Tabel Perhitungan Balik Modal dari Dividen dan Kecepatannya
==============
Ngopi Santai 44
Dalam tulisan saya Kiat JHP 3 saya tampilkan Tabel pertumbuhan EPS (Earning per Share) dalam rangka menghitung balik modal dari dividen, ini link-nya ➡️ https://stockbit.com/post/6609543
Akan tetapi bila kita menggunakan aplikasi SB baru tampilan tabel tidak rapi, berbeda dengan aplikasi lama. Dalam Ngopi Santai kali ini saya tampilkan tabel yang lebih rapi serta sedikit pembahasan mengenai kecepatan balik modal dari dividen dalam kondisi di luar normal. Dengan pembahasan ini kita sadar bahwa kalau kita mempertahankan average price kita tetap rendah, DY alias Dividend Yield yang merupakan ROE (Return on Equity) bagi kita bisa tumbuh lebih cepat.
Dalam tiga tabel yang saya tampilkan sebagai ilustrasi atau contoh (lihat gambar atau tabel di bawah) adalah tabel yang kecepatannya saya anggap normal atau bahkan sedikit di bawah normal, tidak bombastis. Dalam realitasnya memang ada yang kecepatannya sangat luar biasa, bombastis.
Bagaimana kita bisa memilah atau menentukan yang kecepatan pertumbuhan EPS DPS (Dividen per Share) akan luar biasa atau bombastis? Tidak terlalu mudah memang. Saat pertama kali membeli ARNA saya mendapatkan harga sekitar 400 dan DPS sebelumnya 22 dengan DPR (Dividen Pay Out Ratio) 75,86% alias DY berada di level 5,5%. Dengan DPR di atas 70% dan DY cuma 5,5% sebenarnya tidak ideal karena AEPD alias Angka Efisiensi Perolehan Dividennya di bawah 1. Dengan DPR 75%-an seharusnya mendapat DY 7,5%-an. Saat harga ARNA turun, saya melakukan averaging down sehingga average price saya menjadi sekitar Rp 389,- Meski DY awal yang saya miliki tidak ideal, saya tetap membeli ARNA dan senang bisa melakukan averaging down. Saat itu saya percaya EPS ARNA akan tumbuh baik, salah satu penyebabnya adalah kebijakan pemerintah yang menetapkan harga gas menjadi US$ 6 per MMBTU. Sebenarnya saya masih ingin melakukan averaging down tapi saat saya sibuk di luar ternyata harga ARNA terbang jauh di atas 420. Saya nambah lot dengan akibat average price saya naik menjadi sekitar 405. EPS tahun berikutnya memang melonjak hampir 50%. DPS yang diputuskan dalam RUPS menjadi 30 dan DY saya dengan average price 405 adalah 7,4%. Meski EPS melonjak hampir 50% tapi DPS "hanya" melonjak 36%. Ini terjadi karena DPR turun dari 75%-an menjadi hanya 68,18%. Dari DY yang hanya sekitar 5,5% menjadi 7,4% tentu suatu pertumbuhan DY yang pesat, yang layak disyukuri. Terakhir kemarin ARNA membagikan DPS 45 yang berarti DY saya 11,11%. Dalam 2 tahun DY naik dari 5,5% menjadi 11,11%. Memang DY 5,5% saat DPS 22 itu DY masa lalu yang sudah lewat yang tidak saya nikmati. Itu level DY saat saya memutuskan masuk berdasar DPS masa lalu yang sudah lewat. Namun karena pertumbuhan EPS DPS jauh lebih cepat dari tabel yang saya tampilkan di sini maka dalam waktu cepat mencapai 11,11% di tahun terakhir kemarin. Demikian juga dengan ANTM saya, pertumbuhannya lebih cepat dari tabel yang saya tampilkan di sini. Saat saya masuk DY berdasarkan DPS masa lalu hanya 3,5% dengan harga saham sekitar 360,- Itu sekitar bulan Maret 2020. DPS sebelumnya hanya 12,74. Waktu itu saya memutuskan masuk di level itu karena merasa harga ANTM sudah tidak bisa turun lagi dan yakin akan prospeknya di masa yang akan datang. Juni 2020 DPS ANTM hanya 2,84 tapi saya tetap hold karena yakin terhadap prospek ANTM. Dan baru kemarin, di tahun ini ANTM membagikan dividen sebesar 38,74 sehingga DY saya menjadi 10,8%.
Memilih emiten yang pertumbuhan EPS DPS-nya luar biasa tidak mudah. Prediksi masa depan berdasarkan data masa lalu dengan metode annualized (rerata per kuartal dikalikan 4) ataupun secara TTM (4 kuartal terakhir) bisa meleset karena itu hanya mempertimbangkan data masa lalu. Adanya plant baru atau hal-hal baru seperti kebijakan pemerintah yang menetapkan harga gas 6 dollar per MMBTU tentu cukup rumit untuk dihitung. Dalam kasus ARNA saya tidak menghitung secara mendetil dalam artian dengan harga gas lebih rendah berapa EPS ARNA akan naik atau akan berapa persen kenaikannya. Saya tidak menghitung sedetil itu karena porsi ARNA dalam porto saya sangat kecil tidak sampai 3% (rupiah emiten ARNA per total rupiah investasi saham). Tapi waktu itu saya yakin EPS ARNA akan naik. Dan bahwa kenaikannya hampir 50% tentu kejutan yang sangat menyenangkan. Investasi itu suatu seni bukan matematis murni, kita melakukan saja suatu tindakan yang menurut kita nyaman, aman, dan menguntungkan. Kalau porsi suatu emiten dalam porto tidak terlalu besar maka tidak perlu menghitung terlalu mendetil kalau itu membuat kita tidak nyaman atau kita tidak terlalu pandai menghitung secara mendetil. Senyaman yang bisa kita lakukan karena waktu kita di luar bursa juga penting dan sangat berharga.
Contoh lain yang pertumbuhan EPS DPS melonjak tajam adalah ITMG dan PTBA yang saya bahas setahun lalu 19 September 2021 dalam tulisan yang berjudul 💠 Daftar Baru 20-an Emiten High DY Edisi September 2021. Bagian 3 dari 3 Tulisan
https://stockbit.com/post/7197891
Meski DY ITMG berdasarkan harga 17 Sept 2021 adalah 2,66% dan DPS sebelumnya adalah Rp 474,- (interim dan tunai) tapi melonjak tajam. DPS berikutnya di tahun ini mencapai Rp 4258,- (interim dan tunai) yang berarti DY di harga saham ITMG 17.825 adalah 23,9%. Melonjak hampir 10 x lipat dalam waktu tidak sampai satu tahun. Lonjakannya jauh di atas tabel yang saya tampilkan sebagai ilustrasi di sini. DY saya sendiri yang memiliki average price ITMG sekitar sekitar Rp 9.090,- adalah 46,8%. Sementara itu DY PTBA saat itu hanya 3,22% di harga 2.320 melonjak menjadi 29,7%, hampir 10 kali lipat dalam waktu tidak sampai satu tahun. Dalam kasus emiten batubara ini lonjakannya memang luar biasa, bombastis. Perkiraan DY akan melonjak bisa dipantau dari kenaikan harga jual batubara. Namun seberapa persen kenaikannya, saya awalnya tidak menghitung secara detil waktu itu. Bila dihitung dari harga sebelumnya saat saya membahas emiten batubara Juni 2021 tentu lebih besar lagi DY-nya ➡️ https://stockbit.com/post/6462812
Saya rasa itu yang perlu saya tampilkan dari data empiris di masa lalu. Belum tentu kenaikan yang bombastis seperti itu di masa yang akan datang di harga saham saat ini akan terulang dalam waktu dekat.
Kalau saya menyebut emiten-emiten di atas bukan berarti saya menganjurkan untuk membeli emiten-emiten di atas, itu hanya contoh keberhasilan di masa lalu. Kalau Anda ingin mengenali watch list 72 emiten yang akan menjadi emiten High DY di tahun depan bisa lihat postingan saya tanggal 8 Agustus 2022, yang berjudul 💠Ngopi Santai 33
Bila "Pujaan Hati" Terbang Bersama Asing.
Tambah Wawasan dengan Mengenali 70-an Emiten High Dividend Yield
https://stockbit.com/post/9287459 Selain itu tentu perlu baca juga tulisan-tulisan saya yang lain yang bisa di-scroll ke bawah. Dalam tulisan yang akan saya tampilkan link-nya berikut ini ada artikel yang perlu dibaca agar paham dasar pemikiran Kiat JHP, selain itu juga sampel komentar dari Stockbitor lain. Kegunaan sampel komentar adalah untuk cermin dan feedback bagi Anda sendiri sejauh mana Anda paham substansi tulisan saya. Ini link-nya ➡️https://stockbit.com/post/9707140
Happy Monday, Happy investing.
===================
Disclaimer always on.
Jangan ikut-ikutan, pahami terlebih dahulu bila ingin membeli. Saya hanya menulis untuk yang mencari passive income dari dividen tanpa beroikir menjyal sahamnya. Semua ilmu saya sudah saya tuangkan di Stockbit karena saya belum sempat bikin channel youtube.
Random Tag: $IHSG $ITMG $ARNA $KKGI $BOSS
Di bawah ini tabel dari Kiat JHP 3 yang sudah saya rapikan. Penjelasan juga copy paste dari Kiat JHP 3. ⬇️
============
Dalam kiat JHP, tujuan utama adalah passive income dari dividen, yang kedua adalah menumbuhkan ROE kita, dan yang ketiga adalah balik modal dari dividen.
Kalau kita nabung saham KLMN dengan cara menyicil dan mengakumulasinya selama 1-2 tahun atau katakanlah 1-3 tahun, kemudian hold forever tanpa ada kenaikan average price dan setelah selesai akumulasi DY awal yang kita peroleh 8% misalnya, secara pukul rata kalau DPS (Dividend per Share) sama selama bertahun-tahun kemudian maka dalam 12,5 tahun kemudian secara akumulatif kita sudah balik modal dari dividen. Angka 12,5 tahun diperoleh dengan membagi 100% dengan 8%.
Namun kalau ada pertumbuhan EPS dan DPS tentu balik modalnya dari dividen bukan 12,5 tahun. Akan lebih cepat. Dalam tulisan kali ini saya sajikan Tabel Pertumbuhan EPS. Dalam tabel ini, EPS awal Rp 100,- DPR 50% dan DPS Rp 50,- Tabel 1 pertumbuhan EPS-nya 7% per tahun atau single digit. Mulai Tabel 2 pertumbuhan double digit, Table 2 EPS tumbuh 10%, Table 3 tumbuh 12%. Di kolom pertama adalah angka EPS, kolom kedua angka DPS dan kolom ketiga akumulasi angka DPS. Setelah tabel, saya bahas contoh atau beberapa hal yang perlu diperhatikan
Berikut ini tabelnya.
Tabel Pertumbuhan EPS, EPS Awal Rp 100
================================
01. Bila Pertumbuhan EPS 7% per Thn
================================
💠➡️ Pertumbuhan dari tahun ke-1 sd 15
01💠 100,00 DPS 50,00 akum 50,00
02💠 107,00 DPS 53,50 akum 103,50
03💠114,49 DPS 57,24 akum 160,74
04💠122,50 DPS 61,25 akum 221,99
05💠 131,08 DPS 65,54 akum 287,53
06💠 140,25 DPS 70,12 akum 357,65
07💠 150,07 DPS 75,03 akum 432,68
08💠 160,58 DPS 80,29 akum 512,97
09💠 171,82 DPS 85,91 akum 598,88
10💠 183,85 DPS 91,92 akum 690,80✔
___________________________________
11💠 196,71 DPS 98,35 akum 789,15
12💠 210,48 DPS 105,24 akum 894,39
13💠 225,22 DPS 112,61 akum 1.007,00
14💠 240,98 DPS 120,49 akum 1.127,49
15💠 257,85 DPS 128,92 akum 1.256,41
=================================
02. Bila Pertumbuhan EPS 10% per Thn
=================================
💠➡️Pertumbuhan dari tahun ke-1 sd 15
01💠 100,00 DPS 50,00 akum 50,00
02💠 110,00 DPS 55,00 akum 105,00
03💠 121,00 DPS 60,50 akum 165,50
04💠 133,10 DPS 66,55 akum 232,05
05💠 146,41 DPS 73,20 akum 305,25
06💠 161,05 DPS 80,52 akum 385,77
07💠 177,16 DPS 88,58 akum 474,35
08💠 194,87 DPS 97,43 akum 571,78
09💠 214,36 DPS 107,18 akum 678,96✔
10💠 235,79 DPS 117,89 akum 796,85
___________________________________
11💠 259,37 DPS 129,68 akum 926,53
12💠 285,31 DPS 142,65 akum 1.069,18
13💠 313,84 DPS 156,92 akum 1.226,10
14💠 345,23 DPS 172,61 akum 1.398,71
15💠 379,75 DPS 189,87 akum 1.588,58
=================================
03. Bila Pertumbuhan EPS 12% per Thn
=================================
💠➡️ Pertumbuhan dari tahun ke-1 sd 15
01💠 100,00 DPS 50,00 akum 50,00
02💠 112,00 DPS 56,00 akum 106,00
03💠 125,44 DPS 62,72 akum 168,72
04💠 140,49 DPS 70,24 akum 238,96
05💠 157,35 DPS 78,67 akum 317,63
06💠 176,23 DPS 88,11 akum 405,74
07💠 197,38 DPS 98,69 akum 504,43
08💠 221,07 DPS 110,53 akum 614,96
09💠 247,60 DPS 123,80 akum 738,76✔
10💠 277,31 DPS 138,65 akum 877,41
___________________________________
11💠 310,58 DPS 155,29 akum 1.032,70
12💠 347,85 DPS 173,92 akum 1.206,62
13💠 389,60 DPS 194,80 akum 1.401,42
14💠 436,35 DPS 218,17 akum 1.619,59
15💠 488,71 DPS 244,35 akum 1.863,94
Dari tabel di atas kita bisa memiliki cukup gambaran. Memang dalam realitasnya tentu pertumbuhan EPS tidak semulus tabel di atas, apalagi pertumbuhan DPS-nya. Namun setidaknya kita bisa melihat proyeksi masa depan apabila kita hold emiten tertentu secara hold forever atau minimal jangka panjang. Emiten yang memiliki pertumbuhan EPS (dan DPS) lebih tinggi tentunya bisa mengembalikan modal kita lebih cepat
1/3