Volume
Avg volume
Panca Budi Grup didirikan oleh Djonny Taslim pada tahun 1979 dan mengawali kariernya sebagai pedagang umum yang mendistribusi produk jadi kantongan plastik berbahan baku PP, HDPE, dan PE. Pada tahun 1990, Djonny Taslim mendirikan Perseroan untuk memproduksi dan mendistribusikan produk jadi kantongan plastik. Perseroan mulai beroperasi secara komersial dengan memproduksi kantongan plastik pada tahun 1991. Pada tahun 2003, Perseroan mendapat sertifikat ISO 9001 untuk manajemen proses produksinya. Perseroan adalah perusahaan terpadu yang memproduksi dan mendistribusi barang plastik kemasan. Kegiatan usaha Perseroan mencakup mu... Read More
Mulai cicil² $PBID ahhhhh,,,,,
Dilihat² sepertinya dividen tahun ini gurih🤤🤤,
mumpung lagi diskon.
$KKGI $TOTL
$PBID $IHSG
MA50: 546 ribu/hari
MA200: 1,1 juta/hari
Volume lagi lebih rendah dari rata-rata, artinya minat beli sedikit turun.
Bisa jadi ini momen bagus buat nyicil beli di harga bawah.
ini salah satu saham yang layak dikoleksi
$PBID $IHSG
MA50: 546 ribu/hari
MA200: 1,1 juta/hari
Volume lagi lebih rendah dari rata-rata, artinya minat beli sedikit turun.
Bisa jadi ini momen bagus buat nyicil beli di harga bawah.
ini salah satu saham yang layak dikoleksi
klo saya diversifikasi portofolionya cuma sampai 5 sektor saja (1 sektor 2 emiten), itupun saya buy apabila LK dan EPS per quartalnya meningkat naik, Contohnya $TOTL, $SPTO, $PBID, sklian saya cek valuasi harga sebelum saya beli pakai menu (analisis) di stockbit,
mudah2an bisa jadi masukan yang baik untuk ke depannya, salam dividen investing.
Ada beberapa saham di saya yang masuk list dividend Investing. peringkat 6-10 ada :
6. TPMA 10% Mei 26
7. PBID 10% Mei 26
8. DMAS 10% Jun 26
9. PTBA 10% Jun 26
10. NRCA 9.4% Jun 26
Gimana menurut temen2? keyakinan saya kok dmas tetap bagi ya? Dengan DPR 50%. Atau ada info lain?
$TPMA $PBID $DMAS
setuju. aplg kl invest saham jangka pnjang, ga pduli fear, fomo, greedy, tiap bulan 5lot dh ckup random : $PTRO $PBID $MPMX
$PTRO yg msh ragu2 di saham lbih baik invest emas aja nabung emas tiap bulan, aman duit mu terjaga
$MPMX $PBID
ijin bertanya, saya menemukan 2 data berbeda ttg $PBID di 2 sekuritas (XL & XC)
di XL DPR nya tergolong aman, di XC DPR nya meresahkan.
tapi di XL DY hanya 7.84% padahal real nya seperti yg di XC 31.37%.
apa ada yg bisa menjelaskan perbedaan ini?
terimakasih
1/2
@AdibIhya boleh juga itu, tapi buat saya pribadi sih lebih prefer $PBID untuk dividen jika dibandingkan $ACES dan $TOWR, maklum kaum marjinal gak bisa beli banyak emiten, hanya bisa sedikit hehe
@yukobeltran $PBID nunggu turun dulu sementata cicil $POWR dulu karena harganya disitu2 aja dan deviden rutin 😅
reminder buat kaum marjinal kayak saya
dividen:
$PBID murah bisa cicil 10 lot tiap bulan abis gajian
$BSSR murah bisa cicil 1 lot tiap bulan abis gajian
note: ini metodenya tabung dan lupakan ya
kalo suka riset cari2 berita, ya saham2 Konglo juga oke:
PANI, CBDK dkk (Koh Agu)
RAJA, RATU dkk (Ayah HaHa)
BREN, CUAN, PTRO dkk (Papi PePe)
note: kalo tahan diajak roller coaster
tidak umum bukan untuk ditiru:
$JIHD ytta
GO BIG OR GO HOME
$PBID dgn net income yg meningkat dari tahun lalu, bisalah ya taun buku 2024 ini diivdennya di atas 40 perak. he he he
terima kasih jawaban nya pak @rozawardhana,kemarin pas $PBID naik tinggi q juga bimbang antara hold atau jual, tapi karena $PBID ini bisnis nya simple dan terus cetak laba jadi tak hold sampe skrg,,
untuk $BJBR sampai sekarang belum berani jual karena minusnya ud terlalu banyak, padahal kalo di lihat eps nya ud mulai turun...mungkin nunggu balik modal dari deviden nya saja, walaupun tidak tumbuh
@anis1986
1. tergantung valuasinya.
kalau valuasinya masih wajar (meski harganya yoy dah naik diatas 50%) saya diemin aja, $ITMG dan $PBID pernah gini, justru kesel karena makin mahal.
misal kedepannya ada yg naik tinggi dan valuasinya hype (misal PER jadi diatas 30x), tanpa didukung cerita/growth, mungkin saya pertimbangkan jual. "untungnya" saham2 dividend aristrocats biasanya anti hype: valuasi murah, & fluktuasi kecil.
"my favorite holding period is forever"
2 saya jual kalo performa bisnisnya jelek, $BJBR dan DLTA adalah dua kesalahan terbesar saya, harus nunggu tiga Q performa jelek (thd sektor, thd historikal, terhadap kompetitor) buat jual, dan karena ngambil keputusannya lama, tentu saja rugi besar.
"dividend investing, just like growth investing, are basically value investing"
semoga menjawab.
$EKAD
Pure predict dari supply demand saja.
Faktor kinerja dan besaran deviden akan menjadi bonus nantinya.
Current condition
PER termasuk ok
DER akan menjadi kunci utama emiten ini berkembang di tahun ini
Revenue naik, Net Income naik YoY
Price sudah murah, PBVR 0.6
Long term debt meningkat namun DER kecil sekali jadi bisa di hiraukan karena tidak significant membebani kinerja perusahaan nantinya.
Cash flow from operation menurun, yg ini lumayan kurang baik yah, namun dengan kondisi ekonomi di Q3 kemarin seperti apa, masih dapat di tolerir.
Kendala hanya ada di ROE, tidak cukup besar 7.3 saja, but dengan kesehatan perusahaan masih ok lah.
Untuk bagger masih bisa namun sepertinya lama.
Untuk aman tenang invest EKAD menjadi salah pilihan di bursa, emiten lain yg seperti ini di porto saya kebetulan sudah anteng di posisi masing2 $PBID $CLPI
Semangat tahun 2025 sudah di mulai. 😁
Moment of Truth -- Catatan Akhir Tahun 2024
Return = 7.53%.
Lebih TINGGI dibanding IHSG = -2.65%.
Lebih TINGGI dibanding avg lima Reksadana Saham dengan AUM terbesar (actively managed, non index based) = -7.29%.
Kontributor return terbesar :
$PBID (3.9%), $ITMG (1.2%) realized transaction (1%).
Aneh bin ajaib, performa tahun ini digendong cuma oleh satu emiten PBID, yang menyumbang lebih dari setengah total return.
Biggest holdings pada akhir periode :
ADMF (11.6%), PBID (11.1%), BNGA (10.6%).
Cash 6.1%.
Transaksi Jual terbesar :
Jual untung AMAG (holding period 3 tahun) karena pertimbangan likuiditas.
Jual untung TAPG (holding period 3 bulan) karena terlalu excited.
Jual Rugi DLTA (holding period 4 tahun) karena bodoh.
Transaksi Beli Terbesar :
$BBRI (30.4% dana), ADMF (10.6% dana), TUGU (10.2% dana).
###
Notes :
Fee beli difaktorkan pada avg modal beli.
Potensi fee jual sudah difaktorkan pada avg harga pasar.
Deviden difaktorkan sebagai cashback yg mengurangi modal beli.
Topups pada periode berjalan dianggap sbg topups sejak awal periode.
###
Perkembangan Portfolio YTD dari tahun Lalu, berkembang 45.8%, dengan detil sebagai berikut :
Topup dari Active Income 27.8%.
Topup dari Passive Income 7.8%.
Dividends reinvested 9.9%
Realized gain reinvested 1.3%
Capital Gain -1.0%.
ya, tanpa melihat topups & reinvestment, sebetulnya capital gain saya minus!
Dividend for Life Ratio -- Total seluruh dividends dibanding total seluruh Biaya Hidup Dasar (BHD)-- :
108.9% dari BHD 2023, atau;
102.1% dari BHD 2024
Kinerja porto 2024 full year cuma bisa +10,13%.
Padahal tengah tahun sempat menyentuh +21,26%
Alhamdulillah masih di atas index ISSI yang +1,41%
Salah analisa di $FREN dampaknya fatal juga.. Untung masih ada $BSSR PTBA dan $PBID sebagai penggendong porto.