Volume
Avg volume
PT. Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS) didirikan pada tanggal 26 September 1996. Perusahaan bergerak di bidang perdagangan komponen elektonik dan komponen sepeda. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1996. Perseroan dan anak usahanya telah berhasil membangun merek unggulan, yaitu SELIS. Perusahaan anak penyediaan dan penjualan kendaraan ramah lingkungan dengan sumber daya energi listrik (Electric Vehicle) untuk kipas angin, tusuk kontak, kotak kontak, sakelar listrik, perlengkapan rumah tangga lainnya seperti dispenser, rice cooker, rice box, kursi roda lipat dan bola lampu, komponen elektronik sepeda listrik dan... Read More
$SLIS mg,yp,pd dr seminggu kemarin ada pergerakan yg awalnya jual jd buyback, apa mereka tertarik buat kedepannya? Smoga aja, skrng udh banyak juga anak” kecil pake sepeda slis,gerobak coffe juga udh pada pake slis, yaa prospek kedepannya ada peluang deh
$CHEM $IHSG $SLIS
1. Kondisi Harga Saat Ini
Harga terakhir: 107, naik sekitar +2,91% dari sesi sebelumnya.
Saat ini harga sedang menembus MA20 (garis kuning) dan MA50 (garis merah) dari bawah → sinyal awal rebound intraday.
Ada resistance terdekat di 109, dan resistance kuat di 112 (garis horizontal biru).
2. Volume
Volume beli cukup signifikan di candle hijau terakhir, walau masih di bawah lonjakan besar sebelumnya.
Artinya, ada indikasi pembeli mulai masuk kembali, tapi belum terjadi breakout besar.
3. Level Penting
Support terdekat: 105–106 (MA20 & MA50 yang baru dilewati).
Support kuat: 103 (area konsolidasi sebelumnya).
Resistance terdekat: 109 → jika tembus, target ke 112.
4. Skenario Pergerakan
Bullish: Jika harga bertahan di atas 106, kemungkinan melanjutkan kenaikan ke 109, lalu uji 112.
DYOR
STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan terjadinya pergerakan harga saham di luar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA) pada empat emiten.
Saham yang masuk radar pengawasan yaitu PT Gaya Abadi Sempurna Tbk (SLIS), PT Idea Indonesia Akademi Tbk (IDEA), PT Griptha Put...
stockwatch.id
$PNSE, $SLIS , $CRSN
Hay teman-teman, Bagi kalian yang binggung mau investasi saham yang mana, kalian dapat bisa chat saya di akun ini, saya akan bantu memberikan saran investasi.
Saya tidak tipu-tipu! itu semua gratis, beneran gratis tidak bohong. jadi jangan ragu chat saya ya karena memang niat bantu kalian !!.
coba perhatikan ni emiten $MEDS jauh lebih bagus dari $SLIS aja d angkat ke 80an masak iya ini d angkat max 60
Beberapa Emiten Yang Bangkit dari 50 di Bulan Agustus ini..
1. Aksi Bandar Lokal / UMA (Unusual Market Activity)
Emiten seperti $BELL, $GRPH , $SLIS, dan IDEA menjadi sorotan BEI karena kenaikan harga yang luar biasa dalam sekejap:
BELL: dari stagnan Rp 50, melonjak ~40% menjadi Rp 70 pada Rabu, 13 Agustus 2025.
GRPH: bergerak dari Rp 50 ke Rp 90 (+80%) dalam minggu tersebut, puncaknya pada 13 Agustus 2025.
SLIS: naik sekitar 50% dari Rp 50 ke Rp 75 pada 13 Agustus 2025.
IDEA: dari Rp 54 (29 Juli 2025) ke Rp 90 (~+66%) hingga 13 Agustus 2025.
Kemudian setelah pengumuman UMA, terjadi:
IDEA lanjut naik +10% ke Rp 99, dan SLIS +12% ke Rp 84 (pasca 14 Agustus).
2. Katalis Korporasi / Teknis – UMA & Buyback
BELL diketahui memiliki rencana penjualan saham hasil buyback yang diumumkan pada 13 Agustus 2025. Ini menjadi sinyal bahwa kenaikannya kemungkinan difasilitasi oleh skema teknikal/perusahaan — bukan cuma spekulasi biasa.
3. Efek Musim, Likuiditas Ritel & Domino Antar Gocap
BEI memang menyatakan bahwa lonjakan harga—terutama BELL, GRPH, SLIS, IDEA—adalah bagian dari perdagangan di luar kebiasaan dan memanggil perhatian regulator, tapi tidak menunjuk adanya pelanggaran langsung.
Kenaikan di saham-saham gocap ini juga menular, menciptakan ‘efek domino’: ritel yang melihat satu gocap naik, berbondong mencari gocap lain dengan harapan dapat giliran cuan. Ini terjadi sepanjang seminggu hingga 13 Agustus 2025 ketika beberapa emiten ikut terangkat bergantian.
Kesimpulan
Pola melonjaknya beberapa saham gocap di pertengahan Agustus bukan kebetulan—itu hasil dari akumulasi lokal, sinyal teknis (UMA, buyback), dan reaksi berantai di antara ritel.
13 Agustus 2025 menjadi titik puncak reli, ketika beberapa saham gocap memecah ketenangan mereka sekaligus.
Setelah itu, sebagian saham masih meneruskan reli (seperti IDEA dan SLIS), sebagian lainnya mulai terkoreksi (seperti BELL dan GRPH) pasca-UMA