685

-25

(-3.52%)

Today

8.15 M

Volume

4.62 M

Avg volume

Company Background

'PT Adi Sarana Armada Tbk dengan ASSA sebagai merek dagang utama menggantikan ADIRA rent merupakan salah satu perusahaan layanan transportasi terbesar di Indonesia, yang menyediakan solusi transportasi mencakup penyewaan kendaraan, jasa logistik dan jasa juru mudi serta jual beli kendaraan bekas. Hingga tahun 2018, Jumlah Kantor 19 Kantor Cabang dengan wilayah operasional layanan hampir ke seluruh wilayah Indonesia.saat ini ASSA mengelola lebih dari 20.880 kendaraan dan 4.478 pengemudi, yang melayani lebih dari 1.203 korporasi di Indonesia.'

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@HabibiM2 ngumpul meratapi nasib bang 🫠🫠🫠 wkwkw. Om @BayuChelsea aja udah capek dan hopeless kayanya, dan sekarang pompom di lapak $ASSA 🀣🀣🀣

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

sekilas financial result $ASSA dan $GTRA Q1 naik , sedangkan SAPX drop, MPXL drop.

cocokologi cepat nya adalah berpikir assa dan gtra melayani paket paket volumenya secara YoY naik dobel karena momen tahun baru dan lebaran yang jatuh di Q1

seasonality

sapx dan mpxl entah, bisnisnya bedanya bagaimana

mungkin ada yang bisa cerita lebih jauh perbedaan business model nya ?


____
$IHSG

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ASSA tp dulu ya terimakasih perjalanannya dan cuannya

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Teknikal View $ASSA

Saham ASSA menunjukkan sinyal reversal setelah sebelumnya berada dalam tren turun yang cukup panjang. Pada beberapa hari terakhir, harga berhasil menembus EMA 20 dan breakout dari area konsolidasi, diikuti lonjakan volume yang signifikan.

Jika harga mampu bertahan di atas 695, ada potensi penguatan lanjutan ke area resistance berikutnya di 725.

Disclaimer On
Follow Stockbit kami untuk dapat info lebih awal

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ASSA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Logistik $ASSA?

Request salah satu user Stockbit di External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan Kode External Community A38138 https://stockbit.com/post/13223345

Kalau kita bedah ASSA di kuartal pertama 2025, tampilannya tuh kayak anak kos baru gajian: kelihatan tajir dari luar, isi dompetnya tebal, tapi begitu diintip struk belanjaannyaβ€”waduh, ternyata semua barangnya dicicil dan belum dibayar lunas. Total aset tembus Rp8,23 Triliun, naik 6,5% dari akhir tahun lalu yang masih Rp7,72 Triliun. Keren, kan? Tapi tenang dulu, mayoritas naiknya bukan dari cuan nganggur yang ditanam di deposito, tapi dari aset tetap, kendaraan sewa, dan receivable yang belum jadi duit. Aset tetap Rp5,31 Triliun, alias 64,6% dari total aset. Kendaraan sewa masih jadi primadona, nilainya bruto Rp7,71 Triliun, setelah dikurangi penyusutan Rp3,06 Triliun, nilai bukunya tinggal Rp4,65 Triliun. Dan ya, ada juga kendaraan yang udah disusutkan sampai ke tulang tapi masih dipakai. Namanya juga iritβ€”yang penting masih nyala, gas terus. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Kas naik 27,9% ke Rp758,78 Miliarβ€”kesannya sih sehat, tapi jangan dulu sujud syukur. Lihat dulu piutang usaha yang naik 31,3% ke Rp576,23 Miliar. Uangnya belum masuk bos, baru janji-janji manis di atas kertas. Dan 78% piutangnya memang belum jatuh tempo, tapi 3,6% udah mulai macet lebih dari 90 hari. Mungkin customer-nya juga lagi galau bayar utang karena kebanyakan cicilan mobil lelang. Untungnya, ASSA udah antisipasi dengan naikin cadangan kerugian ekspektasian dari Rp9,16 M ke Rp12,16 Miliar. Ya minimal mereka tahu bakal ada yang nyangkut.

Persediaan? Naik 83,5% ke Rp117,83 Miliar. Isinya? Mobil bekas. Ya wajar sih, armada sewa yang udah disusutkan habis kan harus cari duit lagi. Makanya dilempar ke JBA buat dilelang. Di situlah model bisnis ASSA jadi lingkaran setan yang elegan: sewa, habis masa pakai, jual, repeat. Aset kontrak juga naik 33,4% ke Rp211,98 Miliar. Artinya, mereka udah ngakuin pendapatan, tapi uangnya belum ditagih. Siapa tahu customer-nya lagi staycation dulu sebelum bayar invoice.

Sekarang, yuk kita tilik utangnya. Total liabilitas naik ke Rp5.300 Miliar, naik 7,2%. Tapi liat lebih dalam: pinjaman jangka pendek melonjak dari Rp5 Miliar ke Rp91,44 Miliar alias naik 1.729%. Wadidaw. Mungkin ini efek β€˜tahun baru semangat baru utang baru’. Mayoritas dari Mandiri, BCA, dan Maybank. Pinjaman jangka panjang juga naik tipis ke Rp4.044 Miliar. Bunga? Masih mengambang, alias bisa naik sewaktu-waktu kayak harga cabai pas Lebaran. Total utang bunga Rp4,13 Triliun atau 78% dari total liabilitas. Enak, ya. Bayar bunga tiap kuartal kayak cicilan motor. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Yang lebih β€˜ajaib’ lagi, liabilitas kontrakβ€”alias DP dari pelangganβ€”naik 162% ke Rp125,66 Miliar. Ini sih bagus, pelanggan percaya duluan, tapi juga PR: layanan belum dijalanin, duitnya udah dipakai buat nutupin utang. Jangan sampe DP jadi β€˜Down Problem’. Utang usaha pihak ketiga? Naik 169% ke Rp88,17 Miliar. Utang lain-lain ke pihak ketiga? Naik juga, jadi Rp240,7 Miliar. Bahkan utang pajak pun ikut-ikutan naik dua kali lipat jadi Rp54,6 Miliar. Kalau yang ini sih wajarβ€”negara juga pengen jatah.

Revenue Q1 2025 cetak Rp1,39 Triliun, naik dari Rp1,18 Triliun. Bravo. Tapi yuk kita korek: segmen logistik nyumbang Rp577 Miliar atau 41,7%. Penyewaan kendaraan Rp489 Miliar (35,3%), penjualan mobil bekas Rp253 Miliar (18,2%), dan jasa lelang Rp63 Miliar (4,6%). Logistik lagi hot-hotnya, tapi jangan lupaβ€”biaya logistik juga naik. COGS naik 14,8% jadi Rp967 Miliar. Gaji dan tunjangan Rp262 Miliar, penyusutan Rp210 Miliar, dan beban jual kendaraan bekas Rp185 Miliar. Bahkan biaya logistik juru mudi naik 63% ke Rp98,6 Miliar. Tapi margin kotor tetap naik jadi 30,2% dari 28,7%. Kenapa? Karena harga dinaikkan, beban ditahan, dan kalau perluβ€”lempar beban ke vendor.

SGA naik tipis 6,4% ke Rp186,5 Miliar. Yang menarik, pos perjalanan dinas naik 40%, tapi perlengkapan kantor justru turun. Mungkin sekarang semua rapat cukup lewat Zoom dari hotel bintang lima. Laba usaha naik ke Rp251 Miliar, tapi beban bunga tetap stabil di Rp72,7 Miliar. Pendapatan bunga? Hanya Rp7,7 Miliar. Jadi net finance expense-nya tetap berat: Rp65 Miliar, alias 26% dari laba usaha disedot buat bayar utang.

Segmen logistik bikin bangga: margin kotor naik ke 28,2%, margin operasional lompat ke 18,9%. Tiga bulan udah cetak laba Rp109 Miliar, padahal setahun 2024 cuma Rp75 Miliar. Penyewaan kendaraan juga makin efisien: margin operasi naik ke 15,3%. Bahkan segmen bekas yang tahun lalu berdarah, sekarang cetak laba operasi Rp59,66 Miliar. Lelang juga masih sakti: margin kotor 91%, dari tiap Rp1 yang masuk, Rp910 masih bisa disisain. Ini namanya bisnis ala bakso Pak Toto, seimbang rasanya, efisien bumbunya, dan sadis pedasnya. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Sekarang mari kita buka lembaran cashflowβ€”yang katanya paling jujur. CFO positif Rp201 Miliar, lebih besar dari laba bersih Rp143,8 Miliar. Tapi… penerimaan dari pelanggan cuma Rp1,08 Triliun, padahal revenue Rp1,385 Triliun. Artinya? Ada Rp301 Miliar yang belum jadi duit, alias cuma ngendon di piutang dan aset kontrak. Capex Rp375 Miliar tapi aset tetap cuma naik Rp45 Miliar. Hah? Sisanya kemana? Oh iya, jual mobil bekas Rp250 Miliarβ€”mungkin sebagian masuk situ, sebagian lagi habis kena depresiasi. Mereka juga tanam Rp126 Miliar ke surat berharga, tapi nilainya malah turun Rp0,4 Miliar. Niat nabung malah boncos?

Yang paling β€˜mistis’: liabilitas naik Rp359 Miliar, tapi uang masuk dari pendanaan cuma Rp43 Miliar. Sisanya datang dari liabilitas non-kas: utang vendor, DP pelanggan, utang pajak. Alias: β€œutang gaya baru”—kas nggak nambah, kewajiban nambah. Di akhir kuartal, kas tinggal Rp758 Miliar tapi utang jangka pendek Rp2,06 Triliun. Rasio kas terhadap utang lancar cuma 36%. Current ratio 0,92x. Jadi kalau arus kas seret atau piutang nggak masuk, siap-siap kering tenggorokan. Beban bunga Rp72,7 Miliar per kuartal tuh bukan angka main-mainβ€”itu artinya butuh laba Rp300 Miliar setahun cuma buat bayar bunga. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Soal valuasi, dengan harga saham Rp710 dan jumlah saham 3,69 miliar, market cap ASSA sekitar Rp2,62 Triliun. Ekuitas pemilik Rp2,05 Triliun, jadi BVPS Rp557, dan PBV 1,27xβ€”agak mahal untuk value investor. Laba bersih Q1 Rp101 Miliar, anualisasi jadi Rp407 Miliar, jadi EPS sekitar Rp110 dan PER 6,44xβ€”murah dari sisi laba, tapi dari sisi aset, ya nanggung.

Jadi, ASSA ini bukan sekadar perusahaan logistik atau rental kendaraan. Ini adalah maestro akuntansi kas modern: muter kendaraan, muter uang, dan kalau perlu, muter kewajiban sambil tetap kelihatan sehat. Tapi semua ini butuh keseimbangan. Satu putaran roda yang macet bisa bikin rantai bisnis tergelincir. Jadi ya, sekarang kelihatannya smart dan efisien, tapi kalau terus begini tanpa kontrol piutang, kontrol akrual, dan perbaikan likuiditas, bisa-bisa ini bukan strategi jitu, tapi jebakan elegan yang pelan-pelan nyedot napas sampai habis. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Soal goreng saham, serahkan ke bandar.

Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.

Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345

Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm

Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx

Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW

Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU

Read more...

1/10

testestestestestestestestestes
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Salah Satu Emiten Hidden Gems
=============================

Perusahaan ini saya lihat berpeluang menjadi salah satu yang akan menjadi Fast grower ke depan, dan berpeluang utk Multibagger . Coba saya kasih Clue nya, teman2 bisa nebak tidak ?

1. Termasuk Micro Cap , Market cap berada dibawah 3T
2. Hutang ke Bank sangat minim
3. Tidak butuh capex banyak sehingga Rajin Bagi deviden
4. Punya kendala di Distribusi, makanya Dengan. Hadirnya PSP baru diharapkan bisa unlock hal ini ke depan
5. Dalam waktu dekat ini mau adakan RUPS mudah2an ada berita menggembirakan ya

yu kira2 emiten apa, coba ditebak
$IHSG $BTPS $ASSA

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ASSA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

bisnis logistik $ASSA sangat bertumbuh sekali,
ada kabar kalau salah satu fmcg menjadi klien barunya

ada yang tahu fmcg tsb?

apakah akan ada klien2 baru lain yang akan memakai jasa ASSA?

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ASSA

Akumulasi
17 April - 08 Mei 2025

Net Volume 214,593
Net Value 14.5B
Average buy (Rp) 674

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BFIN Pola yg sangat menarik.
Saat ini BFIN sedang menguji kembali level Support di 830-800. Yg dimana kalau level itu mampu bertahan, maka terbuka peluang untuk BFIN menuju ke 940-950.
Ada yg tertarik untuk entry?
Disc On ya.
tag aja $ASSA $ESSA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Rekomendasi Saham Ina
$CFIN
$ASSA
$AADI
DKFT

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ASSA entah apa yg merasuki mu

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

"$ALII $ARII $ASSA
Jumat, 09 Mei 2025
#Disclaimer On & Do Your Own Research
#Sebaiknya Jangan Gegabah
Lot.Beli = -(MauLossRp)/[(SL - E) * 100]"

1/3

testestes
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ASSA falling wedge pattern , break 755 .

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

ternyata bikin pucuk baru. lumayan buat jajan di shopee. 🀭. $ASSA $BBRI $TLKM

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ASSA target ku ke 800 aja jadi cakep chart na. #rounding bottom

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ASSA terbang lebih tinggi

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Fomo kan lu $ASSA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ASSA kena pucuk

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

izin para suhu investasi aliran fundamental, mau nanya untuk perusahaan dengan lini bisnis seperti $ASSA ini apakah wajar memiliki hutang besar? Nubi lihat di parameter DER yg sampai 2.06 ? mohon bimbingannya πŸ™πŸ™

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ASSA beban porto

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ASSA sudah mulai bergerak..

gass ndar😁
$BBRI $BREN

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

3,69 B saham kecil
pandangan versi LKH harga wajarnya 2000
$ASSA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ASSA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Revisit $GTRA

PT Grahaprima Suksesmandiri Tbk (GTRA) berhasil mencetak laba bersih sebesar Rp17,91 miliar per 31 Maret 2025, tumbuh signifikan dari Rp10,03 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Secara operasional, bisnis utama GTRA di jasa pengangkutan darat masih jadi penopang terbesar. Segmen ini menghasilkan pendapatan Rp132,43 miliar, naik dari Rp107,30 miliar (+23,4%). Beban pokok segmen ini juga naik, tapi lebih lambat, dari Rp60,45 miliar jadi Rp78,26 miliar (+29,4%), yang artinya margin kotor sebenarnya sedikit tertekan. Namun karena kontribusi karoseri (unit bodi kendaraan) meski kecil, tetap membantu: naik dari Rp2,44 miliar ke Rp4,99 miliar. Total pendapatan konsolidasian pun tembus Rp136,42 miliar, naik 27,2% yoy. Di sisi beban, GTRA lumayan efisien. Beban umum dan administrasi naik tipis dari Rp14,80 miliar ke Rp16,97 miliar (+14,7%), sementara pendapatan lain-lain ikut menopang meskipun nilainya lebih rendah dari tahun lalu: Rp1,44 miliar vs Rp470 juta. Artinya, secara core business, laba ini masih ditopang dari segmen utama pengangkutan dan sedikit didorong segmen tambahan.

Namun, ada beberapa alarm juga. Pertama, beban keuangan tetap tinggi di level Rp11,85 miliar, meskipun turun dari Rp15,28 miliar. Beban musyarakah juga naik jadi Rp4,14 miliar dari Rp3,19 miliar. Ini menunjukkan struktur pendanaan masih sangat berat dan bunga/imbalan pembiayaan masih makan porsi besar dari laba usaha. Kedua, rasio liabilitas terhadap aset masih tinggi: liabilitas Rp681,84 miliar atas aset Rp1,02 triliun, yang artinya sekitar 66,8% aset dibiayai oleh utang. Jika dibandingkan posisi Maret 2024 yang 71%, memang turun sedikit, tapi tetap berisiko kalau bunga naik atau pendapatan melambat. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Secara segmen, pengangkutan darat tetap tulang punggung: menyumbang 97% revenue dan 96% aset segmen. Karoseri cuma nyumbang 3% revenue. Jadi jelas, laba yang tercetak ini sangat tergantung pada kelanjutan kontrak-kontrak jasa pengiriman barang. Untungnya, mayoritas kontrak dengan klien besar seperti Mayora, Softex, Sosro, Mondelez, dan Polytama sudah diperpanjang sampai 2025 atau bahkan 2026. Itu jadi penopang keberlanjutan laba jangka pendek.

Namun kalau ngomongin sustainabilitas jangka panjang, kita harus lihat bahwa perusahaan ini masih terlalu tergantung pada sewa kendaraan (dari $ASSA, ASTA, dan Puninar) dan beban bunga tinggi. Kalau enggak dikelola lebih efisien atau enggak ada ekspansi aset milik sendiri, margin bakal tetap kehisap bunga. Ditambah, pendapatan dari segmen lain masih terlalu kecil buat jadi penyeimbang kalau segmen inti goyah.

GTRA bisa laba karena bisnis utamanya tetap jalan lancar dan efisien secara operasional, plus masih disokong kontrak dengan klien besar. Tapi beban pembiayaan masih tinggi dan struktur utang belum sehat sepenuhnya. Laba ini core, tapi masih rentan, dan keberlanjutan bakal sangat tergantung pada efisiensi pendanaan dan keberhasilan menjaga kontrak jangka panjang tetap hidup.

Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.

Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345

Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm

Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx

Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW

Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

News Update
πŸ‘‰ IHSG sesi I ditutup menguat 0,53% ke 6,851.
πŸ‘‰ BPS mencatat ekonomi tumbuh 4,87% di sepanjang kuartal I/2025.
πŸ‘‰ Menaker targetkan satgas PHK terbentuk pada akhir Mei 2025.
πŸ‘‰ BEI mencermati pola transaksi saham KRYA terkait dengan UMA.
πŸ‘‰ $GOTO infokan pengunduran diri Anggota Direksi dan Dewan Komisaris Perseroan.
πŸ‘‰ $SMIL raih laba bersih Rp27,09M di Q-1 2025, tumbuh 0,74% secara yoy.
πŸ‘‰ $ASSA raih laba bersih Rp143,8M pada kuartal I/2025, melejit 76,5% secara yoy.
πŸ‘‰ Kakak Yusril Ihza Mahendra di angkat menjadi komisaris TINS oleh RUPSLB.

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BJBR semua Samsat se provinsi Jawa Barat penuh, karena kebijakan gubernur KDM penghapusan/pemutihan pajak. kebijakan 20 Marer - 30 Juni 2025, ini pasti berpengaruh besar terhadap kinerja LK Q2, yang bertumbuh pesat naik PAD.

$ASSA LK Q1 Bagus terus meningkat, sambil menunggu nunggu RUPS dan Deviden Jumbo.

$CNMA Film Jumbo tembus penonton terbanyak. harusnya LK Q2 bertumbuh positif juga.

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Jangan fomo $ASSA

2013-2025 Stockbit Β·AboutΒ·ContactHelpΒ·House RulesΒ·TermsΒ·Privacy