Volume
Avg volume
PT Bank himpunan saudara 1906 Tbk. atau SDRA bergerak di bidang usaha perbankan. Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa Giro, Deposito Berjangka, sertifikat Deposito, Tabungan, memberikan kredit, menerbitkan surat pengakuan hutang, dan usaha kegiatan bank umum lainnya. produk dan jasa bank saudara diantaranya, produk pendanaan, perkreditan, jasa keuangan dan produk perbankan lainnya, serta international banking. Penggabungan Usaha (Merger) PT Bank Woori Indonesia ke dalam PT Bank himpunan Saudara 1906 Tbk (“Perseroan”) telah berlaku efektif sejak tanggal 30 Desember 2014, hal ini berpengaruh terhadap perlua... Read More
ada kabar lg nih bocoran untuk saham $SDRA,mencoba bisnis baru di kredit kepemilikan mobil,infrastruktur belum siap sdh launching dan kreditpun sdh berjalan beberapa tahun yang lalu,tp krn baru dalam bisnis ini banyak sandungan terutama kredit macet sdh ada yg nunggak dan capainya sudah 2 digit dala milyar,dan kabar yang gak enak lagi kredit macet $SRIL,dan sril di katakan pailit di pengadilan niaga semarang,tau sendirikan asetnya srill berapa dan roti itu akan di bagikan ke beberapa bank.perkiraan q4 lebih rendah dari q3 taun ini dan lebih rendah lagi dr taun kemaren,ini ownernya opa korea sudah bawaanya marah marah mulu,sudah tambah modal bisnis makin seret.
LKH Koleksi Saham Bank Apa Lagi?
Pertanyaan ini diajukan salah satu member External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan Kode External Community A38138 https://stockbit.com/post/13223345
Member Pintar Nyangkut, efek nyangkut lama akhirnya diskusinya ngalor ngidul ke hal yang tidak jelas. Untungnya tidak ada yang bahas siapa Pak Toto https://bit.ly/45FDAJu
Kita tahu bersama, LKH itu sudah koleksi 2 bank yakni $BNGA dan $NISP. Tapi baru - baru ini LKH mengatakan kalau ada 1 bank lagi yang dia koleksi. Bank apakah itu? Upgrade skill dulu https://bit.ly/3YGX6Dc
Kalau merujuk lagi ke wawancara LKH di 2021 di CNBC, waktu itu LKH ditanya kalau mau beli saham bank, apa saja kriteria nya?
LKH cuma bilang 3 hal:
1. PBV harus murah
2. Cetak laba
3. Modal inti harus di atas 30 Triliun
Waktu LKH beli NISP dan BNGA, itu PBV nya < 0,5.
Kalau kita gunakan kriteria PBV < 0,5 dan cetak laba tersebut di Skrining @Stockbit maka yang memenuhi kriteria hanya ada 6 saham yakni:
1. $BDMN: Harga 2,520 IDR, PBV 0.49 ✅, Laba 2.33 Triliun ✅, Modal Inti 50.51 Triliun ✅
2. $SDRA: Harga 460 IDR, PBV 0.49 ✅, Laba 453.93 Miliar ✅, Modal Inti 13.73 Triliun ✅
3. $MCOR: Harga 80 IDR, PBV 0.45 ✅, Laba 220.99 Miliar ✅, Modal Inti 6.77 Triliun ❌
4. BACA: Harga 131 IDR, PBV 0.49 ✅, Laba 80.66 Miliar ❌, Modal Inti 5.30 Triliun ❌
5. BVIC: Harga 92 IDR, PBV 0.37 ✅, Laba 80.59 Miliar ❌, Modal Inti 3.92 Triliun ❌
6. MAYA: Harga 214 IDR, PBV 0.33 ✅, Laba 49.62 Miliar ❌, Modal Inti 17.01 Triliun ❌
Tapi kalau kita masuk kriteria modal inti >30 Triliun maka yang memenuhi kriteria hanya BDMN.
Jadi apakah LKH koleksi BDMN? Entahlah. Tunggu tanggal mainnya.
Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
(caranya cek gambar terakhir)
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345
Dan jangan lupa kunjungi Pintarsaham di sini
https://bit.ly/3QtahWa
Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://bit.ly/3YGX6Dc
Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
https://bit.ly/44osZSV
https://bit.ly/47hnUgG
https://bit.ly/47eBu4b
https://bit.ly/3LsxlQJ
@WXH contoh apa itu? contoh yang gagal? $BDMN 5taun minus 39%
$BBKP 5taun minus 81%
$SDRA 5taun minus 38%
$BNLI 3taun minus 36%
jelaskan ke saya, dimana letak bagusnya? jangan bikin org sesat naruh duit di sembarang bank. dianggap semua bank bagus. lawak
@dul32 banyak.. Dari bank bagus sampai bank busuk juga ada yang di akuisisi sama investor asing..
mau contoh? Bank bagus $BNLI oleh di akuisisi Bangkok Bank, $BDMN di akuisisi oleh MUFG jepang, $SDRA di akuisisi oleh Woori bank korea sampai yang bank kualitas jelek seperti $BBKP di akuisisi oleh Kookmin bank
Pertanyaan nya kenapa mereka (investor asing) berbondong bondong tertarik masuk ke bisnis bank di Indonesia?.. Tidak lain dan tidak bukan karena NIM (Net interest margin) di Indonesia sangat tinggi.. Mungkin bahkan tertinggi di Asia tenggara yang tidak di temui di negara mereka masing2 (NIM rendah)
NIM tinggi tentu saja cuan bakal tebal, asal manajemen kelola nya benar..
*secret stock
kotak ungu gap pertama terlewati. terminal gap kedua di bawah yah, sudah saya gambarin, pak/bu Fund Asing.
Silahkan di arahkan ke sana, jika berkenan. kalau mau DCB, pas juga itu ma100. mainin psikologis kami. terserah Bapak/Ibu Fund Asing.
semua sesuai komando di ruang tim komando.
salam
disclaimer on dyor.
random: $SULI $SUNI $PEGE $NICL $SDRA
News Update
👉 IHSG ditutup merah, melemah 0,36% kelevel 7,409 dan Asing catatkan net buy Rp628M.
👉 Neraca perdagangan RI Juli 2024 tercatat surplus USD0,47M.
👉 Rupiah hari ini terpantau melemah 0,16% ke level Rp15,700/USD pada penutupan pasar.
👉 $pga dapat tambahan pasokan gas 19,000 BBTU dari Blok Cepu dan Muriah.
👉 Kim Wook Bae resmi jadi Direktur $SDRA usai mendapatkan restu dari OJK.
👉 $PTBA bantu Mitra Binaan peroleh hak cipta motif Batik Kujur dan Songket.
👉 Silvery Moon Investment Ltd melepas 1.920.450.000 saham $VKTR .
👉 Wakil Dirut $AVIA tambah 4,228jt lembar saham Perusahaannya diharga Rp466-Rp480.
@Ongkiegun Market tidak ada yang tau pastinya
ketika membaca berita masa lalu, terbukti sampai saat ini nyender gocap stagnan (naik dikit dibanting pelan pelan)
analisa berdasarkan berita masa lalu, penyakitnya hutang obligasi & gadai saham, tentu ada perjanjian antara perseroan dengan pihak terafiliasi harga tetap di jaga 50 sebelum waktunya digerakan bandar
perlu adanya aksi koperasi yang mungkin bisa terjadi dengan memunculkan berita positif
melihat candle 1 tahun lalu 28 Agustus 2023 harga tertinggi disenderin ke gocap sampai saat ini , prediksi mungkin akan digerakan
DYOR & DO
Membeli & menjual keputusan trader !
$SDRA $DILD $MNCN
$SDRA
Bank Woori Saudara (SDRA) saat ini menghadapi beberapa perubahan dan tantangan penting. Salah satu masalah utama adalah penurunan laba bersih yang signifikan. Pada tahun 2023, laba bersih Bank Woori Saudara turun 18,9% secara tahunan menjadi Rp697,86 miliar dari Rp860,57 miliar pada tahun sebelumnya (https://cutt.ly/Rejh7nnq). Pada kuartal pertama tahun 2024, laba bersih juga menyusut 24,13% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (https://cutt.ly/Zejh7nMW).
Selain itu, ada beberapa perubahan signifikan dalam jajaran manajemen. Hwang Gyusoon, presiden direktur sebelumnya, mengundurkan diri pada Desember 2023. Posisi ini kemudian diisi oleh Kim Eungchul yang resmi menjabat setelah melalui fit and proper test oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) (https://cutt.ly/hejh7mvG) (https://cutt.ly/5ejh7WqI). Perombakan lainnya juga mencakup pengangkatan Kim Wook Bae sebagai direktur baru dan pemberhentian Choi Jung Hoon dari posisi komisaris (https://cutt.ly/wejh7E9M).
Di sisi operasional, meskipun menghadapi penurunan laba, Bank Woori Saudara mencatatkan peningkatan dalam penyaluran kredit dan pengumpulan dana pihak ketiga (DPK). Penyaluran kredit mencapai Rp46,29 triliun pada kuartal pertama tahun 2024, naik 13,26% dari tahun sebelumnya, sementara DPK tumbuh 17,08% menjadi Rp32,41 triliun (https://cutt.ly/8ejh7T8s).
Perubahan manajemen dan penurunan laba ini menjadi tantangan besar bagi Bank Woori Saudara, namun juga memberikan kesempatan untuk restrukturisasi dan peningkatan strategi bisnis di masa mendatang.