


Volume
Avg volume
PT Bank OCBC NISP Tbk merupakan perusahaan yang bergerak dalam sektor perbankan. Perusahaan ini beroperasi dengan nama Bank OCBC NISP atau OCBC NISP. Selain perbankan konvensional, perusahaan ini juga menawarkan layanan perbankan Syariah. Jaringannya terdiri dari cabang di berbagai wilayah Indonesia seperti Bali, Balikpapan, Bandung, Banjar Baru, Banjarmasin, Tangerang, Batam, Bekasi, Binjai, Bitung, Bogor, Ciamis, Cianjur, Cikarang, Cimahi, Cirebon, Deli Serdang, Depok, Gresik, Jambi, Surabaya, Kediri, Kendari, Bandar Lampung, Madiun, Magelang, Makassar, Manado, Medan, Mataram, Padang, Palu, Pangkal Pinang, Pekan Baru, Pontiana... Read More
JAKARTA – PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) hanya mencatat pertumbuhan laba 0,17% secara tahunan hingga September 2025, menjadi sebesar Rp3,82 triliun.
Pertumbuhan yang cukup tipis itu, terjadi di tengah kenaikan angka penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) NISP, yang mencapai 15% secara tahunan menjadi ...

www.idnfinancials.com

$BBNI
Update aja
Posisi Floating Profit 8.15%
Target masih sama
TP1=4550
TP2=4910
Do Your Own Research (DYOR)
*Disclaimer ON
Bukan ajakan beli/jual saham apapun
Setiap keputusan menjadi tanggung jawab masing-masing
Random Tag :$BNGA $NISP

Jakarta, CNBC Indonesia — PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) membukukan laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 3,82 triliun, naik 0,16% secara tahunan (yoy) hingga September 2025.
Bila dibedah, bisnis utama bank sebenarnya mengalami kontraksi. Pertumbuhan laba bank ...

www.cnbcindonesia.com

"Bull markets go to people's heads. If you're a duck on a pond, and it's rising due to a downpour, you start going up in the world. But you think it's you, not the pond."
Nice quote from Charlie Munger. The key word is to always stay humble in every success.
$NISP $JTPE $MAPA
AMRT 9M25: Laba Bersih -3% YoY, Sedikit di Bawah Ekspektasi; PGAS 9M25: Laba Bersih -10% YoY, Sejalan dengan Ekspektasi
▪️ $AMRT: Sumber Alfaria Trijaya mencatatkan laba bersih sebesar 431 miliar rupiah pada 3Q25 (-29% YoY, -53% QoQ). Hasil ini membuat laba bersih selama 9M25 mencapai 2,3 triliun rupiah (-3% YoY), sedikit di bawah ekspektasi karena setara 66% estimasi 2025F konsensus (vs. rata–rata 2 tahun terakhir: 70% realisasi tahunan). Meski masih mencatatkan pertumbuhan pendapatan +6% YoY pada 3Q25, kinerja AMRT ditekan penyusutan margin laba kotor ke level 20,6% (vs. 3Q24: 21%, 2Q25: 22%). Laba bersih juga lanjut ditekan oleh kenaikan opex (+8% YoY), utamanya dari beban gaji (+11% YoY). Hal ini membuat laba usaha 3Q25 terkontraksi -25% YoY, sehingga laba usaha selama 9M25 terkontraksi -5% YoY (vs. 1H25: +2% YoY).
▪️ $PGAS: Perusahaan Gas Negara mencatatkan laba bersih sebesar 93 juta dolar AS pada 3Q25 (+22% YoY, +13% QoQ). Hasil ini membuat laba bersih selama 9M25 mencapai 238 juta dolar AS (-10% YoY), sejalan dengan ekspektasi karena setara 73% estimasi 2025F konsensus (vs. rata–rata 2 tahun terakhir: 74% realisasi tahunan). Pertumbuhan laba bersih pada 3Q25 utamanya didorong oleh: 1) pertumbuhan pendapatan (+1% YoY, +1% QoQ); dan 2) ekspansi margin laba usaha ke level 14,4% (vs. 2Q25: 14%, 3Q24: 13,1%) seiring penurunan beban umum dan administrasi (-21% YoY, -4% QoQ). Per 9M25, PGAS mencatatkan volume penjualan gas sebanyak 833 BBtud (-2% YoY), volume transmisi gas mencapai 1.622 MMSCFD (+6% YoY), dan volume penjualan upstream mencapai 16.892 BOEPD (-16% YoY).
▪️ $NISP: Bank OCBC NISP mencatatkan laba bersih sebesar 1,3 triliun rupiah pada 3Q25 (-12% YoY, -1% QoQ), sehingga laba bersih selama 9M25 flat di level 3,8 triliun rupiah. Laba bersih ditekan oleh Non–Operating Income yang turun -99% YoY pada 3Q25/9M25. Penurunan laba bersih selama 9M25 sendiri dipengaruhi efek high–base pada 2Q24 yang mencatatkan keuntungan akuisisi PT Bank Commonwealth sebesar 331 miliar rupiah. Mengesampingkan pengaruh akuisisi tersebut, laba bersih masih tumbuh +10% YoY pada 9M25. Dari segi operasional, PPOP naik +21% YoY/+22% YoY pada 3Q25/9M25, meski Net Interest Margin turun menjadi 3,8% pada 3Q25 (vs. 3Q24: 4,4%) — menandai penurunan NIM selama 3 kuartal beruntun. Sementara itu, pertumbuhan pembiayaan melandai menjadi +2% YoY per September 2025 (vs. September 2024: +12% YoY), di tengah kenaikan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar +15% YoY, sehingga Loan–to–Deposit Ratio turun menjadi 71% — terendah setidaknya sejak 2023.
--------
Stockbit Sekuritas
Update kinerja bank Q3 2025, sudah lengkap
$MEGA , $NISP, $BBCA
Petuah gabut : "Capailah target dengan menurunkan targetmu"

tidak liquid $BNGA $NISP
suatu saat ketika saham nya sudah liquid asing akan mulai masuk
kapan liquidnya? saat harga saham nya sudah tepat biasanya saham akan mulai liquid karena apestor" lama nya akan jualan
kejadian seperti di ADMR yg transaksi harian nya beberapa minggu ini sangat tinggi
yang belom ada di bank2 swasta non BBCA = Freefloat
$BNGA $BDMN $NISP PBV murah2 karena freefloatnya kecil bgt, fund ga bisa masuk gede disini
$NISP LK Q3 2025 udah keluar, lumayan mediocre bagi yg tidak mengikuti sepak terjang nisp dari awal tahun lalu.
kalo ngikutin cerita akuisisi ptbc tahun lalu dan periksa LDR yg hanya 71% di LK Q3 2025, maka kita bisa apresiasi kemampuan manajemen nisp yg berhasil mengimbangi performa tahun lalu.
urusan LK udah selesai, tidak ada kejutan, maka harga saham akan sulit naik, palingan mentok di 1345 - 1385 hingga penutupan tahun ini, kecuali tiba2 ada CA yg signifikan di rupslb awal desember ini, misalnya rencana akuisisi atau pembagian dividend interim.
mudah2an ada kejutan lah di rupslb biar semarak emiten kesayangan pak LKH ini 🙂
$NISP laba bersih naik minim dari 3.818T di 9M24 ke 3.824T di 9M25. namun hal ini dicapai dgn penyaluran kredit yg lebih kecil (sehingga LDR hanya sekitar 71%) dan patokan laba bersih yg besar pada 9M24 akibat keuntungan akuisisi PTBC.
so, performance nisp masih top lah 🙂
nanti saat ekonomi gerak kencang, nisp bisa lebih agresif genjot kredit sebab cadangan cashnya besar
$NISP selama Induknya O39 megang 85% Barangnya, harusnya aman. Tetap yakin sama emiten ini. Sudah terbukti tahan goncangan.
$NISP meski laba bersih 9M25 naik minim dibanding 9M24 (3.824T vs 3.818T) namun sebenarnya laba operasional masih naik cukup tinggi, i.e., dari 4.223T di 9M24 ke 4.846T di 9M25 (14.75%)
laba bersih 9M24 naik setinggi itu dibanding tahun2 sebelumnya karena ada keuntungan yg berasal dari akuisisi PTBC yg terakumulasi di pendapatan non operasional bersih sebesar 545 milyar.
$NISP laba bersih Q3 1.258 T, laba bersih 9M25 3.824 T.
sehingga terjadi peningkatan minim laba bersih 9M25 dibanding 9M24 (3.824T vs 3.818T)
$NISP naik dikit turunnya berjilid2 😅 gitulah nasib invest di emiten bersama pak LKH yg udah di blacklist bandar pompom