya wajar jika pihak Lippo sebagai pemilik saat ini tidak ingin melepas dengan harga di bawah nilai intrinsik.
Saya pribadi sangat menghargai optimisme dan harapannya. Semoga proses ini berakhir baik dan membawa manfaat bagi semua pihak, termasuk kita sebagai investor publik. Terima kasih sudah berbagi insight yang sangat bernilai.
$NOBU kalau analisa sederhana saya mungkin bisa di harga min pbv 2x karna melihat bank maspion juga di akuisisi di harga premium dan untuk peraturan baru sekarang untuk membuka bank umum minimal harus 10Tmodal awal,rasanya kalau mas bro di sini jadi lippo apa mau jual murah semoga tidak meleset.
$NOBU Buat yang sedang menunggu kepastian akusisi oleh Hanwha, mungkin kita bisa belajar dari proses LPGI. LPGI melalui 2 tahapan RUPSLB, yang pertama meminta persetujuan, yang kedua pengumuman pengambilalihan.
Pada kedua RUPSLB tersebut tidak diumumkan harga akusisi. Harga diketahui di dalam surat Hanwha kepada OJK yang tanggalnya beberapa hari dari RUPSLB kedua. Jadi harus sabar-sabar sampai akhir Juni baru ketahuan kira-kira berapa harga akusisinya.
Untuk perkiraan harga kita bisa lihat dari benchmark merger & acquisition di dunia perbankan.
Satu perspektif adalah menggunakan tangible book value per share dengan multiplier sekitar 1.6 - 2.5. dengan estimasi harga 770 - 1200. Tentunya bisa lebih mengingat jika kita bandingkan tangible book value per share NOBU dengan ARTO, nilainya hampir sebanding, namun harga per sharenya beda jauh.
Alternatif lain lihat akusisi LPGI, dari bottom sekitar 3x, dari 2000 per lembar diakusisi 6000-an per lembar. Sehingga dengan multiplier sama maka estimasi harga akusisi sekitar 1200-an.
Mungkin ini bisa jadi inspirasi estimasi harga mengingat pada akusisi LPGI ada pola yang sama, dimana menjelang akusisi kinerja perusahaan juga digenjot.
Perbedaanya adalah harga LPGI sudah menanjak hampir 1 tahun sebelum finalisasi akusisi, sementara NOBU cenderung stabil.
Mana yang benar? Hanya pengendali dan Hanwha yang tahu. Marilah bersabar sampai Juni 2025, semoga harga akusisi sesuai harapan dan ada tender offer.
$NOBU 🌱 "NOBU Hari Ini: Menunggu Lampu Hijau OJK"
Harga NOBU bergerak di level Rp 690–700, menunjukkan stabilitas di tengah dinamika korporasi. pada 25 Maret 2025, Bank Nobu menggelar RUPSLB dan secara resmi menyetujui rencana akuisisi oleh Hanwha Life sebesar 40% saham dari Lippo Group. Langkah selanjutnya adalah proses fit-and-proper test dan due diligence yang diajukan ke OJK per 27 Maret 2025, dengan ekspektasi penyelesaian antara pertengahan hingga akhir April 2025—namun hingga kini regulator masih melakukan pengecekan mendalam.
Kenapa ini penting?
Karena hanwha Life tak hanya sekadar investor, tetapi berharap membawa transformasi digital ke dalam Nobu Bank—menggabungkan teknologi Korea Selatan dengan jaringan lokal Lippo, untuk memperluas layanan finansial inklusif Hanwha.
Catatan teknikal sementara:
Support di sekitar Rp 670–680
Resistance saat ini di kisaran Rp 700–710
Momentum saat ini relatif datar, banyak yang menunggu “lampu hijau” dari OJK sebelum ada lonjakan volume signifikan.
$NOBU wah nobu barangnya ga banyak nih wkakwkakwka kalo udah keluar info TO hanwa wah roket banget nih si wkwkwk 🙊🙊🙊🙊
Sudah berapa tahun, sejak listing, $LPCK menghasilkan profit? Sudah berapa kali/tahun membagikan dividen kepada shareholdersnya?
$LPKR $NOBU
Dipilih dipilih
$NOBU potensi TO >900 ??? (Gatau bener gak)
$BUMI dahlah ini gak perlu di pompom lg, capek bahas dr 80an
$AADI Q2 efek royalty
Mo yang mana? Stock yg lain masih ada..
1/3
Hit beruntun kurang dari 1 bulan.
Hit ke 4, Ke 5, Ke 6 di Kamis 15 Mei 2024.
Find the Pattern
$NICL
https://stockbit.com/post/18504903
$NOBU hit 13% kurang dari 1 bulan
https://stockbit.com/post/18339721
$TFAS
https://stockbit.com/post/18521596
Hype Emiten. Rabu, 14 Mei 2025
Kata kunci: MLPT, Cum Date, Dividen
Jangan lupa! Hari ini Cum Date Dividen
PT Multipolar Technology Tbk
MLPT
Dividen Rp86 per lembar
Dividen Yield ±0,26% di harga Rp33.175
Tanggal pembayaran 5 Juni 2025
$MLPT $MLPL $NOBU
Double Digit Growth, Bahkan Laba Bersih Bagger di 2024, Tapi kok Harga gak kemana mana?
Kali ini kita ngomongin valuasi, karena valuasi kan berkaitan dengan harga jadi ya mohon maaf.
Perbankan ini di 2024 mencatatkan pertumbuhan yang bukan kaleng, bandingkan saja Growth Bottomline BBCA, NISP ataupun BRIS masih kalah jika dibandingkan Bank satu ini.
SS
Net Profit Growth YoY 2024
BBCA 12.6%, BV 4.5, PE 19x
NISP 19%, BV 0.7, PE 5.8x
BRIS 22.5%, BV 2.7, PE 17x
Perbankan yg ane maksud ini di 2024 laba bersih atau net profit bs tumbuh 131%, BV 1.2x, PE 11.6x
Jangan bandingkan dengan Himbara yang growth di 2024nya emang culun, Disclaimer ane fans berat BMRI jd culun disini hanya makna kiasan aja.
Lalu drmana sumber growth perbankan ini?
DPK selama 2024 tumbuh 36.4%
Loan selama 2024 tumbuh 32%
Imbasnya sepanjang 2024 Pendapatan bunga naik 41% menjadi 2.1T dari semula 1.4T,
Pendapatan bunga neto naik dari semula 735B menjadi 992B di 2024 atau tumbuh 35%.
Yang luar biasa bukan hanya dr pertumbuhan inti perbankan, pertumbuhan dr non pendapatan bunga di 2024 berhasil Bagger, dari sebelumnya 122B di 2023 menjadi 288B di 2024, ini berkat pertumbuhan di segmen QRIS yang berhasil mencatatkan transaksi pertumbuhan EPIC sepanjang 2024.
Oke gas fast forward kita liat kinerja Q1 2025 kemarin, ada 2 yang jadi catatan penting saya, yang bagian pertama jelas ke loan growth dan topline growth dan yang kedua sy fokuskan ke others income yang jadi mesin pendukung growth utama di 2024 kemarin.
YoY 2025 vs 2024
Pendapatan Bunga 619 Miliar vs 462 Miliar (Up 33.9%)
Pendapatan Bunga Bersih 284 Miliar vs 215 Miliar (Up 32%)
Topline YoY growthnya tebel, meskipun jika dilihat QoQ keliatan culun, cuma growth 3%.
Provisi dan Komisi lain 91 Miliar vs 53 Miliar (Up 71% YoY) ini emang jadi part luar biasa bagi perbankan satu ini, transaksi digital terus tumbuh, semakin tumbuh komisinya jg makin tebel kedepannya.
LK April udah rilis, ternyata bottomline masih bisa growth lagi.
Laba bersih 2025
Januari 36 Miliar
Februari 36.5 Miliar
Maret 37.6 Miliar
Apr 40 Miliar
Trend yang baik, diikuti dengan tren pendapatan bunga bersih dan komisi yang terus naik jg setiap bulannya..
Isu CA anggap aja jadi bonus kalau kejadian, sekarang potensi growth bottomline sepertinya bisa lebih menggiurkan ketimbang potensi CAnya..
Judi lagi disaham saham yang minim apresiasi pasar gini, siap rungkad siap win.
Random Tag
$NOBU $BMRI $BBRI
1/2