


Volume
Avg volume
PT Total Bangun Persada Tbk, yang pertama kali didirikan sebagai PT Tjahja Rimba Kentjana pada 4 September 1970 dan berganti nama menjadi PT Total Bangun Persada pada 1981, adalah perusahaan konstruksi terkemuka di Indonesia yang mengkhususkan diri pada pembangunan gedung-gedung komersial dan high-rise bertaraf internasional. Sejak mencatatkan saham perdana (kode TOTL) di Bursa Efek Indonesia pada 25 Juli 2006, TOTAL memfokuskan operasionalnya pada penerapan Lean Construction, prinsip green building melalui Green Building Council Indonesia, dan efisiensi proses kerja. Perseroan telah menyelesaikan lebih dari 900 proyek prestisiu... Read More
Pasar modal bukan sekadar angka yang berkedip di layar monitor, melainkan sebuah ekosistem yang bernapas. Untuk bertahan dan mendaki hingga puncak kemakmuran, seorang investor membutuhkan struktur yang kokoh, sekuat Piramida Maslow yang mendefinisikan eksistensi manusia.
---
Dasar Fondasi: Napas Kehidupan (Physiological Needs)
Di dasar piramida, terletak kebutuhan yang paling primitif sekaligus paling vital: Kesehatan Keuangan. Sebuah perusahaan yang tercekik utang adalah manusia yang kehabisan oksigen. Sebagus apa pun produknya, jika liabilitas jangka pendek melampaui napas kasnya, ia akan mati lemas saat krisis datang. Perusahaan tanpa utang, atau yang memiliki rasio utang mendekati nol, memegang kendali penuh atas nasibnya sendiri. Inilah titik nol di mana investasi layak dimulai—saat entitas tersebut tidak membutuhkan bantuan hidup dari bank untuk bertumbuh.
Lapis Kedua: Perisai dari Badai (Safety Needs)
Setelah napas stabil, rasa aman menjadi prioritas berikutnya. Di sinilah Margin of Safety mengambil peran. Ini adalah parit yang digali di sekeliling benteng. Ketika harga pasar berada jauh di bawah nilai intrinsik absolutnya, investor memiliki lantai beton di bawah kaki mereka. Keamanan ini bukan datang dari ramalan analis, melainkan dari fakta bahwa aset yang dibeli jauh lebih berharga daripada harga yang dibayarkan. Margin ini adalah asuransi yang melindungi modal dari kesalahan manusia maupun kebrutalan pasar.
Lapis Ketiga: Ikatan Kesetiaan (Love & Belonging)
Investasi yang dingin akan terasa hampa tanpa Love & Belonging. Hubungan ini terjalin lewat keberpihakan manajemen terhadap pemegang saham. Rasa memiliki muncul saat manajemen memperlakukan investor bukan sebagai pemberi pinjaman, melainkan sebagai partner hidup. Cinta ini dibuktikan secara nyata melalui dividen tunai yang konsisten dan program buyback saham yang terukur. Tindakan ini adalah pesan romantis yang mengatakan, "Keuntungan kami adalah keuntunganmu." Di level ini, kepercayaan tumbuh, dan investor merasa pulang ke rumah yang tepat.
Lapis Keempat: Panggung Ambisi (Esteem)
Ketika rasa aman dan kasih sayang sudah terpenuhi, ego perusahaan mulai berbicara melalui Aggressive Growth Story. Inilah tahap Esteem. Perusahaan mulai mengejar status, melakukan ekspansi besar, dan mendominasi pasar. Narasi pertumbuhan yang agresif memberikan prestise bagi portofolio. Ini adalah fase di mana perusahaan membuktikan kehebatannya di hadapan dunia, mengubah efisiensi menjadi kejayaan, dan mengubah pengakuan pasar menjadi lonjakan harga saham yang signifikan.
Puncak Piramida: Manifestasi Keyakinan (Self-Actualization)
Di puncak tertinggi, kita mencari Net Accumulation oleh pengendali. Ini adalah bentuk Self-Actualization dalam dunia korporasi. Saat para pemilik dan pengendali terus menambah kepemilikan mereka di saat perusahaan sudah besar, mereka sedang menyatakan bahwa tujuan hidup mereka menyatu dengan entitas tersebut. Mereka tidak lagi mencari validasi dari pasar; mereka sedang membangun warisan. Inilah bukti final bahwa kapten kapal bukan hanya percaya pada arah tujuannya, tetapi juga bersedia mempertaruhkan segalanya untuk tetap berada di sana hingga akhir.
---
Struktur ini adalah peta jalan bagi siapa pun yang ingin membangun portofolio yang tidak hanya menguntungkan, tetapi juga tahan banting terhadap waktu.
$UNTR $TOTL $MSTI

Belum lama sebelumnya saya pernah cerita tentang indikator kesehatan keuangan favorit saya: net debt. Di sana saya menceritakan,
"Di pojok belakang ruangan, ada screener yang disediakan oleh stockbit, yang mengambil best of both worlds, tapi jarang ada yang tahu: net debt. Formulanya sederhana, net debt = cash equivalents - utang. Sebuah perusahaan bisa cash rich, tapi seberapa rich setelah memperhitungkan utang-utangnya? Sebuah perusahaan bisa nggak punya utang, tapi berapa cash equivalent yang mereka tumpuk dengan tidak punya utang itu?"
TKP: https://stockbit.com/post/24394069
Pertanyaan yang sering muncul di topik ini adalah: bagaimana dengan interest coverage?
Interest coverage adalah indikator yang sangat powerful untuk membandingkan dua atau beberapa perusahaan yang SAMA-SAMA PUNYA UTANG, baik utang financing maupun utang vendor
TAPI indikator ini misleading kalau dipakai untuk SCREENER, karena indikator ini akan secara alami mengeliminasi wonderful business dan wonderful compounding engine yang sama sekali babar blas tidak punya utang satu sen pun seperti $TOTL dan $MSTI, sehingga ini adalah diskriminasi yang fatal
Jadi interest coverage ini sangat powerful, tetapi harus digunakan secara hati-hati:
1. Untuk screening dan filtering? Ini indikator yang sangat diskriminatif KECUALI kalau untuk mencari perusahaan yang sama sekali bersih dari utang
2. Untuk membandingkan perusahaan-perusahaan yang sama-sama punya utang? Ini sangat powerful
Last but not least, analisis kesehatan keuangan ini, baik di postingan lama saya maupun yang ini, tidak berlaku untuk perbankan seperti $BRIS ya, karena perbankan analisisnya jauh lebih kompleks dan mendalam, jauh melampaui circle of competence saya

Some quotes from great individuals for this weekend.
When deciding to sell, people have control over whether to give themselves pleasure or give themselves pain, and they tend to give themselves pleasure. In other words, they tend to sell winners and hang on to losers. It turns out to be a bad idea. – Daniel Kahneman
Gambling is a tax on ignorance. People often gamble because they think they can win, they’re lucky, they have hunches, that sort of thing, whereas in fact, they’re going to be remorselessly ground down over time. – Edward Thorp
After many years of studying Wall Street’s victors and victims, I must conclude that the American public still insists on losing its savings every time the old hook is baited with the immortal easy-money worm. After every smash, the blame is laid on the hook and not on the hunger. - Edwin Lefevre
Investing for the long run works only as long as people don’t believe it. – Peter Bernstein
Everybody in the world is a long-term investor until the market goes down. – Peter Lynch
Over the very long run, it is the economics of investing — enterprise — that has determined total return; the evanescent emotions of investing — speculation — so important over the short run, have ultimately proven to be virtually meaningless. – John Bogle
I think people trade too much, looking for short-term gains. But I don’t think you should hold stocks indefinitely. – Walter Schloss
$TOTL $CASS $BMRI
PARA HOLDER $TOTL MOHON MASUKKAN
punya avg 900 mau nambah muatan nih, diliat2 udh sideway di harga segini, apakah udh oke buat nambah?
Quotes from Philip Fisher
“Common stocks properly selected and long-range will prove so attractive that I don’t believe that other forms of assets are a more attractive or suitable vehicle.”
“It’s my job to find unusual companies and then judge whether the price they’re selling at is too high.”
“If you are in the right companies, the potential rise can be so enormous that everything else is secondary.”
“Even a great company can be priced too high if there’s a lot of glamour attached to it.”
“I have stressed management, but even so, I haven’t stressed it enough. It is the most important ingredient.”
“It’s not what industry you’re in, it’s what you’re doing right that your rivals haven’t yet figured out.”
“My stocks sometimes get overpriced, but in the long run this kind of company, if you can find it, will outperform the market and the economy. The worst thing you can do is try to catch the swings, sell out too soon and be afraid to buy back in.”
“The big profits I have made were through very long planning, waiting and watching.”
“Buy slowly stocks of companies that will capitalize on the problems of scarcity and social need. Companies with excellent management.”
“I think it is more conservative in the long run to be in a company that is really progressing and really has an edge.”
“I am vitally interested in companies that are going to survive, but I don’t think a big cap company is necessarily one that will.”
“I want companies that welcome dissent, rather than stifle it, that don’t penalize people who criticize what management is doing.”
“The things most companies boast about are yesterday’s story.”
“I don’t want to spend my time trying to earn a lot of little profits. I want very, very big profits that I’m ready to wait for.”
“It is just appalling the nerve strain people put themselves under trying to buy something today and sell it tomorrow. It’s a small-win proposition. If you are a truly long-range investor, of which I am practically a vanishing breed, the profits are so tremendously greater.”
“It is true that you don’t go broke taking a profit, but that assumes you will make a profit on everything you do. It doesn’t allow for the mistakes you’re bound to make in the investment business.”
“I know plenty of guys who consider themselves to be long-term investors but who are still perfectly happy to trade in and out and back into their favorite stocks.”
“I think a weakness of many people’s approach to investment is that they try to be jacks of all trades and masters of none.”
$TOTL $IPCC $CASS
$TOTL ngecek2 chart balik ke sideways santai lagi nih saham kayanya, turun dibawah 1000 kek mau nambah euy
Dari 2011 sampe sekarang, namanya insider yang dari perusahaan membeli saham mereka sendiri itu ga pernah ada yang gagal.
Tapi perkara timeframe aja kita gatahu mereka mau ngapain dan kapan waktunya naik/perform perusahaannya.
Notable mention $TOTL, $PTRO, $CDIA
39% achieved. Tinggal 1% lg menuju 40%.. Mudah2an tercapai hingga tutup tahun nanti.. 😁🙏
Not bad lah untuk portofolio yang isinya no saham lord2an, no IPO2an, no goreng2an..
$TOTL $JTPE $CITA
$TOTL
$TOTL: Sekretaris Perusahaan Total Bangun Persada, Anggie S. Sidharta, mengatakan kepada Kontan bahwa pihaknya telah mencatatkan nilai kontrak baru sebesar 5,33 triliun rupiah per awal Desember 2025. Jumlah tersebut lebih tinggi sekitar +7% dibandingkan target 2025 di level 5 triliun rupiah.
https://snips.stockbit.com/snips-terbaru/-bmri-bank-only-nov2025-kredit-terakselerasi-opex-mulai-ternormalisasi?source=research

Erajaya Swasembada 15 Des 2025 disuntik modal 45 Milyar, harga saham bakal melesat naik, kado tahun baru, mumpung ada kesempatan buat yg mau masuk mewarnai porto jd hijau krn banyak merahnya wkwkwk... $PTBA $TOTL $GOTO
