


Volume
Avg volume
PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk (βPanin Bank Syariahβ) atau PNBS merupakan salah satu anak perusahaan Panin Bank. Ruang lingkup kegiatan Panin Bank Syariah adalah menjalankan kegiatan usaha di bidang perbankan dengan prinsip bagi hasil berdasarkan syariat Islam, diantaranya penghimpunan dana, pembiayaan komersial dan ritel, pendanaan instiusi dan tresuri. Panin Dubai Syariah memiliki 19 jaringan kantor yang tersebar di Jakarta, Tangerang, Bogor, Bandung, Semarang, Surabaya, Malang, Makassar, Lampung, Palembang, dan Medan.
Berikut βbedahβ $PNBS (PT Bank Panin Dubai Syariah Tbk) Q3-2025 vs Q2-2025, ringkas tapi lengkap.
Ringkasan Kinerja Kuartalan (Q3-2025 vs Q2-2025)
β’Pendapatan : Q3 Rp 1,564,2 miliar vs Q2 Rp 1,032,5 miliar (+51% QoQ). 
β’Laba operasi: Q3 Rp 40,0 miliar vs Q2 Rp 25,5 miliar (+57% QoQ). 
β’Laba bersih: Q3 Rp 43,2 miliar vs Q2 Rp 26,1 miliar (+65% QoQ). Secara YoY masih lebih rendah daripada 9M-2024. 
β’Aset & Ekuitas: Aset Q3 Rp 18,192,8 T; ekuitas Q3 Rp 2,929,5 T (Q2 ekuitas Rp 2,898,8 T). 
β’ROA/ROE (point-in-time): Q3 ROA 0,24%, ROE 1,48%; Q2 ROA 0,14%, ROE 0,90% β efisiensi/profitabilitas membaik QoQ. 
Valuation (per data harga & rasio saat Q3)
β’Harga terakhir sekitar Rp52, saham beredar 38,4 miliar β market cap ~Rp2,0T. PER ~46,0x, PBV ~0,68x (Q2: PER ~73,5x, PBV ~0,66x). Kenaikan laba menurunkan PER; PBV masih di bawah 1x. 
Solvency & Kualitas Aset (metrik khas bank)
β’NPF (Non-Performing Financing) 6M-2025 (konsolidasi per 30 Juni 2025): NPF bruto ~4,5%; NPF neto ~3,7%. Ini jadi patokan Q2 (Q3 belum tersedia publik penuh). 
β’Modal/CAR: Dokumen 1Q-2025 menyebut minimum CAR regulatory 10β11% (petunjuk metodologis; angka CAR Q3 tidak tertera di ringkasan publik). 
β’Likuiditas & Leverage: Rasio leverage bergaya korporasi (Debt/Equity ~5,2x) di ringkasan IndoPremier lebih mencerminkan struktur dana bank (dana pihak ketiga), bukan utang korporat biasaβjadi interpretasinya tidak sama dengan emiten non-bank. 
Kesimpulan solvency/kualitas aset: vs Q2, ekuitas naik tipis dan profit naik kencang; tetapi tanpa rilis NPF/CAR Q3 resmi, patokan terakhir (Q2) menunjukkan NPF masih relatif tinggi untuk bank kecil β ruang perbaikan kualitas aset tetap jadi fokus.
Management Effectiveness & Efisiensi
β’ROE/ROA membaik QoQ (lihat atas), namun masih rendah absolutnya (ROE 1β2% tahunan). 
β’CIR/BOPO & NIM tidak tersaji di ringkasan IndoPremier; indikasi efisiensi membaik terlihat dari operating profit margin Q3 > Q2. (Inference dari data laba operasi). 
βStoryβ & Kepemilikan
β’PNBS adalah bank syariah kecil dalam Grup Panin, bermitra strategis dengan Dubai Islamic Bank (DIB) sejak 2014β2017 (DIB ~25β40% historis; data pemegang saham per 2024β2025 menunjukkan Panin Bank ~67% dan DIB ~25%). Fokus pada pertumbuhan pembiayaan syariah & perbaikan kualitas aset. 
Riwayat GCG (Tata Kelola)
β’PNBS menerbitkan Laporan Pelaksanaan GCG & dokumen pedoman di situs resmi (bagian GCG). RUPST 2025 terselenggara 18β23 Juni 2025 dengan kuorum >92% saham hadir; risalah tersedia. Ini menunjukkan kepatuhan terhadap tata kelola formal. 
Q3 vs Q2: Apa yang paling menonjol?
β’Profit naik tajam QoQ (laba bersih +65%, laba operasi +57%)βpositif untuk trajectory 2025. 
β’Valuasi: PER turun dari ~73x (Q2) ke ~46x (Q3) berkat kenaikan laba, PBV ~0,68x tetap di bawah 1xβmenandakan pasar masih mendiskon ekuitas bank kecil dengan NPF relatif tinggi. 
β’Risiko utama: kualitas aset (NPF) berdasarkan data Q2 masih tinggi untuk ukuran bank; kita butuh rilis NPF/CAR Q3 resmi (dokumen IDX ada, tapi akses PDF publik sering dibatasi) untuk memvalidasi apakah perbaikan laba di Q3 dibarengi perbaikan kualitas aset. 
Implikasi buat investor
β’Bull case (jangka menengah): kalau manajemen mampu turunkan NPF dan menahan CIR/BOPO, ROE bisa naik dari level 1β2% β rerating PBV ke ~0,8β1,0x mungkin. 
β’Bear case: jika kualitas aset tidak membaik (atau provisi meningkat), profit 2025 bisa tergerus, menjaga PBV tetap di sub-1x. (Inferensi berbasis NPF Q2). 
$PNBS $IHSG
CIA - Cuan Inside Affirmation
Keberuntungan itu ada polanya, bisa dipelajari dan dipraktekkan. Salah satu ahli yang mempelajari tentang hal ini adalah Profesor Richard J. Wiseman, seorang psikolog dari Universitas Hertfordshire di Inggris. Selama delapan tahun beliau melakukan riset tentang orang-orang yang beruntung dan orang-orang yang hidupnya sering sial (menderita).
Setelah delapan tahun melakukan riset, Profesor Wiseman ini berkesimpulan βkeberuntungan itu ada polanya. Orang-orang yang hidupnya beruntung mempunyai kebiasaan tertentu yang tidak dilakukan oleh orang yang hidupnya sering sial.β
Untuk menguatkan hasil penelitiannya, guru besar ini mengumpulkan orang-orang yang hidupnya sering sial dan diminta melakukan kebiasaan yang sering dilakukan oleh orang yang hidupnya sering beruntung. Ternyata, setelah beberapa bulan kehidupan mereka berubah. Mereka yang semula sering sial berubah menjadi sering beruntung.
Setelah saya berdiskusi dengan salah satu murid Profesor Wiseman ini, saya mendapatkan beberapa kesimpulan bahwa orang yang hidupnya dipenuhi keberuntungan ini memiliki beberapa kebiasaan.
Pertama, senang memaksimalkan peluang. Mereka menjalani hidup dengan enjoy tidak kemrungsung dan stres. Mereka juga terbuka dengan hal-hal yang baru, senang bergaul dan menciptakan serta memanfaatkan peluang yang ada menjadi karya nyata yang bisa memberi manfaat kepada banyak orang.
Kedua, mendengarkan hati nurani. Untuk mengasah nurani, mereka terbiasa merenung, bermeditasi, berdoa secara khusyu. Mereka memutuskan sesuatu karena panggilan nurani dan intuisinya, tidak terjebak pada banyak kajian dan analisa. Bila mereka yakin, mereka putuskan meski secara nalar tidak masuk di akal. Mereka orang-orang yang memiliki nyali tidak takut gagal.
Ketiga, yakin mendapat keberuntungan. Orang-orang yang hidupnya beruntung selalu yakin bahwa dia mendapatkan keberuntungan. Mereka sangat mensyukuri apa yang sudah mereka peroleh dan selalu memandang masa kini dan masa depan dengan keyakinan positif bahwa mereka akan mendapatkan keberuntungan. Dunia dipenuhi keberlimpahan sehingga tidak perlu merasa gelisah dan khawatir.
Keempat, mereka yakin dibalik kesialan ada keberuntungan. Mereka selalu melihat ada hikmah dibalik penderitaan, musibah dan kesialan. Selalu ada pelajaran positif yang bisa diambil dari setiap kejadian termasuk kesialan sekalipun. Bahkan mereka sangat yakin, dibalik satu kesialan terdapat banyak keberuntungan yang bisa mereka dapatkan.
Saya sangat yakin dengan penelitian Profesor Wiseman yang dituangkan dalam bukunya The Luck Factor (2003) ini. Apalagi hal ini sejalan dengan ajaran agama yang saya anut. Islam sebagai agama yang saya anut mengajarkan: siapa yang bersyukur, nikmatnya akan ditambah dari banyak arah yang tidak kita duga. Perbanyaklah silaturahmi karena itu memperbanyak rezeki dan memanjangkan umur.
Selain itu, dalam kitab suci kami juga disampaikan βKarena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.β (QS. Al-Insyirah: 5-6). Menurut Profesor Quraish Shihab ketika menafsirkan ayat ini, dibalik setiap kesulitan yang kita hadapi minimal ada dua kemudahan yang kita dapatkan.
Mari kita terapkan kebiasaan orang-orang yang hidupnya dipenuhi keberuntungan disertai keyakinan bahwa Allah swt benar-benar menjadikan hidup kita dipenuhi keberuntungan. Bukanlah Allah swt sesuai dengan prasangka hambanya? Apabila kita berprasangka beruntung maka beruntunglah kehidupan kita. Mau khan?
source : Jamil Azzaini
random tags$BRIS$MDRN$PNBS
slide ke-2 hanya pemanis π
tips trading utk pemula, setuju? https://stockbit.com/post/20680521
disclaimer : catatan pribadi ini hanyalah celoteh / prediksi nubitol, bukan ajakan beli atau jual.. . yuk mari kita sama2 mandiri π
(boleh diSHARE semoga bermanfaat)
1/2


CIA - Cuan Inside Affirmation
Keberuntungan itu ada polanya, bisa dipelajari dan dipraktekkan. Salah satu ahli yang mempelajari tentang hal ini adalah Profesor Richard J. Wiseman, seorang psikolog dari Universitas Hertfordshire di Inggris. Selama delapan tahun beliau melakukan riset tentang orang-orang yang beruntung dan orang-orang yang hidupnya sering sial (menderita).
Setelah delapan tahun melakukan riset, Profesor Wiseman ini berkesimpulan βkeberuntungan itu ada polanya. Orang-orang yang hidupnya beruntung mempunyai kebiasaan tertentu yang tidak dilakukan oleh orang yang hidupnya sering sial.β
Untuk menguatkan hasil penelitiannya, guru besar ini mengumpulkan orang-orang yang hidupnya sering sial dan diminta melakukan kebiasaan yang sering dilakukan oleh orang yang hidupnya sering beruntung. Ternyata, setelah beberapa bulan kehidupan mereka berubah. Mereka yang semula sering sial berubah menjadi sering beruntung.
Setelah saya berdiskusi dengan salah satu murid Profesor Wiseman ini, saya mendapatkan beberapa kesimpulan bahwa orang yang hidupnya dipenuhi keberuntungan ini memiliki beberapa kebiasaan.
Pertama, senang memaksimalkan peluang. Mereka menjalani hidup dengan enjoy tidak kemrungsung dan stres. Mereka juga terbuka dengan hal-hal yang baru, senang bergaul dan menciptakan serta memanfaatkan peluang yang ada menjadi karya nyata yang bisa memberi manfaat kepada banyak orang.
Kedua, mendengarkan hati nurani. Untuk mengasah nurani, mereka terbiasa merenung, bermeditasi, berdoa secara khusyu. Mereka memutuskan sesuatu karena panggilan nurani dan intuisinya, tidak terjebak pada banyak kajian dan analisa. Bila mereka yakin, mereka putuskan meski secara nalar tidak masuk di akal. Mereka orang-orang yang memiliki nyali tidak takut gagal.
Ketiga, yakin mendapat keberuntungan. Orang-orang yang hidupnya beruntung selalu yakin bahwa dia mendapatkan keberuntungan. Mereka sangat mensyukuri apa yang sudah mereka peroleh dan selalu memandang masa kini dan masa depan dengan keyakinan positif bahwa mereka akan mendapatkan keberuntungan. Dunia dipenuhi keberlimpahan sehingga tidak perlu merasa gelisah dan khawatir.
Keempat, mereka yakin dibalik kesialan ada keberuntungan. Mereka selalu melihat ada hikmah dibalik penderitaan, musibah dan kesialan. Selalu ada pelajaran positif yang bisa diambil dari setiap kejadian termasuk kesialan sekalipun. Bahkan mereka sangat yakin, dibalik satu kesialan terdapat banyak keberuntungan yang bisa mereka dapatkan.
Saya sangat yakin dengan penelitian Profesor Wiseman yang dituangkan dalam bukunya The Luck Factor (2003) ini. Apalagi hal ini sejalan dengan ajaran agama yang saya anut. Islam sebagai agama yang saya anut mengajarkan: siapa yang bersyukur, nikmatnya akan ditambah dari banyak arah yang tidak kita duga. Perbanyaklah silaturahmi karena itu memperbanyak rezeki dan memanjangkan umur.
Selain itu, dalam kitab suci kami juga disampaikan βKarena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.β (QS. Al-Insyirah: 5-6). Menurut Profesor Quraish Shihab ketika menafsirkan ayat ini, dibalik setiap kesulitan yang kita hadapi minimal ada dua kemudahan yang kita dapatkan.
Mari kita terapkan kebiasaan orang-orang yang hidupnya dipenuhi keberuntungan disertai keyakinan bahwa Allah swt benar-benar menjadikan hidup kita dipenuhi keberuntungan. Bukanlah Allah swt sesuai dengan prasangka hambanya? Apabila kita berprasangka beruntung maka beruntunglah kehidupan kita. Mau khan?
source : Jamil Azzaini
random tags$BRIS$ZATA$PNBS
slide ke-2 hanya pemanis π
tips trading utk pemula, setuju? https://stockbit.com/post/20680521
disclaimer : catatan pribadi ini hanyalah celoteh / prediksi nubitol, bukan ajakan beli atau jual.. . yuk mari kita sama2 mandiri π
(boleh diSHARE semoga bermanfaat)
1/2


CIA - Cuan Inside Affirmation
Keberuntungan itu ada polanya, bisa dipelajari dan dipraktekkan. Salah satu ahli yang mempelajari tentang hal ini adalah Profesor Richard J. Wiseman, seorang psikolog dari Universitas Hertfordshire di Inggris. Selama delapan tahun beliau melakukan riset tentang orang-orang yang beruntung dan orang-orang yang hidupnya sering sial (menderita).
Setelah delapan tahun melakukan riset, Profesor Wiseman ini berkesimpulan βkeberuntungan itu ada polanya. Orang-orang yang hidupnya beruntung mempunyai kebiasaan tertentu yang tidak dilakukan oleh orang yang hidupnya sering sial.β
Untuk menguatkan hasil penelitiannya, guru besar ini mengumpulkan orang-orang yang hidupnya sering sial dan diminta melakukan kebiasaan yang sering dilakukan oleh orang yang hidupnya sering beruntung. Ternyata, setelah beberapa bulan kehidupan mereka berubah. Mereka yang semula sering sial berubah menjadi sering beruntung.
Setelah saya berdiskusi dengan salah satu murid Profesor Wiseman ini, saya mendapatkan beberapa kesimpulan bahwa orang yang hidupnya dipenuhi keberuntungan ini memiliki beberapa kebiasaan.
Pertama, senang memaksimalkan peluang. Mereka menjalani hidup dengan enjoy tidak kemrungsung dan stres. Mereka juga terbuka dengan hal-hal yang baru, senang bergaul dan menciptakan serta memanfaatkan peluang yang ada menjadi karya nyata yang bisa memberi manfaat kepada banyak orang.
Kedua, mendengarkan hati nurani. Untuk mengasah nurani, mereka terbiasa merenung, bermeditasi, berdoa secara khusyu. Mereka memutuskan sesuatu karena panggilan nurani dan intuisinya, tidak terjebak pada banyak kajian dan analisa. Bila mereka yakin, mereka putuskan meski secara nalar tidak masuk di akal. Mereka orang-orang yang memiliki nyali tidak takut gagal.
Ketiga, yakin mendapat keberuntungan. Orang-orang yang hidupnya beruntung selalu yakin bahwa dia mendapatkan keberuntungan. Mereka sangat mensyukuri apa yang sudah mereka peroleh dan selalu memandang masa kini dan masa depan dengan keyakinan positif bahwa mereka akan mendapatkan keberuntungan. Dunia dipenuhi keberlimpahan sehingga tidak perlu merasa gelisah dan khawatir.
Keempat, mereka yakin dibalik kesialan ada keberuntungan. Mereka selalu melihat ada hikmah dibalik penderitaan, musibah dan kesialan. Selalu ada pelajaran positif yang bisa diambil dari setiap kejadian termasuk kesialan sekalipun. Bahkan mereka sangat yakin, dibalik satu kesialan terdapat banyak keberuntungan yang bisa mereka dapatkan.
Saya sangat yakin dengan penelitian Profesor Wiseman yang dituangkan dalam bukunya The Luck Factor (2003) ini. Apalagi hal ini sejalan dengan ajaran agama yang saya anut. Islam sebagai agama yang saya anut mengajarkan: siapa yang bersyukur, nikmatnya akan ditambah dari banyak arah yang tidak kita duga. Perbanyaklah silaturahmi karena itu memperbanyak rezeki dan memanjangkan umur.
Selain itu, dalam kitab suci kami juga disampaikan βKarena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.β (QS. Al-Insyirah: 5-6). Menurut Profesor Quraish Shihab ketika menafsirkan ayat ini, dibalik setiap kesulitan yang kita hadapi minimal ada dua kemudahan yang kita dapatkan.
Mari kita terapkan kebiasaan orang-orang yang hidupnya dipenuhi keberuntungan disertai keyakinan bahwa Allah swt benar-benar menjadikan hidup kita dipenuhi keberuntungan. Bukanlah Allah swt sesuai dengan prasangka hambanya? Apabila kita berprasangka beruntung maka beruntunglah kehidupan kita. Mau khan?
source : Jamil Azzaini
random tags$BRIS$KOTA$PNBS
slide ke-2 hanya pemanis π
tips trading utk pemula, setuju? https://stockbit.com/post/20680521
disclaimer : catatan pribadi ini hanyalah celoteh / prediksi nubitol, bukan ajakan beli atau jual.. . yuk mari kita sama2 mandiri π
(boleh diSHARE semoga bermanfaat)
1/2


$PNBS sekitar bulan desember sepertinya bakal ada right issue lagi , bakal ke pluto ini nannti. haka aja sebelum terlambat . (disc on)
CIA - Cuan Inside Affirmation
Keberuntungan itu ada polanya, bisa dipelajari dan dipraktekkan. Salah satu ahli yang mempelajari tentang hal ini adalah Profesor Richard J. Wiseman, seorang psikolog dari Universitas Hertfordshire di Inggris. Selama delapan tahun beliau melakukan riset tentang orang-orang yang beruntung dan orang-orang yang hidupnya sering sial (menderita).
Setelah delapan tahun melakukan riset, Profesor Wiseman ini berkesimpulan βkeberuntungan itu ada polanya. Orang-orang yang hidupnya beruntung mempunyai kebiasaan tertentu yang tidak dilakukan oleh orang yang hidupnya sering sial.β
Untuk menguatkan hasil penelitiannya, guru besar ini mengumpulkan orang-orang yang hidupnya sering sial dan diminta melakukan kebiasaan yang sering dilakukan oleh orang yang hidupnya sering beruntung. Ternyata, setelah beberapa bulan kehidupan mereka berubah. Mereka yang semula sering sial berubah menjadi sering beruntung.
Setelah saya berdiskusi dengan salah satu murid Profesor Wiseman ini, saya mendapatkan beberapa kesimpulan bahwa orang yang hidupnya dipenuhi keberuntungan ini memiliki beberapa kebiasaan.
Pertama, senang memaksimalkan peluang. Mereka menjalani hidup dengan enjoy tidak kemrungsung dan stres. Mereka juga terbuka dengan hal-hal yang baru, senang bergaul dan menciptakan serta memanfaatkan peluang yang ada menjadi karya nyata yang bisa memberi manfaat kepada banyak orang.
Kedua, mendengarkan hati nurani. Untuk mengasah nurani, mereka terbiasa merenung, bermeditasi, berdoa secara khusyu. Mereka memutuskan sesuatu karena panggilan nurani dan intuisinya, tidak terjebak pada banyak kajian dan analisa. Bila mereka yakin, mereka putuskan meski secara nalar tidak masuk di akal. Mereka orang-orang yang memiliki nyali tidak takut gagal.
Ketiga, yakin mendapat keberuntungan. Orang-orang yang hidupnya beruntung selalu yakin bahwa dia mendapatkan keberuntungan. Mereka sangat mensyukuri apa yang sudah mereka peroleh dan selalu memandang masa kini dan masa depan dengan keyakinan positif bahwa mereka akan mendapatkan keberuntungan. Dunia dipenuhi keberlimpahan sehingga tidak perlu merasa gelisah dan khawatir.
Keempat, mereka yakin dibalik kesialan ada keberuntungan. Mereka selalu melihat ada hikmah dibalik penderitaan, musibah dan kesialan. Selalu ada pelajaran positif yang bisa diambil dari setiap kejadian termasuk kesialan sekalipun. Bahkan mereka sangat yakin, dibalik satu kesialan terdapat banyak keberuntungan yang bisa mereka dapatkan.
Saya sangat yakin dengan penelitian Profesor Wiseman yang dituangkan dalam bukunya The Luck Factor (2003) ini. Apalagi hal ini sejalan dengan ajaran agama yang saya anut. Islam sebagai agama yang saya anut mengajarkan: siapa yang bersyukur, nikmatnya akan ditambah dari banyak arah yang tidak kita duga. Perbanyaklah silaturahmi karena itu memperbanyak rezeki dan memanjangkan umur.
Selain itu, dalam kitab suci kami juga disampaikan βKarena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.β (QS. Al-Insyirah: 5-6). Menurut Profesor Quraish Shihab ketika menafsirkan ayat ini, dibalik setiap kesulitan yang kita hadapi minimal ada dua kemudahan yang kita dapatkan.
Mari kita terapkan kebiasaan orang-orang yang hidupnya dipenuhi keberuntungan disertai keyakinan bahwa Allah swt benar-benar menjadikan hidup kita dipenuhi keberuntungan. Bukanlah Allah swt sesuai dengan prasangka hambanya? Apabila kita berprasangka beruntung maka beruntunglah kehidupan kita. Mau khan?
source : Jamil Azzaini
random tags$BRIS$MDRN$PNBS
slide ke-2 hanya pemanis π
tips trading utk pemula, setuju? https://stockbit.com/post/20680521
disclaimer : catatan pribadi ini hanyalah celoteh / prediksi nubitol, bukan ajakan beli atau jual.. . yuk mari kita sama2 mandiri π
(boleh diSHARE semoga bermanfaat)
1/2


CIA -  Cuan Inside Affirmation
JAM TERBANG
semua analisa saham itu bisa dimanipulasi, yang pakai fundamental laporan keuangan itu bisa dimanipulasi dengan transaksi fiktif, manipulasi laba dan beban, ada juga hutang perusahaan yang disembunyikan.
yang pakai technical pola chart itu juga bisa dimanipulasi, belum lagi dengan adanya fake support resistant, fake breakout fake breakdown, adanya bear trap bull trap.
yang pakai bid over juga sama bid over itu bisa dimanipulasi, ada fake bid over, ada threats, spoofing, marking the close.
begitu juga dengan bandarmologi.
Terus itu salah nggak? Menurut aku sih itu wajar aja, karena bukan hanya di pasar saham.
Kita pun nih kalau mau bisnis beneran, pastikan ada risiko kita bisa ketipu orang, ya kan?
Terus gimana supaya kita nggak tertipu? Ya kita harus pintar. Gimana caranya supaya kita pintar? Kita harus mau belajar, bukan hanya sekedar teori saja. Kita harus mau praktek.
Dengan bertambahnya jam terbang kita, itu intuisi kita akan terlatih. Kalau intuisi kita sudah terlatih, otomatis kita akan bisa membedakan mana transaksi yang manipulatif, mana yang enggak. Mau kita pakai analisa apapun.
source : ulfa_nadiva
random tags$IHSG$MDRN$PNBS
tips trading utk pemula, setuju? https://stockbit.com/post/20680521
kalo aku setelah merenung dalam. . .. ketemu solusinya, seperti gambar pada slide-2 untuk meminimalisir resiko π
slide-3 hanya pemanis saja 
disclaimer : catatan pribadi ini hanyalah celoteh / prediksi nubitol, bukan ajakan beli atau jual.. . yuk mari kita sama2 mandiri π
(boleh diSHARE semoga bermanfaat)
1/3



CIA - Cuan Inside Affirmation
Keberuntungan itu ada polanya, bisa dipelajari dan dipraktekkan. Salah satu ahli yang mempelajari tentang hal ini adalah Profesor Richard J. Wiseman, seorang psikolog dari Universitas Hertfordshire di Inggris. Selama delapan tahun beliau melakukan riset tentang orang-orang yang beruntung dan orang-orang yang hidupnya sering sial (menderita).
Setelah delapan tahun melakukan riset, Profesor Wiseman ini berkesimpulan βkeberuntungan itu ada polanya. Orang-orang yang hidupnya beruntung mempunyai kebiasaan tertentu yang tidak dilakukan oleh orang yang hidupnya sering sial.β
Untuk menguatkan hasil penelitiannya, guru besar ini mengumpulkan orang-orang yang hidupnya sering sial dan diminta melakukan kebiasaan yang sering dilakukan oleh orang yang hidupnya sering beruntung. Ternyata, setelah beberapa bulan kehidupan mereka berubah. Mereka yang semula sering sial berubah menjadi sering beruntung.
Setelah saya berdiskusi dengan salah satu murid Profesor Wiseman ini, saya mendapatkan beberapa kesimpulan bahwa orang yang hidupnya dipenuhi keberuntungan ini memiliki beberapa kebiasaan.
Pertama, senang memaksimalkan peluang. Mereka menjalani hidup dengan enjoy tidak kemrungsung dan stres. Mereka juga terbuka dengan hal-hal yang baru, senang bergaul dan menciptakan serta memanfaatkan peluang yang ada menjadi karya nyata yang bisa memberi manfaat kepada banyak orang.
Kedua, mendengarkan hati nurani. Untuk mengasah nurani, mereka terbiasa merenung, bermeditasi, berdoa secara khusyu. Mereka memutuskan sesuatu karena panggilan nurani dan intuisinya, tidak terjebak pada banyak kajian dan analisa. Bila mereka yakin, mereka putuskan meski secara nalar tidak masuk di akal. Mereka orang-orang yang memiliki nyali tidak takut gagal.
Ketiga, yakin mendapat keberuntungan. Orang-orang yang hidupnya beruntung selalu yakin bahwa dia mendapatkan keberuntungan. Mereka sangat mensyukuri apa yang sudah mereka peroleh dan selalu memandang masa kini dan masa depan dengan keyakinan positif bahwa mereka akan mendapatkan keberuntungan. Dunia dipenuhi keberlimpahan sehingga tidak perlu merasa gelisah dan khawatir.
Keempat, mereka yakin dibalik kesialan ada keberuntungan. Mereka selalu melihat ada hikmah dibalik penderitaan, musibah dan kesialan. Selalu ada pelajaran positif yang bisa diambil dari setiap kejadian termasuk kesialan sekalipun. Bahkan mereka sangat yakin, dibalik satu kesialan terdapat banyak keberuntungan yang bisa mereka dapatkan.
Saya sangat yakin dengan penelitian Profesor Wiseman yang dituangkan dalam bukunya The Luck Factor (2003) ini. Apalagi hal ini sejalan dengan ajaran agama yang saya anut. Islam sebagai agama yang saya anut mengajarkan: siapa yang bersyukur, nikmatnya akan ditambah dari banyak arah yang tidak kita duga. Perbanyaklah silaturahmi karena itu memperbanyak rezeki dan memanjangkan umur.
Selain itu, dalam kitab suci kami juga disampaikan βKarena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.β (QS. Al-Insyirah: 5-6). Menurut Profesor Quraish Shihab ketika menafsirkan ayat ini, dibalik setiap kesulitan yang kita hadapi minimal ada dua kemudahan yang kita dapatkan.
Mari kita terapkan kebiasaan orang-orang yang hidupnya dipenuhi keberuntungan disertai keyakinan bahwa Allah swt benar-benar menjadikan hidup kita dipenuhi keberuntungan. Bukanlah Allah swt sesuai dengan prasangka hambanya? Apabila kita berprasangka beruntung maka beruntunglah kehidupan kita. Mau khan?
source : Jamil Azzaini
random tags$BRIS$MSIE$PNBS
slide ke-2 hanya pemanis π
tips trading utk pemula, setuju? https://stockbit.com/post/20680521
disclaimer : catatan pribadi ini hanyalah celoteh / prediksi nubitol, bukan ajakan beli atau jual.. . yuk mari kita sama2 mandiri π
(boleh diSHARE semoga bermanfaat)
1/3



update sore hari ini
part of @cuaninside
random tags$PNBS$BEKS$MBTO
tips trading utk pemula, setuju? https://stockbit.com/post/20680521
disclaimer : catatan pribadi ini hanyalah celoteh / prediksi nubitol, bukan ajakan beli atau jual.. . yuk mari kita sama2 mandiri π
(boleh diSHARE semoga bermanfaat)
1/2


Gua gak bosen bosennya bilang "investasi itu mudah, sabarnya yang sulit" 
$MDIY $RGAS dan si lemot $PNBS
Tapi gua pindah bntar ya PNBS ke CNMA wkwkwk
Dari semua konglomerasi grup Panin cuma bisnis $PNLF yang paling menguntungkan, jadi bisa cicil hari ini dan TP 5 tahun depan :) 
tag saudara nya $PNBS PNIN $PNBN
1/2


Laporan Laba Rugi 2025Q3
Tahun 2025 Kuartal 3
$PNBS
Follow kami untuk ringkasan fundamental emiten terkini!
