Volume
Avg volume
PT Siloam International Hospitals Tbk merupakan perusahaan swasta yang bergerak dibidang pelayanan kesehatan dan Rumah Sakit. Perseroan merupakan bagian dari Lippo Group yang merupakan Anak Perusahaan Lippo Karawaci Tbk. Pertanggal 31 Desember 2012, menurut Frost & Sullivian, Siloam Hospital Group adalah grup Rumah Sakit swasta terbesar di Indonesia dalam jumlah kapasitas dan jumlah tempat tidur operasional. Siloam Hospitals juga menjadi Rumah Sakit Pertama di Indonesia yang mendapat akreditasi International dari lembaga akreditasi Joint Commission International Accreditation. Saat ini Siloam Hospitals mengoperasikan 20 Rumah Sa... Read More
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup naik 1,08% ke level 7.885 pada penutupan perdagangan, Rabu (3/9). Sebanyak 400 saham menguat, 275 saham terkoreksi dan 126 saham tidak bergerak hari ini.
Melansir data perdagangan Bursa Efek Indonesia, volume perdagangan hari ini sebesar 37,85 miliar sah...
katadata.co.id
Ngakak, udh tau ini saham downtren parah sejak IPO malah masuk 🤣
Jd keliatan mentalnya udh kena obrak abrik sama nih saham
Ya gmn perusahaan lg rugi, expansi jg blm maximal
minimal 2th - 5th lg baru keliatan ini perusahaan arahnya kemana
lagian ini RS lebih ke RSIA dan Obgyn ketimbang kaya $SILO $MIKA $HEAL yg lebih ke RSU. ada sih RSU nya tp cuma 2 atau 3 doang.
$IOTF
ENTRY IDEAL & AGRESIF
✅ ENTRY IDEAL: Rp97–102
(Zona retrace support MA, healthy pullback di candle reversal close support — batch kecil pada volume reborn, risk floating minim selama buyer masih aktif di bawah MA.)
🔰 ENTRY AGRESIF: Rp108–113
(Posisi sekarang–atas, area scalp breakout tiap spike, cocok fast swing/scalping, scaling wajib tiap kenaikan, hindari average up tanpa breakout volume valid di atas 120–135 karena distribusi pengendali bisa mendadak muncul.)
TAKE PROFIT (TP) & STOP LOSS (SL)
🔥 TAKE PROFIT (TP):
TP1: Rp120
(Minor resistance swing, exit batch wajib pada window spike sebelum reversal atau distribusi seller.)
TP2: Rp135
(Target breakout only untuk risk taker jika volume buyer bertahan, exit cepat wajib jika candle reversal muncul di harga atas.)
🚫 STOP LOSS (SL):
SL: Rp93
(Hard cut loss di bawah zona support, safeguard risk ARB dan reversal jika akuisisi gagal atau sentimen seller dominan.)
RISK–REWARD PERSENTASE
Dari Entry Ideal (Rp100):
TP1: +20.0%
TP2: +35.0%
SL: -7.0%
Dari Entry Agresif (Rp110):
TP1: +9.1%
TP2: +22.7%
SL: -15.5%
ISU, BERITA & SENTIMEN
FUNDAMENTAL & KATALIS:
Fundamental pro-perangkat AI, dashcam dan sensor, Q1-2025: laba bersih naik +68% yoy, pendapatan naik +11% yoy, ditopang aliansi teknologi nasional dengan Kingdee (Cina).
Akusisi Gaia Artha Dinamic (GAIA) 49,38% saham sejak Juni–Agustus menaikkan harga 177% & ARA beberapa hari lalu, namun GAIA justru distribusi masif saham di pekan terakhir, menambah volatilitas dan risiko reversal.
Kinerja keuangan cenderung stagnan, rugi bersih Q1-2025, bisnis GPS dan AI tumbuh tapi ruang pasar terbatas — akuisisi jadi satu-satunya katalis utama.
SENTIMEN PASAR:
Sinyal teknikal mayor “jual” (MA5–MA200), MACD -3.74, RSI 20, stochastic 0, Williams %R -100 (“jual berlebih”), ATR rendah — risiko sideways panjang/distribusi seller sangat tinggi.
Sentimen pengendali dan rumor manajemen baru jadi pemicu swing, tapi distribusi seller dan euforia ARB tinggi jika volume buyer habis.
Rekomendasi komunitas: batch kecil swing/scalp window pendek, exit trailing SL, hindari akumulasi besar dan hold lama.
TEKNIKAL & MOMENTUM
Sinyal MA dan oscillator dominan “jual”, support utama di MA20–MA50, volume tipis, momentum naik window 1 spike masih ada jika buyer rebound di support.
Volatilitas rendah, cocok scalping/swing dan batch kecil, bukan hold besar di harga atas.
STRATEGI TRADING
Entry batch kecil 97–102 saat pullback, volume reborn, TP1 scaling 120, TP2 breakout only 135, SL <93 semua entry.
Entry agresif dan scalping 108–113, scaling wajib pada tiap spike breakout, trailing SL jadi prioritas exit.
Hindari average up dan entry besar tanpa volume buyer sustain.
MOMENTUM NAIK/TIDAK?
Momentum naik masih valid 1 spike window selama rumor akuisisi aktif dan buyer bertahan di support, namun reversal/distribusi seller sangat cepat di zona atas, risk ARB tetap tinggi.
SINYAL BELI & SCALPING
🚀 Sinyal Beli: Moderate (Cocok batch kecil di support MA, swing/scalp window, SL disiplin.)
🚀 Sinyal Scalping: Kuat (Fast swing/scalp, trailing SL & scaling prioritas, bukan untuk hold besar.)
RINGKASAN IOTF (IDX:IOTF) – AGUSTUS 2025
IOTF swing momentum driven akuisisi GAIA & distribusi seller, entry ideal Rp97–102, agresif Rp108–113, TP1 120, TP2 135, SL <93. Fundamental AI mulai positif, risk floating besar, strategi scaling swing/trailing SL wajib, momentum naik 1 spike masih ada jika buyer bertahan.
❗Disclaimer: Informasi dan analisa yang dibagikan di sini hanya untuk tujuan edukasi dan referensi. Ini bukan merupakan ajakan, rekomendasi, atau saran untuk membeli, menjual, atau memegang saham tertentu. Selalu lakukan analisa dan riset Anda sendiri sebelum mengambil keputusan investasi. Investasi mengandung risiko, dan hasil masa lalu tidak menjamin hasil di masa depan.
$MINA $SILO
🎯 Strategi Trading $SILO
Skenario 1 – Buy on Breakout (BO):
Entry: jika harga tembus 2.280–2.300 dengan volume besar
Target: 2.360 – 2.429
SL: Close <2.180
Skenario 2 – Buy on Weakness (BW):
Entry: 2.100–2.180 (dekat support + EMA20)
Target: 2.280 – 2.360
SL: Close <2.060
⚠️ Catatan & Risiko
Short-term: Masih dalam fase konsolidasi, momentum bullish baru terbentuk jika tembus 2.280–2.300.
Medium-term: Konfirmasi reversal hanya terjadi bila tembus EMA200 (2.429).
Risiko: Jika gagal bertahan di atas 2.180, SILO bisa kembali melemah ke 2.060.
📌 Kesimpulan
SILO sedang mencoba keluar dari zona konsolidasi 2.060–2.180 dengan volume yang mulai meningkat. Selama bertahan di atas 2.180, peluang menguji 2.280–2.360 cukup besar. Namun untuk pergeseran trend jangka menengah → perlu breakout kuat di atas 2.429 (EMA200).
$IHSG
💡 $SILO
SILO sedang berada di titik persimpangan penting. Jika harga mampu bertahan di atas 2.160–2.140, peluang untuk melanjutkan rebound ke 2.220 lalu 2.400 sangat terbuka. Breakout dari garis downtrend biru menambah sinyal positif bahwa tren bearish jangka menengah mulai melemah.
Namun, jika gagal bertahan di atas 2.140, harga berpotensi kembali ke bawah 2.000. Itu akan menunda potensi reversal dan membawa SILO masuk ke fase konsolidasi panjang.
Sisi positifnya, data broker menunjukkan adanya akumulasi signifikan. Hal ini menandakan bahwa saham ini sedang dikoleksi, bukan didistribusi. Artinya, potensi rebound lebih besar daripada risiko turun dalam.
SILO saat ini lebih condong ke arah naik, dengan syarat tidak breakdown ke bawah 2.140. Selama support ini terjaga, target kenaikan ada di 2.220–2.400, bahkan bisa lanjut ke 2.592 (MA200). Dengan adanya akumulasi dari big player dan momentum stochastic yang mulai naik, saham ini berada di fase awal reversal. Trader sebaiknya fokus pada area 2.140 sebagai benteng utama, dan jadikan 2.220–2.400 sebagai target kenaikan awal.
== TRADINGPLAN==
31/08/2025
-------------------------------------
EMITEN : SILO
ENTRY 1 : 2.240
ENTRY 2 : 2.160
STOP LOSS : 2.090
TARGET 1 : 2.290
TARGET 2 : 2.350
-------------------------------------
DISCLAIMER.ON
#SKIP_JIKA_RAGU
tag ; $ANTM $PSAB
MENARIK DI PANTAU
- G***
-C***
Analisa IHSG dan 3 Saham Menarik / Berpotensi Naik Tanggal 1 - 5 September 2025 @AnTekSaham. Cek analisa lainnya di profil https://stockbit.com/#/AnTekSaham?source=8
https://cutt.ly/hrLvIEEj
$SILO $LSIP $COIN
𝐒𝐈𝐋𝐎 : 𝐒𝐮𝐝𝐚𝐡 𝐬𝐞𝐥𝐞𝐬𝐚𝐢 𝐭𝐫𝐞𝐧 𝐭𝐮𝐫𝐮𝐧𝐧𝐲𝐚? | 𝐄𝐥𝐥𝐢𝐨𝐭𝐭 𝐖𝐚𝐯𝐞 𝐀𝐧𝐚𝐥𝐲𝐬𝐢𝐬
Harga saham $SILO terlihat mulai bergerak naik lagi di minggu ini setelah sempat tertahan di minggu lalu
Bisa naik sampai berapa dan apakah sinyal perlawanan naik ini bisa menjadi sinyal dari sudah selesainya tren turun harga saham #SILO yang sudah berjalan dari awal tahun?
Pembahasan selengkapnya bisa dibaca di sini https://cutt.ly/ArLcVCi5
list buat senin
$GPSO
$GGRP
$SILO
#TMPO
disclaimer on
*DYOR
JANGAN ALL IN, IHSG SEDANG PROSES TURUN.
cuan bungkus or Swing.
EmitenNews.com - Siloam International Hospitals (SILO) per 30 Juni 2025 merealisasikan management and employee stock option program (MESOP) Rp4,4 miliar. Itu dengan melepas 20.960.177 helai alias 20,96 juta eksemplar.
Program untuk mengapresiasi manajemen dan karyawan perseroan itu, dibanderol deng...
www.emitennews.com
$SILO
🔎 Analisis Teknis
1. Harga Terakhir: 2.170 (+1.86%) → masih dalam fase pemulihan setelah downtrend panjang.
2. Trend Jangka Pendek:
Harga sempat rebound dari area 2.070–2.120, lalu tertahan di dekat MA biru (2.230).
Saat ini ada rejection di area 2.230 → menunjukkan level ini sebagai resistance kuat.
3. Volume: Lonjakan volume pada rebound awal, tapi volume pullback berikutnya lebih rendah → sinyal bahwa penjual belum terlalu dominan.
4. MACD:
Masih di area positif (7.83 vs 2.53), menunjukkan momentum bullish masih ada.
Namun garis MACD sedikit melandai → indikasi momentum mulai melemah.
5. RSI: 52,5 → netral (masih ada ruang ke atas sebelum overbought 70).
6. Support & Resistance:
Support: 2.100 – 2.120
Resistance: 2.230 – 2.300
📌 Rencana Trading Jangka Pendek
Skenario Bullish (lanjut rebound)
Entry: 2.150 – 2.170 (harga sekarang / buy on weakness mendekati support).
Target Profit (TP):
TP1 = 2.230 (resistance dekat / MA biru)
TP2 = 2.300 (resistance psikologis berikutnya)
Stop Loss (SL): di bawah 2.100 (jika support jebol dengan volume).
Skenario Bearish (gagal breakout)
Jika harga gagal menembus 2.230 dan malah turun kembali ke bawah 2.100 → lebih baik cut loss dan tunggu pola baru.
⚠️ Catatan
Saat ini saham masih sideways di range 2.100 – 2.230, jadi belum ada trend kuat.
Kalau mau entry, lebih aman trading cepat (scalping/jangka pendek) di range itu.
Breakout valid di atas 2.230 dengan volume besar bisa membuka peluang ke 2.300–2.400.
👉 Singkatnya: Buy on weakness 2.150–2.170, TP 2.230–2.300, SL <2.100.
Semoga bermanfaat!
Pergerakan saham $SILO memperlihatkan dinamika yang cukup kontras antara broker dominan dan arus ritel sepanjang periode pengamatan. Garis hijau (broker dominan) menunjukkan kecenderungan akumulasi yang kuat hingga akhir Juli, di mana pergerakan ini dikonfirmasi oleh kurva abu-abu (ritel reverse) yang bergerak searah. Namun, memasuki Agustus, tren keduanya berubah menurun, menandakan bahwa broker dominan mulai mengurangi tekanan beli dan cenderung melakukan distribusi.
Sebaliknya, arus ritel (garis kuning) memperlihatkan tren yang berlawanan. Pada saat broker dominan melemah, aliran dana ritel justru meningkat tajam, mencerminkan bahwa distribusi saham telah banyak terserap oleh investor ritel. Hal ini menjadi sinyal bahwa kendali pasar mulai bergeser, di mana ritel menanggung lebih banyak risiko dibandingkan periode sebelumnya.
Dari sisi volume, terjadi lonjakan signifikan pada akhir Juli hingga awal Agustus yang sejalan dengan puncak akumulasi broker dominan. Namun setelah fase tersebut, volume menurun meski fluktuasi harga tetap terjadi. Pola ini menunjukkan bahwa setelah distribusi besar, pasar bergerak dengan aktivitas transaksi yang lebih terbatas.
Untuk proyeksi ke depan, garis eksponensial broker dominan cenderung melandai ke bawah, menandakan bahwa akumulasi kemungkinan belum akan kembali dalam waktu dekat. Sebaliknya, proyeksi arus ritel masih menunjukkan kecenderungan naik, sehingga dominasi ritel diperkirakan bertahan dalam jangka pendek. Dengan kondisi ini, pergerakan SILO berpotensi berada pada fase konsolidasi menurun, kecuali apabila muncul kembali peningkatan volume yang signifikan dari pihak dominan.
Disclaimer, analisis ini didasarkan pada pergerakan broker dominan, aliran ritel, dan volume. Informasi ini bukan rekomendasi jual atau beli. Keputusan investasi sepenuhnya menjadi tanggung jawab investor.
Random Tags $KBLV $PRIM
*News Brief: Catatan Emiten* [1]
23 Agustus 2025 by Primbon Saham
UNTR
Emiten Incar Tambang Emas, Laba Diramal Rp 14 Triliun, Dividen Gede
https://cutt.ly/7rJG70LQ
$SILO
Emiten Rumah Sakit SILO, HEAL Cs Siap Tadah Berkah Kenaikan Iuran BPJS 2026
https://cutt.ly/irJG707w
$DSSA
MSCI Pangkas Bobot, Saham Dian Swastatika (DSSA) Terperosok ke Zona Merah
https://cutt.ly/yrJG70N1
DADA
Ada Isu Bakal Diakuisisi Perusahaan Global, Diamond Citra (DADA) Buka Suara
https://cutt.ly/DrJG7001
TRIN
Terapkan Strategi Produk, Triniti Land (TRIN) Akhirnya Berbalik Jadi Untung di Semester I-2025
https://cutt.ly/2rJG72hx
$AVIA
Saham Emiten Afiliasi Hermanto Tanoko (AVIA) Masuk Indeks FTSE Russell
https://cutt.ly/irJG70CJ
STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO), emiten jaringan rumah sakit swasta di Indonesia mencatat kinerja positif pada paruh pertama 2025. SILO membukukan laba bersih Rp476,41 miliar pada semester I 2025, tumbuh 41,6% dibanding Rp336,38 miliar periode sama 2024...
stockwatch.id
KABARBURSA.COM – PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) mencatatkan laba bersih Rp471 miliar pada semester I 2025, meningkat 42 persen dibanding periode yang sama tahun 2024 sebesar Rp331 miliar. Pertumbuhan laba ini terjadi meski volume pasien tercatat menurun setelah normalisasi pasca pand...
www.kabarbursa.com
$SILO
Analisis Indikator
Heikin Ashi
* Tren Naik: Grafik menunjukkan beberapa lilin hijau Heikin Ashi berturut-turut dengan bayangan atas yang panjang, mengindikasikan momentum naik yang kuat. Ini adalah sinyal positif bagi para trader yang mencari entri beli.
AVWAP (Anchored VWAP)
* Posisi Harga: Harga saat ini (2240) terlihat bergerak di atas garis AVWAP (garis biru dan merah yang berhimpitan di sekitar 2200). Ini menunjukkan bahwa harga rata-rata dari volume yang diperdagangkan sejak titik acuan tertentu sekarang lebih rendah dari harga pasar, sebuah sinyal bullish.
MACD (Moving Average Convergence Divergence)
* Crossover Bullish: Garis MACD (garis biru) baru saja memotong garis sinyal (garis merah) dari bawah ke atas. Selain itu, histogram MACD (batang hijau dan merah) bergerak dari area negatif ke area positif. Ini adalah sinyal bullish yang mengindikasikan potensi pergeseran tren dari turun menjadi naik.
RSI (Relative Strength Index)
* Kondisi Overbought: Indikator RSI (garis ungu) berada di atas level 70, menunjukkan bahwa saham berada dalam kondisi jenuh beli (overbought). Hal ini bisa mengindikasikan bahwa harga mungkin akan mengalami koreksi atau konsolidasi dalam waktu dekat. Para trader harus berhati-hati dan mempertimbangkan risiko sebelum masuk.
Volume
* Peningkatan Volume: Ada lonjakan volume yang signifikan (batang hijau besar) pada hari-hari terakhir pergerakan harga naik. Peningkatan volume ini mendukung pergerakan harga ke atas, menunjukkan bahwa ada minat beli yang kuat.
Rencana Trading Jangka Pendek (Berdasarkan Analisis Teknikal)
Skenario 1: Entri (Beli)
* Kondisi Masuk: Karena sinyal bullish dari Heikin Ashi, AVWAP, dan MACD, seorang trader mungkin mempertimbangkan untuk membeli saham jika harga mampu bertahan dan tidak turun di bawah level support terdekat.
* Waktu Masuk: Idealnya, trader menunggu konfirmasi lebih lanjut, seperti harga yang terus bergerak naik dan RSI yang tidak menunjukkan sinyal koreksi tajam.
Skenario 2: Exit (Jual)
* Tingkat Jual: Mengingat kondisi RSI yang overbought, seorang trader mungkin menetapkan target keuntungan di sekitar level resistensi berikutnya (sekitar 2400-2600) atau menggunakan trailing stop-loss untuk mengunci keuntungan jika harga mulai berbalik.
* Stop-Loss: Untuk membatasi kerugian, trader harus menetapkan titik stop-loss. Ini bisa ditempatkan di bawah level support yang signifikan, misalnya di bawah garis AVWAP atau di bawah bayangan lilin Heikin Ashi sebelumnya.
Skenario 3: Netral (Tunggu dan Lihat)
* Kondisi: Jika trader ragu karena sinyal yang kontradiktif (bullish kuat dari Heikin Ashi/MACD vs overbought dari RSI), mereka mungkin memilih untuk menunggu hingga tren menjadi lebih jelas.
* Apa yang Ditunggu: Tunggu hingga RSI kembali normal (di bawah 70) atau harga menunjukkan konfirmasi pergerakan naik yang berkelanjutan dengan volume tinggi.
Peringatan Penting: Analisis ini hanya berdasarkan indikator teknikal dari satu gambar. Pergerakan harga saham dapat dipengaruhi oleh banyak faktor lain, termasuk berita perusahaan, laporan keuangan, kondisi ekonomi makro, dan sentimen pasar. Selalu lakukan riset yang komprehensif.
Semoga bermanfaat!
EmitenNews.com - Siloam Hospitals (SILO) per 30 Juni 2025 mengemas laba Rp456,82 miliar. Surplus 45,35 persen dari edisi sama tahun lalu Rp314,28 miliar. Oleh sebab itu, laba per saham dasar dan dilusian menjadi Rp35,18 dari sebelumnya Rp24,21.
Jumlah pendapatan Rp6,1 triliun, naik tipis 1,49 perse...
www.emitennews.com