Volume
Avg volume
PT Siloam International Hospitals Tbk merupakan perusahaan swasta yang bergerak dibidang pelayanan kesehatan dan Rumah Sakit. Perseroan merupakan bagian dari Lippo Group yang merupakan Anak Perusahaan Lippo Karawaci Tbk. Pertanggal 31 Desember 2012, menurut Frost & Sullivian, Siloam Hospital Group adalah grup Rumah Sakit swasta terbesar di Indonesia dalam jumlah kapasitas dan jumlah tempat tidur operasional. Siloam Hospitals juga menjadi Rumah Sakit Pertama di Indonesia yang mendapat akreditasi International dari lembaga akreditasi Joint Commission International Accreditation. Saat ini Siloam Hospitals mengoperasikan 20 Rumah Sa... Read More
Kumpulan judul beriita emiten yang kebaca 19 12 2024
$RONY , $SILO , $BLTZ
Tag tidak ada arti
Warna setiap baris tidak ada arti
Cek kembali di google atau di lapangan
ga buka jasa apapun, ga nyari follower,
Disclaimer on,
News Update
👉 Sesi I IHSG ditutup amblas, turun 1,63% ke level 6,991.
👉 Simpanan warga di Bank beresiko terpotong oleh penerapan PPN 12%.
👉 Harga Bitcoin amblas gara-gara peryataan Hawkish Jerome Powell.
👉 Tekan Liabilitas, WIKA lunasi sebagian Obligasi lewat Call Option.
👉 Sight Investment borong 1,04M saham $SILO pada 11 dan 16 Desember 2024.
👉 Buat proyek PLTS Batam, $TOBA dapat suntikan modal USD23,3jt dari SMI.
👉 BBNI siapkan uang tunai Rp19,74T saat liburan Nataru.
👉 $BMRI biayai sebanyak 1.012 rumah subsidi berkonsep Green House.
📝 Rangkuman Berita Hari Ini
▪ $SCMA: Pengendali Surya Citra Media, Elang Mahkota Teknologi (EMTK), membeli 91,7 juta saham SCMA dengan harga rata–rata 180,5 rupiah per lembar pada 16–17 Desember 2024. Total nilai transaksi mencapai 16,6 miliar rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikan EMTK di SCMA naik dari 61,32% menjadi 61,44%. Transaksi ini menandai pembelian saham SCMA yang ke–4 oleh EMTK sejak awal Desember 2024, setelah pembelian 87 juta (0,12%) saham pada 4–5 Desember 2024, 68 juta (0,09%) saham pada 6–9 Desember 2024, dan 100 juta (0,14%) saham pada 11 Desember 2024.
▪ $KKGI: Resource Alam Indonesia akan membagikan dividen interim sebesar 15 rupiah per saham. Cum date di pasar reguler dan negosiasi pada 30 Desember 2024, dengan pembayaran pada 17 Januari 2025. Mengacu harga saham KKGI penutupan bursa hari Rabu (18/12) di 525 rupiah per lembar, maka indikasi dividend yield adalah 2,9%.
▪ $SILO: Pengendali Siloam International Hospitals, Sight Investment Company Pte. Ltd., membeli 982.500 saham SILO dengan harga rata–rata 2.850 rupiah per lembar pada 16 Desember 2024. Total nilai transaksi mencapai ~2,8 miliar rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikan Sight Investment Company Pte. Ltd. di SILO naik dari 63,44% menjadi 63,45%. Transaksi ini menandai pembelian saham SILO yang ke–2 oleh Sight Investment Company Pte. Ltd. pada Desember 2024 setelah pembelian sebanyak 1,05 miliar (8,04%) saham pada 11 Desember 2024.
▪ PGEO: Pertamina Geothermal Energy mengumumkan penjualan karbon kredit sebanyak 389.752 ton CO2e dari PLTP Lahendong Unit 5 & 6 Volume 3 kepada pengendalinya, PT Pertamina Power Indonesia (PPI). Total laba bersih yang diterima oleh PGEO dari transaksi ini adalah 755.000 dolar AS atau 12,4 miliar rupiah. Dalam keterbukaan informasi terpisah, PGEO menyatakan kesiapan untuk melaksanakan pengeboran panas bumi di WKP Seulawah Agam, Aceh Besar, bersama PT Pembangunan Aceh. Saat ini, proyek dengan potensi energi panas bumi hingga 320 MW tersebut berada dalam tahap persiapan akuisisi lahan, dengan pelaksanaan pengeboran direncanakan akan dimulai pada 2025.
▪ BBCA: Katadata melaporkan bahwa Wakil Direktur Utama Bank Central Asia, Gregory Hendra Lembong, akan menggantikan posisi Jahja Setiatmadja sebagai Direktur Utama BBCA. Narasumber Katadata juga menyebut bahwa Jahja akan menggantikan posisi Djohan Emir Setijoso sebagai Komisaris Utama BBCA. Djohan sendiri telah mengajukan surat pengunduran diri pada 16 Desember 2024, di mana pengunduran diri tersebut akan dibahas dalam RUPS pada 2025. BBCA belum memberikan komentar terkait isu ini.
▪ TOBA: TBS Energi Utama menandatangani fasilitas kredit hingga 15 juta dolar AS, yang berasal dari PT Bank DBS Indonesia (hingga 5 juta dolar AS) dan Asian Development Bank (hingga 10 juta dolar AS). Perolehan dana ditujukan sebagai pembiayaan kepada anak usaha perseroan, PT Energi Kreasi Bersama dan PT Manufaktur Kreasi Bangsa, untuk mengembangkan ekosistem bisnis kendaraan listrik terintegrasi. Dalam keterbukaan informasi terpisah, entitas usaha TOBA, PT Nusantara Tembesi Baru Energi, menandatangani pinjaman sebesar 23,3 juta dolar AS dari PT Sarana Multi Infrastruktur guna membiayai proyek pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) terapung berkapasitas 42 MW di Batam, Kepulauan Riau.
🧩Berita Lainnya
▪ Bank Indonesia mencatat bahwa pertumbuhan penyaluran kredit perbankan melandai ke level +10,79% YoY pada 11M24 (vs. 10M24: +10,92% YoY). Pertumbuhan kredit terutama ditopang oleh kredit investasi (+13,77% YoY), kredit modal kerja (+8,92% YoY), dan kredit konsumsi (+10,94% YoY). Sementara itu, pembiayaan syariah selama 11M24 tumbuh +11,24% YoY dan pertumbuhan kredit UMKM mencapai +4,02% YoY. Bank Indonesia memproyeksikan pertumbuhan kredit pada 2024 akan berada di kisaran target sekitar +10–12% dan akan meningkat ke kisaran +11–13% pada 2025.
▪ Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Susiwijono Moegiarso, mengatakan bahwa pemerintah berencana menurunkan ambang batas (threshold) omzet usaha UMKM yang bisa memanfaatkan tarif pajak penghasilan (PPh) final UMKM dari saat ini di level 4,8 miliar rupiah per tahun menjadi 3,6 miliar rupiah per tahun. Susiwijono menyebut wacana ini didasarkan pada rekomendasi dari Organisation for Economic Co–operation and Development (OECD).
▪ Direktur Jenderal Kementerian ESDM, Eniya Listiani Dewi, mengatakan bahwa pihaknya memprediksi bauran energi dari pembangkit energi baru terbarukan (EBT) per Desember 2024 akan mencapai 14,1% (vs. realisasi 2023: 13,09%), masih jauh dari target sebesar 23% pada 2025. Adapun realisasi investasi di sektor EBT sejak awal 2024 mencapai 1,49 miliar dolar AS, baru memenuhi 57,3% dari target 2024 di level 2,6 miliar dolar AS.
▪ Bloomberg melaporkan bahwa Honda Motor Co. (TYO: 7267) dan Nissan Motor Co. (TYO: 7201) sedang menjajaki rencana merger. Executive Vice President Honda, Shinji Aoyama, mengatakan kepada Bloomberg bahwa pihaknya sedang mempertimbangkan beberapa opsi termasuk merger, penggabungan modal, atau pembentukan perusahaan induk. Narasumber Bloomberg mengatakan bahwa salah satu opsi yang sedang dipertimbangkan adalah pembentukan perusahaan induk baru di mana bisnis gabungan tersebut akan beroperasi. Transaksi tersebut juga dapat diperluas untuk mencakup Mitsubishi Motors Corp. (TYO: 8058) yang memiliki ikatan modal dengan Nissan. Jika terwujud, kesepakatan ini akan mengkonsolidasikan industri otomotif Jepang menjadi 2 kubu utama: yakni kubu Honda, Nissan, dan Mitsubishi, serta kubu grup Toyota.
▪ Direktur Hartadinata Abadi (HRTA), Thendra Chrisnanda, mengatakan bahwa pihaknya menargetkan penambahan gerai sekitar 10–15 gerai selama 2025, lebih rendah dari target 2024 di level 20 gerai baru. Thendra menyebut bahwa HRTA akan lebih selektif dalam penambahan gerai seiring tantangan yang akan dihadapi pada tahun depan, seperti kenaikan PPN menjadi 12%.
▪ Cakra Buana Resources Energi (CBRE) memperoleh kontrak sewa time charter atas 1 unit kapal bulk carrier supramax 57.000 DWT dari PT Sys Petrolindo Utama. Nilai kontrak tersebut mencapai 145 juta rupiah per hari selama 5 tahun, dengan opsi perpanjangan kontrak selama 2 tahun.
-------------
Stockbit Snips
18 Desember 2024
$SILO 16 Dec 24
Shareholder : Sight Investment Company
Type : Foreign
Bought : +982,500 (+0.01%)
Current : 8,251,973,832 (63.45%)
Previous : 8,250,991,332 (63.44%)
📝 Rangkuman Berita Hari Ini
▪ $ADRO: Alamtri Resources Indonesia akan membagikan dividen interim tahun buku 2024 senilai 200 juta dolar AS atau 105 rupiah per saham dengan asumsi kurs rupiah terhadap dolar AS di level 16.146. Cum date di pasar reguler dan negosiasi pada 27 Desember 2024, dengan pembayaran pada 15 Januari 2025. Mengacu harga saham ADRO pada penutupan bursa hari Selasa (17/12) di level 2.510 rupiah per lembar, maka indikasi dividend yield adalah 4,2%.
▪ $SIDO: Direktur Utama Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul, David Hidayat, mengatakan bahwa pihaknya menargetkan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih sebesar minimum +10% selama 2025. Untuk mendukung realisasi target tersebut, SIDO akan memperluas distribusi serta menghadirkan produk minuman dan suplemen berbasis herbal yang menargetkan generasi Z dan milenial. Selain itu, SIDO juga menargetkan untuk memperluas pemasaran produknya ke Vietnam dan Thailand pada 2025, di mana produk perseroan saat ini telah masuk di pasar negara–negara Semenanjung Arab, Economic Community of West African States (ECOWAS), dan kawasan Indochina. SIDO akan mengalokasikan capex sekitar 150–175 miliar rupiah selama 2025 (vs. alokasi 2024: 150–200 miliar rupiah), dengan sebagian besar capex ditujukan untuk pemeliharaan sarana produksi dan digitalisasi untuk mendukung operasional maupun pemasaran.
▪ $SILO: Pengendali Siloam International Hospitals, Sight Investment Company Pte. Ltd., membeli 1,05 miliar saham SILO dari Prime Health Company Limited dengan harga rata–rata 2.850 rupiah per lembar pada 11 Desember 2024. Total nilai transaksi mencapai ~3 triliun rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikan Sight Investment Company Pte. Ltd. di SILO naik dari 55,4% menjadi 63,4% sedangkan kepemilikan Prime Health Company Limited di SILO turun dari 8,04% menjadi tidak ada.
▪ PTRO: Pemegang saham Petrosea pada Senin (16/12) menyetujui rencana stock split dengan rasio 1:10. Berdasarkan keterbukaan informasi sebelumnya, jadwal perdagangan saham dengan nilai nominal baru di di pasar reguler dan negosiasi pada 30 Desember 2024.
▪ ACES: Head of Corporate Communications Aspirasi Hidup Indonesia, Melinda Pudjo, mengatakan bahwa pihaknya telah menutup 7 gerai sejak awal 2024, sementara total gerai baru yang dibuka mencapai 19 gerai. Jumlah gerai baru tersebut telah melampaui target 2024 di level 15 gerai baru, serta mengindikasikan bahwa total gerai ACES saat ini mencapai 245 gerai (vs. 2023: 233 gerai). Melinda menyebut rencana ekspansi toko pada 2025 akan dirancang untuk melanjutkan momentum pertumbuhan kinerja perseroan selama 2024, meski dia tidak merinci target pembukaan gerai baru maupun alokasi capex untuk tahun depan.
▪ INTP: Indocement Tunggal Prakarsa mencatatkan pertumbuhan volume penjualan semen (termasuk Semen Grobogan) sebesar +3,7% YoY pada November 2024, dengan market share naik ke level 29,5% (vs. November 2023: 27,3%) akibat volume penjualan seindustri yang turun -4% YoY. Pertumbuhan volume penjualan INTP pada November 2024 ditopang oleh Pulau Jawa (+7,2% YoY), dengan wilayah Jawa Tengah naik signifikan (+49% YoY) akibat konsolidasi Semen Grobogan. Selama 11M24, volume penjualan semen INTP tumbuh +9% menjadi 17,3 juta ton.
▪ LINK: Direktur Link Net, Kanishka Gayan Wickrama, mengatakan bahwa pihaknya menargetkan penambahan sekitar 1–1,5 juta homepass pada 2025. Kanishka menyebut bahwa LINK tengah melakukan finalisasi untuk rencana bisnis kami, sehingga belum dapat memberikan rincian target kinerja dan alokasi capex untuk 2025. Selama 9M24, LINK telah mencatatkan penambahan 482.000 jaringan homepass menjadi 4,03 juta.
▪ RDTX: Roda Vivatex akan membagikan dividen interim tahun buku 2024 senilai ~40,6 miliar rupiah atau 151 rupiah per saham. Cum date di pasar reguler dan negosiasi pada 27 Desember 2024, dengan pembayaran pada 15 Januari 2025. Mengacu harga saham RDTX pada penutupan bursa hari Selasa (17/12) di level 15.000 rupiah per lembar, maka indikasi dividend yield adalah 1%.
🧩Berita Lainnya
▪ CNN Indonesia melaporkan bahwa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Senin (16/12) malam menggeledah kantor Bank Indonesia – termasuk ruang kerja Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo – terkait kasus dugaan korupsi dana corporate social responsibility (CSR). Sebelumnya, KPK pada September 2024 mengungkap dugaan penyalahgunaan dana CSR Bank Indonesia untuk kepentingan pribadi. Penggeledahan ini hanya berselang sehari sebelum Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia yang dijadwalkan berlangsung pada 17–18 Desember 2024.
▪ Bank Dunia mempertahankan outlook pertumbuhan ekonomi Indonesia di level +5% pada 2024 serta +5,1% pada 2025 dan 2026. Meski demikian, Bank Dunia memproyeksikan ekonomi Indonesia akan melambat ke level +5% pada 2027. Outlook tersebut jauh di bawah target Presiden Prabowo Subianto yang mengincar pertumbuhan ekonomi sebesar +8% dalam waktu 3 tahun setelah dirinya menjabat.
▪ Reuters melaporkan bahwa pemerintah China berencana untuk menetapkan target pertumbuhan ekonomi sekitar +5% untuk 2025 (vs. target 2024: +5%), dengan defisit anggaran naik dari level 3% menjadi 4% terhadap PDB. Laporan Reuters tersebut muncul beberapa hari setelah para pemimpin di China – termasuk Presiden Xi Jinping – merampungkan konferensi ekonomi tahunan di Beijing, di mana mereka diperkirakan telah menetapkan target untuk 2025. Pengumuman target ekonomi secara resmi baru akan diumumkan secara resmi dalam rapat parlemen pada Maret 2025. Bloomberg melaporkan bahwa kedua target tersebut sebagian besar sejalan dengan ekspektasi para ekonom.
▪ Bloomberg melaporkan bahwa Pan Brothers (PBRX) hampir menyelesaikan restrukturisasi utangnya senilai 537 juta dolar AS setelah 7 bulan bernegosiasi dengan para kreditur. PBRX sendiri akan meminta persetujuan restrukturisasi kepada para kreditur pada Rabu (18/12), di mana persetujuan tersebut akan mencegah perusahaan dari kebangkrutan. Narasumber Bloomberg mengatakan bahwa para kreditur utama – termasuk SC Lowy – telah memberikan dukungan secara lisan terkait rencana restrukturisasi tersebut. PBRX sendiri merupakan salah satu perusahaan tekstil terbesar di Indonesia, dengan jumlah pekerja sekitar 27.000 orang.
▪ Bank Amar Indonesia (AMAR) akan membagikan dividen interim tahun buku 2024 senilai ~25,2 miliar rupiah atau 1,4 rupiah per saham. Cum date di pasar reguler dan negosiasi pada 24 Desember 2024, dengan pembayaran pada 15 Januari 2025. Mengacu harga saham AMAR pada penutupan bursa hari Selasa (17/12) di level 199 rupiah per lembar, maka indikasi dividend yield adalah 0,5%.
▪ Pemegang saham Sarimelati Kencana (PZZA), Pemberton Asian Opportunities Fund, membeli 40 juta saham PZZA dengan harga 128 rupiah per lembar pada 12 Desember 2024. Total nilai transaksi mencapai ~5,1 miliar rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikan Pemberton Asian Opportunities Fund di PZZA naik dari 4,96% menjadi 6,29%.
▪ Pemegang saham Hotel Fitra International (FITT), Jon Fieris, menjual 70 juta saham FITT dengan harga rata–rata 96 rupiah per lembar pada 12–13 Desember 2024. Total nilai transaksi mencapai ~6,7 miliar rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikan Jon Fieris di SILO turun dari 14,72% menjadi 9,35%
-------------
Stockbit Snips
Selasa, 17 Desember 2024
News Update
👉 IHSG sesi I ditutup turun 0,66% ke level 7,211.
👉 Zulhas akui anggaran buat program makan gratis belum cukup.
👉 BI di geledah KPK terkait kasus korupsi dana CSR.
👉 BEI menggembok sementara perdagangan saham GPSO dan SAPX.
👉 LINK targetkan penambahan hingga 1,5jt Homepass di tahun 2025.
👉 RUPSLB merestui $PTRO menggelar Stock Split saham 1:10.
👉 $MGRO ganti diesel dari Biogas untuk dekarbonisasi dan bisnis berkelanjutan.
👉 PT Prime Health Company Ltd melepas semua kepemilikan $SILO di harga Rp2,850/saham.
BUMI - PT. Bumi Resources Tbk Rp 139 -4 (-3,00%) Info Selengkapnya! JAKARTA - Rabu (11/12), investor asing Sight Investment Company Pte Limited menambah koleksi sahamnya di PT Siloam International Hospitals Tbk (SILO) sebanyak 1,04 miliar lembar. Sebelumnya, investor ini sudah mengendalikan ...
idnfinancials.com
$SILO 11 Dec 24
Shareholder : Sight Investment Company
Type : Foreign
Bought : +1,045,607,832 (+8.04%)
Current : 8,250,991,332 (63.44%)
Previous : 7,205,383,500 (55.4%)
$MIKA betul kata prabowo, saham itu yg menang bandar😆kalo bandar mau turunin sampai retail boncos dia turunin terus.. fundamental, teknikal ataupun bandarmologi ga ngaruh, yg ngaruh yg pegang uang banyak... turunin terus mika sampai retail apatis..😅.. $HEAL $SILO
Konglomerat Emtek rumah sakit $SAME perlu belajar kepada Konglomerat Lippo rumah sakit $SILO bagaimana cara menaikkan Marketcap $SILO kemudian melepas sebagian kepemilikan bisnis kepada asing dan memperoleh dana segar cash puluhan triliun.😂
Ketika Orang Lain Justru Bahagia Saat Kamu Mati: Kisah Terbunuhnya Direktur Perusahaan Asuransi Kesehatan Terbesar di Amerika Serikat
Brian Thompson, CEO dari UnitedHealthcare, ditembak mati di New York saat dia sedang menuju hotel untuk menghadiri sebuah acara konferensi investor perusahaannya. Ini kejadian yang cukup mengejutkan karena jarang sekali ada CEO perusahaan besar menjadi target serangan seperti ini. Penembaknya datang dari belakang, mengenakan masker, dan melarikan diri menggunakan sepeda listrik. Hingga saat ini, polisi belum berhasil menangkap pelakunya. Satu-satunya petunjuk adalah tulisan “deny,” “defend,” dan “depose” yang ditemukan pada selongsong peluru yang digunakan. Tiga kata ini membuat banyak orang langsung mengaitkan kejadian ini dengan reputasi buruk UnitedHealthcare. Pak Toto merasa ini seperti film John Wick https://bit.ly/45FDAJu
UnitedHealthcare adalah salah satu perusahaan asuransi kesehatan terbesar di Amerika. Mereka menyediakan asuransi untuk lebih dari 49 juta orang, lebih banyak dari populasi Spanyol. Namun, reputasi mereka di mata masyarakat umum jauh dari kata baik. Banyak cerita tentang klaim kesehatan yang ditolak dengan alasan yang kadang tidak masuk akal. Misalnya, ada orang yang membutuhkan operasi mendesak, tetapi klaimnya ditolak beberapa hari sebelum jadwal operasi. Ada juga pasien kanker yang klaimnya ditolak saat sedang membutuhkan perawatan intensif. Bahkan, ada orang tua yang klaim kursi roda untuk anaknya yang cacat ditolak. Hal ini membuat banyak orang merasa bahwa UnitedHealthcare hanya peduli pada keuntungan, bukan kesehatan pelanggan mereka.
Sistem asuransi kesehatan di Amerika sendiri sudah membuat frustrasi banyak orang. Bayangkan saja, di sana biaya rumah sakit sangat mahal. Jika seseorang tidak memiliki asuransi, bisa-bisa tagihan rumah sakit membuatnya bangkrut. Namun masalahnya, meskipun memiliki asuransi, tidak secara otomatis semua biaya kesehatan ditanggung. Perusahaan asuransi sering kali mencari celah untuk tidak membayar klaim. Mereka bisa beralasan bahwa perawatan yang dibutuhkan tidak mendesak atau tidak sesuai kebijakan. Akibatnya, orang yang sudah membayar premi mahal tetap harus membayar biaya kesehatan dari kantong pribadi mereka.
Brian Thompson, meskipun ia adalah orang yang rendah hati, menjadi simbol dari semua masalah ini. Sebagai CEO, ia memimpin perusahaan yang memiliki reputasi sering menolak klaim kesehatan. Oleh karena itu, ketika ia ditembak, banyak orang merasa ini seperti balasan atas semua penderitaan yang dialami pelanggan UnitedHealthcare. Media sosial langsung dipenuhi dengan komentar sarkastik dan lelucon tentang kematian Brian. Ada yang mengatakan, “Apakah peluru itu ditolak karena dianggap sebagai kondisi yang sudah ada sebelumnya?” Ada juga yang menulis, “Akhirnya, karma itu nyata.” Sadis, netizen kalau sudah upgrade skill. https://bit.ly/3YGX6Dc
Namun jika kita melihat lebih dalam, kemarahan orang-orang ini sebenarnya bukan tentang Brian sebagai individu. Ia hanya kebetulan menjadi target karena posisinya sebagai CEO dari perusahaan yang mereka anggap membuat hidup sulit. Reaksi ini adalah bentuk frustrasi terhadap sistem asuransi yang dianggap tidak adil. Orang-orang yang membuat lelucon atau komentar sarkastik sebenarnya melampiaskan rasa frustrasi mereka terhadap sistem yang mereka rasa tidak berpihak kepada mereka.
Bayangkan saja, ada orang tua yang anaknya sakit keras tetapi klaim asuransinya ditolak. Atau pasien kanker yang harus menunggu persetujuan klaim untuk perawatan yang seharusnya tidak perlu ditunda. Dalam situasi seperti ini, wajar jika orang menjadi sangat kesal dengan perusahaan asuransi. Dan ketika mereka melihat ada kejadian seperti ini, mereka merasa itu seperti momen pembalasan, meskipun sebenarnya itu tidak menyelesaikan apa pun. Sedih sih dengar nya ini.
Yang menarik, di media sosial, reaksi orang-orang ini menjadi perdebatan. Ada yang mengatakan bahwa bersikap bahagia atas kematian seseorang itu tidak manusiawi. Namun di sisi lain, ada yang merasa ini adalah refleksi dari betapa rusaknya sistem kesehatan di Amerika. Banyak yang mengatakan bahwa ini adalah bukti bahwa masyarakat telah kehilangan kepercayaan pada sistem ini.
Brian sendiri sebenarnya bukan orang yang suka mencari perhatian. Ia tidak sering muncul di berita atau media sosial. Namun perannya sebagai CEO dari perusahaan besar yang sangat kontroversial membuatnya menjadi target yang terlihat “tepat” untuk melampiaskan kemarahan. Ia bukan pelaku langsung dari semua penolakan klaim itu, tetapi sebagai pemimpin perusahaan, ia dianggap bertanggung jawab atas kebijakan yang merugikan pelanggan. https://bit.ly/3OZWjZR
Hal yang menyedihkan adalah, meskipun Brian meninggal, sistem yang dibenci orang-orang itu tetap ada. UnitedHealthcare masih beroperasi, dan masalah-masalah dalam sistem asuransi kesehatan di Amerika masih belum terselesaikan. Bahkan, bisa dikatakan, kematian Brian justru membuat orang-orang semakin sadar tentang betapa parahnya sistem ini, tetapi tidak ada solusi nyata yang muncul dari kejadian ini.
Di sisi lain, kasus ini juga menunjukkan betapa terpolarisasinya pandangan masyarakat tentang masalah kesehatan di Amerika. Ada yang merasa ini adalah momen untuk mengevaluasi ulang sistem kesehatan mereka, tetapi ada juga yang hanya fokus pada fakta bahwa seorang CEO ditembak mati. Kejadian ini juga membuat kita berpikir, seberapa besar kemarahan masyarakat terhadap sistem kesehatan hingga ada yang merasa “lega” atas kematian seseorang.
Kasus ini bukan hanya soal penembakan seorang CEO, tetapi juga tentang rasa frustrasi yang mendalam terhadap sistem kesehatan yang dirasa gagal melindungi masyarakat. Brian hanya kebetulan menjadi simbol dari masalah besar ini, dan reaksinya adalah cerminan dari ketidakpuasan yang sudah lama terpendam di kalangan masyarakat. Ini adalah cerita tentang bagaimana sebuah kejadian tragis bisa membuka luka lama yang belum pernah benar-benar disembuhkan. https://bit.ly/3OZWjZR
Direktur BPJS dan Direktur Asuransi Kesehatan di Indonesia bisa belajar dari kasus ini. Jangan bikin susah orang.
UnitedHealth Group itu perusahaan asuransi kesehatan swasta terbesar di dunia. Pendapatannya di tahun 2023 mencapai $371,6 miliar atau kalau dihitung ke Rupiah sekitar Rp5.574 triliun (pakai kurs Rp15.000 per dolar). Dari pendapatan sebesar itu, mereka berhasil mencatat laba bersih sekitar $23,1 miliar, setara dengan Rp346,5 triliun.
Sementara itu, BPJS Kesehatan di Indonesia pendapatannya jauh lebih kecil, hanya sekitar Rp151,46 triliun atau setara $10,1 miliar. Sayangnya, tahun 2023 BPJS nggak surplus seperti sebelumnya, malah defisit sekitar Rp7,9 triliun atau sekitar $526 juta. Jadi secara keuangan, UHG jelas jauh di atas BPJS.
UHG punya total aset sebesar $273,7 miliar, yang kalau dirupiahkan jadi sekitar Rp4.105 triliun. Bandingkan dengan BPJS yang total asetnya di tahun 2023 sekitar Rp118,25 triliun atau $7,9 miliar. Jelas kelihatan kan, UHG ini raksasa kalau dibanding BPJS.
UnitedHealth Group punya karyawan sekitar 440.000 orang di seluruh dunia. Kalau BPJS, data pastinya nggak disebutkan, tapi karena mereka cuma operasional di Indonesia, jumlahnya pasti jauh lebih sedikit.
UHG itu perusahaan swasta yang fokus cari untung. Mereka jualan asuransi kesehatan, layanan kesehatan digital, sampai farmasi. Jadi, mereka memang dirancang buat menghasilkan profit sebesar mungkin. Sedangkan BPJS Kesehatan adalah program pemerintah. Tujuannya bukan cari untung, tapi memberikan akses kesehatan buat semua rakyat Indonesia. Karena itu, tantangan BPJS lebih ke bagaimana memenuhi kebutuhan masyarakat dengan dana yang terbatas.
UnitedHealth Group itu pemain global yang pendapatan, laba, dan asetnya jauh lebih besar dibanding BPJS. Tapi ya wajar, karena mereka perusahaan swasta yang orientasinya profit. BPJS itu lebih mirip layanan publik, fokusnya memastikan semua orang di Indonesia punya akses ke layanan kesehatan. Walaupun skalanya beda banget, tantangan keduanya sama: gimana memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat dengan cara yang efisien dan adil.
UHG memang maruk. Kalau dibandingkan antara UHG dengan BPJS Kesehatan Indonesia, itu BPJS kita kelihatan lebih malaikat ketimbang UHG.
Tapi sekali lagi, jangan bikin susah orang. Pajak Indonesia kalau tidak dikorupsi, itu bisa biayai BPJS dengan pelayanan maksimal.
Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
(caranya cek gambar terakhir)
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345
Dan jangan lupa kunjungi Pintarsaham di sini
https://bit.ly/3QtahWa
Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://bit.ly/3YGX6Dc
Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
https://bit.ly/44osZSV
https://bit.ly/47hnUgG
https://bit.ly/47eBu4b
https://bit.ly/3LsxlQJ
$SILO $MIKA $PRDA $KLBF $AADI
1/2
Contoh Laporan Evaluasi Asal Bapak Senang
Tadi di grup orang nyangkut, lagi dibahas tentang BPJS.
Saya pun cek laporan evaluasi BPJS. Saya baca laporan evaluasinya, ini contoh laporan asal bapak senang. Bisa baca di sini laporannya https://cutt.ly/feX1PHdv
BPJS Kesehatan bilang kalau keuangan mereka sehat karena masih punya cadangan dana yang cukup buat bayar klaim peserta selama 5,35 bulan ke depan. Tapi kalau kita lihat lebih dalam, klaim ini sebenarnya cuma setengah cerita. Cadangan mereka memang ada, tapi uang itu makin terkikis terus karena tiap bulan pengeluaran lebih besar daripada pendapatan. Defisit mereka di tahun 2023 itu sekitar Rp7,9 triliun. Artinya, meskipun punya tabungan, sebenarnya BPJS ini lagi boncos. Kalau kayak kita sehari-hari, ini mirip orang yang gajinya nggak cukup buat bayar cicilan, jadi harus ngorek-ngorek tabungan tiap bulan. Masih bisa bertahan sih sekarang, tapi jelas ini nggak sustainable kalau terus-terusan begini. Bakso Pak Toto lebih cuan https://bit.ly/3OZWjZR
Pendapatan iuran semester I 2023 itu sebesar Rp75,02 triliun, sementara beban jaminan kesehatan mereka udah mencapai Rp71,30 triliun di periode yang sama. Artinya, hampir semua uang yang mereka dapet langsung habis buat bayar klaim. Itu belum termasuk biaya operasional yang lain-lain. Bahkan kolektibilitas iuran, yang katanya 95,7 persen, juga belum nyampe target RKAT mereka di 97,54 persen. Jadi, mereka nggak cuma boros di klaim, tapi juga masih kesulitan memastikan semua peserta bayar tepat waktu.
Masalah besarnya lagi ada di segmen PBPU, alias pekerja mandiri. Ini segmen yang paling banyak peserta non-aktifnya. Dari total 50 juta peserta non-aktif, hampir semuanya ada di segmen ini. Banyak dari mereka nggak bayar iuran karena alasan ekonomi, entah nggak mampu akibat kena PHK atau nggak mau. Jadi, meskipun BPJS keliatannya punya banyak peserta, yang aktif dan bayar itu nggak sebanyak itu. Klaim sehat tadi sebenarnya cuma karena mereka punya cadangan yang cukup buat jangka pendek, tapi defisit ini nunjukin kalau keuangan mereka sebenernya lagi ngos-ngosan. BPJS harusnya mencari cara tagih dari mereka. Tagih cicil atau teknik lainnya.
Kalau semua peserta BPJS Kesehatan yang menunggak, yaitu sebanyak 50 juta orang, membayar iuran Kelas 3 yang sebesar Rp35.000 per bulan, kita bisa hitung potensi pendapatan BPJS Kesehatan sebagai berikut:
1. Potensi revenue per bulan
Jumlah peserta menunggak x iuran Kelas 3
50.000.000 x Rp35.000 = Rp1.750.000.000.000 (Rp1,75 triliun per bulan)
2. Potensi revenue per tahun
Pendapatan per bulan x 12 bulan
Rp1.750.000.000.000 x 12 = Rp21.000.000.000.000 (Rp21 triliun per tahun)
Jadi, kalau semua peserta yang menunggak benar-benar membayar iuran Kelas 3, BPJS Kesehatan punya potensi pendapatan tambahan sekitar Rp1,75 triliun per bulan atau Rp21 triliun per tahun. Tapi tentu ini cuma hitungan ideal. Dalam praktiknya, nggak semua peserta menunggak mampu atau mau bayar, jadi realisasi pendapatannya kemungkinan jauh lebih kecil. Harusnya ini yang didalami oleh BPJS. Apa yang bikin mereka susah bayar? Upgrade skill https://bit.ly/3YGX6Dc
Kenapa klaim sehat BPJS ini bisa dibilang omong kosong, karena kalau terus defisit, cadangan dana itu bakal habis juga. Dan nggak ada solusi instan buat masalah ini. BPJS masih harus menghadapi klaim-klaim besar dari penyakit katastropik seperti jantung dan kanker yang butuh biaya mahal banget. Tahun lalu aja, klaim buat penyakit-penyakit ini udah mencapai Rp34,76 triliun, naik signifikan dari tahun sebelumnya. Jadi, kalau BPJS nggak segera beresin masalah defisit ini, uang yang mereka bangga-banggain sekarang bakal habis, dan kita sebagai peserta yang bakal ngerasain dampaknya.
Yang bikin aneh, klaim sehat ini seolah-olah dibuat biar laporan keliatan bagus. Kalau laporan keuangannya jelek, apakah direktur dan manajemen nggak bakal dapet bonus? Apakah angka-angka yang keliatan sehat ini lebih kayak pencitraan aja? Hanya sekedar bertanya 🙏
. Mereka nggak jujur soal kondisi sebenarnya, di mana pendapatan nggak cukup buat nutup pengeluaran. Jadi, kalau ada yang bilang BPJS itu sehat, coba deh lihat lebih dalam. Bukan sehat, tapi lagi menutupi masalah besar. Kalau nggak hati-hati, ini bisa jadi bumerang besar buat semua pihak.
Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
(caranya cek gambar terakhir)
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345
Dan jangan lupa kunjungi Pintarsaham di sini
https://bit.ly/3QtahWa
Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://bit.ly/3YGX6Dc
Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
https://bit.ly/44osZSV
https://bit.ly/47hnUgG
https://bit.ly/47eBu4b
https://bit.ly/3LsxlQJ
$KLBF $PRDA $AMMN $MIKA $SILO