"You learn to fight -- so you don't want to fight."
Ada yang lucu dari postingan terakhir saya yang ini: https://stockbit.com/post/10789351 -- mungkin karena menyangkut topik sensi FA & TA haha
Karena worry juga jangan2 ada yang salah tulis kan jadi malu kalau sudah dilihat orang banyak... kiddinnggg/// Kalau salah ya tinggal diperbaiki saja. Anw akhirnya saya bacalah ulang postingan sendiri itu -- dan kesimpulan saya adalah -- justru di situ sebetulnya saya malah menganjurkan untuk tidak menebak harga. Lucunya adalah saya malah ditantang untuk menebak berapa profit ITMG dan harga saham-nya nanti :D)))
Ide dari postingan tersebut sebetulnya datang dari sebuah postingan yang menggelitik secara personal karena main comot ngawur ilmu Fisika untuk menjustifikasi TA. Jauh sekali. Yang satu berbasiskan metode ilmiah yang satu lagi bahkan premise dasar-nya saja pun tidak ada.
Kebiasaan mencampur aduk-kan sebuah topik dan topik yang lain seperti itu, alias cocoklogi, adalah salah satu kekuatan terbesar manusia untuk bisa mengarungi kehidupan ini dengan nyaman, tetapi SEKALIGUS juga menjadi kelemahan terbesar manusia sebagai mahluk YANG PALING GAMPANG DITIPU.
Tidak percaya?? Silahkan lihat Gambar 1. Percayakah Anda bahwa KOTAK A DAN KOTAK B MEMPUNYAI WARNA YANG PERSIS SAMA.
Seringkali kita juga dibingungkan oleh quote2 dari orang hebat -- YANG BERNILAI SANGAT TINGGI -- tetapi bisa menjadi bumerang (alias TERTIPU) jika kita tidak mempunyai understanding yang cukup terlebih dahulu. Oleh karena itu ada satu nasihat klasik bahwa sebelum kita bermain2 dengan hal yang sifatnya abstrak seperti filosofi atau quote2 yang filosofis -- kerjakan dan pahami dulu hal2 mendasar-nya yang lebih nyata.
Jangan jadi manager sebelum pernah berkeringat mengangkat karung dari gudang ke truk dan nyetir itu truk. Strategi besar sebuah bisnis itu di-develop setiap hari dari solving day-to-day problem. Jangan jadi pelatih MMA sebelum pernah gebug2an sendiri. Jangan bilang life is beautiful, sebelum pernah pergi ke war zone. Jangan bicara kemanusiaan sebelum kita berhasil jadi manusia yang bermatabat dahulu (bisa cari duid cukup). Mau paham TA -- belajar dulu matematika yang cukup jrenggg eng-ing-engggggg.... wkksss Those stuffs!
Saya berikan satu contoh dalam topik investasi. Ada satu orang saya lupa namanya yang mengatakan kalau Anda perlu Excel untuk invest ke sebuah company -- jangan invest ke company tersebut. Tetapi salah satu guru besar valuation Damodaran juga memberikan advise: whatever your story -- write down your numbers. Nah lho!
Kebayang ya bahaya-nya dan itulah tidak mungkin kita paham quote2 itu tanpa mengerti basic2-nya. Dan seringkali kita tanpa sadar tertipu berasa mengerti tetapi sebetulnya yang kita mengerti hanya kalimat2nya alias grammar-sense-understanding.
Worry not, mereka berdua mengatakan hal yang sama. Basic-nya adalah mungkin gak berinvestasi tetapi gak dihitung? Jelas gak mungkin. Jadi sudah pasti HARUS SELALU BERHITUNG -- tetapi yang sudah pernah berhitung -- akan paham bahwa sebuah angka berubah sedikit saja hasil-nya bisa berbeda langit dan bumi -- thus at the end of the day -- 90% decision dalam berinvestasi adalah didasari kepada sebuah alasan yang abstrak -- tetapi alasan abstrak ini tidak akan kita dapatkan berserta conviction-nya jika kita tidak pernah berhitung!
DENGAN KATA LAIN: BERHITUNGLAH SEHINGGA TAHU KAPAN SAATNYA HARUS STOP-BERHITUNG!
Semoga tidak tambah membingungkan hahaha but seriously berhati2lah dengan quote2 filosofis level dewa itu. Jangan dibalik, basic2 dulu baru filosofis.
Supaya tidak ada tantangan2 lagi di antara kita, saya berikan satu contoh lagi. Kebetulan belum lama ini saya juga "menghitung" ITMG di sini: https://stockbit.com/post/10711074. Seeeee gak perlu ditantang2 kalau menurut gw menarik utk dihitung ya dihitung hehe
Yang mau berpuas-ria mendebat hitungan di situ silahkan -- tetapi Anda akan miss maksud dan tujuan utama dari postingan tersebut. ITMG adalah company yang hidup -- bukan sekedar kode ticker. Bagi yang mengerti ini akan mengerti adalah impossible thus hampir tidak ada guna-nya menebak2 harga sebuah asset class.
Yang masih mau nantang menghitung supply-demand coal -- hohoho ada cara yang lebih murah langganan-lah Bloomberg dan punyalah akses ke research sekuritas2. Abaikan rekomendasi-nya, tetapi mereka punya team yang pekerjaan-nya memang itu sehingga data-nya worth utk dilihat. Dan segudang provider hitungan2 yang lain. Soalnya ada juga yang menanyakan kenapa harga komoditi masih turun setelah China reopening?? Bloomberg aja sudah ganti profesi kalau bisa jawab ini hehe Mau hitung sendiri? Boleh saja -- tetapi sebetulnya mengerti gak sih hal seperti apa yang dihitung.
Sebagai penutup, pasti pada nungguin lagi -- apa reason hold saham2 coal :D))
It's so easy: supply sampai beberapa bulan kemarin masih problem secara struktural, dan dalam beberapa bulan ini secara magical dunia sudah menemukan solution-nya begitu? Intermitten renewable energy hilang selama-nya?? Weather bakal hangat terus?? China pasrah saja dengan ekonomi-nya yang ambruk?? Yang butuh energy mendadak hilang semua karena ganti habbit mandi pakai air dingin selama-nya?? Gak dugem2 lagi??? Ukraine war stop?? Aussie China kionghi2an lagi lantas akan langsung solve problem ini?? OPEC kembali jadi anak manis Amrik?? India cincay2 aja gak mau nyusul China?? Tanker2 itu secara ajaib meng-gendut sendiri?? Amrik mendadak regain leadership-nya dan membawa dunia satu arah satu tujuan kembali solve our biggest humanity problem menuju utopia bersama??
PASTI??? YA TIDAKLAH makanya saya kasih jawaban yang so easy2 aja ngapain susah2 kalau sama2 gak pasti. Mau yakin?? Hitung! Then Stop-Hitung!
$IHSG $ITMG