$BAPA
https://stockbit.com/post/20676540 <<< dibawah kita sudah bahas valuasi. sekarang kita bahas solvency atau resiko keuangannya..
1. Current Ratio – 1.77
Artinya: Aset lancar 1,7x lipat dari utang lancar.
Masih aman, ada bantalan.
Ibarat warung punya utang Rp10 juta, tapi duit & stok Rp17,7 juta → bayar bisa, tapi sisa tipis.
2. Quick Ratio – 1.77
Sama dengan Current Ratio.
Berarti stoknya kecil, lebih banyak kas/piutang → likuid.
Warung ini kalau ditagih utang, cukup pakai cash/piutang tanpa harus jual stok.
3. Debt to Equity Ratio – 0.05
Utang hampir nggak ada dibanding modal.
Super ringan.
Ibarat warung jalan dari duit sendiri, cuma pinjam sedikit banget.
4. Total Liabilities/Equity – 0.13
Total kewajiban hanya 13% dari modal.
Struktur keuangan sehat, nggak kebanyakan utang.
5. Total Debt/Total Assets – 0.04
Hanya 4% aset yang dibiayai dari utang.
Super rendah. Artinya hampir semua aset milik sendiri, bukan hasil utang.
6. Financial Leverage – 1.13
Rendah. Perusahaan nggak ngandelin utang buat gedein aset.
Ibarat warung modal murni dari kantong bosnya.
7. Interest Coverage – -9.02
Nah ini warning keras. Negatif artinya laba operasional nggak cukup nutup bunga → malah tekor. Ibarat warung, pendapatan sehari-hari nggak cukup buat bayar cicilan, terpaksa gali lobang tutup lobang.
8. Free Cash Flow – 0 B
Artinya: Cash flow pas-pasan, nggak ada sisa.
Ibarat warung habis jualan, uangnya habis buat operasional → nggak ada tabungan.
9. Altman Z-Score – 9.67
Tinggi banget (di atas 3 sudah aman, ini 9+).
Dari sisi risiko bangkrut, jauh banget dari bahaya.
Ibarat warung stok banyak, modal kuat, bangkrut kayaknya mustahil dalam waktu dekat.
Positif: Utang super kecil, modal kuat, risiko bangkrut jauh. Ibarat buka usaha, lagi sepi.. tapi semua modal sendiri, ruko punya sendiri jadi ga terlalu gimana gimana.
Negatif: Laba operasional jeblok (sampai nggak bisa nutup bunga) + cash flow pas-pasan.
Jadi BAPA ini ibarat warung yang modalnya gede, nggak punya utang, tapi dagangannya lagi nggak laku → duit masuk tipis, sementara biaya jalan terus.
valuasi si hancur.. cuma untuk resiko keuanganya masih oke.. cuma jika rugi terus menerus.. bahaya. 😎