1,875

+5

(0.27%)

Today

47,300

Volume

3.52 M

Avg volume

Company Background

PT Tower Bersama Infrastructure Tbk merupakan perusahaan yang bergerak dalam penyediaan solusi dan layanan infrastruktur telekomunikasi. Bisnis utama Perusahaan dan anak perusahaannya adalah menyewakan ruang untuk antena dan perlengkapan lainnya untuk transmisi sinyal nirkabel di lokasi menara dan lokasi perlindungan saja dengan perjanjian penyewaan jangka panjang bersama operator telekomunikasi. Perusahaan juga menyediakan akses ke jaringan Sistem Antena Terdistribusi (Distributed Antenna System/DAS) di dalam mal perbelanjaan dan gedung kantor di wilayah perkotaan besar kepada operator telekomunikasi. Lokasi telekomunikasinya, ... Read More

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

halo @stockbit kok di menu fundachart ga ada chart ev/ebitda ya? cuma ada chart ev/ebit doang..tambahin dong sayang udah ada data ev/ebitda tapi chartnya ga dibuatin..buatin yaaa..thanks cc @WellsonLo

$TBIG $TOWR $MTEL

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

SRTG good results Q3, secara teknikal terjadi rejection pada area support downtrendline dari bullish flag pattern. akan mulai menarik perhatian pasar kembali saat muncul momentum breakout 2570/2580 dengan target kelanjutan hingga 3170


$IHSG $ADRO $MDKA $TBIG $AGII

News Update
👉 Sesi I IHSG ditutup melemah 0,73% ke posisi 7,518.
👉 MK batasi Perjanjian Kerja Waktu Tertentu PKWT hanya 5 Tahun, tak bisa di perpanjang.
👉 Aguan akan membangun 250 unit rumah gratis di Tangerang, Bantu program Prabowo.
👉 $GIAA catatkan rugi bersih USD131,22jt di Q-3 2024, Rugi tahun lalu tercatat USD72,38jt.
👉 $GOTO menghabiskan dana Rp743M untuk melakukan Buyback saham akhir September.
👉 $TBIG cetak laba bersih Rp1,16T pada kuartal III/2024, naik 4,38% secara yoy.
👉 $MEDC catatkan laba bersih Rp4,29T pada kuartal III/2024, naik 12,7% secara yoy.
👉 Emiten Tekstil $POLY tutup pabrik kimia dan serat di Karawang.

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$TBIG

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

UPDATE LK Q3 2024 - $TBIG

Note : Indeks KOMPAS100.
Bagi yang berminat data ALL EMITEN bisa menghubungi https://cutt.ly/ueFCQ5Zs

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$TBIG

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$TBIG

crossing triple ema

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$TBIG

Rebalancing BEI 25 Okt 2024

INDEKS IDX80:

Selamat datang (in) $SMDR $MIDI 🚀
Selamat tinggal (out) $SILO $TBIG 👋

$IDX80

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$MTEL Kesini atau turun biar bisa serok


$TOWR $TBIG

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

BONGKAR CARA MUDAH SWING TRADING
Saya merupakan tipe orang yang sulit menyimpulkan sesuatu, jika hanya melihat angka. Apalagi harus ngitung pakai garis yang sulit saya terka.

#Kapan saya menggunakan OrderBlock?
Saya menggunakan orderblock di saham second liner, terutama saat harga saham di swinglow nya. Detailnya ada di sini: https://stockbit.com/post/15639981

OrderBlock ini saya gunakan secara visual, bagaimana supply dan demand bekerja. Makanya saya pakai cara ini untuk membuat visualisasi sebagai indikasi kapan dan dimana harga bakal dijaga. Saya kasih contoh $PGAS yang saya pegang saat ini. Saya membeli mendekati harga di indikator OrderBlock bagian bawah, dan besok potensi take profit sebagian dulu, karena harga atasnya sudah dijaga. Lihat gambar PGAS.
Memahaminya, bisa baca cara kerja perubahan harga saham: https://stockbit.com/post/15454107

Apakah masih bisa false? tentu,
Semua pergerakan harga tergantung price maker, kalau saya masih price taker. Sekali blokade harga dibuka, longsorlah harga saham itu. Maka, saya juga perlu indikator momentum. Kalau kalian bisa pakai stochastic RSI atau MACD, senyamannya saja. False signal kaya apa? bisa baca di sini: https://stockbit.com/post/15877804

#Kapan saya tidak menggunakan orderBlock?
Saya mengabaikan orderblock saat harga saham ada di swing high nya.
Mengapa? di swing high, harga ditahan karena ada potensi distribusi dengan harga tinggi. Saya lihat dari mana? Dari volume bid penjualan yang lebih tinggi dari pembelian. Kalian bisa lihat gambar $TBIG.

#Kapan saya tidak menggunakan OrderBlock?
Saya tidak menggunakan OrderBlock di saham-saham big cap.
Pada saham big cap, saya cukup pakai indikator momentum saja. Mau pakai Stochastics RSI maupun MACD, silakan saja.

Kalau mau backtest cara saya ini, saya update juga kayak gini: https://stockbit.com/post/15973661
Kalau ga mau ribet modifikasi indikator seperti saya, pakai yang gratis saja, saya posting di sini: https://stockbit.com/post/15924437

Dah, itu dulu.

Random $BRIS $BBRI $PANI

Read more...

1/2

testes
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

News Today
👉 Wall Street amblas, Saham McDonald's anjlok lebih dari 5% karena wabah E-coli.
👉 Cadangan Minyak di AS di luar perkiraan, Harga Minyak dunia turun.
👉 Kanselir Jerman tolak Proteksionisme dan perang dagang.
👉 $SKLT sampaikan perubahan kepemilikan 5% di saham perseroan.
👉 Akan gelar RUPSLB, $BEKS mau minta restu gelar Right Issue.
👉 $TBIG tandatangani perjanjian perubahan terkait pelunasan akhir atas pinjaman USD325jt.
👉 $VTNY sampaikan hasil pelaksanaan program MESOP tahap I.
👉 Tiga anak usaha $SRIL dinyatakan pailit Oleh PN Semarang.

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@cs811 $TBIG support 1865 dan 1830
resist 1885-1890 dan 1920

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$TBIG bang.. tq 🙏

@suryabisnis kalau saya pribadi tidak begitu tertarik dengan bisnis Tower

Kenapa?.. Walau pendapatan/revenue cenderung stabil tapi sektor ini padat dan sangat haus modal yang di tandai dengan hutang berbunga yang sangat tinggi sekali... Di saat ekonomi tidak menentu seperti sekarang saya lebih prefer emiten yang minim/nol hutang berbunga

Kedua, dividen yield yang di tawarkan sangat kecil sekali.. Tentu saja saya lebih prefer emiten lain nya yang menawarkan deviden yield tinggi dan kalau bisa di kombinasikan dengan hutang berbunga minim atau bahkan nol

$TOWR $TBIG $MTEL

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$TOWR memperbarui rencana right issuenya jelang RUPSLB. (telat sih udah dari kemarin sebenarnya hehe)

Beberapa informasi barunya:
1. Harga pelaksanaan di Rp900 per saham
2. Target dana turun setengahnya jadi cuma Rp4,5 triliun

Dari sini banyak yang bingung mending eksekusi right issue atau beli sekarang pas lagi murah? jawabannya bisa kamu bisa baca lengkapnya di sini: https://cutt.ly/neSv2h8B

$TBIG $MTEL

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$PALM LK Q3 2024: Laba Naik Karena Saham Proxy Geng Boy dan $SRTG Naik

PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) merupakan perusahaan investasi yang bergerak dalam pengelolaan portofolio saham di berbagai sektor. Pada laporan keuangan Q3 2024, perusahaan mencatatkan total aset sebesar Rp9,94 triliun, meningkat dari Rp8,81 triliun pada akhir 2023. ✅ Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan signifikan dalam investasi saham, terutama di PT Merdeka Battery Materials Tbk $MBMA, yang mencakup 46,87% dari total aset dengan nilai Rp4,66 triliun. ✅

Pemegang saham PALM:

1. PT Provident Capital Indonesia: Menguasai 55,81% saham perusahaan, atau sekitar 8,78 miliar saham.

PT Provident Capital Indonesia adalah perusahaan investasi yang memiliki portofolio di berbagai sektor, termasuk telekomunikasi, infrastruktur, teknologi, pertambangan, dan biofuel. Perusahaan ini berfokus pada investasi di Asia Tenggara, dan didirikan pada 24 Maret 2005. Sebagai bagian dari sejarahnya, Provident Capital Indonesia menjadi salah satu pemain utama di Indonesia dengan investasi di perusahaan besar seperti Tower Bersama $TBIG dan Merdeka Copper Gold MDKA. https://bit.ly/45FDAJu

Pendiri Provident Capital, Winato Kartono, memiliki latar belakang yang kuat di bidang investasi dan keuangan, sebelumnya bekerja di Citigroup Indonesia sebagai Kepala Investment Banking sebelum mendirikan Provident Capital.

2. Garibaldi Thohir: Memiliki 15,40% saham, setara dengan 2,42 miliar saham.

Garibaldi Thohir, atau lebih dikenal dengan Boy Thohir, adalah seorang pengusaha terkemuka di Indonesia. Dia dikenal sebagai salah satu pemimpin bisnis dalam sektor pertambangan dan energi. Garibaldi Thohir adalah kakak dari Erick Thohir, Menteri BUMN Indonesia.

Boy Thohir merupakan salah satu pendiri dan pemilik utama Adaro Energy, salah satu perusahaan batu bara terbesar di Indonesia. Selain perannya di $ADRO, ia juga terlibat dalam berbagai bisnis lain melalui PT Saratoga Investama Sedaya dan Provident Capital Indonesia.

Dari sisi pendidikan, Boy Thohir menyelesaikan pendidikannya di jurusan keuangan di University of Southern California, Amerika Serikat. Keluarganya, terutama Erick Thohir, juga dikenal aktif dalam bisnis dan politik di Indonesia.

Garibaldi Thohir, atau lebih dikenal sebagai Boy Thohir, lahir pada tahun 1965. Ia adalah seorang pengusaha sukses di sektor pertambangan dan energi, yang dikenal luas sebagai Presiden Direktur dan CEO dari PT Adaro Energy Tbk, perusahaan tambang batu bara terbesar di Indonesia. Setelah menyelesaikan pendidikan di University of Southern California dengan gelar Bachelor of Business Administration (BBA) pada tahun 1988, ia melanjutkan studinya dan meraih gelar MBA dari Northrop University, California pada tahun 1989.

Karier Boy Thohir di dunia bisnis dimulai dengan akuisisi saham PT Allied Indocoal pada tahun 1992, yang dilakukan dalam kerja sama dengan sebuah perusahaan Australia. Pada tahun 2005, ia membuat langkah besar dengan mengakuisisi PT Adaro Indonesia, yang mengoperasikan salah satu tambang batu bara terbesar di belahan bumi selatan. Pada tahun 2008, ia membawa Adaro Energy ke Bursa Efek Indonesia dalam penawaran umum perdana (IPO) yang mengumpulkan Rp12,2 triliun untuk memperkuat dan menyederhanakan struktur perusahaan menjadi holding dengan berbagai anak perusahaan yang mandiri. https://bit.ly/45FDAJu

Di samping perannya di Adaro, Boy Thohir juga menjabat sebagai komisaris di berbagai perusahaan, termasuk PT Indonesia Stock Exchange dan PT Alam Tri Abadi. Ia juga merupakan anggota Dewan Pengawas Yayasan Adaro Bangun Negeri.

Garibaldi Thohir dikenal sebagai salah satu tokoh bisnis paling berpengaruh di Indonesia, sering mendapatkan penghargaan seperti Green CEO Award pada 2016 dan Businessman of the Year oleh Forbes Indonesia pada 2011.

3. PT Saratoga Sentra Business: Memegang 8,99% saham, setara dengan 1,42 miliar saham.

PT Saratoga Sentra Business adalah salah satu perusahaan yang memiliki hubungan erat dengan PT Saratoga Investama Sedaya Tbk, sebuah perusahaan investasi yang didirikan oleh Edwin Soeryadjaya dan Sandiaga Uno. Saratoga Sentra Business bergerak di sektor investasi, khususnya dalam pengelolaan portofolio investasi di berbagai sektor, termasuk infrastruktur, sumber daya alam, dan konsumen.

Perusahaan ini berfokus pada pengembangan nilai jangka panjang melalui investasi strategis, baik di perusahaan yang sudah mapan maupun di perusahaan yang sedang berkembang. Saratoga dikenal memiliki peran penting dalam mendukung pertumbuhan berbagai bisnis besar di Indonesia melalui investasi langsungnya. https://bit.ly/3YGX6Dc

4. Winato Kartono: Memiliki 6,18% saham, atau sekitar 972 juta saham.

Winato Kartono adalah salah satu pendiri dari Provident Capital Partners dan saat ini menjabat sebagai Komisaris di beberapa perusahaan besar seperti PT Tower Bersama Infrastructure Tbk dan PT Merdeka Copper Gold Tbk. Ia memiliki lebih dari 25 tahun pengalaman di bidang investasi dan bisnis. Winato memulai kariernya di Bank Sumitomo Niaga sebelum bergabung dengan Arthur Andersen Indonesia, dan kemudian Citigroup, di mana ia bekerja selama 8 tahun dan akhirnya menjabat sebagai Kepala Divisi Investment Banking di Citigroup Indonesia.

Lahir pada 21 Januari 1971 di Pontianak, Winato Kartono menyelesaikan pendidikan Sarjana Ekonomi dari Universitas Trisakti pada tahun 1992. Setelah berkarier di dunia perbankan dan investasi, ia kemudian mendirikan Provident Capital yang berkembang pesat sebagai salah satu perusahaan investasi terkemuka di Indonesia.

5. Hardi Wijaya Liong: Memiliki 4,64%, setara dengan 729 juta saham.

Hardi Wijaya Liong adalah seorang pengusaha Indonesia yang memiliki peran penting dalam beberapa perusahaan besar. Ia merupakan salah satu pendiri PT Provident Capital Indonesia dan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk, serta Provident Capital Partners Pte Ltd.

Hardi Wijaya Liong meraih gelar sarjana ekonomi di bidang akuntansi dari Universitas Trisakti, Jakarta, pada tahun 1993. Kariernya dimulai sebagai manajer di Arthur Andersen di Jakarta dari tahun 1993 hingga 1998. Setelah itu, ia bergabung dengan Citigroup Indonesia, di mana ia menjabat sebagai wakil presiden di divisi Investment Banking Indonesia dan direktur PT Citigroup Securities dari tahun 1998 hingga 2004.

Dalam kariernya, Hardi terlibat aktif dalam pengembangan infrastruktur di Indonesia, terutama melalui perannya sebagai Chief Executive Officer (CEO) PT Tower Bersama Infrastructure Tbk. Selain itu, ia juga memiliki peran penting di berbagai perusahaan lain, termasuk sebagai Komisaris PT Provident Agro Tbk dan PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM).

Hardi dikenal karena visinya dalam mengembangkan bisnis infrastruktur telekomunikasi dan energi, serta investasi di berbagai sektor strategis lainnya di Indonesia.

6. Tri Boewono: Memegang 0,42% atau 66 juta saham.

Tri Boewono adalah Chief Executive Officer (CEO) dari PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) sejak tahun 2007. Sebelumnya, ia pernah memegang beberapa posisi penting seperti Presiden Direktur di PT Merdeka Copper Gold Tbk, dan berkarier sebagai Kepala Departemen Anggaran dan Akuntansi di PT Astra International Tbk. Ia juga pernah bekerja sebagai auditor di Arthur Andersen & Co. Indonesia. Tri Boewono meraih gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Trisakti pada tahun 1993. Ia memiliki pengalaman luas di berbagai sektor seperti perkebunan, infrastruktur, dan investasi. https://bit.ly/3YGX6Dc

7. Masyarakat (di bawah 5%): Menguasai 8,56% saham, atau sekitar 1,34 miliar saham.

Bisa lihat ada kesamaan di antara mereka? Winato Kartono, Hardi Wijaya Liong, dan Tri Boewono memiliki kesamaan dalam pendidikan dan perjalanan karier mereka yang dimulai di Universitas Trisakti. Winato Kartono lulus pada tahun 1992, sedangkan Hardi Wijaya Liong dan Tri Boewono menyelesaikan pendidikan di tahun 1993, semuanya dengan gelar sarjana ekonomi di bidang akuntansi. Pendidikan mereka di Trisakti memberikan dasar yang kuat bagi mereka untuk memasuki dunia bisnis dan keuangan. Setelah lulus, mereka bertiga mengawali karier sebagai auditor di Arthur Andersen pada periode 1993 hingga 1998. Pengalaman di Arthur Andersen membekali mereka dengan pemahaman yang mendalam tentang akuntansi dan keuangan perusahaan.

Setelah Arthur Andersen, Winato dan Hardi melanjutkan karier mereka di Citigroup Indonesia dari 1998 hingga 2004, di mana mereka memegang peran penting dalam divisi Investment Banking. Winato menjadi Kepala Investment Banking, sementara Hardi menjabat sebagai Vice President dan Direktur PT Citigroup Securities. Karier di Citigroup memberikan mereka eksposur yang luas terhadap dunia investasi internasional, yang kelak berperan penting dalam kesuksesan mereka mendirikan dan memimpin Provident Capital Indonesia. Keterkaitan karier dan pengalaman ini menunjukkan bagaimana mereka memanfaatkan pendidikan dan pengalaman awal mereka untuk membangun jaringan bisnis yang kuat di Indonesia.

Di sisi liabilitas, PALM berhasil menurunkan total liabilitas dari Rp6,35 triliun di akhir 2023 menjadi Rp3,40 triliun pada September 2024. ✅ Penurunan terbesar berasal dari utang berbunga, di mana pinjaman bank berkurang menjadi Rp552,83 miliar. Namun, utang obligasi perusahaan meningkat menjadi Rp2,83 triliun, menandakan adanya beban tambahan yang harus dikelola. ❌

Dari segi laba, perusahaan berhasil mencatatkan laba bersih sebesar Rp464,83 miliar, berbalik dari kerugian Rp1,95 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. ✅ Keuntungan terbesar berasal dari investasi saham dan efek ekuitas lainnya, yang mencatatkan laba bersih sebesar Rp655,11 miliar. ✅ Namun, beban keuangan meningkat tajam dari Rp65,54 miliar pada tahun 2023 menjadi Rp208,18 miliar pada 2024, menunjukkan adanya kewajiban bunga yang lebih besar. ❌

Arus kas operasional perusahaan tercatat negatif sebesar Rp4,31 triliun, lebih dalam dibandingkan periode sebelumnya yang negatif Rp2,59 triliun. ❌ Hal ini sebagian besar disebabkan oleh peningkatan investasi perusahaan dalam portofolio saham. Meskipun demikian, PALM berhasil mengumpulkan arus kas positif dari aktivitas pendanaan sebesar Rp4,31 triliun, terutama dari penerbitan saham dan obligasi. ✅


Total aset perusahaan meningkat dari Rp8,81 triliun di akhir tahun 2023 menjadi Rp9,94 triliun pada September 2024, yang mencerminkan pertumbuhan yang kuat dalam investasi perusahaan. ✅ Kenaikan terbesar tercatat pada pos investasi, yang bertambah dari Rp8,71 triliun menjadi Rp9,86 triliun, sementara kas dan setara kas turun dari Rp75,15 miliar menjadi Rp66,87 miliar. ❌ Penurunan kas ini perlu diperhatikan, terutama terkait dengan likuiditas perusahaan ke depan.

Dari sisi liabilitas, perusahaan berhasil menurunkan total liabilitas secara signifikan dari Rp6,35 triliun di akhir 2023 menjadi Rp3,40 triliun pada September 2024. ✅ Penurunan ini disebabkan oleh pengurangan utang usaha kepada pihak berelasi yang turun menjadi nol, dari sebelumnya Rp3,61 triliun. ✅ Namun, terdapat kenaikan pada utang obligasi, yang meningkat dari Rp1,65 triliun menjadi Rp2,83 triliun, meski pinjaman bank turun dari Rp1,07 triliun menjadi Rp552,83 miliar. ✅ Penurunan utang berbunga ini merupakan langkah positif untuk memperbaiki struktur keuangan perusahaan. https://bit.ly/3YGX6Dc

Ekuitas perusahaan menunjukkan peningkatan drastis, dari Rp2,46 triliun di akhir 2023 menjadi Rp6,54 triliun pada September 2024. ✅ Kenaikan ini terutama disebabkan oleh penerbitan saham baru melalui Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD), yang menghasilkan dana sebesar Rp3,61 triliun. ✅ Selain itu, saldo laba belum dicadangkan juga meningkat dari Rp1,83 triliun menjadi Rp2,29 triliun, yang menunjukkan perolehan laba yang kuat sepanjang periode ini.

Pada laporan laba rugi, laba bersih periode berjalan tercatat sebesar Rp464,83 miliar, berbalik dari kerugian sebesar Rp1,95 triliun pada periode yang sama tahun 2023. ✅ Perubahan ini terutama dipicu oleh keuntungan bersih dari investasi saham dan efek ekuitas lainnya sebesar Rp655,11 miliar, yang sebelumnya mencatat kerugian besar di tahun lalu. ✅ Di sisi lain, biaya operasi masih relatif stabil di angka Rp33 miliar, sementara beban keuangan meningkat signifikan dari Rp65,54 miliar menjadi Rp208,18 miliar. ❌ Kenaikan beban keuangan ini menunjukkan adanya tambahan kewajiban bunga akibat peningkatan utang obligasi. https://bit.ly/3YGX6Dc

Dari sisi arus kas, perusahaan mencatat arus kas operasi negatif sebesar Rp4,31 triliun, lebih dalam dibandingkan tahun sebelumnya yang negatif Rp2,59 triliun. ❌ Hal ini sebagian besar disebabkan oleh penambahan investasi yang signifikan pada portofolio perusahaan. Namun, dari aktivitas pendanaan, perusahaan berhasil mengumpulkan arus kas positif sebesar Rp4,31 triliun, terutama dari penerbitan saham dan obligasi. ✅ Arus kas dari penerbitan saham baru memberikan dukungan yang kuat terhadap pendanaan perusahaan.

Total beban gaji dan kesejahteraan karyawan tercatat sebesar Rp16,85 miliar. Dari jumlah ini, sekitar Rp9,09 miliar diberikan sebagai remunerasi kepada Direksi dan Komisaris. Jumlah tersebut dibagi di antara 6 orang (3 Direktur dan 3 Komisaris), yang menghasilkan rata-rata gaji sekitar Rp168,33 juta per bulan per orang untuk periode sembilan bulan. https://bit.ly/3YGX6Dc

Setelah memperhitungkan kompensasi Direksi dan Komisaris, sisa beban gaji untuk karyawan lainnya adalah Rp7,76 miliar. Jumlah ini dibagi di antara 9 karyawan yang termasuk Direksi, Komisaris, dan staf lainnya, sehingga menghasilkan rata-rata gaji per karyawan sebesar Rp95,80 juta per bulan. Menjadi karyawan PALM bisa jadi pilihan karir yang menarik.

Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
(caranya cek gambar terakhir)
Link Panduan
https://stockbit.com/post/13223345

Dan jangan lupa kunjungi  Pintarsaham di sini  
https://bit.ly/3QtahWa

Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://bit.ly/3YGX6Dc

Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
https://bit.ly/44osZSV
https://bit.ly/47hnUgG
https://bit.ly/47eBu4b
https://bit.ly/3LsxlQJ

Read more...

1/2

testes
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$MTEL
*Swing

Now Awasi =
Awasi area S = >640-620
Jelek" S area = >590-600

Kejar R Last Reject/Krusial/R E
= >655, 700, 765-770, 835, 890

(View bisa Koreksi/Langsung BreakOut/Sideways lagi, S/R next lebih rinci + E Liners perhatikan di Chart)

➖➖➖➖➖➖➖➖
Disc On.
Semua View Plan bersifat pandangan pribadi, tidak ada paksaan dalam membeli dan menjual Saham.
(Ada Yg Masuk Screening/Update Plan/Req Member).
$IHSG $ISAT $BALI $TBIG

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SRTG After Rilis Q3 2024 📝✍🏻
Price : 2.320
Forward PE : 4 s.d. 5
PBV : 0,58

Histori rilis LK Q3:
2023 : 30 Oktober 2023
2022 : 31 Oktober 2022
2021 : 31 Oktober 2021
2020 : 29 Oktober 2020

On Time, Minggu terakhir Bulan Oktober 👌🏻
Wish Us Luck 🤲🏻

$ADRO $MDKA $TBIG $MPMX

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@MuhamadSobirin25 Bayangkan ada sebuah kue besar $TOWR yang dibagi menjadi 100 potong. Setiap potong kue mewakili 1% kepemilikan saham. Misalkan, Anda memiliki 10 potong dari kue tersebut, berarti Anda memiliki 10% dari total kue. https://bit.ly/3YGX6Dc

Sekarang, perusahaan memutuskan untuk membuat lebih banyak kue dengan melakukan rights issue, yang berarti mereka akan membuat tambahan kue baru untuk dijual kepada pemegang saham saat ini dengan harga tertentu. Misalnya, perusahaan memutuskan untuk menambah 25 potong kue lagi (25% dari total) untuk mengumpulkan dana. https://bit.ly/45FDAJu

Setelah rights issue, total potongan kue menjadi 125. Meskipun Anda masih memiliki 10 potong, persentase kepemilikan Anda kini berkurang karena ada lebih banyak potong kue yang dibagikan. Sekarang, Anda memiliki 10 dari 125 potong, yang berarti kepemilikan Anda turun menjadi 8%.

Jadi, ketika dikatakan bahwa terdelusi RI sekitar 8 persen, artinya kepemilikan Anda dalam perusahaan berkurang akibat adanya penambahan saham baru melalui rights issue. Jika Anda tidak membeli potong kue baru yang ditawarkan (saham tambahan), persentase kepemilikan Anda dalam "kue" keseluruhan akan menurun. https://bit.ly/45FDAJu
$TBIG $MTEL $IBST $EXCL

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Di era jumlah investor ritel yang membludak ini ada satu fenomena menarik, yakni saham yang turun dimaki-maki dan dianggap jelek, dan saham yang naik di-dewakan sampai FOMO. Sampai salah satu saham yang sudah murah ini nggak dilirik2 lagi. Coba tebak saham apa ini?

Ini saham sempat booming pasca covid di 2021-2022 karena harganya sempat all time high tembus ke Rp1.600. Dan secara historis sejak IPO, saham ini kenaikan harganya cukup konsisten.

Namun, saham ini langsung ditinggalin ketika turun terus, padahal kinerjanya gak ada problem apa-apa,cuma turun karena faktor eksternal aja. Malah di 2024 udah mulai growth lagi, meski masih rendah sih naiknya.

Yaps, ini adalah saham $TOWR , yang merupakan lead dari saham menara telko dari skala kinerja maupun bisnis menara dan fiber optik.

Sektor menara telko di tahun ini juga didera banyak sentimen yang menurutku nggak terlalu fundamental, seperti kisah Starlink dan omongan kalau nanti BTS nggak diperlukan lagi (ya kali)

Ditambah, ini bisnis tipe capital extensive, butuh modal besar, sehingga tingkat utang juga cukup tinggi. Misalnya DER TOWR dan $TBIG tembus di atas 2 kali. $MTEL paling rendah cuma 0,5 kali.

Lalu, gimana prospek dan harga wajar saham TOWR dan MTEL? simak ulasan lengkapnya di sini: https://cutt.ly/9eAqarxp

$IBST $TLKM

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Ciri-ciri saham value investing: kinerja keuangan sudah mulai bertumbuh, tapi valuasi masih murah. Nah, ada salah satu sektor yang mengalami hal tersebut. Seberapa menarik saham di sektor tersebut?

Sektor ini adalah menara telekomunikasi, seperti $TOWR $TBIG dan $MTEL (ini yang gede-gedenya aja). Jadi, saham menara telekomunikasi mendapatkan tekanan jual setelah kinerja keuangan ketiganya melambat dan turun di 2023.

Waktu itu, penurunan terjadi karena adanya konsolidasi $ISAT dengan Tri Hutchinson sehingga ada penurunan sewa menara. Soalnya, ISAT sama Tri Hutchinson konsolidasi sewa menara yang berdekatan sehingga operasional mereka bisa lebih efisien.

Tapi, kinerja emiten menara di 2024 ini sudah tumbuh positif, tapi harga sahamnya sulit naik karena sentimen Elon Musk dengan Starlinknya.

Apalagi, opung Luhut sampai bilang kalau nanti gak butuh BTS (menara telko) lagi. Dalam hati, ya kali pak, gak pake menara BTS lagi. Tapi itu ngefek signifikan untuk minat beli dan jual di saham telko walau gak berdasar fundamental ya cuma asumsi.

Kami sudah beberapa kali jelaskan terkait Starlink itu lebih memberikan efek ke bisnis VSAT. Si TOWR punya nih tapi gak terlalu besar porsinya (kecil banget).

Dengan kinerja yang mulai bertumbuh, saham telko mana yang menarik?

Apalagi si TOWR yang tingkat rasio utangnya lumayan tinggi ini mau right issu Rp9 triliun. Kira-kira itu tanda bagus atau gak sih? kami ulas ketiganya lengkap di sini: https://cutt.ly/yeOzqhdd

$IHSG

Read more...

Harga closing portofolio $SRTG di 30 September 2024 (akhir Q3)

$TBIG = 30/6 (1895) - 30/9 (1900) = +0,26% ➖

$MDKA = 30/6 (2380) - 30/9 (2720) = +14,29% ✔️

$ADRO = 30/6 (2790) - 30/9 (3810) = +36,56% ✔️

$MPMX = 30/6 (965) - 30/9 (1025) = +6,22% ✔️

PALM = 30/6 (410) - 30/9 (418) = +1,95% ➖

AGII = 30/6 (1785) - 30/9 (1750) = -1,96% ❌

NRCA = 30/6 (334) - 30/9 (370) = +10,78% ✔️

Karena mayoritas emiten portofolio SRTG memperoleh kinerja saham yang positif di Q3, terutama ADRO dan MDKA yang punya porsi besar.
Maka bisa diyakini kalau SRTG akan mencatat laba di Q3.

Perkiraan kisaran labanya sekitar 14,5% dari ekuitas tercatat saat ini (Rp 48 triliun) yakni Rp 7 triliun.
Tergantung pula dari pendapatan lain (bunga, dll), serta perubahan harga wajar dari perusahaan non publik lainnya.

Read more...
2013-2024 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy