BELAJAR SAHAM PART 2 - SOLVENCY
Tulisan ini merupakan lanjutan dari tulisan sebelumnya tentang belajar saham.
Sebelumnya kita sudah membahas tentang Valuasi Saham. Untuk yang belum tahu bisa baca di sini ➡️ https://stockbit.com/post/20652786
Selanjutnya kita akan bahas tentang SOLVENCY.
Apa itu Solvency?
Solvency adalah ukuran kemampuan perusahaan untuk *membayar utang jangka panjang dan tetap bertahan dalam jangka waktu lama*.
Kalau liquiditas fokus ke kewajiban jangka pendek (bayar utang < 1 tahun), maka solvency lebih ke jangka panjang (apakah perusahaan bisa terus hidup dan melunasi seluruh kewajiban).
Sebagai contoh kita akan bahas SOLVENCY Saham $ADMR
Dari Stat Solvency ADMR per hari ini dapat kita baca bahwa:
1. Current Ratio (2.36) 🟢
Rumus: Aset Lancar ÷ Utang Lancar.
Artinya: Perusahaan punya Rp2,36 aset lancar untuk setiap Rp1 utang lancar.
➡️ Umumnya >1 dianggap aman, >2 sangat likuid.
2. Quick Ratio (2.13) 🟢
Sama seperti Current Ratio, tapi lebih ketat (tidak menghitung persediaan).
Artinya: Kalau persediaan tidak bisa dijual cepat, perusahaan masih bisa bayar utang jangka pendek dengan aset lancar lain.
➡️ 2,13 (sangat aman).
3. Debt to Equity Ratio (0.35) 🟢
Rumus: Total Utang ÷ Ekuitas.
Artinya: Utang hanya 35% dari modal sendiri → perusahaan lebih banyak dibiayai ekuitas daripada utang.
➡️ DER <1 dianggap sehat.
4. LT Debt/Equity (0.35) 🟢
Utang jangka panjang ÷ Ekuitas.
➡️ LT Debt/Equity = 0.35 menunjukkan utang jangka panjang juga relatif kecil dibanding modal.
5. Total Liabilities/Equity (0.62) 🟢
Semua kewajiban (utang jangka pendek + panjang) ÷ Ekuitas.
Artinya: Kewajiban perusahaan 62% dari modal sendiri.
➡️ Masih dalam batas sehat (biasanya <1 dianggap baik).
6. Total Debt/Total Assets (0.20) 🟢
Utang ÷ Aset.
Artinya: Hanya 20% aset dibiayai dengan utang.
➡️ sangat sehat.
7. Financial Leverage (1.71) 🟢
Rasio Aset ÷ Ekuitas.
Artinya: Perusahaan menggunakan aset 1,71 kali dari modal sendiri.
➡️ Masih tergolong konservatif (tidak terlalu tinggi).
8. Interest Coverage (312.05) 🟢
Rumus: EBIT ÷ Beban Bunga.
Artinya: Laba operasi 312 kali lebih besar daripada bunga yang harus dibayar.
➡️ sangat tinggi: perusahaan hampir tidak terbebani bunga utang.
9. Free Cash Flow (Quarter: -551 B) 🟡
Arus kas bebas setelah belanja modal.
Negatif (–551 miliar): perusahaan mengeluarkan lebih banyak uang daripada kas yang dihasilkan.
➡️ Bisa karena ekspansi (bagus untuk jangka panjang) atau masalah arus kas (risiko).
10. Altman Z-Score (5.75) 🟢
Model statistik untuk mengukur risiko bangkrut.
Z-Score > 2.99 = sehat, < 1.8 = risiko bangkrut tinggi.
➡️ 5.75 : perusahaan sangat aman dari risiko kebangkrutan.
KESIMPULAN:
Secara keseluruhan $ADMR SANGAT SOLVABLE ✅ (aman secara keuangan jangka panjang), utang rendah, tidak berisiko bangkrut, tapi arus kas negatif jadi catatan penting.
Atau dapat dikatakan ADMR sangat Green Flag 🟢 dari sisi Solvancy.
Tulisan ini dibuat hanya sebagai catatan dan bahan pembelajaran, bukan ajakan untuk jual beli saham
#NFA $DYOR