Volume
Avg volume
PT Bank CIMB Niaga Tbk. atau BNGA bergerak di bidang usaha Bank Umum, Bank Devisa dan Bank yang melakukan kegiatan berdasarkan prinsip Syariah. Perseroan menawarkan produk dan layanan perbankan konvensional dan syariah yang komprehensif dengan gabungan kekuatan di bidang Perbankan Konsumer, Usaha Menengah Kecil dan Mikro, Perbankan Komersial dan Korporat, Tresuri serta layanan pembayaran. CIMB Niaga memiliki dua anak perusahaan yang bergerak dalam pembiayaan kepemilikan kendaraan bermotor, yaitu PT CIMB Niaga Auto Finance (CNAF) dan PT KITA Finance (KITAF) dengan kepemilikan saham masing-masing sebesar 99,9% dan 51,0%. Per 31 De... Read More
BBTN - PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Rp 1.130 -25 (-2,17%) Info Selengkapnya! JAKARTA – Unit Usaha Syariah (UUS) milik PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) dan PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) telah memenuhi kewajiban untuk pemisahan usaha (spin off), menurut Otoritas J...
idnfinancials.com
JAKARTA – Unit Usaha Syariah (UUS) milik PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (JK:BBTN) dan PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) telah memenuhi kewajiban untuk pemisahan usaha (spin off), menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Dian Ediana Rae, Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, mengatakan saat ini unit bisnis syariah BBTN dan BNGA tengah berada di tahap persiapan, untuk lepas dari masing-masing induk usaha. Tahap ini meliputi penyesuaian model bisnis, infrastruktur, dan berbagai kebutuhan operasional lainnya.
“Kita harapkan itu [spin off] akan meningkatkan daya saing serta dapat memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap pembangunan perekonomian Indonesia,” ungkap Dian, dalam konferensi pers Selasa (7/1) kemarin.
Sebagai catatan, OJK mengharuskan UUS bank untuk melakukan spin off dalam waktu 2 tahun, jika jumlah asetnya telah mencapai Rp50 triliun atau setara 50% dari total aset induk usahanya. Total aset UUS BBTN sendiri telah mencapai Rp57,7 triliun dan BNGA Rp65,99 triliun per September 2024.
Dian menambahkan, masih ada kemungkinan terjadi akuisisi dan merger sejumlah dalam rangka membentuk Bank Umum Syariah (BUS) dengan aset jumbo. “Ini kita lihat siapa saja beberapa yang akan mengajukan untuk akuisisi bank syariah lain,” ungkap Dian.
Saat ini, kata Dian, Indonesia butuh pemain baru di sektor perbankan syariah. Alasannya, industri perbankan syariah masih didominasi oleh satu pemain besar saja. Sehingga kondisi ini dianggap kurang kondusif bagi persaingan usaha bank syariah. (KR)
$BBTN
$BNGA
Adapun dua bank itu di antaranya yakni, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN) dan PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA). Per September 2024, aset keduanya tercatat masing-masing sebesar Rp 57,7 triliun dan Rp 65,99 triliun. Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menuturkan ba...
kontan.co.id
Rekap Pencapaian BANK NOV 2024
Maaf jika ada salah ketik or ambil data
$BBTN , $BNGA , $BDMN
Cek kembali di situs idx, keterbukaan informasi
Tag tidak ada arti
Warna setiap baris tidak ada arti
Disclaimer on,
Data excel bisa di ambil di : telegram
atau search nama : RN - Saham (Sharing Semua Tentang Saham)
🏦 BNGA 11M24: Laba Bersih +4,8% YoY
Stockbit's take:
Kami menilai kinerja bank only dari Bank CIMB Niaga ($BNGA) pada November 2024 sebagai performa yang mixed, dengan laba bersih (bank only) sebesar Rp435 M (-3,5% YoY, +1% MoM). Hasil ini membuat laba bersih selama 11M24 mencapai Rp5,9 T (+4,8% YoY), sejalan dengan estimasi pertumbuhan konsolidasi FY24 konsensus. Kinerja ini dipengaruhi oleh: 1) NIM bulanan terlemah selama 2024; 2) CoC bulanan terbaik selama 2024; dan 3) pertumbuhan kredit tertinggi selama 2024.
▪ NIM Bulanan Terlemah selama 2024
BNGA mencatatkan Net Interest Income (NII) sebesar Rp939 M (-3,6% YoY, -6,7% MoM) pada November 2024, sehingga NII selama 11M24 turun menjadi Rp11,1 T (-3,4% YoY). Pelemahan top–line terjadi seiring NIM bank only yang melandai ke level 3,43% (-37 bps YoY, -26 bps MoM) pada November 2024, menandai level NIM bulanan terendah selama 2024. Hasil tersebut membuat NIM selama 11M24 turun -34 bps YoY menjadi 3,81%, di bawah guidance konsolidasi FY24 manajemen di kisaran 4,1–4,2%.
Sementara itu, Pre–Provision Operating Profit (PPOP) tercatat turun menjadi Rp581 M (-13% YoY, -26% MoM) pada November 2024. Beban operasional pada November 2024 mengalami pembengkakan (+13% YoY, +39% MoM) akibat beban lainnya yang tumbuh signifikan (+21% YoY, +394% MoM). Meski demikian, beban operasional selama 11M24 masih tercatat melandai -2,6% YoY, sehingga PPOP selama 11M24 tidak mengalami penurunan yang signifikan (-2,4% YoY).
▪ CoC Bulanan Terbaik selama 2024
Performa BNGA pada November 2024 lebih didukung oleh CoC bank only yang baik di level 0,14% (-39 bps YoY, -31 bps MoM), menandai level terendah secara bulanan selama 2024. Hasil ini membuat CoC selama 11M24 turun -31 bps menjadi 0,61%, jauh lebih baik dibandingkan guidance konsolidasi FY24 manajemen yang mengincar <1%. Terus melandainya CoC tercermin pada beban provisi yang turun menjadi Rp24 M (-72% YoY, -69% MoM) pada November 2024 dan -30% YoY selama 11M24.
▪ Pertumbuhan Kredit Tertinggi selama 2024
BNGA mencatatkan pertumbuhan kredit bank only (termasuk pembiayaan syariah) sebesar +7,2% YoY pada November 2024 (vs. rata–rata FY24: +4,8% YoY), menandai pertumbuhan tertinggi selama 2024 dan melampaui guidance konsolidasi FY24 di kisaran +5–7%. Di sisi lain, pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) melandai ke level +4,8% (vs. 10M24: +7,4% YoY), sehingga Loan–to–Deposit Ratio (LDR) pada November 2024 naik ke level 86,2% (vs. 11M23: 84,3%, 10M24: 83,5%) dan menandai LDR tertinggi selama 2024.
--------------
Rahmanto Tyas Raharja (@AntoTyas)
Investment Analyst Lead Stockbit
$BNGA Asumsi:
Disclaimer Not Financial Advice - Target Price Harga Saham 2025
- Pertumbuhan laba bersih 8% per tahun.
- Harga saham naik 10% tahunan sesuai dengan pertumbuhan ekonomi stabil.
- Dividen tahunan dari saham sebesar 2% dari harga saham awal.
Perhitungan:
- Investasi Awal: Rp1.760 per saham.
- Proyeksi Laba Bersih 2025: Rp6,55 triliun * (1.08)^2 ≈ Rp7,61 triliun.
- Harga Saham 2025: Rp1.760 * (1.10)^2 ≈ Rp2,128 per saham.
- Dividen Total: Rp1.760 * 0.02 * 2 tahun = Rp70,4 per saham.
Good Luck Have Fun
PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) mencatatkan kinerja positif pada pertengahan kuartal IV-2024, dengan perolehan laba bersih bank only sebesar Rp 5,85 triliun per November 2024. Laba bersih CIMB Niaga ini meningkat 4,85% secara tahunan atau year on year (YoY) dibandingkan periode tahun lalu Rp 5,58 tri...
kontan.co.id
✔️ Last minute change, konferensi pers Presiden Prabowo dan Menkeu Sri Mulyani.
PPN naik ke 12% hanya berlaku untuk barang dan jasa mewah, sesuai wacana awal.
Hampir semua barang dan jasa lainnya tetap PPN 11%.
Selamat tahun baru 2025
$NISP $MYOR $BNGA
https://cutt.ly/Ce1Pgot7