4,670

-40

(-0.85%)

Today

11,900

Volume

109,048

Avg volume

Company Background

PT Sillo Maritime Perdana Tbk (SHIP) bergerak dalam bidang pelayaran. Kegiatan usaha utama Perseroan dalam bidang pelayaran ( khususnya penyediaan kapal lepas pantai untuk mendukung industri hulu migas) yaitu meliputi kegiatan usaha : menjalankan usaha penyewaan kapal laut (chartering) dengan menggunakan berbagai jenis kapal serta menjalankan kegiatan usaha pengangkutan laut untuk barang dan penumpang antar pelabuhan di Indonesia.

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$PSDN Welcome PENGHUNI KOST BARU 🙏

random tag
$PIPA $SHIP

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

atau $HITS atau ini $BULL atau ini $SHIP

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

PT Sillo Maritime Perdana Tbk - SHIP
Laporan Keuangan
- Neraca Keuangan
- Laporan Laba Rugi
- Laporan Arus Kas
- Laporan Perubahan Ekuitas

Kunjungi dan follow kami untuk laporan lengkap fundamental emiten!

Sumber Data: https://cutt.ly/AtaWoqkm

$SHIP

1/4

testestestes

PART 4

Di tulisan terakhir saya mengenai $LEAD, anda bisa baca di sini https://stockbit.com/post/24264168, saya menulis bahwa ada golongan kapal yang sangat signifikan terhadap revenue LEAD yakni kapal AHTS DP alias Anchor Handling Tug Supply vessel with Dynamic Positioning system.

AHTS DP adalah jenis kapal pendukung lepas pantai yang dirancang untuk penanganan jangkar, penarik anjungan pengeboran, dan penyediaan platform lepas pantai, dilengkapi dengan sistem otomatis yang memungkinkan kapal untuk mempertahankan posisinya menggunakan thrusters (pendorong).

Saya 2 minggu terakhir melakukan research mengenai posisi masing-masing kapal AHTS DP. Saya cukup yakin bahwa semua kapal AHTS DP operasional dengan lokasi yang berbeda-beda sebagai berikut :

Logindo Energy -> Cửu Long Basin Fields, Vietnam
Logindo Enteprise -> Guntong Oil Field, Trengganu Malaysia
Logindo Stout -> Natuna Sea blok A, Northwest Natuna
Logindo Stamina -> North Madura
Logindo Sturdy -> North Madura

Adapun lokasi kapal-kapal lain yang signifikan sebagai berikut :
Logindo Stature -> Natuna Sea blok A, Northwest Natuna
Logindo Overcomer -> North Jakarta
Logindo Braveheart -> Pertamina Hulu Energi Makaham
Logindo Vigilant -> Pertamina Hulu Energi Makaham
LSM Nusantara -> Pertamina Hulu Energi Mahakam
LSM Duramos -> Blok PSC Kangean, Pulau Kangean

note : anda dapat melakukan pengecekan sendiri melalui website marine traffic

Logindo Braveheart yang sempat berdiam diri di dermaga saat ini sudah mulai aktif di lepas pantai balikpapan. Logindo Synergy dan Logindo Progress yang rencananya dijual sepertinya tidak terlihat ada aktivitas, karena status terakhir “stopped” dalam jangku waktu yang lumayan lama. Untuk tug boat sepertinya tidak perlu dilakukan research berlebihan karena sudah ada kontrak hingga 2028 di sungai mahakam.

Dengan beroperasinya kapal-kapal LEAD ini, diharapkan utilitas semakin tinggi, sehingga revenue juga dapat lebih maksimal.

—-

UTANG

Saya pernah menulis kondisi utang LEAD di post ini https://stockbit.com/post/24142694.

Dari LK LEAD terakhir 3Q25 total utang US$ 53.7 juta. Jika dikurangi dengan fasilitas B dan C yang totalnya 29.9 juta, maka utang fasilitas A tinggal 23.8 juta.

Ini penting karena dengan kondisi restrukturisasi utang yang baru, hanya utang fasilitas A yang mempunyai bunga tunai 12% dan bunga PIK 3%. Fasilitas B1 B2 dan C tidak mempunyai bunga utang. Dengan utang yg hanya USD 23.8 juta, maka bunga tunai hanya USD 2.85 juta per tahun atau USD 0.23 juta per bulan. Sedangkan bunga PIK menjadi USD 0.71 juta per tahun. Karena beban bunga ada pada neraca laba rugi, apabila beban bunga turun, maka ada harapan laba bersih akan lebih tinggi.

Kondisi LEAD di kuartal 4 ini menurut saya cukup bagus karena utilisasi kapal naik dan beban bunga berkurang. Tahun depan semoga utang fasilitas A sudah terbayar seluruhnya. Potensi LEAD baru benar-benar terlihat jika beban bunga sudah tidak ada.

Apalagi utang fasilitas C dapat dikonversi ke saham (debt to equity swab). Sehingga utang yang harus dibayar tinggal fasilitas B sebesar USD 10.2 juta pada April 2027 mendatang.

——

POTENSI LEAD

Pada LK 3Q25, revenue LEAD USD 29.5 juta, laba usaha LEAD USD 5 juta. Namun laba usaha ini harus digerogoti oleh finance cost (utang bunga, extension) sebesar USD 4.8 juta sehingga laba bersih LEAD 9M25 tinggal sisa kurang dari USD 1 juta saja.

Sekarang coba bayangkan apabila LEAD tidak ada beban utang, maka laba bersih LEAD mungkin bisa mencapai USD 5 juta alias sekitar IDR 82.5 M selama 9 bulan pertama tahun ini. Itu pun terjadi di situasi di mana market OSV lagi kurang bagus. Apabila market OSV membaik kayak 4Q25 ini mungkin bisa lebih tinggi.

Kalo laba bersih kita buat annualized, akan didapatkan angka 110 M. Dengan market cap yg cuman 516 M hari ini, maka PER hanya sekitar 4.7, bandingkan dengan PER emiten sejenis seperti $WINS di mana PER 10, BOAT 26, atau $SHIP 45. LEAD masih punya prospek yang tinggi di masa depan.

Namun harap diingat kondisi di atas terjadi apabila LEAD mampun melakukan kewajiban pembayaran utang sesuai kesepakatan. Jadi, mari kita lihat bagaimana LK LEAD di kuartal IV ini. Jika mampu memenuhi ekspektasi, maka kondisi LEAD dapat semakin baik ke depannya.

——

bonus gambar : Status Logindo Energy (kapal AHTS DP terbesar LEAD), yang sedang berada di lepas pantai Ho Chi Minh City, Vietnam. Kapal mempunyai status restricted maneuverability, yang berarti kemungkinan sedang bekerja menjalankan tugas.

Read more...

1/2

testes
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

pantes, $SHIP $BULL $HUMI SOCI terbang semua, sayangnya GTSI suspend aowkwok

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

⚖️ Ketidakseimbangan Kekuatan: Menemukan Titik Unggul Modal Besar
Pasar saham adalah arena yang didorong oleh ketidakseimbangan kekuatan. Ketika Smart Money (institusi besar) memutuskan untuk masuk ke suatu saham, mereka menciptakan ketidakseimbangan permintaan vs. penawaran yang masif, yang pada akhirnya memicu kenaikan harga. Jejak ketidakseimbangan ini tidak pertama kali muncul di harga, tetapi di volume transaksi. Tugas Anda adalah menemukan titik awal ketidakseimbangan ini.

Trigger Smart Money adalah alat yang secara spesifik dirancang untuk mendeteksi awal dari ketidakseimbangan kekuatan ini di pasar saham Indonesia. Kami mencari pattern volume yang hanya dapat diukir oleh pihak dengan modal tak terbatas.

Metode kami dimulai dengan Identifikasi Volume Anomali yang Melampaui Batas Logika Pasar. Kami mencari lonjakan volume yang sangat tiba-tiba, yang melampaui rata-rata intraday secara signifikan. Lonjakan ini adalah bukti bahwa ada pihak yang secara sengaja memaksakan pembelian atau penjualan dalam jumlah besar. Keunggulan penting kami adalah Verifikasi Money Flow Dominance. Kami menganalisis secara mendalam apakah lonjakan volume tersebut didorong oleh pembelian agresif (akumulasi) atau penjualan agresif (distribusi). Hanya ketika volume ekstrem ini didominasi oleh arus dana masuk yang kuat, barulah Trigger Smart Money menganggapnya sebagai sinyal akumulasi yang valid. Dengan memfokuskan pada titik awal ketidakseimbangan kekuatan ini, Anda dapat memposisikan diri bersama Smart Money, bukan sebagai korban dari pergerakan harga yang mereka ciptakan.
$HAJJ $SHIP $BBKP

Read more...

1/2

testes
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

NERACA
Jakarta —Perkuat bisnisnya di jasa armada lepas pantai untuk industri migas, PT Sillomaritime Perdana Tbk (SHIP) terus menambah armada baru. Perseroan berencana membeli satu unit kapal Very Large Gas Carrier (VLGC) atau kapal pengangkut gas berukuran sangat besar. Kapal VLGC tersebut nantin...

www.neraca.co.id

www.neraca.co.id

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SHIP

Raih Kontrak dari Singapura, SHIP Beli Tanker Gas Raksasa USD80,5 Juta

PT Sillomaritime Perdana Tbk (SHIP) tengah bersiap melangkah lebih jauh. Setelah lama dikenal sebagai pemain kuat di jasa pelayaran untuk sektor migas, perusahaan ini mulai memperluas horizon bisnisnya ke lintas negara. Langkah tersebut ditandai dengan kontrak charter kapal yang baru saja diperoleh dari sebuah perusahaan trader internasional berbasis di Singapura. Kontrak berdurasi satu tahun dengan opsi perpanjangan ini menjadi pintu masuk SHIP ke pasar pelayaran internasional.

Untuk memperkuat ekspansi ke pasar pelayaran internasional, SHIP melalui entitas anak PT Cassa Mega Lautan (CML) berencana menambah satu armada baru berupa kapal tanker gas raksasa atau Very Large Gas Carrier (VLGC) yang akan didaftarkan dengan bendera Indonesia.

Dilaporkan SHIP melalui keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, CML telah mendapatkan fasilitas kredit dari Bank yang akan digunakan untuk membeli satu unit kapal VLGC dari pihak ketiga, yaitu New Gas Taurus Limited. Nilai transaksinya sebesar USD80.500.000. Sebagian pendanaan pembelian kapal diperoleh dari kas internal.

Hans Raymond Ekajaya, Direktur Keuangan SHIP menjelaskan, investasi ini sekaligus melengkapi realisasi belanja modal tahun berjalan yang sudah mencapai 66 persen dari total belanja barang modal atau capital expenditure/capex sebesar USD150 juta.

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

News Update
👉 IHSG ditutup melemah 0,92% ke level 8,620 dan Asing catatkan net buy jumbo Rp1,35T.
👉 Rupiah hari ini menguat 0,07% ke level Rp16,675/USD pada penutupan pasar.
👉 Harga CPO anjlok di picu kelebihan pasokan.
👉 $SHIP akan membeli Kapal Very Large Gas Carrier senilai Rp1,41T.
👉 $SMGR pasok 10rb ton semen pada pembangunan Jembatan Kabanaran.
👉 PT Triple Berkat Bersama beli 878.845.100 lembar saham MEJA di harga Rp20/saham.
👉 Nusantara FMCG Ltd menjual 128.534.700 lembar saham KINO di harga Rp1.556/saham.
👉 Wakil Presiden Direktur $TPIA beli 26rb lembar saham perseroan di Rp7,650/saham.

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

KABARBURSA.COM – PT Sillo Maritime Perdana Tbk (SHIP) memperluas portofolio bisnisnya melalui rencana pembelian satu unit Very Large Gas Carrier (VLGC) oleh entitas anak, PT Cassa Mega Lautan (CML).
Aksi korporasi tersebut disampaikan dalam keterbukaan informasi. Dalam dookumen, langkah ini menjad...

www.kabarbursa.com

www.kabarbursa.com

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SHIP pasti bisa kan?

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

STOCKWATCH.ID (JAKARTA) —PT Sillomaritime Perdana Tbk (SHIP) terus berekspansi memperkuat bisnisnya. Perusahaan jasa pelayaran yang fokus pada armada lepas pantai untuk industri minyak dan gas ini baru saja menambah armada baru. Perseroan berencana membeli satu unit kapal Very Large Gas Carrier (V...

stockwatch.id

stockwatch.id

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

EBuzz – PT Sillomaritime Perdana Tbk (SHIP), emiten pelayaran yang fokus pada penyediaan armada lepas pantai untuk industri minyak dan gas, telah memperoleh kontrak charter kapal dari perusahaan trader internasional berbasis di Singapura dengan durasi satu tahun (firm) dan opsi perpanjangan satu t...

economixbuzz.com

economixbuzz.com

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SHIP menarik

$GTSI terus berlayar kapten. pelan2 aja biar gak kena badai suspend. Semoga bisa mengejar kapal $CBRE bahkan $SHIP

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SHIP dibutuhkan karena $IHSG merah euy

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$MEDC $BOAT $SHIP

Harbour Energy menjual sahamnya di Natuna Sea Block A kepada Prime Group senilai US$215 jt dan diestimasi selesai pada 2026, diumumkan Senin (08/12/2025).

Prime Group dimiliki oleh Tony Antonius, yang juga memiliki 25% interest di South Natuna Sea Block B PSC lewat Prime Natuna Energy Pte. Ltd. (PNE) yang operatornya Medco E&P Natuna Ltd.

“NMS Sapphire” milik BOAT disewakan kpd SHIP yang akan disewakan kembali kepada Medco E&P Natuna Ltd dari 1 September 2024 hingga 20 Maret 2029.

Dengan keberadaan Tony Antonius di Natuna Sea Block A, "barangkali" BOAT atau SHIP dapat kontrak baru lagi. #dyor

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

3 SKENARIO ENTRY $ARTO (Versi Swing Trader) — Harga 2.100

1️⃣ SKENARIO ENTRY SEKARANG (Moderate Entry)
- Entry: 2.050 – 2.120
- Stoploss: < 1.980
- TP1: 2.200
- TP2: 2.280 – 2.350
Alasan: Harga bergerak dekat support minor, peluang swing rebound terbuka selama 1.980 masih bertahan Boss.

2️⃣ SKENARIO ENTRY PULLBACK (Conservative Entry – paling aman)
- Entry: 1.980 – 2.030
- Stoploss: < 1.920
- TP1: 2.100
- TP2: 2.200 – 2.280
Alasan: Entry lebih aman di area demand kuat, risk/reward lebih ideal untuk swing Boss.

3️⃣ SKENARIO ENTRY AGRESIF (Buy on Breakout)
- Entry: Buy jika breakout > 2.200 dengan volume besar
- Stoploss: < 2.120
- TP1: 2.280
- TP2: 2.350 – 2.450
Alasan: Breakout resistance berpotensi memicu momentum lanjutan jika buyer dominan Boss.

Alasan Buy:
• Harga sudah berada di area bottoming pendek untuk swing
• Potensi reversal jika volume mulai masuk
• Cocok untuk akumulasi bertahap sesuai skenario entry Boss

Risiko:
• Jika 1.980/1.920 jebol, potensi turun lebih dalam bisa terjadi
• Pergerakan cukup sensitif dengan sentimen sektor teknologi & digital banking
• Stoploss wajib demi proteksi modal Boss

Semua kembali ke keputusan masing-masing ya Boss, tugas saya bantu kasih map-nya, eksekusi tetap di tangan Boss ✊📈

$SHIP $GTRA

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SHIP

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

sayalah tukang penangkap pisau jatuh, terutama yang spek fundamentalnya agak bagus $PGEO, tapi ada beberapa juga yang belum balik modal, contoh $SHIP dan $BSSR

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Ayo $SHIP ara in🥰🥰

#ceritanyangkutdisaham
Sebagai generasi jaman covid th 2020 yang beli apa jadi duit, berasa pinter, banyak cuan,saya merasa trading saham se"mudah" itu....akhir nya terpuruk pada tahun 2021 karena banyak kena pompom ini dan itu, dan berakibat punya banyak barang dan sangkut semua dan ngga rela cutloss karena bisa hilang 50% dari modal :( , th 2022 keadaan itu memaksa saya mengisi otak biar berilmu dikit, ngga bego2 banget.
setelah 5 th berjalan, ternyata ada emiten2 yang sudah banyak bisa lepas dengan profit lumayan, ada yang sampai bagger. Jadi pembelajaran buat yang baru mau nyemplung di dunia saham , jangan ulangi kebodohan saya :(

saya mau share emiten apa aja, untuk sebagai pengingat perjalanan saya .

#minyak (english) masuk pas ipo (beli karena punya teman), sempet untung karena ara bbrp kali. Waktu turun 250-300 beli lagi dengan harapan bisa naik lagi, ternyata turun sampe di bawah 100 , tiap liat medsos mrk mau holiday trip agak naik dikit, ntah kebetulan ato sengaja dan itu membuat saya berpikir " jangan jangan...." , th 2025 juli- agustus saya melihat ada gerakan mau naik, saya avg down secara berkala, hingga rata2 jadi di bawah 200, menunggu dengan sabar sambil diliat setiap hari takut nya gerakan nya puter balik, dan Puji Tuhan bisa lepas di 320.

$PSKT kena pom2 cici cetar nyangkut 3 th, dengan perjalanan mati suri, kena fca, lepas pas +50%, ternyata kalo di hold terus skrg bisa +400% yaa , gpp belum rejeki saya hahaha

$TRIM th 2021 kena pompom agen asuransi yang berubah jd analis saham jaman discord, beli di 400+ , turun sampe di bawah 200, sekali lagi coba tes ilmu, mulai avg down agustus 2023 tahan selama 2 tahun, dan nov 2025 lepas di 715.

$SHIP beli di th 2022 harga1200 an , jual di 20251400 , eh kalo mau sabar 1 bulan aja bisa ke 7000.. hahaha sekali lagi belum rejeki saya..

next....

Read more...

PART 3

Ini tulisan perpanjangan dari artikel saya sebelumnya https://stockbit.com/post/24142694

Again, saya masih newbie soal shipping dan OSV, apabila ada koreksi atau tambahan dipersilakan.

——

Jadi meskipun $LEAD tahun ini menjual beberapa kapal, namun tidak akan membuat kinerjanya menurun signifikan.

Unit usaha yang dilakukan LEAD sederhana, yakni penyewaan kapal lepas pantai untuk dukungan kegiatan offshore. Dalam websitenya, LEAD merilis armada kapal yang dimiliki perusahaan.

Daftar kapal yang dimiliki LEAD saat ini meliputi :
8 Anchor Handling Tug Supply (AHTS) Vessels
1 Platform Supply Vessel (PSV)
3 Anchor Handling Tug (AHT) Vessels
3 Utility Boats
11 Tug Boats
2 Accomodation Work Barge (AWB)
8 Landing Craft Transport (LCT) Vessels
5 Crew Boats - Water Jet
3 Crew Boats - Propeller
6 Hopper Barges
Total : 49 kapal

Namun ada beberapa kapal yang sudah dijual seperti Logindo Destiny (AHTS), LSM Provider (DSV), Servewell Stable (Tug Boats), dan Logindo Progress (AHT). Perseroan juga kemungkinan akan menjual Logindo Synergy (AHT) sebagaimana yang ada di public expose.

Nah dari sekian banyak kapal tersebut, yang paling penting adalah kapal jenis Anchor Handling Tug Supply (AHTS) dengan Dynamic Positioning (DP). Kenapa paling penting, karena pada 2024 lalu AHTS DP menyumbang 52% pendapatan, meskipun hanya berjumlah 5 kapal. (gambar)

List kapal AHTS-DP yang dipunyai LEAD sebagai berikut
Logindo Energy (DP2) - 12,240 BHP - 2012
Logindo Enterprise (DP2) - 12,064 BHP - 2010
Logindo Stamina (DP2) - 8,160 BHP - 2013
Logindo Stout (DP2) - 8,080 BHP - 2008
Logindo Sturdy (DP2) - 8,000 BHP - 2005

List kapal AHTS yang dimiliki :
Logindo Stature - 5,224 - 2011
Logindo Braveheart - 5,150 - 2008
Logindo Overcomer - 5,224 - 2008

Penjualan kapal memang harus dilakukan LEAD untuk membayar utang. Namun selama AHTS DP tidak dijual, maka ada harapan revenue tidak menurun signifikan. Jadi meskipun revenue turun, laba bersih mungkin dapat lebih besar karena beban utang turun lebih dalam. Karena masalah terbesar LEAD ini adalah utang + bunganya yg membuat boncos. Coba bayangkan kalo LEAD tanpa utang berbunga, tahun ini laba bisa berkali lipat.

Nah berkaitan dengan itu, kita tinggal mengamati apakah AHTS DP mempunyai utilisasi yang tinggi pada Q4 2025 ini. Setelah kulik sana sini ternyata ada cara untuk mengetahui pemakaian AHTS DP ini, yakni dengan menggunakan website pelacak aktivitas kapal macam marine traffic. Kebetulan website/appnya free jadi kita bisa pantau aktivitas kapal sesuka hati.

Saya sudah dua minggu memantau aktivitas kapal AHTS DP ini setiap pagi dan sore. Hasilnya lumayan bagus karena tiap hari selalu ada aktvivitas kapal, entah itu at anchoor, underway, or restricted maneuverability, yang berarti kapal sedang bekerja. Contohnya ada di gambar bawah di mana Logindo Energy yang merupakan AHTS DP terbesar perusahaan dalam 24 jam terakhir bergerak dari Loyang Singapore ke Batuampar Batam. Batuampar sendiri sudah terkenal sebagai hotspot offshore di Indonesia.

Terus dari sekian banyak AHTS DP, AHTS, dan AHT milik LEAD, ternyata ada satu kapal yang selama 2 minggu ini tidak ada aktivitas sama sekali, yakni Logindo Braveheart. Status kapal “stopped” selama 2 minggu ini dan tidak pernah bergerak. Entah ini kapal memang tidak dapat kontrak atau mau dijual juga.

Btw karena saya baru mulai mengamati 2 minggu terakhir, saya tidak bisa membandingkan bagaimana aktivitas kapal saat ini dengan kuartal-kuartal sebelumnya. Jika ada sobat XL yang sudah mengamati kapal-kapal LEAD ini mungkin bisa menambahkan.

izin tag emiten sejenis : $WINS $SHIP

Read more...

1/3

testestes
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Udh mau sebulan nyangkut wee $SHIP 🥲

PART 2

Btw saya sebelumnya menulis market OSV di sini : https://stockbit.com/post/24130109

Setelah melihat market OSV sedang menarik, maka saya coba melihat kira-kira apa saja emiten di IHSG yang mempunyai core bisnis OSV. Ketemulan tiga emiten, yakni $WINS, LEAD, dan $SHIP. Ternyata, WINS dalam 5 tahun terakhir kenaikannya sudah 358%, SHIP bahkan sudah terbang 347% hanya dalam jangka waktu 1 tahun. Tahun lalu laba mereka berdua meroket dibanding tahun-tahun sebelumnya.

$LEAD pun sebenarnya punya cerita yang mirip. Setelah rugi bertahun-tahun sejak 2015, tahun 2024 kemarin akhirnya mencatatkan laba positif. Dibanding yang lain LEAD masih menyisakan trauma masa lalu berupa beban bunga utang yang tinggi. Sepertinya pasar masih melihat masalah utang ini sebagai beban sehingga harga belum ke mana-mana.

Beban bunga yang tinggi inilah yang menekan laba perusahaan. LEAD menyadari hal ini dan sedang berupaya untuk membereskan utang berbunga yang masih tinggi akibat pembelian kapal masa lalu.

Saya akan coba jelaskan secara sederhana kondisi utang LEAD, karena jika masalah utang ini teratasi, laba LEAD dapat naik signifikan.

- Sebelum April 2024, LEAD mempunyai utang ke dua bank singapore, yakni UOB dan DBS.
- April 2025, Utang ke UOB dan DBS dibeli oleh pihak ketiga, yaitu OCB Asia Fund IV dan OCB Asia Fund V
- Desember 2025, LEAD melakukan restrukturisasi utang dengan hasil akhir adanya utang baru yang terdiri atas fasilitas A, fasilitas B1 dan B2, serta fasilitas C dengan total US$ 95 juta. (gambar 1)
- Desember 2025 juga, utang fasilitas C sebanyak US$ 20 juta dikonversi menjadi saham (debt to equity swap) dengan nominal 186 per saham, ini membuat utang LEAD turun menjadi US$ 75 juta
- Singkat cerita, pada akhir 2024 LEAD mempunyai total utang US$ 75 juta

Pada tahun 2025 ini LEAD sudah berupaya mengurangi utang dengan beberapa cara seperti membayar dari kas perusahaan serta penjualan beberapa kapal.
Daftar kapal yang sudah dijual LEAD adalah sebagai berikut :
1. Logindo Destiny (eks Jaya Agility) — dijual 23 Mei 2025
• Pembeli: Synergy Marine (M) Sdn Bhd
• Nilai: US$ 6,15 juta.

2. LSM Provider — dijual 23 Juni 2025
• Pembeli: PT Oceanusa Kaloka Sembada (non-afiliasi)
• Nilai: US$ 965.000

3. Servewell Stable — dijual 20 Agustus 2025
• Pembeli: PT Mahkota Restu Utama
• Nilai: Rp 10.000.000.000 (Rp10 miliar)

4. Logindo Progress - dijual November 2025
• Pembeli: Clare Finance Corp
• Nilai: menunggu keterbukaan informasi (kemungkinan harga mirip logindo destiny)

Akibatnya utang LEAD dalam 9M25 sudah turun signifikan. Pada laporan keuangan terakhir, utang LEAD tinggal US$ 53 juta, atau sudah turun 22 juta sejak akhir tahun lalu.

note : meskipun beberapa kapal dijual, tidak akan berpengaruh signifikan terhadap operasional LEAD, saya akan buat artikel lain mengenai alasannya.

Kesimpulan :
-Kondisi market OSV sekarang memungkinkan LEAD bisa membayar utang
-Pembayaran bunga utang masuk ke neraca laba rugi. Laba LEAD berpotensi meningkat karena bunga utang berkurang.
-Agreement pembayaran utang cukup fleksibel, karena bisa diperpanjang jika diperlukan. Fasilitas C sisa juga bisa dikonversi menjadi saham jika semua pihak setuju. (gambar 2)

Read more...

1/2

testes

PART 1

Jadi saya sejak 2 minggu yang lalu mencoba belajar lebih dalam mengenai shipping. Saya tidak benar-benar tahu mengenai kondisi perkapalan di Indonesia saat ini, namun belajar hal baru tentu menyenangkan.

Oiya saya coba menulis artikel, karena saya newbie maka diharapkan masukan dan koreksi apabila ada kesalahan.

Setelah beberapa lama belajar shipping saya justru tertarik pada offshore support vessel (OSV), yakni kapal yang digunakan sebagai pendukung kegiatan lepas pantai seperti eksplorasi migas, maupun pemasangan turbin pembangkit listrik tenaga angin. Kondisi OSV saat ini cukup unik yaitu demand merangkak naik namun tidak diikuti oleh supply karena trauma masa lalu. Let me explain.

——

OffShore Support Vessel (OSV)

$WINS $LEAD $SHIP

Pada 15 tahun terakhir, apa yang terjadi pada OSV sendiri dapat dibagi menjadi 5 masa

1.Masa Kejayaan (2010-2014) - Harga minyak tinggi

Pada masa kejayaan ini, harga minyak tinggi menembus 70-80 per barrel. Kondisi ini membuat banyak OSV ketiban untung. Selayaknya bisnis, di mana harga minyak sedang tinggi, banyak perusahaan OSV order kapal baru. Pemikiran sederhana, banyak kapal banyak profit.

Namun perusahaan OSV ini membeli kapal dengan pinjaman bank atau leasing. Sehingga bunga yang diberikan juga tinggi. Kondisi ini sejatinya tidak masalah selama harga oil dapat terus tinggi. Namun seperti yang kita tahu, ketika supply bisa mulai mengejar bahkan mengalahkan demand, maka harga akan jatuh.

2.Masa Kejatuhan (2015-2019) - Crash OSV terbesar dalam sejarah

Harga oil pada masa ini mengalami kejatuhan. Harga oil bahkan sempat menyentuh 30-40 per barrel. Ini berimbas pasa dihentikan atau ditundanya eksplorasi oil lepas pantai. Kapal OSV pun kehilangan customer, kontrak ditunda dan dibatalkan, atau jika ada kontrak baru, harga menjadi rendah.

Hal ini diperparah dengan banjirnya kapal baru yang dipesan pada periode 2010-2015. Kapal baru yang dipesan mau tidak mau tetap dikirimkan dan akhirnya membuat oversupply parah.

Saat itu perusahaan OSV berada di kondisi berat. Pendapatan kontrak mereka turun, namun utang dan bunga utang masih tetap tinggi tidak menurun. Akhirnya perusahaan OSV mulai melakukan penghematan, mengurangi pegawai, atau bahkan menjual kapal. Namun kondisi tidak kunjung membaik sehingga beberapa perusahaan OSV ternama macam Swire, Ezra, dan Perisai harus mengajukan bangkrut.

3.Masa Suram (2020-2021) - Covid

Apa yang anda harapkan dari kondisi lockdown di mana aktivitas saja dibatasi?

Eksplorasi terhenti, aktivitas OSV tidak ada, kapal hanya docking di pelabuhan tidak melakukan apa pun. Perusahaan OSV hanya menunggu mati.

4.Masa Comeback (2022-2023) - Pemulihan Covid serta Rusia vs Ukraine

Vaksin membawa keajaiban. Adanya vaksin membuat orang-orang dapat keluar rumah sehingga aktivitas ekonomi mulai mengeliat. Ini membuat demand energi semakin meninggi. Aktivitas lepas lantai mulai ada lagi.

Secara tiba-tiba Rusia menyerang Ukraine sehingga energi menjadi barang mewah. Harga batubara, gas, dan oil mulai naik. Kontrak OSV mulai membaik. Beberapa perusahaan mulai menunjukkan arus kas positif, laba bersih mulai hijau setelah sekian tahun.

5.Masa Bullish (2024-sekarang) - Trauma Masa Lalu

Demand OSV mulai mengalami peningkatan stabil. Beberapa analis memperkirakan pasar OSV akan semakin berkembang setidaknya hingga tahun 2033. Ini lah yang menjadi menarik. Seharusnya jika demand mulai naik, supply akan mengikuti. Tapi lihat apa yang terjadi di tahun 2015 ketika adanya kapal baru yang dibuat mulai mengejar demand.

Saat ini meskipun demand naik, supply tidak mengikuti karena tidak ada kapal baru di pasar. Tidak ada kapal AHTS baru yang diproduksi setelah 2015. Kalo kita lihat armada WINS, LEAD, dan SHIP di website mereka, tidak ada kapal yang dibuat setelah tahun 2015. Perusahaan juga takut jika mereka membeli kapal baru, maka trauma 2016-2019 dapat berulang.

Ini lah yang menjadi faktor kenapa harga OVS diramal bakal stabil. Karena meskipun demand naik, supply tidak mengejar. Utilitas naik, bahkan kapal tua pun mendapat kontrak.

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

ni saham masih hidup ga sih 🥲🥲 $SHIP

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SHIP ara lg yooo

2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy