1,030

+10

(0.98%)

Today

15.61 M

Volume

30.35 M

Avg volume

Company Background

PT Surya Semesta Internusa Tbk merupakan perusahaan yang bergerak dalam penyediaan jasa konstruksi. Melalui anak perusahaannya, Perusahaan ini menjalankan tiga unit bisnis: pengembangan dan pengelolaan properti, konstruksi, dan perhotelan. Perusahaan ini mengoperasikan bisnis propertinya melalui PT Suryacipta Swadaya (SCS), PT TCP Internusa (TCP), dan PT Sitiagung Makmur (SAM); SCS mengembangkan dan mengelola Kota Industri Suryacipta, sebuah kawasan industri di Karawang, Indonesia; TCP mengembangkan Tanjung Mas Raya, sebuah kompleks perumahan di Jakarta, Indonesia dan mengelola Graha Surya Internusa, sebuah bangunan komersial d... Read More

@bebasbunga Menutur saya sih emang ga bakal langsung di tangani paska kejadian, karna riten pelaza ga Segede rencana yg mereka kerjakan sekarang, $SSIA lagi fokus pembangunan kawasan di Subang mulai dari lahan industrial, infrastruktur tol menuju pelabuhan dan hotel yg lagi renov di Bali

$SSIA

Seinget saya, kings plaza Bandung dibuka 2019.

Kebakaran tahun 2014.

dulu bareng istri kesana.

5 Tahun prosesnya....

Mungkin beda dengan Glodok karena PT TBK.

Tapi ya pait-paitnya 5 tahun juga.

Hati-hati yg beli sahamnya.

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA $BMRI $BBNI

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Scalping less than 30 minutes by $SSIA 🏹 Cuan ke delapan hari ini!

💫 Beli 1,005
✨ Jual 1,025

Big moves are for fools; the real winners grab their slice and exit before the crash 😉

🌻 🌻 🌻



$MAPA $CBDK

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

BYD bakal bangun pabrik di lahan $SSIA apakah akan membawanya ke harga 2000

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA CL Aja kali ya? Bosen bgt disini dah hampir sebulan malah trun terus

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

otw 950 $SSIA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

DAILY TRADE UTK RABU 22 JAN 2025
SL MAX 2%
TP MINIMAL 3%
...
$SSIA

$SSIA 🏹
Specialist nangkep pisau jatuh, closing dengan cuan! Sampai jumpa besok dengan cuan yang lebih dahsyat!!


💫 Beli 1,005
✨ Jual 1,020

You’re not here to impress anyone, you’re here to make money. Take your profits and let the results speak for themselves.. 😉

🌻 🌻 🌻




$BMRI $BBRI

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA seh da turun. terus

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Saham $SSIA
Surya Semesta Internusa Tbk. (Infrastructures - Heavy Constructions & Civil Engineering)

20 Jan 2025
Opening harga : 1,065
High harga : 1,080 (1.41%)
dan Low harga : 1,025 (3.90%) -> ( Don't Break )
Harga sekarang : 1,035 (-2.82%)
saham ini kecil kemungkinan untuk mengalami penurunan dari Low hari ini,
krn low hari ini tidak berhasil menembus L5 : 1,055, L10 : 1,045 dan L20 : 985

ANALISA VOLUME:
Volume hari ini sebanyak 260,171 Lot(Rendah), atau 0.78x dari rata2 Volume 20 Hari,
terdiri dari Haka : 34.72 %, dan Haki : 65.28 %
Saham ini Likuid dengan ATR sebesar 4.91 (Aggressive).
Frekuansi transaksi Hari ini sebanyak 2,109, dimana rata2 Frequensi 20 hari sebanyak 4,362

ANALISA NBSA:
Hari ini Asing melakukan Penjualan Sebesar Rp. 2.07 Milyar,
5 hari terahir Asing melakukan Penjualan Sebesar Rp. 5.09 Milyar,
10 hari terahir Asing melakukan Penjualan Sebesar Rp. 6.70 Milyar,
20 hari terahir Asing melakukan Penjualan Sebesar Rp. 67.83 Milyar.

ANALISA FUNDAMENTAL :
Recor Board : Utama
Market Cap : Rp. 4.87 Trilyun
Book Value : Rp. 1,135
Price to BV : 0.91 X Murah (✅)
EPS : Rp. 44.89
PER : Rp. 23.05 Mahal (❌)
NAV : Rp. 1,134 Murah (✅)
Operating Profit : +143.15 % Naik (✅)
Net Profit : +306.18 % Naik (✅)
Revenue : +27.39 % Naik (✅)
Div. Yield : 1.10 % (✅)

Max Buy : 836 Lot / ( Rp. 86.63Jt )
ATR : 4.91 % (Aggressive)
Likuiditas : Likuid
Buy Power : 34.72 %
Sell Power : 65.28 %
Volume : 260,171 || V20x : 0.78

STRATEGI TRADING:
1. One Shoot
Strategi one shoot ini, kita langsung beli saham dalam jumlah besar sesuai lot yang disarankan, dan apabila harga turun kita bisa menjaga modal kita dengan cara cutloss, jadi walau harga terus turun posisi modal kita sudah aman dari turunnya harga.
Buy Range : 1,005 - 1,040
Cutloss : 965 (-6.76 %)
Target 1 : 1,135 (9.66 %)
Target 2 : 1,200 (15.94 %)
Target LT : 1,350 (30.43 %)

2. Average Down
Strategi Average Down ini, kita membeli saham dengan cara dicicil sesuai dengan harga dan lot yang disarankan, jadi pembelian kita bertahap tidak langsung sekaligus pembelian. dan target harga bisa berubah sesuai rata-rata harga yang kita punya namun persentase target tetap.
System ini mempunyai kelemahan yaitu tidak ada Cutloss, sehingga apabila harga turun terus kita rawan sangkut. jadi disarankan apabila ingin menggunakan strategi ini pastikan saham yang akan kita beli memiliki Fundamental yang bagus dan Valuasi yang murah serta likuid.
Buy Range : 1,005 - 1,040 -> 42 lot, or 4.37Jt
Avg Down 1 : 970 (6.70) -> 45 lot, or 4.36Jt
Avg Down 2 : 905 (7.18) -> 87 lot, or 7.87Jt
Avg Down 3 : 840 (7.74) -> 164 lot, or 13.78Jt
Avg Down 4 : 775 (8.39) -> 301 lot, or 23.33Jt
Avg Down 5 : 715 (8.39) -> 459 lot, or 32.82Jt

👨🏻‍💻This Analysis created by Artificial Intelligence
#Disclaimer On (21-01-2025)

DISCLAIMER!!
1. Ini adalah Analisa berdasarkan system trading base on Artificial Intelligence yang saya buat, dan ini hanya sebuah analisa bukan ajakan membeli atau menjual, keputusan membeli dan menjual tetap ditangan Anda.
2. Gunakan system trading ONE SHOOT untuk saham valuasi mahal, Arus Kas negatif (Merugi), banyak hutang dan Management perusahaan bermasalah.
3. Gunakan system Trading AVERAGE DOWN Untuk saham Valuasi Murah, Cash Flow Positif (Untung), Hutang Kecil dan Management perusahaan Sehat.
4. Memilih Strategi trading (One Shoot or Average Down) ada di tangan anda, cek Fundamental (EPS dll) perusahaan sebelum memutuskan.
5. Lakukan analisa kembali informasi yang kami berikan sesuai analisa masing - masing.
6. Trading dan Investasi Saham memiliki potensi untung dan rugi, Manage your Own Risk.
7. Ingat tidak ada yang bisa menjamin keuntungan ataupun kerugian dalam dunia investasi atau trading saham.
8. Analisa kami bisa benar dan juga tentunya bisa salah, Ingat!! Market Always Right.
9. ingat!! Ingat!! Ingat!! apabila sebuah saham ramai NEWS POSITIF, itu artinya ada yang lagi butuh EXIT LIQUIDITY.
10. Jangan terlalu GREEDY atau terlalu FEAR dan Jangan lupa selalu bersyukur.

Read more...

1/3

testestes
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

perlu 1.400 buat MSCI small cap, dari jumlah akum harusnya exit lewat MSCI
kasih lebih 1.500 $SSIA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$NRCA 1000?

$SSIA $SRTG

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ENRG
Buy 236-244
TP1 252-256 (RRR 1:2.0)
TP2 260-264 (RRR 1:3.0)
Stop Loss If Close : <230

yang menarik lainnya untuk hari ini : $SSIA $SCMA BUKA (Komen dibawah untuk bocoran plan!)
Lebih banyak sinyal gratis dengan plan lengkap, cek bio!!!

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA !

saat ini sedang tes support di area 1055-1070 bisa manfaatin entry selama uptrend terjaga ya, karena jika kuat rebound ada potensi bisa tes resistance ke 1280 tapi ingat jika turun dibawah 1045 maka wajib hindari saham ini terlebih dahulu ya ! good luck ! #BukanRekomendasi #AnalisaKembali #NoPomPom #DisclaimerOn #NFA #DYOR #BukanRekomendasi

More Info & FREE Research ?
check here https://cutt.ly/ce3RY4rl

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA

Klub malam pakai peredam suara yang mudah terbakar.

ada yang ngerokok, dll.

dulu kayak pernah kejadian juga di Indonesia.

orang kawinan aja di depan mata saya sendiri panggungnya hampir kebakar gara² percikan kembang api kena ke dekorasi bunga.

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA

eh kulihat tahun kemarin low nya 380

kagak berani masuk saham beginian.

$SSIA

pendapatan mall Glodok bakal anjlok.

bakal turun nih pendapatan SSIA.

yang pegang harus hati-hati.

gak ada kebakaran aja turun ke 945 tahun kemaren.

ke 1000?
ke 900?
ke 800?
ke 700?
ke 600?

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA - Request dari BSA Community

SSIA, karena ada berita yang tidak bagus, dari segi teknikal ga berlaku dengan news seperti ini, kerugian dari ssia pun lumayan besar, kita doakan saja semoga tidak telalu berdampak yaa 🙏

random tag : $BRRC $WIRG

1/2

testes
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA Hati2 dalam berinvestasi, pandangan saya SSIA 1-2 tahun bakal di harga rp. 300-100, saya sudah kasih bocoran dari 2 bulan yg lalu🙏

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA Kabar Duka Kebakaran Plaza Glodok

Kebakaran hebat melanda gedung Plaza Glodok, Jakarta Barat, pada Rabu malam, 15 Januari 2025. Api yang bermula dari lantai 7, area diskotek dan kafe, dengan cepat menyebar hingga lantai 8 dan 9 karena material yang mudah terbakar. Peristiwa ini tidak hanya menimbulkan korban jiwa—6 orang meninggal dan 14 masih hilang—tetapi juga menyebabkan kerugian material besar. Gedung ini merupakan salah satu properti investasi milik PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA), dengan nilai pasar Rp576,82 miliar per laporan keuangan terakhir.

Kami menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban yang kehilangan orang-orang tercinta akibat kebakaran ini. Semoga para korban yang meninggal mendapatkan tempat terbaik, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan serta ketabahan dalam menghadapi musibah ini. Untuk korban yang masih hilang, kami berharap tim penyelamat dapat segera menemukan mereka dalam keadaan selamat.

Plaza Glodok adalah aset penting bagi SSIA melalui anak usahanya, PT TCP Internusa. Properti ini terdiri dari 903 unit kios yang disewakan dan sebelumnya menghasilkan pendapatan signifikan. Dengan kebakaran ini, operasional gedung sepenuhnya terhenti, dan tenant terpaksa menghentikan aktivitas bisnis mereka. Potensi pendapatan sewa sebesar 5% dari nilai properti (sekitar Rp28,84 miliar per tahun atau Rp2,40 miliar per bulan) hilang selama masa perbaikan.

Jika asuransi berhasil diklaim penuh, SSIA akan terlindungi dari kerugian besar. Nilai properti tetap tercatat dalam laporan keuangan setelah kompensasi diterima, sehingga dampaknya pada aset, ekuitas, dan laba menjadi minimal. Namun, jika asuransi hanya menutupi sebagian atau gagal diklaim, dampaknya bisa besar. Dalam skenario kerusakan total tanpa asuransi, aset akan turun Rp576,82 miliar, langsung memengaruhi ekuitas perusahaan. Kerugian ini juga akan tercatat sebagai beban lain-lain dalam laporan laba rugi, yang memangkas laba bersih secara signifikan.

Berdasarkan laporan keuangan SSIA per 30 September 2024, total aset perusahaan tercatat Rp10,48 triliun, dengan liabilitas Rp2,70 triliun, dan ekuitas Rp7,78 triliun. Beban langsung mereka mencapai Rp2,69 triliun dari pendapatan Rp3,86 triliun, menghasilkan laba bruto Rp1,17 triliun. Namun, jika dampak kebakaran ini ditambahkan, angka tersebut dapat terkoreksi ke bawah.

Kebakaran ini juga mengingatkan pentingnya mitigasi risiko dan asuransi properti yang memadai, terutama untuk gedung-gedung komersial dengan area rawan seperti diskotek atau kafe. Dengan nilai properti yang signifikan, SSIA perlu memastikan klaim asuransi berjalan lancar untuk melindungi posisi keuangan mereka. Tanpa klaim penuh, biaya pemulihan, yang diperkirakan mencapai Rp173,05 miliar (30% dari nilai properti), dan potensi kehilangan pendapatan akan menjadi beban berat bagi perusahaan. Investigasi dan perbaikan yang cepat diharapkan dapat meminimalkan kerugian lebih lanjut.

Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138 (caranya cek gambar terakhir) Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345

Jangan lupa kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm

Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm

Toko Kaos Pintar Nyangkut https://bit.ly/44osZSV

Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU

Read more...

1/3

testestes
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

📝 Rangkuman Berita Hari Ini

$BUMI: Kontan melaporkan bahwa Bumi Resources tengah mengeksplorasi peluang untuk mengakuisisi tambang bauksit dan berencana membangun smelter alumina ke depannya. Kontan juga melaporkan bahwa BUMI berencana melakukan kerja sama operasi pertambangan bauksit dengan menggandeng PT Laman Mining, perusahaan tambang bauksit di Kalimantan Barat. Menanggapi kabar ini, Sekretaris Perusahaan BUMI, Dileep Srivastava, mengatakan bahwa pihaknya tidak menutup peluang untuk mengakuisisi tambang logam dan mineral, sembari menambahkan bahwa BUMI "akan terus maju di proyek non–batu bara seperti logam dan mineral."

$RATU: Direktur Utama Raharja Energi Cepu, Alexandra Sinta Wahjudewanti, membeli 200.000 saham RATU dengan harga rata–rata 2.500 rupiah per lembar pada 13 Januari 2025. Total nilai transaksi mencapai 500 juta rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikan Alexandra di RATU naik dari 0% menjadi 0,0073%.

$SSIA: VP Head of Investor Relations Surya Semesta Internusa, Erlin Budiman, mengatakan bahwa pihaknya menargetkan pertumbuhan pendapatan sekitar +8% YoY pada 2025, dengan target penjualan lahan sebesar 137 hektare. Erlin juga menyebut bahwa SSIA mencatatkan penjualan lahan sebesar 162 hektare selama 2024 (+704% YoY), setara 88% dari target 2024 yang telah di–upgrade di level 184 hektare. Adapun nilai marketing sales SSIA selama 2024 mencapai ~2 triliun rupiah (+412% YoY), setara 91% dari target 2024 di level 2,2 triliun rupiah. Sementara itu, unit bisnis konstruksi SSIA, Nusa Raya Cipta (NRCA), mencatatkan nilai kontrak baru sebesar ~3,7 triliun rupiah pada 2024 (+26% YoY). Erlin mengatakan bahwa NRCA ditargetkan mencatat nilai kontrak baru sebesar 3,75 triliun rupiah pada 2025.

▪ SMRA: Summarecon Agung mencatatkan marketing sales sebesar 853,8 miliar rupiah (+153% MoM, +3,4% YoY). Hasil ini membuat marketing sales selama 12M24 mencapai ~4,37 triliun rupiah (-3,4% YoY), setara 87% dari target 2024 di level 5 triliun rupiah. Segmen rumah berkontribusi sebanyak 75% dari marketing sales 12M24, diikuti oleh ruko (15%), apartemen (5%), kavling tanah (4%), serta perkantoran dan komersial (1%). Selama 2024, terdapat beberapa segmen dengan realisasi di bawah target, yakni ruko (97%), kavling tanah (43%), dan apartemen (31%).

▪ MMIX: Multi Medika Internasional mengatakan dalam klarifikasi kepada BEI bahwa joint venture–nya bersama Fujian Nicepaper Hygiene Products Co., PT Multi Nice Paper Indonesia, akan mendirikan pabrik popok bayi dengan kapasitas sebesar 72.000 popok per hari di Kabupaten Tangerang, Banten. Pabrik ini diharapkan akan mulai berproduksi pada Agustus 2025. Sebelumnya, MMIX telah mengumumkan pendirian joint venture ini pada 6 Januari 2025, dengan kepemilikan perseroan sebesar 15%.

▪ DRMA: Komisaris Dharma Polimetal, Noel Aelyo Laras Kusuma Negara, menjual ~2,2 juta saham DRMA dengan harga rata–rata 913 rupiah per lembar pada 14 Januari 2025. Total nilai transaksi mencapai ~2 miliar rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikan Noel di DRMA turun dari 1,482% menjadi 1,434%.

▪ PGJO: Direktur Utama Tourindo Guide Indonesia, Adi Putera Widjaja, menjual ~17,6 juta saham PGJO dengan harga rata–rata 92 rupiah per lembar pada 15 Januari 2025. Total nilai transaksi mencapai ~1,6 miliar rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikan Adi Putera Widjaja di PGJO turun dari 2,28% menjadi 0,0001%.

▪ PGUN: Pemegang saham Pradiksi Gunatama, PT Baramega Citra Mulia Persada, menjual ~68,3 juta saham PGUN dengan harga rata–rata 318 rupiah per lembar pada 16 Januari 2025. Total nilai transaksi mencapai ~21,7 miliar rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikan PT Baramega Citra Mulia Persada di PGUN turun dari 16,88% menjadi 15,69%.

🧩Berita Lainnya

▪ Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengatakan pada Kamis (16/1) bahwa aturan revisi penempatan dana hasil ekspor sumber daya alam (DHE SDA) saat ini sudah memasuki tahap finalisasi dan kemungkinan akan dirilis pada pekan depan. Sebelumnya, Airlangga pada pekan lalu memastikan bahwa pemerintah akan merevisi tenor minimum penempatan DHE SDA dari 3 bulan menjadi 1 tahun dalam aturan revisi tersebut. Meski demikian, masih belum diketahui apakah porsi penempatan DHE SDA akan berubah dari regulasi existing sebesar minimum 30%.

▪ Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, mengatakan pada Kamis (16/1) bahwa pemerintah menargetkan lifting minyak dapat mencapai 900.000 barel per hari pada 2029. Target tersebut jauh lebih tinggi dibandingkan realisasi 2024 yang hanya mencapai 571.700 barel per hari. Realisasi lifting minyak pada 2024 sendiri lebih rendah dari target APBN 2024 di level 625.000 barel per hari.

▪ Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, mengatakan pada Kamis (16/1) bahwa hampir dapat dipastikan insentif harga gas bumi tertentu (HGBT) senilai 6,5 dolar AS per MMBtu untuk 7 kelompok industri akan dilanjutkan, meski dia tidak memberikan rincian kapan insentif tersebut akan kembali diberlakukan. Insentif HGBT sendiri telah berakhir pada 31 Desember 2024, sehingga mendorong pelaku industri meminta kepada pemerintah melanjutkannya demi menjaga daya saing industri dalam negeri. Bahlil juga menyebut bahwa saat ini ada usulan untuk menambah jumlah kelompok industri penerima HGBT, namun Kementerian ESDM masih melakukan kajian. Sebelumnya, Bahlil Lahadalia pada pekan lalu mengatakan bahwa pihaknya sedang membahas kemungkinan pemangkasan jumlah penerima insentif HGBT, khususnya bagi perusahaan yang dinilai telah mencatatkan internal rate of return yang bagus.

▪ Direktur Utama PT Dyandra Promosindo, Daswar Marpaung, mengatakan pada Kamis (16/1) bahwa pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025 yang akan digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta menargetkan total nilai transaksi sebesar 6,7 triliun rupiah. Target tersebut setara dengan realisasi IIMS 2024. Meski kondisi industri otomotif saat ini menantang, Daswar yakin target tersebut dapat tercapai, mengingat bertambahnya jumlah merek peserta dalam pameran tersebut. Berdasarkan laporan Kompas, IIMS 2025 akan diikuti oleh 24 merek motor dan 33 merek mobil (vs. IIMS 2024: 28 merek motor dan 23 merek mobil). IIMS 2025 sendiri akan berlangsung pada 13—23 Februari 2025.

▪ Head of Economic Research Division PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo), Suhindarto, mengatakan pada Kamis (16/1) bahwa pihaknya memproyeksikan rata–rata kupon surat berharga negara (SBN) ritel selama 2025 akan berkisar 6,3–6,7%. Proyeksi tersebut mengasumsikan tenor yang ditawarkan berkisar 2–6 tahun dan pelonggaran kebijakan moneter lanjutan masih akan terjadi. Pemerintah sendiri berencana menerbitkan 8 seri SBN ritel selama 2025.

▪ Reuters melaporkan bahwa impor CPO India pada Januari 2025 akan turun ke level terendah sejak Maret 2020. Pejabat pemerintah anonim di India mengatakan kepada Reuters bahwa India baru mengimpor 110.000 ton CPO pada paruh pertama Januari 2025, jumlah yang cukup kecil mengingat India biasanya mengimpor sekitar lebih dari 750.000 ton CPO per bulan. Pelaku industri mengatakan kepada Reuters bahwa impor CPO India dapat turun ke kisaran 370.000 ton pada Januari 2025. Penurunan impor CPO ini ditekan oleh margin negatif yang dicatatkan oleh refinery seiring harga CPO yang lebih premium dibandingkan produk substitusinya.

▪ Biro sensus AS mencatat bahwa penjualan retail di AS tumbuh +0,4% MoM pada Desember 2024 (vs. Nov 2024: +0,8% MoM), lebih rendah dari ekspektasi konsensus di level +0,6% MoM dan menandai pertumbuhan terendah dalam 4 bulan terakhir. Meski demikian, penjualan retail inti – yang digunakan untuk menghitung PDB AS – tumbuh +0,7% MoM, menandai pertumbuhan tertinggi dalam 3 bulan terakhir. Secara tahunan, penjualan retail di AS tumbuh +3,9% YoY pada Desember 2024 (vs. Nov 2024: +4,1% YoY).

▪ Kementerian Keuangan pada Kamis (16/1) merilis Peraturan Menteri Keuangan No. 136/2024 untuk menerapkan pajak perusahaan minimum global sebesar 15% per 1 Januari 2025, sebagai bagian dari upaya internasional untuk membatasi persaingan pajak antar–negara. Pajak tersebut, yang digagas oleh G20 dan dikoordinasikan oleh Organisation for Economic Co–operation and Development (OECD), berlaku untuk perusahaan multinasional dengan omzet global tahunan lebih dari 750 juta euro. Kepala Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, Febrio Kacaribu, menyebut bahwa pemerintah akan memberikan insentif pajak untuk memastikan pajak minimum tersebut tidak memengaruhi investasi, meski dia tidak merinci lebih lanjut terkait insentif tersebut.

-------------
Stockbit Snips
17 Januari 2025

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

swasta akan di depan dalam infrastruktur. random $SSIA $CMNP

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA Ya ampun ada aset disitu,
better move ke tempat lain, dokumen penting semoga tidak ada yang terbakar

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA

kalo gak balik 1000 bisa sih

"MiracleTrader"
"MiracleAcademy"

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SSIA nah loh ambruk besok ini, glodok plazanya kebakaran

2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy