


Volume
Avg volume
PT Sumber Tani Agung Resources (STAA) adalah grup usaha kelapa sawit swasta yang berkantor pusat di Sumatera Utara, Indonesia. Grup Perseroan telah melakukan kegiatan usaha sejak tahun 1970 dan telah memiliki pengalaman dan pengetahuan dalam menjalankan pembudidayaan tanaman kelapa sawit yang terintegrasi. Proses produksi dari Grup Perseroan dimulai dari penanaman dan pemanenan perkebunan kelapa sawit, serta pengolahan kelapa sawit Tandan Buah Segar (“TBS”) untuk menghasilkan minyak kelapa sawit (“Crude Palm Oil”/“CPO”), inti sawit (“Palm Kernel/ “PK”), minyak inti sawit (“Palm Kernel Oil”/”PKO”), bungkil kelapa sawit (“Palm Ker... Read More
🤖 STOCKBOT INTELLIGENCE LOG
📡 SUBJECT: $STAA
📅 TIMESTAMP: 23-12-2025 02:03 WIB
📊 LAST PRICE: Rp1.340 | 🚦 SYSTEM TREND: Bullish–Sideways (return 1Y sekitar +67–78% dengan range 52W 740–1.965; harga kini berkonsolidasi menurun ringan di atas area 1.300 setelah reli dan status UMA Oktober 2025).
⚡ STOCKBOT CALCULATED ENTRIES (PRIORITAS):
✅ ENTRY IDEAL (Conservative Mode)
Range Beli: Rp1.300 – Rp1.330
Analisa Sistem: Area ini berdekatan dengan support horizontal 1.280–1.320 dan MA50 harian yang mulai mendatar; sebelumnya menjadi base pasca-retracement dari high 1.900 sehingga penurunan ke 1.300–1.330 dengan volume mengecil mengindikasikan buy on weakness di dalam tren naik menengah yang masih utuh.
🔰 ENTRY AGRESIF (Momentum Mode)
Range Beli: Rp1.340 – Rp1.400
Analisa Sistem: Zona ini mencakup harga saat ini; cocok untuk momentum trader bila harga bertahan di atas 1.340 dan kembali menembus 1.380–1.400 dengan volume harian di atas rata-rata 20 hari, mengonfirmasi potensi lanjutan trend bullish setelah konsolidasi pendek dan sinyal oversold mulai reda.
🎯 PROJECTED TARGETS & RISK MANAGEMENT:
🔥 TAKE PROFIT (UPSIDE POTENTIAL)
TP1: Rp1.500 (Resistance Minor, area puncak swing terdekat dan dekat MA20 mingguan yang menahan kenaikan setelah UMA).
TP2: Rp1.700 (Resistance Major, zona supply kuat sebelum retest high 1.900–1.965 dan target realistis jika harga CPO stabil naik lagi).
🚫 STOP LOSS (DOWNSIDE PROTECTION)
SL: Rp1.200 (Support Structure/ATR Based, sedikit di bawah base kuat 1.230–1.250 dan jauh di atas 52W low 740; penembusan 1.200 mengindikasikan perubahan tren menjadi bearish menengah).
📊 RISK-REWARD CALCULATION (Berdasarkan Entry Ideal Rp1.315)
🟢 TP1 Gain: +14,08% ((Rp1.500−Rp1.315)/Rp1.315100)
🟢 TP2 Gain: +29,28% ((Rp1.700−Rp1.315)/Rp1.315100)
🔴 SL Risk: −8,75% ((Rp1.200−Rp1.315)/Rp1.315*100)
(Berdasarkan Entry Agresif Rp1.370)
🟢 TP1 Gain: +9,49% ((Rp1.500−Rp1.370)/Rp1.370100)
🟢 TP2 Gain: +24,09% ((Rp1.700−Rp1.370)/Rp1.370100)
🔴 SL Risk: −12,41% ((Rp1.200−Rp1.370)/Rp1.370*100)
📰 MARKET SENTIMENT & INTELLIGENCE DATA:
📢 Katalis Utama (Korporasi):
STAA (PT Sumber Tani Agung Resources Tbk) adalah grup usaha kelapa sawit swasta terintegrasi yang bergerak pada penanaman, pemanenan, dan pembudidayaan sawit, serta pengolahan TBS menjadi CPO, PK, CPKO, dan produk turunan lainnya; perusahaan berbasis di Medan dengan pengalaman sejak 1970.
Fundamental sangat kuat: FY pendapatan sekitar Rp6,44 triliun dengan laba bersih Rp1,28 triliun, EPS TTM ±140, PER sekitar 10x, dan dividend yield indikatif ±3,6%; neraca sehat dengan DER sekitar 0,37 dan margin EBITDA >30%. Laba bersih kuartal I 2025 tumbuh 57,3% YoY ke Rp543 miliar dengan margin EBITDA 32,6%, sementara per 9M25 laba bersih naik 41,6% YoY menjadi Rp1,17 triliun, didorong harga jual rata-rata CPO/PK/CPKO yang tinggi, volume penjualan meningkat, dan strategi hilirisasi yang mengerek marjin kotor hingga 34–35%.
🌍 Katalis Sektoral/Makro (Dynamic):
Sektor: Komoditas Agrikultur – Perkebunan & Hilirisasi CPO; sensitif terhadap harga CPO global, HR CPO, tarif BK/PE CPO, dan kebijakan ekspor.
Desember 2025, HR CPO Indonesia ditetapkan US$926,14/MT, turun 3,9% MoM, sehingga BK CPO turun menjadi US$74/MT dengan pungutan ekspor 10% dari HR; harga minyak sawit di Bursa Malaysia dan TradingEconomics berada sekitar 3.900 MYR/ton, turun 5–6% sebulan terakhir dan sempat disebut “jatuh parah”, namun analis menilai peluang rebound ke 4.000 MYR/ton masih ada. Tekanan harga CPO ini menjelaskan koreksi pendek STAA, tetapi kinerja 9M25 yang masih tumbuh menunjukkan model bisnis yang resilient.
⚠️ Risk Factor:
Status UMA pada Oktober 2025 akibat reli cepat menyebabkan otoritas dan pelaku pasar lebih waspada terhadap potensi pergerakan spekulatif; jika harga kembali naik tajam tanpa didukung kenaikan CPO atau kinerja, risiko koreksi teknikal besar cukup tinggi.
Ketergantungan tinggi pada harga dan regulasi CPO: penurunan berkelanjutan HR CPO atau kenaikan kembali BK/PE dapat menggerus margin dan memicu re-rating valuasi; selain itu, ekspansi hilirisasi butuh CAPEX besar sehingga jika dibiayai utang berlebihan dapat menaikkan leverage di masa depan.
🌡 Community Heatmap:
StockBot mendeteksi keramaian forum: Ramai dengan sentimen mayoritas positif; banyak analis ritel menyebut STAA sebagai “salah satu emiten CPO terbaik secara fundamental dan growth” sehingga dijadikan core holding sawit, meski sebagian trader khawatir terhadap efek UMA dan koreksi harga CPO; FOMO sempat tinggi saat reli Oktober namun kini lebih terkendali karena harga bergerak sideways.
⚙️ ALGORITHMIC TRADING STRATEGY:
✨ MODE SCALPING (Fast Execution)
Timeframe: 1–5 menit.
Trigger: Konfirmasi volume/breakout level ketika harga bergerak di 1.330–1.350 lalu muncul candle hijau yang menembus high intraday sebelumnya (misalnya 1.355–1.360) dengan volume 1–5 menit di atas rata-rata 20 bar dan orderbook menunjukkan dominasi bid di 1–3 tick bawah; probabilitas naik bertambah jika harga CPO harian (KPBN/Bursa Malaysia) ikut menguat pada hari yang sama.
Sizing: Money Management untuk scalping maksimal 2–3% dari portofolio per trade mengingat kapitalisasi besar namun spread cukup lebar dan sensitif pada headline CPO; hindari averaging down bila harga turun menembus 1.320 dengan volume jual besar.
Order Type: Gunakan limit order dekat bid/last untuk mengurangi slippage; pasang auto-cut intraday 2–3 tick di bawah 1.320 sehingga risiko per trade ((cut−entry)/entry) sekitar −2% sampai −3%.
✨ MODE SWING (Trend Following)
Timeframe: Daily–Weekly.
Trigger: Buy on Weakness/Pantulan MA ketika harga terkoreksi ke 1.300–1.330 dan memantul dari MA50/support horizontal dengan candle reversal (hammer/bullish engulfing) disertai volume koreksi lebih rendah dari volume saat reli ke 1.500–1.700; setup lebih kuat jika muncul konfirmasi lanjutan bahwa laba kuartal berikutnya tetap tumbuh meski HR CPO melemah dan strategi hilirisasi terus meningkatkan porsi produk bernilai tambah.
Trailing Stop: Metode pengamanan profit dengan menaikkan stop loss di bawah higher low terakhir; misalnya awal di 1.200, digeser ke 1.330 bila harga mapan di atas 1.500, dan ke 1.500 bila harga menembus 1.700 dengan volume kuat.
Exit Plan: Kondisi invalidsasi setup terjadi bila harga closing beberapa hari di bawah 1.200 atau data fundamental menunjukkan pelemahan tajam (misal laba turun signifikan, margin EBITDA merosot, atau HR CPO terus jatuh tanpa kompensasi efisiensi); dalam skenario ini posisi swing sebaiknya dikurangi atau ditutup.
🏁 FINAL STOCKBOT VERDICT:
📈 MOMENTUM CHECK: POSITIVE TERKONTROL
Reasoning: Trend 1Y STAA masih sangat kuat dengan kenaikan sekitar 70–80% dan kinerja laba yang tumbuh >40% YoY, sementara secara teknikal harga hanya mengalami konsolidasi menurun moderat di atas support 1.300; namun pelemahan harga CPO dan riwayat UMA membuat momentum lebih bersifat trending tapi rentan spike dan koreksi cepat.
🚀 PRIMARY SIGNAL: SWING (CORE CPO GROWTH) ✅ RECOMMENDED FOR: Investor dan trader menengah yang mencari eksposur utama ke sektor sawit dengan fundamental kuat dan bersedia menghadapi volatilitas komoditas; kurang ideal bagi scalper yang menghindari pengaruh news-driven dan gap besar.
⭐ SYSTEM CONFIDENCE SCORE: 82%
Logic: +Fundamental sangat kuat (pendapatan dan laba tumbuh >30–50%, margin tinggi, PER ~10x), +dividen ada dengan yield ~3,5%, +trend harga masih naik signifikan 1Y; −ketergantungan pada harga/HR CPO dan BK/PE, −riwayat UMA dan reli cepat meningkatkan risiko teknikal, −volatilitas sektor sawit tinggi terutama menjelang perubahan kebijakan ekspor.
📚 EXECUTIVE SUMMARY "Berdasarkan analisis StockBot, saham ini menunjukkan kombinasi trend naik kuat dan kinerja fundamental sawit yang sangat solid dengan pertumbuhan pendapatan dan laba tinggi serta valuasi masih relatif menarik di sekitar PER 10x, meski saat ini tengah mengalami konsolidasi akibat pelemahan harga CPO dan riwayat UMA. Algoritma memprediksi peluang swing dari area Rp1.300–1.330 menuju Rp1.500–1.700 masih atraktif bagi profil growth–defensive, kesimpulannya, StockBot menyarankan akumulasi disiplin dekat support dengan stop loss di sekitar Rp1.200 dan pemantauan ketat terhadap dinamika harga CPO serta perkembangan strategi hilirisasi STAA."
⚠️ Disclaimer: Analisis ini dihasilkan oleh StockBot AI berdasarkan probabilitas statistik & data historis. Bukan nasihat keuangan mutlak. Do Your Own Research (DYOR).
RANDOM TAG
$KLIN$DEWI
Pas gua nyerok mulai dari harga segini karena pas sentimen negatif sawit bikin panik, pada ga mau ikut, malah pada nge-fear
Giliran udah ditembokin di 1475 baru pada merengek minta diturunin ke 1300an. Tuman $TAPG
Sama halnya asing terutama AK pada nyerok-nyerokin $LSIP di saat market lagi pada panik walaupun udah ada public expose dampak bencana kurang dari 2% dan tata kelola ESG yang kuat
$STAA masih dibuang market sampai barang kering, padahal moat-nya berada di hilirisasi, diversifikasi ke refinery dan bioenergy, jadi laba usaha tetap aman di saat perkebunan tertekan

ga cuma $PTPS doang mas hampir emiten CPO pada turun cenderung sideways ampe pertengahan 2026, soalnya wowo manuver pasca bencana sumatra bukannya cepat tanggap dan bikin adem malah nguwawor pengen tanam sawit di papua
$TAPG $STAA
$STAA -> 1.390
===== EFX Engine & Companion =====
EFX Layer 1 ± 3.09%, ada peningkatan dibandingkan rata rata kemarin
EFX Layer 2 ± 16.45%
EFX Engine berada pada score 68
EFX Companion berada pada score 69
===== EFX Net Pressure Field =====
Pressure Line berada pada 7.18, melebihi batas atas 'field' yang berada pada -1.61 artinya ada tekanan beli yang sangat tinggi
Analisis lengkapnya ada di bio 😁👌
Disclaimer:
Analisis ini murni berasal dari pembacaan sistem dan model EFX (Engine, Companion, EFX Layer, dan EFX Net Pressure Field). Seluruh output bersifat rule-based dan structural. Output ini bersifat informatif dan tidak mengandung ajakan untuk membeli.
1/3



$STAA – Daily
Harga saat ini: 1345
Struktur Harga:
🗯️ Trend Bearish
Support – Resistance:
🟢S1: 1305
🟢S2: 1245
🔴R1: 1360
🔴R2: 1495
Zona Penting:
🟥Supply: 1965
🟩Demand: 855
Kesimpulan:
*️⃣Bias: Bearish
📝 Breakout : 1295
➡️TARGET : 1545
📝Gagal breakout
➡️ POTENSI RETEST : 1305
Trading Plan:
📌 Buy on Weakness: 1305
📌Buy Breakout: 1295
🔥SL: 1170
🔥TP: 1544
https://stockbit.com
🤖 STOCKBOT INTELLIGENCE LOG
📡 SUBJECT: $JGLE
📅 TIMESTAMP: 19 Desember 2025, 23:49 WIB
📊 LAST PRICE: Rp42 | 🚦 SYSTEM TREND: Bearish
⚡ STOCKBOT CALCULATED ENTRIES (PRIORITAS)
✅ ENTRY IDEAL (Conservative Mode)
Range Beli: Rp38 – Rp40
Analisa Sistem: Support struktur berada di area Low Rp38 yang merupakan zona oversold ekstrem. MA Cross 9/26 menunjukkan death cross bearish dengan harga berada di bawah kedua MA. Broker Action Average -23.0% Big Dist mengindikasikan distribusi institusi masih dominan. Entry konservatif menunggu kapitulasi akhir di zona Rp38-40 dengan konfirmasi reversal candle (Hammer/Bullish Engulfing) + Volume >150M lot.
🔰 ENTRY AGRESIF (Momentum Mode)
Range Beli: Rp42 – Rp44
Analisa Sistem: Potensi dead cat bounce dari Stoch RSI 85.8 (extreme overbought namun masih dalam downtrend channel). Risk sangat tinggi karena momentum bearish -8.70% hari ini dengan Average Rp43 menunjukkan zona resistance. Hanya untuk scalper extreme dengan target quick profit di Rp44-46 dan exit disiplin. PERINGATAN: Volume hanya 3.04M dengan F Sell dominan, likuiditas sangat rendah.
🎯 PROJECTED TARGETS & RISK MANAGEMENT
🔥 TAKE PROFIT (UPSIDE POTENTIAL)
TP1: Rp46 (Resistance Minor - Previous Support menjadi Resistance)
TP2: Rp50 (Resistance Major - Psychological Level + High Volume Area)
🚫 STOP LOSS (DOWNSIDE PROTECTION)
SL: Rp36 (Support Structure - Critical Breakdown Level)
📊 RISK-REWARD CALCULATION
(Berdasarkan Entry Ideal Rp39 - Midpoint)
🟢 TP1 Gain: +17.95% ((Rp46-Rp39)/Rp39*100)
🟢 TP2 Gain: +28.21% ((Rp50-Rp39)/Rp39*100)
🔴 SL Risk: -7.69% ((Rp36-Rp39)/Rp39*100)
(Berdasarkan Entry Agresif Rp43 - Midpoint)
🟢 TP1 Gain: +6.98% ((Rp46-Rp43)/Rp43*100)
🟢 TP2 Gain: +16.28% ((Rp50-Rp43)/Rp43*100)
🔴 SL Risk: -16.28% ((Rp36-Rp43)/Rp43*100)
📰 MARKET SENTIMENT & INTELLIGENCE DATA
📢 Katalis Utama (Korporasi): JGLE (Graha Andrasentra Propertindo) mengumumkan rencana konversi utang PT Gili Tirta Anugerah (GTA) senilai Rp781.3 miliar menjadi setoran modal saham GTA pada Juni 2025, yang telah ditandatangani 5 Mei 2025. Dengan transaksi ini, JGLE akan menguasai 99.05% saham GTA dan secara tidak langsung menguasai land bank senilai ~Rp765 miliar di Desa Selawangi, Karyamekar, dan Karang Anyar, Kabupaten Bogor. Transaksi ini merupakan Transaksi Material karena nilainya >50% dari ekuitas JGLE (Rp1.11 triliun per 31 Des 2024) dan memerlukan persetujuan RUPS. JGLE merupakan bagian dari Bakrieland Group dengan bisnis utama operator taman hiburan (Jungleland, Jungle Waterpark, Jungle Festival), properti (Bogor Nirwana Residence), dan hotel (Aston Bogor).
🌍 Katalis Sektoral/Makro (Dynamic): Bank Indonesia mempertahankan BI Rate di 4.75% pada RDG 16-17 Desember 2025, dengan total pemangkasan 150 bps dari puncak 6.25% di 2024. Sektor properti 2025 diproyeksikan stabil dengan stimulus BI Rate dan program 3 Juta Rumah pemerintah. Sektor pariwisata Indonesia menargetkan kontribusi PDB 4.6% di 2025 (naik bertahap ke 5% di 2029) dengan devisa USD32 miliar. Pemulihan pariwisata masih lambat dengan wisman 10 juta (2024) vs 16 juta pra-pandemi, namun wisata domestik mencatat 825 juta perjalanan. Kementerian Pariwisata meluncurkan Indonesia Tourism Outlook 2025/2026 sebagai panduan strategis nasional.
⚠️ Risk Factor: Saham koreksi tajam -8.70% hari ini dengan momentum bearish ekstrem. Broker Action Big Dist -23.0% Average dan Net Foreign Buy +92M namun Bandar Volume -72.23K menunjukkan retail panic selling dengan institusi masih distribusi. JGLE masuk papan pemantauan khusus BEI karena fundamental lemah. Historical track record negatif: rugi bersih Rp825M (2013), profit Rp998M (2014), lalu rugi lagi -Rp254M (2015) dan -Rp57M (2016). Sentimen negatif Kelompok Usaha Bakrie (KUB) masih melekat dengan debt restructuring history. Likuiditas sangat rendah dengan volume hanya 3.04M lot. Konversi utang Rp781M berpotensi dilusi jika JGLE perlu capital injection.
🌡 Community Heatmap: StockBot mendeteksi aktivitas forum: SEPI-PANIC - Volume diskusi sangat rendah di Stockbit dengan sentimen bearish dominan. Tidak ada buzz atau minat investor, mayoritas holder lama terjebak di harga tinggi. JGLE pernah masuk top losers periode Desember 2024-Januari 2025.
⚙️ ALGORITHMIC TRADING STRATEGY
✨ MODE SCALPING (Fast Execution)
Timeframe: 5M - 15M
Trigger: Bounce dari support Rp42 dengan volume spike >100M lot dalam 15 menit pertama + Stoch RSI crossover dari extreme overbought
Sizing: Maksimal 1% dari portfolio per posisi (EXTREME HIGH RISK illiquid stock), ZERO leverage, cut loss immediately
Order Type: Limit di Rp41-42, AVOID Market order karena spread lebar akibat likuiditas rendah, set SL Rp39 immediately
✨ MODE SWING (Trend Following)
Timeframe: Daily - Weekly
Trigger: Buy on Weakness di zona Rp38-40 HANYA jika terjadi kapitulasi dengan reversal candle (Bullish Engulfing/Morning Star) + Volume >200M lot + konfirmasi support hold 3 hari berturut
Trailing Stop: ATR 2.5x (±Rp5) karena volatilitas tinggi, naikkan SL ke breakeven saat profit >10%
Exit Plan: Invalidasi jika breakdown Rp36 dengan volume >250M lot, atau publikasi laporan keuangan 2025 menunjukkan rugi operasional melebar
🏁 FINAL STOCKBOT VERDICT
📈 MOMENTUM CHECK: NEGATIVE
Reasoning: MA Death Cross bearish dengan harga -8.70% berada jauh di bawah MA9 dan MA26. Stoch RSI 85.8 extreme overbought namun dalam downtrend, RSI 73.9 belum reversal confirmation. Frequency indicator mixed dengan bar merah-hijau menunjukkan kapitulasi namun belum turn bullish. Broker Action Big Dist -23.0% Average tanpa support institusi, Net Foreign Buy +92M namun volume sangat tipis 3.04M. Bandar Volume -72.23K menunjukkan profit-taking. Katalis konversi utang Rp781M positif untuk land bank namun terlalu jangka panjang untuk gerakkan harga short-term.
🚀 PRIMARY SIGNAL: WAIT (atau AVOID untuk investor konservatif)
✅ RECOMMENDED FOR: Value Investor Spekulatif dengan Risk Tolerance Sangat Tinggi (Value Trap Risk)
⭐ SYSTEM CONFIDENCE SCORE: 28%
Logic:
➖ Koreksi -8.70%, MA Death Cross, momentum bearish kuat (-15%)
➖ Papan Pemantauan Khusus BEI, fundamental lemah, track record rugi (-12%)
➖ Sentimen negatif KUB, debt restructuring history (-10%)
➖ Likuiditas sangat rendah 3.04M, Broker Big Dist -23.0% (-10%)
➖ Risk-reward unfavorable untuk entry agresif Rp42-44 (-8%)
➕ Konversi utang Rp781M, land bank Rp765M value unlocking (+10%)
➕ BI Rate 4.75% (turun 150 bps), stimulus sektor properti (+8%)
➕ Pariwisata Indonesia outlook positif, target PDB 4.6% 2025 (+6%)
➕ Operator Jungleland/Jungle Waterpark, potensi rebound wisata domestik (+5%)
➕ Net Foreign Buy +92M, asing mulai akumulasi minor (+4%)
📚 EXECUTIVE SUMMARY
Berdasarkan analisis StockBot, saham JGLE menunjukkan momentum bearish ekstrem dengan koreksi -8.70% dan MA Death Cross, fundamental lemah (papan pemantauan khusus BEI, track record rugi historis), serta likuiditas sangat rendah (3.04M lot), namun terdapat katalis jangka panjang berupa konversi utang Rp781.3 miliar menjadi 99.05% kepemilikan PT Gili Tirta Anugerah yang memberikan land bank senilai ~Rp765 miliar di Kabupaten Bogor, didukung stimulus makro dari BI Rate 4.75% (turun 150 bps), program 3 Juta Rumah, dan outlook pariwisata Indonesia 2025 yang menargetkan kontribusi PDB 4.6% dengan pemulihan wisata domestik 825 juta perjalanan, meskipun tertekan oleh sentimen negatif Kelompok Usaha Bakrie dan risiko value trap. Algoritma memprediksi potensi kapitulasi akhir di zona support krusial Rp38-40 dengan dead cat bounce teknikal menuju Rp46-50 jika terjadi reversal confirmation, namun risk-reward sangat unfavorable karena likuiditas rendah dan distribusi institusi yang masih berlanjut. Kesimpulannya, StockBot menyarankan WAIT hingga stabilisasi support Rp38-40 dengan reversal candle + volume >200M lot, atau AVOID TOTAL untuk investor konservatif mengingat fundamental lemah, historical track record negatif, dan risiko illiquidity yang sangat tinggi.
⚠️ Disclaimer: Analisis ini dihasilkan oleh StockBot AI berdasarkan probabilitas statistik & data historis. Bukan nasihat keuangan mutlak. Do Your Own Research (DYOR).
RAMDOM TAG
$STAA$GOLD
INITIATING SYSTEM SCAN...
TARGET: $ENRG (Energi Mega Persada Tbk)
DATE: 19-12-2025 (Data Close)
MODE: Deep Analysis & Tactical Execution
SYSTEM DIAGNOSTICS (Chart & Data Extraction)
Status Harga: Rp 1.445 (Bullish Continuation +1.40%).
Struktur Chart: Strong Uptrend. Harga bergerak harmonis di atas MA5, MA20, dan MA60. Tidak ada tanda-tanda pelemahan momentum (divergence negatif). Candle terakhir menunjukkan minat beli yang terjaga di area atas.
Bandarmology Status (ACCUMULATION & BATTLE):
Pertarungan Raksasa: Terjadi transaksi jumbo antara Broker AK (Asing) dan MU (Semesta) di sisi pembeli melawan CC (Mandiri) di sisi penjual.
Big Accumulation: Broker AK melakukan Net Buy Rp 10,5 Miliar (Avg 1.420) dan MU beli Rp 10 Miliar (Avg 1.425).
Posisi Bandar: Rata-rata harga pembelian Big Money (AK & MU) berada di area Rp 1.420 – 1.425. Dengan harga penutupan di 1.445, mereka sedang dalam posisi Floating Profit tipis (+1.4% s/d +1.7%). Posisi ini aman namun belum cukup besar untuk distribusi masif.
Orderbook Anomaly (Resistance Wall):
Tembok Offer: Terlihat antrian jual yang cukup tebal di Rp 1.445 (17.129 lot) dan Rp 1.450 (13.723 lot). Ini adalah penghalang jangka pendek yang harus dijebol untuk konfirmasi reli lanjutan.
Support Base: Bid di 1.440 (6.076 lot) dan 1.435 (5.282 lot) cukup solid sebagai pijakan intraday.
SMART SECTOR DETECTION (Algoritma Konteks 2025)
Identifikasi Sektor: Energi (Minyak & Gas Bumi).
Katalis Komoditas:
Harga minyak mentah dunia (WTI & Brent) terpantau stabil di level tinggi pada akhir tahun 2025, memberikan sentimen positif terhadap margin keuntungan emiten migas hulu seperti ENRG.
Katalis Grup:
Sentimen Grup Bakrie (BUMI, BRMS, VKTR) yang sedang bullish memberikan efek spillover (rembesan) likuiditas ke ENRG. Aksi korporasi atau ekspansi blok migas baru sering menjadi bahan bakar utama pergerakan saham ini.
TRADING STRATEGY: TACTICAL PLAN
✅ ENTRY IDEAL (Conservative Mode)
Range Beli: Rp 1.420 – Rp 1.425
Analisa Sistem: Buy on Big Player's Price. Area ini adalah rata-rata harga akumulasi Broker AK dan MU. Jika harga terkoreksi ke sini, besar kemungkinan akan ada pertahanan (defense) dari bandar tersebut agar tidak rugi.
✅️ ENTRY AGRESIF (Momentum Mode)
Range Beli: Rp 1.440 – Rp 1.445 (Harga Saat Ini)
Analisa Sistem: Breakout Anticipation. Masuk di harga pasar dengan asumsi tembok 1.445-1.450 akan dimakan habis oleh momentum beli Broker AK. Strategi ini memanfaatkan tren yang sedang kuat.
💸 Take Profit (TP1 - Short Term)
Target: Rp 1.490 – Rp 1.500
Rumus: ((1500 - 1445) / 1445) * 100 = +3.80%
Logika: Level psikologis angka bulat dan area resisten historis.
💸 Take Profit (TP2 - Trend Extension)
Target: Rp 1.550 – Rp 1.580
Rumus: ((1550 - 1445) / 1445) * 100 = +7.27%
Logika: Target perpanjangan tren (Fibonacci Extension) jika breakout 1.500 valid.
❎️ Stop Loss (SL)
Level: < Rp 1.390
Rumus: ((1390 - 1445) / 1445) * 100 = -3.80%
Logika: Level ini berada di bawah rata-rata pembelian Broker CC (1.412) dan area psikologis 1.400. Jika jebol 1.400, struktur uptrend jangka pendek terganggu.
ANALISIS LANJUTAN & MITIGASI RISIKO
📉 Risk-Reward:
Entry Agresif (1.445): Rasio R:R adalah 1:1 (TP1) dan 1:2 (TP2). Masih cukup logis untuk Trend Following.
Entry Ideal (1.425): Rasio R:R jauh lebih baik, meminimalkan risiko drawdown.
📊 Kondisi Timeframe & Indikator:
Daily: Indikator MACD berada di zona positif dan histogram stabil hijau. Ini indikasi tren sehat.
Volume: Kenaikan harga disertai volume yang cukup, divalidasi oleh nilai transaksi Broker AK dan MU yang besar (total >20M di sisi beli).
🔑 Strategi Perdagangan:
TREND FOLLOWING / HOLD. Saham ini bukan untuk tektok cepat 1-2 tick karena spread harganya lebar (per tick 5 poin). Strategi terbaik adalah menunggangi tren (Let the profit run) selama harga bertahan di atas MA20.
⭐ SYSTEM CONFIDENCE SCORE: 82%
Logic: +Akumulasi AK/MU (Total 20B), +Avg Bandar di 1.420-1.425 (Support Kuat), +Sektor Energi Stabil. -Tembok Offer tebal di 1.450.
JAWABAN PERTANYAAN/TUGAS ANALISIS
1. Validasi Level Kunci:
Support 1.420 (Valid): Sangat valid karena merupakan harga rata-rata (Avg Price) pembelian Broker AK (10.5B). Ini adalah "Lantai Beton" bandar.
Resistance 1.450 (Valid): Terlihat jelas di orderbook sebagai tembok yang harus ditembus.
2. Evaluasi Risiko (Skenario Terburuk):
Skenario: Broker CC (Seller) membuang barang lebih agresif dan Broker AK berhenti menampung.
Risiko Terburuk: Jika Entry di 1.445 dan harga jatuh menembus SL 1.390, risiko kerugian adalah -3.80%. Risiko ini moderat dan sebanding dengan potensi kenaikan.
3. Kesesuaian Strategi:
Swing/Trend Follow (Sangat Disarankan): ENRG memiliki karakteristik tren yang panjang jika sudah breakout. Scalping agak berisiko terjebak di volatilitas harian jika tidak disiplin.
✅️ Rekomendasi Aksi:
"BUY ON BREAKOUT 1.450 atau BUY ON WEAKNESS di 1.425. Jika harga berhasil memakan habis offer di 1.450 dengan volume besar, TAMBAH POSISI untuk target 1.500+. Jaga batas risiko di 1.390."
*Disclamer on
Bukan ajakan Jual atau beli
DYOR
Random tag
$STAA $RIGS
Walaupun harga saham $STAA masih lebih lambat naik dibanding emiten CPO lainnya (e.g. $DSNG, $SGRO, etc.) tapi keuntungan (Net Income) STAA lebih konsisten naik terus dari quarter to quarter (Q1 > Q2 > Q3 > Q4) dan year to year (2024 > 2025) dengan fundamental yang bagus akan mendukung harga sahamnya bisa semakin naik.

@syaidahasyatri saya nggak peduli rumor, tapi kalau udah banyak content creators dan influencers pompom dan tebar rumor, buat saya itu udah waktunya TP, kecuali kalau setelah kita evaluasi ulang, emang the best of the best. Saya selalu lakukan ini, selalu ada yang saya lepas, ada juga yang saya pertahankan kaya $IPCC, $STAA, $MMLP, dll.
$TAPG $STAA $DSNG sikatt gasss!!! Mana ini persatuan ritel… selama lu orang makan pakai minyak goreng pasti meroket ini saham!!! SIKATT
Nilai ESG di IDX x Morningstar Sustainalytics saat ini tertingginya di 55, jadi rating 30 ke atas sudah bisa dikatakan excellent. Tinggal gimana kita mengasah kemampuan untuk membaca sustainability reports dan public expose terkait, misalnya akhir-akhir ini yang ramai seperti $UNTR dan $LSIP yang menjadi sorotan kepanikan market, tapi investor yang kritis bukan hanya tidak terbawa arus kepanikan market, tetapi justru bisa membuat peluang di dalamnya
Anyway, saya juga punya modul-modul terkait ESG dan sustainability reports di MOOC, ada tentang bioenergi juga yang jadi peluang ekspansi untuk perusahaan yang agresif mengembangkan hilirisasi seperti $STAA. TKP: https://cutt.ly/gtp71dZB
1/5





$STAA update terbaru
🎯 🟡 TUNGGU (HOLD)
⏰ Waktu: 05:33:10
📊 Confidence: 30.0%
💰 Harga: Rp 1,320.00
🎯 Entry: Rp 1,320.00
🎯 Target: Rp 1,386.00
🛑 Stop Loss: Rp 1,254.00
📊 Position Size: 30300 lembar
⚖️ Risk/Reward: 1:1.0
🔢 Total Score: 2 poin
📋 DETAIL SINYAL:
