imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

PATRIOT BOND DAN CERITA KLASIK IMAM AHMAD BIN HANBAL:

Edisi Bacaan Week End

Saya Pernah baca buku satu Cerita menarik untuk Ketatanegaraan dan Kebijakan Ekonomi Fiskal

Kisah Khalifah Al-Mutawakkil dan Imam Ahmad bin Hanbal

Diriwayatkan bahwa pada masa pemerintahan Al-Mutawakkil ‘Ala Allah, seorang khalifah dari Bani Abbasiyah, negeri dilanda KRISIS dan kesempitan. Kas Negara kosong, padahal pengeluaran untuk pasukan (Pertahanan), pembangunan, dan istana begitu besar. Maka berkumpullah para menteri, pembesar (Konglomerasi), dan ulama di majelis istana Samarra yang megah.

Khalifah berkata dengan suara berat:
“Wahai para pembesar, aku memanggil kalian untuk bermusyawarah. Negeri kita dilanda krisis, harta Baitul Mal KAS NEGARA menipis, sementara kebutuhan semakin mendesak. Apakah yang harus kita lakukan?”

Maka berdirilah seorang menteri yang fasih lidahnya, seraya berkata:
“Wahai Amirul Mukminin, sungguh tiada jalan lain selain menambah pungutan pajak atas rakyat. Dengan itu baitul mal akan kembali penuh, dan urusan negara dapat berjalan. Bukankah rakyat ada untuk mendukung negara?”

Maka sebagian menteri lain menyetujui perkataannya, seraya berkata:
“Benar! Naikkan pajak, maka semua kesempitan akan terobati.”

Khalifah pun menoleh kepada seorang ULAMA besar yang duduk dengan wibawa, dialah Imam Ahmad bin Hanbal, seorang yang dikenal teguh dalam agama, zuhud terhadap dunia, dan tajam pandangannya.

Khalifah berkata:
“Wahai IMAM AHMAD, engkau adalah hujjah umat di zamanku ini. Bagaimana pendapatmu tentang perkara ini?”

Maka Imam Ahmad pun mengangkat kepalanya, lalu berkata dengan suara tenang namun menggetarkan hati:

“Wahai Amirul Mukminin, ketahuilah… bahwa menambah pajak atas rakyat bukanlah jalan keluar, Rakyatmu telah terbebani. Jika engkau tambah lagi beban mereka, niscaya engkau akan kehilangan doa mereka, dan hilanglah keberkahan dari Tuhan.”

“Sesungguhnya kekuatan sebuah negeri bukan pada harta yang melimpah, tetapi pada keadilan yang ditegakkan. Jika engkau berlaku adil, Tuhan akan mencukupkanmu. Jika engkau mengurangi keborosan maka Tuhan akan memberkahimu. Jika engkau memperbaiki pengelolaan harta, niscaya pintu-pintu rezeki akan dibukakan.”

“Janganlah engkau Menambah beban pada yang miskin untuk menutupi kelalaian para pembesar. Ambillah zakat dari yang kaya, cegahlah kebocoran dari tangan para pejabat (KORUPSI), dan jadikan keadilan sebagai perisai negeri. Dengan itu engkau akan ditolong oleh Allah dan dicintai oleh rakyat.”

Ambillah Kekayaan dari Para Menteri dan Pembesar (Konglomerasi) Sebagaian harta Mereka untuk Membantu Kas Negara sehingga Kas Negara Kembali terisi tanpa Menambah Beban Rakyat Kecil dan Miskin Sehingga Rakyat banyak Mendukung dan Mendoakan anda. (PATRIOT BOND)
Bukanlah Esensi dari Dari Kemakmuran itu adalah Menghapuskan Kemiskinan dan Menegakkan Keadilan??

Mendengar perkataan itu, ruangan menjadi hening. Para menteri saling berpandangan dengan wajah masam, sebab sebagian dari mereka merasa tersindir.

Adapun Khalifah Al-Mutawakkil, ia pun menundukkan kepala, termenung lama, lalu berkata lirih:
“Sungguh, nasihatmu berat untuk dijalankan, wahai Imam Ahmad… tetapi itulah kebenaran yang harus kita jalankan.”

Dan majelis pun bubar dalam keheningan.

Berangkat dari kisah diatas Hal seperti PATRIOT BOND juga pernah dilakukan oleh Inggris pada Perang Dunia Ke II, Pernah Dilakukan Korea Selatan dan Malaysia pada Krisis 1998 bahkan saat itu Rakyat Korea Selatan menyumbang tanpa pamrih kepada Pemerintah bukan malah lari ke Safe Haven Emas…

Mudah-mudahan Kedepan Pemerintah atau para Pembesar Konglomerasi di Indonesia ini ada Mengeluarkan PATRIOT-PATRIOT yang lain.

Saya Pernah Menulis..

https://stockbit.com/post/18238692

Investasi pada Safe Haven seperti EMAS FISIK adalah Investasi yang PALING EGOIS, Membiarkan Uangnya diam sementara orang-orang Kecil dan Miskin membutuhkan Peredaran Uang.

Sekedar Tag, jangan diartikan yang lain-lain
$ADRO $ITMG $TOTO

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy