‎Ada beberapa bagian dalam keystat yg bisa buat pegangan sebelum entry di saham, misalnya:
‎🏢 Valuasi: apa sahamnya kemahalan ato murah?
‎💵 Solvency: seberapa sehat keuangan dan kemampuan bayar utang perusahaan.
‎📊 Management Effectiveness: seberapa efektif manajemen menjalankan bisnis.

‎Dengan paham dasar ini, investasi jadi lebih mantap dan nggak gampang goyah. Salah satunya mengambil postingan dari salah satu stream di Stockbit, coco obet (ijin tag namanya @robertgunawankeren) soal efektivitas manajemen.

‎Gua coba meringkas pembahasan Efektifitas Manajemen pada postingannya di sini: https://stockbit.com/post/15503234 dilengkapi dgn garis metrik head-to-head sektor sejenis: si item guys $ITMG, si besserr $BSSR, si plat merah $PTBA.

‎Pemilihan tag emiten subjektif, ga ada unsur mendang mending. Karena kebetulan pernah dan masih punya aja. Mohon maaf kalo ada kesalahan dan koreksinya. Kesimpulan yg gua dapat diantaranya:

‎1. TTM bukan Teman Tapi Mesum tp hasil fix lapkeu 4 kuartal terakhir (bukan lapkeu 1 tahun).

‎2. Return on Asset (ROA): Semakin tinggi persentase semakin seksi.

‎3. Return on Equity (ROE): Idealnya harus lebih tinggi dari nilai ROA.

‎4. Return on Capital Employed (ROCE): Makin besar, makin bagus.
‎(Pandangan pribadi: ROCE > WACC. Idealnya "gap" ROCE dgn ROE ga kejauhan. Nilai "gap" idealnya mesti itung manual pakai WACC di keystat ga ada. Kalo ROE > ROCE = utangnya efisien. Kalo ROE < ROCE = utangnya beban.

‎5. Return On Invested Capital (ROIC) nilainya > WACC.
‎(Pandangan pribadi: ROE > ROIC = modal dipake dgn efisien. ROE < ROIC = modal dipake dgn boros).

‎6. CCC (Cash Conversion Cycle): Makin minus justru makin bagus artinya putaran uang sangat cepat (likuid). Contoh nyata CCC minus adalah FAST, biarpun rugi, diboikot sana sini, harganya mampu digendong ga sampe 50/lembar. CCC di breakdown menjadi 3:
‎- Days Sales Outstanding (DSO): semakin kecil semakin bagus.
‎- Days Inventory (DI): Semakin kecil nilainya semakin baik. Barang cepat muter, stok nggak numpuk.
‎- Days Payables Outstanding (DPO): semakin tinggi semakin bagus. Perusahaan dipercaya oleh supplier-nya. Kalo terlalu besar jd anomali (trust issue) supplier.

‎7. Receivables Turnover (RT): Semakin tinggi semakin bagus. Kalo mau dibandingin harus dgn industri yg sama (apple to apple) & tren internal perusahaannya.

‎8. Asset Turnover (AT): Semakin tinggi semakin bagus dan Kalo mau dibandingin harus dgn industri yg sama (apple to apple) & tren internal perusahaannya.

‎9. Inventory Turnover (IT): Makin tinggi nilainya semakin bagus. Kalo mau dibandingin harus dgn industri yg sama (apple to apple) & tren internal perusahaannya.

S‎ekali lagi makasih coco obet buat elmu yg di posting. DYOR. Bukan ajakan beli-jual saham. Bukan organ dalem, bukan celana dalem.

Read more...

1/8

testestestestestestestes
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy