Volume
Avg volume
PT Indika Energy Tbk didirikan tahun 2000, kini menjadi salah satu perusahaan energi terintegrasi yang terkemuka di Indonesia. Portofolio bisnis Perusahaan mencakup sektor sumber daya energi, jasa energi, dan infrastruktur energi. Dengan portofolio usaha yang dimiliki, Perusahaan mampu menyediakan produk dan layanan yang saling melengkapi baik untuk pelanggan domestik maupun internasional, serta memungkinkan Perusahaan memanfaatkan peluang-peluang pertumbuhan di berbagai sektor energi di Indonesia.Indika Energy telah berkembang menjadi perusahaan dengan kegiatan operasional di berbagai wilayah nusantara
$INDY cuma segini doang ndar berani nuruninnya ? 🤣 ayok adu arb ndar kau jual saya beli di arb. Jika ok yuk lakukan
INDY
SOLA
NCKL
Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah tajam pada perdagangan Senin (14/10), turun sebesar 1,95% ke level 8.066,52.
Sejumlah saham seperti DSSA (+2,09%), FILM (+13,93%), dan ENRG (+8,54%) menjadi leading movers di tengah tekanan pasar. Sebalikn...
www.cnbcindonesia.com
*Diperkirakan IHSG berpotensi menguji level support 7950-8000*
Resistance : 8150
Pivot : 8100
Support : 7950
IHSG ditutup melemah di level 8066.52 (-1.95%) pada perdagangan Selasa (14/10). Nilai tukar rupiah juga melemah terhadap dollar AS di pasar spot di posisi Rp16,603/usd. Saham sektor transportasi mengalami koreksi terbesar, sedangkan sektor properti menjadi satu-satunya sektor yang menguat. Mayoritas indeks di bursa Asia ditutup melemah. Tiongkok menjatuhkan sanksi kepada lima anak usaha Hanwha Ocean yang terkait dengan AS, perusahaan pembuat kapal Korea Selatan, karena dugaan keterlibatan dalam penyelidikan terhadap industri pelayaran Tiongkok. Tiongkok juga melarang organisasi dan individu Tiongkok untuk melakukan bisnis dengan perusahaan yang terkena sanksi. Hal ini dikhawatirkan akan meningkatkan ketegangan Tiongkok-AS.
Defisit APBN hingga September 2025 sebesar 1.56% dari PDB atau setara Rp371.5 triliun, melebar dari Agustus 2025 yang sebesar 1.35% dari PDB. Namun defisit itu masih lebih rendah dibandingkan dengan target defisit APBN 2025 yang sebesar 2.78%. Pendapatan negara mencapai Rp1,863.3 triliun atau 65% dari target, lebih rendah dari periode sama tahun lalu Rp2,000.6 triliun. Sedangkan realisasi belanja mencapai Rp2,234.8 triliun, atau 63.4% dari target 2025. Keseimbangan primer sebesar Rp18,0 triliun, yang artinya pendapatan negara cukup membiayai belanja di luar pembayaran bunga utang. Investor akan mencermati data Foreign Direct Investment 3Q25 (15/10), yang diperkirakan turun 6% setelah di 2Q25 turun 7%.
Secara teknikal, indikator Stochastic RSI dan MACD mengalami Death Cross disertai dengan kenaikan volume jual. IHSG juga ditutup di bawah level MA5 dan MA20. Sehingga diperkirakan IHSG berpotensi melanjutkan koreksi dan menguji level support di 7950-8000.
Top picks (15/10) : $ASSA, $NCKL, $INDY, MEDC dan ULTJ.
*INDY*: Trading Buy. INDY berhasil break MA20, Stoch RSI golden cross menjadi indikasi rebound ke area resistance 2450 dan 2600. SL<2220. Discl On.
$INDY
$DKFT - Buy on Support
Lower shadow yang terbentuk pasca uji support 715 menjadi sinyal awal rebound yang dikonfirmasi jika mampu breakout dari resistance 800. Selama bertahan di atas 715, peluang rebound masih terjaga.
Entry : 725-740
Stop-loss: <700
Target 3: 880
Target 2: 840
Target 1: 800
$ULTJ - Buy on Support
Koreksi memasuki support area 1310 seiring drying volume menjadi indikasi ULTJ saat ini memasuki fase pembentukan base. Selama bertahan di atas 1310, peluang rebound tetap terjaga.
Entry: 1310-1320
Stop-loss: <1290
Target 2: 1440
Target 1: 1385-1400
$INDY - Trading Buy
MA20 breakout menjadi konfirmasi rebound dan membuka peluang rebound lanjutan ke resistance area 2450. Golden cross pada Stochastic RSI seiring volume yang solid sejalan dengan indikasi rebound tersebut.
Entry: >=2320
Stop-loss: <2220
Target 2: 2600
Target 1: 2450
By PHINTRACO SEKURITAS
15/10/2025 6.00 WIB
Alrich Paskalis T❘ Investment Advisor
- Disclaimer On -
Pembahasan emiten $INET $SOLA $INDY di https://cutt.ly/7r99UgXn
$RATU
ENTRY IDEAL & AGRESIF
✅ ENTRY IDEAL: Rp8.800–Rp9.025
(Alasan teknikal singkat: support EMA21–MA50 daily dan pivot supply-demand, konfirmasi ARB panic selling dengan volume spike sangat tinggi di zona 8.800–9.025—lower BB, area gap & base konsolidasi setelah distribusi ekstrem, valid jika terdapat candle reversal kuat di intraday.)
🔰 ENTRY AGRESIF: Rp8.825–Rp8.925
(Alasan teknikal: Scalping area panic ARB hari ini, entry hanya valid jika terbentuk doji/pin bar volume ganda di area bid book terbawah dan harga tidak lanjut breakdown. Level ini risiko tinggi harus ada reversal/volume block.)
TAKE PROFIT (TP) & STOP LOSS (SL)
🔥 TAKE PROFIT (TP):
TP1: Rp9.550
(Alasan singkat: MA9/EMA21 resistance, area distribusi retrace, pivot rebound, serta konsensus swing low weekly sebelumnya.)
TP2: Rp10.200
(Alasan singkat: all time high mingguan & upper band BB, lumbung distribusi jika technical rebound eksplosif terjadi.)
🚫 STOP LOSS (SL):
SL: Rp8.125
(Alasan: struktur demand bottom (MA50/100 daily), ATR(14)=820, SL = Entry – ATR x1.0 = 8.925–800=8.125; buffer bawah area panic untuk filtering fake break.)
📊 RISK-REWARD PERSENTASE
Dari Entry Ideal (Rp8.912):
TP1: +7.2% (hitung: (9.550–8.912)/8.912100)
TP2: +14.5% (hitung: (10.200–8.912)/8.912100)
SL : -8.8% (hitung: (8.125–8.912)/8.912*100)
Dari Entry Agresif (Rp8.875):
TP1: +7.6%
TP2: +14.9%
SL : -8.5%
📰 ISU, BERITA & SENTIMEN PASAR
Fundamental & Katalis:
RATU mendapat rating idA dari Pefindo (published 13/14 Okt 2025)—mengafirmasi kekuatan likuiditas & governance perusahaan, menjadi daya tarik fund manager saat volatilitas meningkat.
Kinerja Q3 + Prospek: revenue hingga Okt 2025 naik ~320% ytd dan kapitalisasi pasar naik >300% sepanjang 2025; fokus ekspansi investasi hulu migas, serta rumor peluang MSCI masuk small-cap dirotasi akhir tahun, dukung minat asing/institusi.
Risiko & Sentimen Negatif:
Unusual Market Activity (UMA) sejak 8–10 Okt 2025, aksi ambil untung ekstrem pasca euforia rally 400%+ dan breakout ATH; risiko auto rejection bawah (ARB) menaik, whipsaw rawan sebelum volume stabil.
Rasio valuasi PE 69x sudah premium, undercurrent sentiment di migas jika harga oil terkoreksi, serta tekanan distribusi terkonfirmasi short-term di orderbook.
Sentimen Komunitas/Market:
Mayoritas forum & komunitas wait and see di area ARB, scalper high risk agresif pantau reversal di bawah, major trading house scaling in di batch volume kecil; diskusi swing trader aktif, euforia cenderung turun namun kesempatan rebound teknikal tetap dipantau oleh big money.
🔥 TEKNIKAL & MOMENTUM (per-timeframe)
Timeframe utama yang dianalisa: 15m & Daily
5m: Panic ARB hari ini, candle reversal sering muncul pada tail 8.825–8.900, konfirmasi scalping volume.
15m: Volatilitas ekstrim, range-sideways di lower band BB, peluang reversal hanya jika candle hijau tebal muncul dengan volume 2–3x.
Daily: Struktur masih HH-HL major, tapi short-term breakdown, candle distribusi panic, Stoch RSI=85 (turun), RSI(14)=64,5, ATR(14)=820, volume spike panic, BB low band break.
Indikator: EMA9/21>MA50/100, Stoch & RSI tinggi, ATR & volatilitas besar, OBV drop, VPVR HVN 8.900–9.200, LVN atas 9.900.
✨ STRATEGI TRADING (Scalping)
Timeframe: 5m, 15m
Rules entry: Supermicro batch di ARB zone 8.825–8.925, buy only jika reversal valid, batch 1=50% TP1, batch 2=30% TP2, trailing 20%.
Order: Limit/orderbook quick bid, TP/out cepat jika volatilitas tidak berkurang.
Exit fast jika gagal break 9.200.
✨ STRATEGI TRADING (Swing/Hold)
Timeframe: Daily
Rules entry & scaling in: Entry spekulatif batch mikro, tambah hanya jika close >9.550, scaling out tiap TP, trailing stop ATR(14).
Exit: Cut jika breakdown <8.125 atau close daily merah panjang.
📈 MOMENTUM NAIK/TIDAK?
Kesimpulan: Momentum naik jangka menengah long masih intact (struktur HH-HL), saat ini technical rebound only, bukan momentum fresh rally sebelum ada akumulasi baru volume & news positif.
SINYAL:
🚀 Sinyal (Scalping / Swing): Buy only on ARB reversal valid (hammer/pin bar & volume spike 2x rata-rata), exit bertahap di tiap spike; swing tambah jika close kembali >9.550.
✅ Cocok Untuk: Scalping/swing ultrahigh risk, bukan untuk hold trending pasif—profil trend panic high volatility, rekomendasi buy hanya untuk fast technical rebound.
✨ Confident:
Nilai confidence 59% — trend up major masih, tapi ARB risk + UMA; eksekusi entry dan exit quick, volume-only/batch sangat mini.
✨ TIMEFRAME UTAMA:
15m & Daily
📊 INDIKATOR UTAMA:
EMA9/21, MA50/100, ATR14, RSI14, Stoch RSI, MACD(12,26,9), BB(20,2), OBV, VPVR, Volume
📚 RINGKASAN – [15 Okt 2025]
RATU panic selling di ARB hari ini pasca reli bulanan spektakuler, peluang rebound terbuka jika ada reversal kuat & volume, TP/SL wajib disiplin karena whipsaw masih sangat riskan untuk swing/position besar.
CONTOH POSITION SIZING:
Jika ACCOUNT_SIZE = Rp10.000.000, RISK_PER_TRADE 2% (Rp200.000), Risk per lot (Entry 8.912 ke SL 8.125 = Rp787):
Size (lot) = Rp200.000 / (8.912–8.125) ≈ 0,25 lot (beli 0,25 lot, risk = 0,25x787 = Rp196.750).
DISCLAIMER:
Bukan nasihat keuangan. Selalu gunakan manajemen risiko, position sizing, dan disiplin TP/SL.
$INDY $NAYZ
Silahkan Dipantau Saham $INDY besok
BUY:
• Conservative: Rp 2,365
• Aggressive: Rp 2,350
• Breakout: Rp 2,425
TARGET & RISK:
• TP1: Rp 2,400
• TP2: Rp 2,425
• Stop Loss: Rp 2,275
INDIKATOR TEKNIKAL:
• RSI: 48.1 (netral)
• MACD: bearish
• Volume: normal
Random Tag $DADA $CBRE
Saham yang masih bagus untuk dibeli, bandar masih jaga harga:
PP grup, CUAN CDIA BRPT PTRO
BRMS ENRG DEWA
$WIFI
Hapsoro RAJA RATU
$INDY
$IHSG
Rilis data ekonomi China
➖ Vehicle Sales YoY Sep = 14,9% (vs previous 16,4%)
Penjualan kendaraan di China walaupun sedikit melambat dari bulan sebelumnya, namun masih tumbuh kuat dengan persentase double digit.
$KKGI $UNTR $INDY
$INDY Terimakasih Bapak/Ibu Emiten Owners & Market Makers juga Bapak Arsjad Rasjid (saya fans berat) untuk profit sejak saya hold mulai 21 Juli 2025. Hari ini saya TP sebagian lot.
Semoga bisa bagger menjelang akhir tahun ini.
Berkah Dalem.
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG ditutup anjlok 1,95% atau 160,68 poin ke level 8.066 pada penutupan perdagangan hari ini, Selasa (14/10). Harga saham emiten milik konglomerat Prajogo Pangestu rontok berjamaah.
Harga saham PT Petrindo Jaya kreasi Tbk (CUAN) merosot 13% atau 360 poin ke level 2....
katadata.co.id