Putra Rajawali Kencana Tbk.

@MuhRizalArdi Cuma pengen komenan postingan lu rame ya bang? nggak usah pura $PURA nggak paham lah bang, bikin rame aja 😄

$CUAN dan XL

Lanjutan dari postingan sebelumnya di External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan Kode External Community A38138 https://stockbit.com/post/13223345

Saham CUAN (PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk) sedang menampilkan sebuah pertunjukan pasar yang cukup teatrikal di akhir Juni 2025. Di permukaan yang terlihat hanya harga yang terus naik dan running trade yang ramai. Tapi kalau dilihat lebih dalam ini bukan sekadar euforia jelang stock split, ini sudah masuk kategori permainan rapi dengan narasi distribusi dan akumulasi yang seolah olah natural. Dan yang paling mencolok adalah keterlibatan broker broker besar seperti ZP, RF, dan terutama XL yang secara historis dikenal sebagai kandangnya investor ritel, tapi tiba tiba hari itu jadi jalur transaksi jumbo yang mencurigakan. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Harga saham CUAN per 30 Juni 2025 ditutup di Rp12.600, naik +5,66% dalam sehari. Bahkan sempat menyentuh Rp12.650 di sesi siang. Kenaikan ini terjadi hanya sekitar satu minggu menjelang Cum Date stock split pada 9 Juli 2025 dengan rasio 1 banding 10, artinya harga saham akan terpecah dan terlihat lebih murah. Sentimen seperti ini sering memicu minat ritel karena ada ilusi harga yang terjangkau.

Tapi masalahnya fundamental perusahaan justru memburuk. Di Q1 2025, CUAN hanya mencetak laba bersih Rp28 Miliar, jauh anjlok dibanding Rp473 Miliar di Q1 2024. Annualised net income baru di kisaran Rp112 Miliar padahal market cap nya sudah Rp141,6 Triliun. Valuasi benar benar tidak masuk akal, PER annualised 1.268,87x, PBV 27,97x, dan Price to FCF -27,38x. Artinya kalau pun laba tetap seperti sekarang, butuh lebih dari seribu tahun untuk balik modal. Bahkan arus kas dari operasi dan free cash flow negatif, menunjukkan potensi masalah likuiditas dalam operasional. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Lalu siapa yang bikin harga tetap terbang tinggi?

Jawabannya ada di running trade, terutama broker ZP [F] yang terlihat menjual secara konsisten dalam volume besar dan RF [D] yang jadi penampung utama.
⏩ 15.09.13, RF beli 17.899 lot di Rp12.500 dari ZP
⏩ 14.58.44 dan 14.58.30, RF beli 5.000 lot dua kali dari ZP, masing masing di Rp12.150 dan Rp12.125
⏩ 09.59.30, RF beli 3.618 lot dari ZP

Bahkan RF masih masuk di Rp12.100 dan Rp12.200 dalam lot besar.

Ini bukan sekadar beli santai, ini akumulasi sistematis. RF menampung semua lemparan ZP di berbagai titik harga, naik terus.

Tapi yang lebih bikin alis naik adalah broker XL [D].
XL dikenal sebagai rumah investor ritel, biasanya order order kecil, ramai tapi recehan. Tapi hari itu, XL:
⏩ Beli 2.825 lot di Rp12.100 dari ZP (09.21.54)
⏩ Jual 2.466 lot di Rp12.500 ke XL (15.04.30, buyer ZP, seller XL)
⏩ Beli lagi 1.980 lot di Rp12.650 dari SA (15.09.01)

Jadi XL muncul dua arah dalam volume ribuan lot. Ini bukan perilaku ritel biasa. Ritel tidak masuk beli ribuan lot di pucuk Rp12.650 lalu muncul juga sebagai penjual di harga tinggi. Biasanya ritel malah rebutan beli di harga bawah dan cut loss di atas, bukan sebaliknya. Ini indikasi kuat bahwa ada sultan yang sedang beroperasi lewat jalur broker ritel. Bisa jadi institusi atau individu kaya yang menggunakan XL karena ingin menyamarkan jejak atau sekadar tak mau menarik perhatian. Biasanya sultan seperti ini masuk lewat broker non ritel, tapi kali ini entah kenapa pilih XL, mungkin karena XL cukup ramai dan tidak mencolok kalau dilihat orang awam. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Semua ini dilakukan dalam tempo cepat dan terkoordinasi. Dalam waktu 10 menit antara 14.58 sampai 15.09, harga naik dari Rp12.125 ke Rp12.650. Selama itu RF tampung terus, ZP jual terus, dan XL aktif di dua arah. Bahkan pada 16.00.00, ada transaksi ZP jual ke dirinya sendiri sebanyak 2.102 lot. Ini disebut crossing internal dan biasanya digunakan untuk jaga harga atau membentuk persepsi harga tertentu di penutupan. Lalu AZ [D] juga terlihat jual ke ZP, dan RF ke BK. Semua itu terjadi di harga Rp12.600 sampai Rp12.650 dan semua dengan lot besar. Terlalu sinkron untuk disebut kebetulan. Ini gerakan yang tertata, bukan alami. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

⏩ ZP tampaknya pihak lama yang sedang distribusi
⏩ RF adalah pihak yang akumulasi besar, kemungkinan masuk sebelum stock split agar nanti punya posisi besar di harga nominal lebih rendah
⏩ XL adalah anomali besar karena berperan sebagai pembeli dan penjual dalam volume besar, bukan gaya ritel melainkan indikasi ada sultan di balik layar
⏩ Semua transaksi terjadi dalam tempo dan urutan yang sinkron, menunjukkan markup harga yang terkoordinasi antar beberapa broker

Lalu bagaimana dengan investor ritel? Simpelnya, kalau yakin Peter Parker bakal terus goreng saham ini, silakan di haka. Tapi kalau ragu atau tidak kenal siapa Peter Parker di balik layar, sebaiknya jangan asal masuk hanya karena harga kelihatan naik. Valuasi CUAN sudah tidak rasional. Kalau niat masuk buat ngejar momentum, jangan lupa pasang cut loss. Cut loss itu bukan tanda takut tapi pelindung dompet kalau ternyata saham balik arah. Kalau ternyata lanjut rally ya anggap rejeki. Tapi kalau ternyata semua ini cuma panggung boneka sebelum pemain besar cabut pasca stock split, kamu bisa jadi exit liquidity.

Ingat, running trade bisa bohong, grafik bisa dimanipulasi, laporan keuangan pun bisa diutak - atik. Jadi tetap waspada. Sejauh ini fundamental memang CUAN lagi seret. Tapi bandarnya memang strong sih. Jadi pikir baik baik sebelum ikut nari di panggung yang panggungnya dibangun orang lain. Harga saham ditentukan bandar.

Ingat pesan direktur jangan $PURA pura yang Real $REAL aja yang harga sahamnya sekarang ada under gocap dan dulu pernah dipromosikan sama ustadz.

"Jika bandar mengambil sesuatu dari tanganmu, jangan berpikir Dia sedang menghukummu. Dia hanya mengosongkan tanganmu supaya kamu bisa Nyangkut dan cutloss lagi di tempat lain."

Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.

Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345

Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm

Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx

Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW

Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU

@HannisaFaradillah jawabanya pasti
$CHEM
$CPRI
$PURA

semoga membantu.

$PURA lama gak liat

$PURA :'")

@KhaKha Kalo sudah dapat $PURA nya. DM saya ya biar kasih cuan tak beli diharga 7 🤣

$PURA 100.000 lot harga 5 yang mau jual bisa DM.

$PURA 2028 / 2029 nyenggol kayanya ini mah

Ownernya $PURA masih aktif di ig jcieast java
Silahkan dibuly biar malu tuh member2nya wkwkwk

$PURA calon delisting akibat gagal bayar

Apakah Harusnya Jangan $PURA - PURA, yang $REAL REAL Saja?

Seandainya saja PT Putra Rajawali Kencana Tbk (PURA) ini seperti bisnis Bakso Nyangkut Pak Toto yang sedang ekspansi gerobak, dari awalnya cuma dua mangkuk, sekarang bisa sajikan sepuluh sekaligus. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Revenue-nya memang naik 30 % yoy jadi Rp95,17 M di Q1 2025, dan margin laba bruto juga naik jadi 12,4 % dari 11,3 % tahun lalu, artinya perusahaan ini makin efisien di biaya langsung operasional. Semua ini murni dari core business, tanpa tambahan gimmick jualan saus atau minuman sampingan alias non-core income nol besar. Bahkan kontribusi segmen operasi masih mayoritas dari pengangkutan logistik darat yang selama ini jadi tulang punggung PURA. Jadi, dari sisi P&L, ceritanya tampak manis. Tapi seperti bakso yang kelihatan kenyal dari luar, waktu digigit bisa saja isiannya angin semua dan itu yang terjadi saat kita buka lembar cashflow-nya.

Cashflow dari operasi (CFO) cuma Rp0,65 M. Bandingkan dengan laba bersih yang Rp2,79 M, dan ini langsung menimbulkan pertanyaan besar, ke mana duitnya? Jawabannya nyangkut di piutang yang naik gila-gilaan jadi Rp138,7 M. Bahkan ada peningkatan piutang pihak ketiga sampai Rp26,6 M dalam tiga bulan saja. Ini seperti pelanggan Pak Toto yang makan dulu, tapi bayar bulan depan lalu bulan depannya nambah bakso, tapi tetap aja belum bayar. Hobi banget ngemplang ini klien. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Hal yang bikin tambah gatal, piutang dari pihak berelasi (yang notabene saudara-saudara satu grup seperti Rajawali Trans dan Rajawali Dwiputra) juga masih eksis dengan total hampir Rp16,25 M. Kalau hubungan kekeluargaan ini seret bayar, maka yang kecekik bukan cuma kas, tapi operasional seluruh gerobak truk PURA.

Utang berbunga mereka sekitar Rp112 M. Secara total kelihatan masih sehat karena hanya 0,22× dari ekuitas. Tapi jangan salah, 95 % dari utang ini jatuh tempo dalam setahun alias napas pendek banget. Bahkan beberapa fasilitas utang mewajibkan jaminan berupa 25 BPKB truk, piutang Rp20 M, dan garansi pribadi direksi. Ada juga klausul yang melarang bagi dividen, merger, dan perubahan kepemilikan tanpa persetujuan bank. Kalau Pak Toto bilang sih ini mirip bisnis gerobak baksonya digadaikan sampai harus disumpah anak-anaknya biar tidak nyomot bakso tanpa izin. PURA ini kondisinya bisa dibilang setara dengan kondisi Pak Toto yang lagi gadai gerobak bakso tapi bedanya, pura gadai truk. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Model bisnis PURA adalah logistik angkutan darat B2B, dengan pelanggan dominan dari sektor FMCG dan material bangunan. Mereka menyewa atau mencicil kendaraan, punya gudang, dan punya jaringan relasi internal, bahkan ±13,6 % pendapatan berasal dari pihak yang masih satu dapur. Vendor kendaraan didominasi leasing atau bank, dan pelanggan mayoritas pakai sistem termin, yang menjelaskan kenapa piutang bisa nyangkut.

Mereka juga mengakui dua risiko utama yakni risiko likuiditas dan risiko kredit. Sementara risiko mata uang dan suku bunga tidak dianggap relevan karena pendapatan dan utang semua dalam rupiah. Tapi karena utangnya berbunga mengambang (floating), BI rate naik sedikit saja, bunga PURA langsung naik, seperti yang terjadi Q1 ini yaitu beban bunga naik dari Rp2,85 M ke Rp5,33 M.

Jadi, laporan keuangan PURA dari luar tampak manis, tapi ada banyak benang kusut. Kelebihannya adalah growth kencang, margin meningkat, operasional masih efisien, dan struktur ekuitas relatif sehat. Tapi kekurangannya antara lain cashflow lemah, piutang membengkak, utang jangka pendek besar, dan beban bunga melonjak.

Bisa saja kekurangannya tertutupi oleh kelebihannya kalau PURA berhasil tekan DSO dan renegosiasi tenor utang jadi lebih panjang. Tapi kalau gagal dan penagihan makin molor, PURA bisa terjebak spiral utang-cashflow, dan itu bakal bikin investor kayak Pak Toto yang buka warung tiap hari, tapi uangnya nggak pernah pegang cash karena pelanggaran nya bon utang melulu. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Harapan investor pastinya sederhana yakni uang dari revenue benar-benar masuk ke kas, bukan cuma angka di laporan. Kalau ini terwujud, valuasi PURA bisa naik karena performa solid didukung arus kas. Tapi kalau tidak terwujud, maka kinerja perusahaan bisa terus tumbuh secara ilusi, sementara fundamental makin rapuh. Layaknya gerobak bakso Pak Toto yang makin ramai tapi utangnya ke pasar makin nambah, PURA perlu membuktikan bahwa mereka bukan cuma jago angkut barang, tapi juga jago tagih invoice.

Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.

Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345

Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm

Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx

Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW

Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
$CLEO

$PURA 3 TAHUN TIDUR DI GOCAP + 2 TAHUN BERTENGGER DI FCA

GA ADA BAGUS2 NYA TRACK RECORD SAHAM 1 INI.. PUKI!!!

mantap $PURA mau merubah AD tujuan perusahaan dari perusahaan transportasi multimoda menjadi perusahaan Kuliner

$PURA
pura" gak tau

$PURA ownernya ga ngerti saham ya gini jadinya

$PURA
ke 34 dalam tiga tahun? atau lebih cepat??

target TP terdekat udah ada. ... nah kalo dibeli terus ternyata turun lagi tau kan harus bagaimana. .. gausa bingung apalagi CL 🥴

$PURA PENGEN GORENG SAHAMNYA.. PENGEN KELUAR DARI FCA.. TAPI GAK MAU AKUMULASI SAHAMNYA, GAK MAU KELUAR MODAL, FAKE BID TERUS... KAN K*NT*L 😑LUCU2AN SAJA NIH EMITEN SAMPAH DARI DULU

$PURA barusan siapa woy yg pamer bid 2jt lot di 18 🤣

$PURA bid palsu

$NASA $PURA $ALTO

FYI,
✔️di tabel ini di urutkan harga tertinggi dan terendah posisi terakhir 9 Mei 2025

✔️fca kriteria 1 analisanya sangat simpel,, syarat keluar dari fca ini harga harus di maintenance kembali ke >51

✔️evaluasi 4x dalam setahun (akhir februari - akhir mei - akhir agustus - akhir november)

✔️jika emiten ingin kembali normal, maka perusahaan harus berbenah.. byk cara,, salah satunya aksi akuisisi,, backdoor listing,, buyback saham kembali dsb.

✔️FCA kriteria 1 juga berpotensi suspen oleh hal lainnya, seperti :
- menunggak ALF
- terlambat posting lapkeu tahunan (lebih dari 3 bulan dan terkena SP3)

✔️beberapa daftar alumni fca kriteria 1 yg sudah kembali normal antara lain : FUTR, MINA, BUVA, CSIS, JAST, BCAP, HALO, MAXI, DPUM, BKSL dll

investor juga harus paham resiko,, karena ada aturan bursa yg menyebutkan bahwa bursa bisa melakukan suspensi jika telah berada dalam papan pemantauan khusus selama lebih dari 1 tahun berturut - turut.
aturan ini tertuang di surat KEPUTUSAN DIREKSI PT.BEI NO.KEP-00076/BEI/06-2024.


so,, buat fca hunter kriteria 1.. harus pahami,, di balik potensi keuntungan yg fantastis, juga terdapat resiko resiko yang harus di ketahui, bahkan kemungkinan terburuk di suspend hingga delisting.

goodluck 💪💪💪

$PURA terbang dong😁🤭🚀🚀🚀