


Volume
Avg volume
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BBRI merupakan BUMN yang bergerak di bidang usaha perbankan, Bank terbesar di Segmen Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dengan layanan micro banking terbesar di Indonesia maupun di dunia, Selain fokus pada segmen UMKM, BRI juga terus mengembangkan berbagai produk consumer banking dan layanan institusional bagi masyarakat perkotaan. Melalui layanan e-banking yang didukung oleh 24.684 unit ATM serta 284.426 unit EDC yang tersebar di seluruh pelosok Indonesia, BRI bertekad untuk terus mendukung peningkatan efisiensi kegiatan perekonomian nasional sekaligus meningkatkan kenyamanan dan... Read More
NERACA
Jakarta – Perkuat struktur permodalan, PT Bumi Resources Tbk (BUMI) mulai melakukan Penawaran Umum Obligasi Berkelanjutan I Tahap III Tahun 2025 senilai Rp780 miliar pada, Kamis (11/12). Obligasi ini bagian dari Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi I BUMI dengan target dana sebesar Rp5 tri...

www.neraca.co.id

Saham kan da potong pajak langsung.... Iya benar ga salah, tapi ingat you tinggal di wakanda, benar jadi salah, salah jadi benar... 😤 ntar da di fase dapat surat cinta baru tahu
Terus kenapa ga share angka ? Ogah.... selain di incer pajak gua lebih hargain follower gua banyak yang DM katanya ikut gua punya stream lumayan dapat mereka, FYI ada yang cuma modal 100rb banyak loh.... lebih baik share % jadi orang tidak berkecil hati dengan modal kecil, jadi kan mereka juga jadi percaya diri.... 🙏
terus kalau yang DM minta WA atau prediksi, gua selalu jawab ga perlu WA gua, nanya via dm aja. prediksi = waduh gua bukan dukun, pasar saham bisa berubah tiap detik....
$GOTO $BBCA $BBRI
!! DISCLAIMER !!
Perlu diingat bahwa opini yang disampaikan di sini adalah pendapat pribadi dan tidak merupakan saran investasi. Investasi saham memiliki risiko yang cukup tinggi, termasuk risiko kehilangan modal. Pastikan Anda untuk melakukan riset yang menyeluruh dan memahami risiko sebelum melakukan investasi.
Setiap keputusan jual beli serta untung rugi setelah membaca opini ini adalah tanggung jawab anda pribadi... Jika merasa tidak cocok silahkan block aja, tidak ada ajakan follow
STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan saham, Jumat (12/12/2025) ditutup menguat 40,018 poin atau naik 0,46% ke 8.660,499, dari penutupan Kamis (11/12/2025) di posisi 8.620,481.
IHSG hari ini sempat naik ke level tertinggi harian di 8.680,041 dan terendah d...

stockwatch.id
$GOTO 1 Minggu bisa ga ya? bisa deh kayaknya
Cuba pilih salah satu yang mana hampir mendekati
random $BRIS $BBRI
$BBYB trend masih bullish namun ada sedikit koreksi karena sudah naik lebih dari 50%. Menurut gw ini koreksi sehat. Bisa masuk di area 448 dan kalau misalnya turun bisa dicicil lagi di 430-426. SL di 410.
Tandon tag $BBRI $BUMI
DYOR

@Dani13kusuma inget bang, kalau pegang $BBRI mentalnya harus naik belum tentu tapi turun itu pasti. Biar hidup tenang ga liat porto kebakaran
Mencari Core Stock Bagi Dividen Investor? Begini Caranya
Dalam bursa saham ada istilah core stock yaitu sebuah emiten yang mempunyai bisnis menggurita, skala besar dan potensi bangkrutnya relatif kecil.
Definisi sesungguhnya core stock adalah saham dari
- perusahaan "luar biasa" yang memiliki kinerja sangat konsisten dalam jangka panjang (bisa puluhan tahun),
- model bisnis terbukti, prospek pertumbuhan cerah, dan biasanya berupa holding company
- market leader
- rutin membagi dividen
- sering kali dinilai premium
Contoh emiten yang sering disebut sebagai core stock ada UNVR, BBRI, BBCA, BMRI, ASII, TLKM dll.
Nah pertanyaannya apakah seorang dividen investor bisa memiliki saham core stock?
Tentu saja boleh. Nah berikut ini tips memilih saham core stock yang bisa masuk kriteria dividen investing
1. Tetap memilih core stock yang memiliki dividen yield >8% seperti $BBRI
2. Pilihlah emiten yang menjadi market leader seperti $ASII
3. Hindari emiten yang kinerjanya naik turun seperti komoditas (ANTM, PTBA atau ITMG)
4. Walopun core stock tetap dipantau kinerjanya ya (bukan buat bangkrutnya tetapi jika pas kinerjanya buruk potensi mendapat harga murah)
Memang bisa ya memiliki core stock yang membagi dividen yield >8%?
Bisa saja. Kata kuncinya hanya 1 sabar.
Contoh yuk (cek contoh-contohnya di artikel ya https://cutt.ly/ztpugSf8)
@osusanto
konsep yg anda bilang itu sebenernya kesukaan semua orang, termasuk saya, siapa sih yg ga mau dividen dan capital gain,
saya sebagai dividen ivnestor sejak lam, jelas mau juga lah dividen dan capital gain,... but sometimes, u cant get both of them,
jalan paling aman ya dividen krn hampir pasti itu dapat terutama di saham yg rutin bagi seperti BBRI, ITMG, ADRO dll,
sedangkan capital gain, diperlukan analisa lebih lagi secara teknikal, dan kadang jika dibarengi dengan plan dividen investing, ya kadang planningnya bisa bertabrakan dan tidak linear, ini yg repot
sejauh ini saya membagi porto saya dimana 80% dividen investing, sisanya 20% saya pakai utk trading capital gain, so far so good
$BBRI $ITMG $ADRO
$HGII nih juga minus gede.... tapo gua woles aja 😮💨 Green energi.... Pohon dibabat juga
$BBRI $BMRI
!! DISCLAIMER !!
Perlu diingat bahwa opini yang disampaikan di sini adalah pendapat pribadi dan tidak merupakan saran investasi. Investasi saham memiliki risiko yang cukup tinggi, termasuk risiko kehilangan modal. Pastikan Anda untuk melakukan riset yang menyeluruh dan memahami risiko sebelum melakukan investasi.
Setiap keputusan jual beli serta untung rugi setelah membaca opini ini adalah tanggung jawab anda pribadi... Jika merasa tidak cocok silahkan block aja, tidak ada ajakan follow

@chandraoke80 klo himbara kaya $BBRI $BBNI $BMRI biasanya pemerintah ngeloby BI buat naikin M2 bang klo ada krisis, bisa jadi buat nutupinnya himbara cetak obligasi bunga super rendah trs d beli BI kea biasa
prediksi tahun depan
$XAU 4jt/gram
$BTC 160.000 $
$BBRI 4.700
jangan ada libur sampe april,hajar terus. bukan tentang persenan cuan,tapi seberapa banyak yang kita miliki
kalo saya salah ,jangan dibully. namanya juga prediksi,bisa salah bisa benar
@Cahyuuk suka gw sama yang bilang turunnya gabisa anjlok. Gw di $BBRI dari awal tahun serok profit 32% sekarang balik ke 8%. Pengen serok lagi di 3500 tapi masih malu-malu turunnya
Jakarta, CNBC Indonesia - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. kembali mengubah jajaran dewan direksi dan komisaris perusahaan. Budi Satria Dharma Purba ditetapkan sebagai direktur baru bersama Rofikoh Rokhim sebagai komisaris independen.
Budi Satria menggantikan posisi Honesti Basyir sebagai Direkt...

www.cnbcindonesia.com

santai aja, BK dan YU wajar jaga harga karena dia MM nya beda sama AK yg jelas² musuh terbesar di $BMRI 😁
YU hari ini netsell tipis doang ga berasa sebenarnya, beda cerita kalo AK yg guyur....emang si AK ini anyingg banget🤣
$BBRI $BBCA
Saya dituduh menebar fear! Saya harus luruskan, bahwa sejujurnya benar. Kadang saya melakukannya. Lho kok?
Begini.
Sejak tahun 2009 saya mulai trading. Ada yg merah ada yang ijo. Lalu saya putuskan untuk menyimpan semua saham itu dengan HARAPAN suatu saat akan untung besar. Toh dalam fase kehidupan saat itu, saya lebih sibuk bekerja daripada mikirin saham.
Pada Juni 2025, saya cek porto saya, dan kondisinya boncos 30% lebih. Lalu saya CL semua porto dan saya mulai lembaran baru. Saya trading lagi dari Juni sampai Agustus 2025.
Hasilnya? Luar biasa, saya berhasil membulatkan nilai keboncosan itu hingga menjadi minus 40%.
Selanjutnya, saya introspeksi besar2an.
Lalu Sejak September sampai hari ini saya menemukan trading dengan gaya baru.
Hasilnya? Resmi tanggal 12.12 ini, 40% loss saya itu balik. Empat bulan prosesnya, mengembalikan rugi belasan tahun.
Apa yang salah selama ini?
Saya akui secara terbuka, bahwa dulu saya trading tanpa rasa takut. Saya percaya analisa teknikal fundamental, lalu saya sikat saham2 bagus tanpa rasa takut. Saya pikir saya sudah menjadi investor jangka panjang.
Maka datanglah masa di mana semua saham yang saya beli jadi merah. Lalu tanpa rasa takut lagi, saya simpan sampai belasan tahun. Betul2 kesalahan fatal, sebab kondisi tidak pernah membaik.
Pengalaman pahit ini mengajarkan saya bahwa segala masa ada sahamnya, segala saham ada masanya. Nothing last forever lah... "Semua ada siklusnya," Istilah dari Cik Tjoe AI (gurunya Timothy Ronald).
Apa perubahannya?
SEKARANG SAYA BELAJAR PSIKOLOGI TRADING.
Yaitu menerima dan merangkul rasa takut, lalu mengendalikannya. Dengan begitu saya bisa trading dengan tenang.
Charlie Munger (ex wakil Warren Buffett di Berkshire Hathaway) bahwa dia memiliki check list yang memandunya membuat keputusan berinvestasi. Metode ini selalu membuatnya tidur dengan tenang.
Lantas gimana cara teknisnya supaya trading dengan tenang? Saya mulai takut untuk gagal, lalu membuat action list untuk mengendalikan rasa takut itu dengan cara:
1. Ketika saya ambil satu posisi, saya selalu punya 5 skenario. Yaitu apa yang akan saya lakukan kalau besok harga open gap up, gap down, turun pelan, naik pelan, atau stagnan.
2. Planning saya ada 5: TP, hold, cutloss, average down, atau average up.
Jadi, harga kemanapun saya sudah siap.
Maka kalau ada yg nebar fear, atau pom pom, emosi saya tidak akan terpengaruh.
Sebab saya sudah duduk berjam2 bahkan berhari2 sebelum memutuskan ambil 1 emiten.
Kalau saya sangat yakin, maka saya akan agresif.
Kalau saya yakin hanya 60% maka saya akan sangat berhati2. Contohnya ketika saya jual beli ARCI bulan ini yang rentan kena deviden trap.
Nah, kalau kalian membaca postingan FEAR saya lalu merasa ketakutan, artinya kamu tidak yakin dengan posisimu. Artinya, kamu belum merangkul fearmu dengan baik. Artinya kamu belum punya trading plan.
Kenapa kamu takut?
1. Kamu hanya FOMO, takut ketinggalan momen
2. Emosional, mau balas dendam karena sebelumnya loss
3. Cuma ikut2an temen, influencer, analis
4. Bener2 nggak tahu apa-apa
5. Kepedean, sombong, ngerasa paling pinter
6. Kamu terlalu money oriented, envy, wah yang lain pada cuan kok aku nggak?
7. Analisamu kurang kuat
8. Kamu nggak persiapkan rencana untuk semua kemungkinan, di otakmu hanya ada kemungkinan cuan cuan cuan
9. Kamu Denial, bahwa faktanya, lebih sering kamu buy lalu ketarik turun. Kalo kamu mau jujur, maka akui saja tiap posisi pasti salah. Nah kalau sudah salah, bikin plan; mau ditahan sampai rugi berapa? CL atau AVG down?
10. Kamu trading dengan uang kebanyakan, melebihi kapasitas psikologismu menanggung rugi.
11. Kamu trading dengan mengandalkan harapan. Trading itu pakai analisa, angka, dingin, tanpa emosi.
12. Kamu nggak sabaran, tipe hajar kanan hajar kiri, tidak sanggup menunggu dengan tenang. Pikiran pendek.
13. Kamu tidak punya mentor. Otodidak boleh, tapi harus kerja ekstra keras. Otodidak tapi santai? Ya siap2 aja dihukum market.
14. Kamu iseng. Nggak serius. Lalu tiba2 panik ketika porto kebakaran.
15. Kamu nggak punya cash management. Masuk itu sekian persen dulu, lalu sisanya bisa AVG down atau up. Ada juga batas maksimal jumlah emiten yang boleh kamu koleksi.
16. Kamu terobsesi dengan influencer yang all in. Kamu pikir semua orang bisa seberuntung itu?
17. Jiwamu penjudi, bukan pedagang atau investor. Judi itu penyakit. Pedagang atau investor itu keahlian yang perlu kedisiplinan dan kerajinan.
Ok. Solusinya apa?
1. Latihan, disiplin TP disiplin CL selama 1 bulan deh minimal.
2. Pakai uang dingin yang kecil dulu. Kalau kamu punya uang nganggur 10 JT, pakai aja 1 JT dulu. Bahkan, 1 lot aja dulu setiap transaksi.
3. Pakai cara trading apapun yang kamu suka
lalu uji coba sesukamu, habiskan uang kecilmu itu untuk BELAJAR mental dan bikin planning. Anggap uang sekolah.
4. Kalau berhasil, tambah dikit. Tadi 1 juta, tambah 1 juta lagi. Lalu tahan sebulan lagi. Latihan lagi. Pelan2 ditambah sampai kamu sudah piawai.
5. Kalo rugi gimana? Ya kamu kehilangan uang sekolah tapi tidak kehilangan tabungan masa depanmu.
Ok tulisan ini sudah kepanjangan.
Intinya, bikin planing setiap skenario, latih mentalmu, tradinglah dengan kejiwaan yang sehat.
Saya hanya kepingin para trader baru untuk tidak selalu menjadi korban di market, mengalami yang saya alami dulu.
Yang paling penting, jangan sakiti dirimu demi uang. Sebab kamu lebih berharga daripada uang.
Selamat mencoba.
Random tag
$WIFI $BUMI $BBRI
1/3



@smahalaya iya dong… mana ada cerita jual rugi di saham fundamental super kayak $BBRI ini. Mau ke 2000 pun gpp tetap buy avg bertahap 😁😁😁
$BBRI Sebagus-bagusnya Ferrari, kalau dipakai orang yang gak bisa nyetir ya gak ada artinya. Demikian pula dengan saham, sebagus-bagusnya bluechip kalau dibeli orang yang gak paham, ya gak ada artinya. intinya, Masuk bbri itu ya di harga 3600 atau di bawahnya, jangan di harga 5000 terus playing victim. peace...
kalo punya uang 1 m ga perlu nunggu ara
cukup dapet 1 persen perhari aja udah cukup
bwahahahahahaha
$BBRI
$DEWA
$BBRI hari ke 377 setelah seharian di icu akhirnya bisa sadar dikit naik ke harga 3630 di closing…. Tetap sabar dan hold kuat kuat 😁👍
$BBRI kayak anak pintar yang lagi males tampil di panggung.
Investor lagi rotasi ke sektor lain COAL +3,13%, BUMI naik, RLCO terbang
Tapi karena blue chip, rebound-nya elegan dan pelan