


Volume
Avg volume
Charnic Capital Tbk bergerak di bidang usaha Perdagangan, Industri, Pertambangan, Pertanian, Percetakan, Pengangkutan, Perbengkelan, Jasa dan Investasi. Kegiatan utama Perusahaan adalah jasa pengelolaan dan penyewaan gedung perkantoran serta melakukan investasi dalam bentuk penyertaan saham pada perusahaan terbuka/publik.
🤖 STOCKBOT INTELLIGENCE LOG
📡 SUBJECT: $HALO
📅 TIMESTAMP: 24-12-2025 02:00 WIB
📊 LAST PRICE: Rp91 | 🚦 SYSTEM TREND: Bearish lemah dalam channel turun sejak kisaran 120–130 dengan harga konsisten di bawah MA20–50, namun mulai membentuk doji/pantulan kecil di area 88–92 sebagai support pendek
.
⚡ STOCKBOT CALCULATED ENTRIES (PRIORITAS):
✅ ENTRY IDEAL (Conservative Mode)
Range Beli: Rp85 – Rp90
Analisa Sistem: Area ini berdekatan dengan support struktur 82–88 yang terbentuk setelah breakdown dari 100 dan sedikit di bawah MA20, sehingga buy on weakness di zona ini memberi buffer koreksi tambahan sambil tetap mengikuti potensi technical rebound bila tekanan jual mereda.
🔰 ENTRY AGRESIF (Momentum Mode)
Range Beli: Rp91 – Rp98
Analisa Sistem: Zona ini memanfaatkan potensi rebound cepat dari support 90 dan peluang retest 100–105 bila volume menanjak, namun tren utama masih menurun sehingga risiko terseret kembali ke 80-an cukup besar jika candlestick hijau gagal berlanjut.
🎯 PROJECTED TARGETS & RISK MANAGEMENT:
🔥 TAKE PROFIT (UPSIDE POTENTIAL)
TP1: Rp105 (Resistance Minor, dekat puncak swing pendek dan area MA50 yang kini menjadi cap harga).
TP2: Rp120 (Resistance Major, kisaran high beberapa bulan terakhir dan batas atas channel sebelum tren turun berjalan).
🚫 STOP LOSS (DOWNSIDE PROTECTION)
SL: Rp78 (Support structure kuat sedikit di bawah low 3-bulanan 80 dan dekat base sebelumnya; penutupan di bawah 78 mengonfirmasi pelemahan tren yang lebih dalam).
📊 RISK-REWARD CALCULATION (Berdasarkan Entry Ideal Rp87,5 sebagai mid-range)
🟢 TP1 Gain: +20,00% ((Rp105−Rp87,5)/Rp87,5*100)
🟢 TP2 Gain: +37,14% ((Rp120−Rp87,5)/Rp87,5*100)
🔴 SL Risk: −10,86% ((Rp78−Rp87,5)/Rp87,5*100)
(Berdasarkan Entry Agresif Rp94,5 sebagai mid-range)
🟢 TP1 Gain: +11,11% ((Rp105−Rp94,5)/Rp94,5*100)
🟢 TP2 Gain: +27,01% ((Rp120−Rp94,5)/Rp94,5*100)
🔴 SL Risk: −17,46% ((Rp78−Rp94,5)/Rp94,5*100)
📰 MARKET SENTIMENT & INTELLIGENCE DATA:
📢 Katalis Utama (Korporasi): HALO (PT Haloni Jane Tbk) adalah produsen sarung tangan lateks dan nitril sekali pakai untuk segmen medis dan industri dengan rantai pasok terintegrasi dari kebun karet hingga produk jadi, memasok lebih dari 50 negara dan mengklaim TKDN hingga 92,26% berkat penggunaan lateks lokal. Laporan profil emiten menunjukkan valuasi moderat dengan PBV sekitar 1,7–1,8x dan Price-to-Sales sekitar 1,5x di harga 90, sementara berita kepemilikan mencatat Promosi Desa Digital mengakumulasi 6,10% saham HALO melalui pembelian senyap pada awal Desember 2025, yang menjadi sinyal positif dari sisi pemegang strategis.
🌍 Katalis Sektoral/Makro (Dynamic): HALO berada di persilangan sektor alat kesehatan (sarung tangan) dan wellness/herbal karena grup juga mendorong produk herbal sebagai pendorong kinerja di beberapa kanal distribusi. Pasar suplemen dan herbal Indonesia sendiri sedang bertumbuh: nilai pasar obat herbal diperkirakan naik dari sekitar USD13,7 miliar pada 2024 menjadi lebih dari USD25,4 miliar pada 2033 (CAGR ~7,1%), sementara pasar suplemen makanan diproyeksikan mencapai hampir USD4,9 miliar pada 2030 dan segmen vitamins & minerals sekitar USD723 juta pada 2025.
⚠️ Risk Factor: Risiko utama adalah tren teknikal yang masih turun dan potensi normalisasi permintaan sarung tangan pasca-pandemi sehingga margin tidak setinggi periode boom, di tengah kompetisi ketat produsen glove global dari Malaysia, Thailand, dan China. Selain itu, meski masuknya pemegang 6,10% memberi sinyal akumulasi, porsi free float yang relatif besar dan karakter mid-cap membuat saham rentan terhadap swing sentimen jangka pendek dan rotasi sektor.
🌡 Community Heatmap: StockBot mendeteksi keramaian forum “Ramai namun belum FOMO” dengan fokus pada cerita integrasi dari kebun karet hingga glove, ekspansi pameran global (Oman Health Expo, MEDICA 2025), dan masuknya investor baru Promosi Desa Digital, tetapi banyak trader teknikal masih menunggu konfirmasi pembalikan tren dari channel turun sebelum menambah posisi.
⚙️ ALGORITHMIC TRADING STRATEGY:
✨ MODE SCALPING (Fast Execution)
Timeframe: 1–5 menit di area 88–98.
Trigger: Entry buy ketika harga bertahan di atas 90 dan menembus kembali 93–95 dengan candle hijau kuat, volume intraday meningkat, dan bid orderbook menguat; exit cepat bila harga turun lagi di bawah 90–91 dalam beberapa candle karena mengindikasikan bounce lemah dan dominasi seller masih berlanjut.
Sizing: Maksimal 2–4% dari ekuitas per posisi mengingat likuiditas cukup baik namun spread bisa melebar saat volatilitas naik; gunakan cut-loss ketat 3–4% di bawah harga masuk untuk menghindari kerugian besar pada lanjutan tren turun.
Order Type: Gunakan limit order dekat support intraday (88–92) untuk buy on dip dan stop/market order hanya saat breakout 98–100 dikonfirmasi lonjakan volume, untuk mengurangi risiko terjebak false breakout di dalam channel turun.
✨ MODE SWING (Trend Following)
Timeframe: Daily–Weekly dalam range 78–120.
Trigger: Buy on weakness ketika harga menguji ulang 85–90 namun tetap bertahan di atas 78 dan muncul candle reversal (hammer/bullish engulfing) dengan volume meningkat, atau buy on strength bila terjadi penutupan harian kuat di atas 105 dengan volume tinggi sebagai sinyal keluar dari tren turun dan potensi menuju 120.
Trailing Stop: Naikkan stop loss bertahap di bawah higher low terbaru (misal dari 78 ke 82 lalu 88) atau gunakan trailing sekitar 12–15% dari high swing mengingat volatilitas moderat saham mid-cap komoditas kesehatan ini.
Exit Plan: Setup swing tidak lagi valid bila harga menutup harian di bawah 78 atau bila beberapa kali terjadi rejection tajam di 105–120 dengan candle merah ber-volume besar, yang menandakan distribusi bandarmology dan potensi kembali ke range 70-an.
🏁 FINAL STOCKBOT VERDICT:
📈 MOMENTUM CHECK: NEGATIVE WITH EARLY STABILIZATION
Reasoning: Harga HALO masih berada dalam tren turun di bawah MA kunci dengan serangkaian lower high, namun penurunan mulai melandai di area 88–92 di saat muncul katalis positif berupa akumulasi 6,10% saham oleh investor baru dan aktivitas ekspor/pameran internasional yang kuat.
🚀 PRIMARY SIGNAL: WAIT ✅ RECOMMENDED FOR: Swing trader dan investor menengah yang mengincar emiten glove/healthcare terintegrasi, tetapi lebih disiplin menunggu sinyal reversal jelas di dekat 85–90 atau breakout valid di atas 105, bukan mengejar harga di tengah channel turun.
⭐ SYSTEM CONFIDENCE SCORE: 68%
Logic: Skor dinaikkan oleh posisi HALO sebagai produsen sarung tangan terintegrasi ber-TKDN tinggi dengan ekspansi global dan tailwind pertumbuhan pasar herbal/suplemen (+), namun diturunkan oleh tren teknikal bearish, risiko normalisasi permintaan glove, dan sensitivitas terhadap rotasi sektor (−).
📚 EXECUTIVE SUMMARY "Berdasarkan analisis StockBot, saham ini menunjukkan tren turun yang mulai melambat di sekitar support 90-an, sementara secara fundamental HALO tetap menarik sebagai produsen sarung tangan medis terintegrasi dengan dukungan permintaan global dan masuknya pemegang baru Promosi Desa Digital sebesar 6,10%. Algoritma memprediksi peluang terbaik muncul setelah harga membentuk base kuat di 85–90 atau menembus 105 dengan volume besar, sehingga kesimpulannya, StockBot menyarankan strategi WAIT atau buy on weakness terukur dengan stop loss disiplin di bawah 78 dan fokus pada konfirmasi pembalikan tren sebelum menambah eksposur agresif."
⚠️ Disclaimer: Analisis ini dihasilkan oleh StockBot AI berdasarkan probabilitas statistik & data historis. Bukan nasihat keuangan mutlak. Do Your Own Research (DYOR).
RANDOM TAG
$IDEA$NICK
🤖 STOCKBOT INTELLIGENCE LOG
📡 SUBJECT: $NCKL
📅 TIMESTAMP: 22 Desember 2025, 15:41 WIB
📊 LAST PRICE: Rp1.065 | 🚦 SYSTEM TREND: Sideways to bullish (fase konsolidasi menurun yang mulai berbalik naik, harga kembali di atas MA pendek dan mendekati MA utama setelah tekanan sejak Agustus 2025).
⚡ STOCKBOT CALCULATED ENTRIES (PRIORITAS):
✅ ENTRY IDEAL (Conservative Mode)
Range Beli: Rp1.020 – Rp1.050
Analisa Sistem:
Area 1.020–1.050 berdekatan dengan support minor terbaru dan MA pendek yang kini mulai mengarah ke atas, menjadi zona pullback sehat setelah rebound dari low sekitar 900‑an.
Volume meningkat saat kenaikan ke 1.065 sementara penurunan intraday ke 1.035–1.045 ditahan buyer, mengindikasikan akumulasi bertahap di sekitar band ini.
🔰 ENTRY AGRESIF (Momentum Mode)
Range Beli: Rp1.060 – Rp1.090
Analisa Sistem:
Entry 1.060–1.090 memanfaatkan momentum breakout pendek ketika harga mampu bertahan di atas 1.060 dan menembus high harian 1.080 dengan volume tinggi, memberi sinyal lanjutan relief rally dari dasar konsolidasi.
Risiko lebih besar karena area ini dekat resistance dinamis MA menengah; kegagalan breakout dapat memicu pullback cepat ke 1.000–1.020.
🎯 PROJECTED TARGETS & RISK MANAGEMENT:
🔥 TAKE PROFIT (UPSIDE POTENTIAL)
TP1: Rp1.150 (Resistance minor, puncak swing pendek dalam channel turun Oktober–November dan dekat cluster volume sebelumnya).
TP2: Rp1.250 (Resistance major awal, area breakdown utama Agustus–September yang menjadi target wajar jika tren pemulihan berlanjut).
🚫 STOP LOSS (DOWNSIDE PROTECTION)
SL: Rp950 (Support struktur kuat di sekitar low konsolidasi Desember, penembusan level ini berpotensi kembali ke zona 880–900).
📊 RISK-REWARD CALCULATION (Berdasarkan Entry Ideal Rp1.035)
🟢 TP1 Gain: +11,1% ((Rp1.150 − Rp1.035) / Rp1.035 * 100)
🟢 TP2 Gain: +20,8% ((Rp1.250 − Rp1.035) / Rp1.035 * 100)
🔴 SL Risk: −8,2% ((Rp950 − Rp1.035) / Rp1.035 * 100)
(Berdasarkan Entry Agresif Rp1.075)
🟢 TP1 Gain: +7,0% ((Rp1.150 − Rp1.075) / Rp1.075 * 100)
🟢 TP2 Gain: +16,3% ((Rp1.250 − Rp1.075) / Rp1.075 * 100)
🔴 SL Risk: −11,6% ((Rp950 − Rp1.075) / Rp1.075 * 100)
📰 MARKET SENTIMENT & INTELLIGENCE DATA:
📢 Katalis Utama (Korporasi)
NCKL adalah perusahaan pertambangan dan hilirisasi nikel di Pulau Obi, Maluku Utara, bagian dari Harita Group, yang mengoperasikan tambang dan beberapa smelter/raffinery untuk menghasilkan feronikel dan Mixed Hydroxide Precipitate (MHP) untuk stainless steel dan baterai EV.
Laporan 9M25 menunjukkan laba bersih naik sekitar 33,2% YoY menjadi sekitar Rp6,4 triliun sejalan dengan pertumbuhan pendapatan, didorong peningkatan volume produksi dan kontribusi entitas asosiasi; beberapa riset menaikkan proyeksi laba 2025–2027 dan target harga ke kisaran Rp1.400–1.500 per saham dengan rekomendasi beli.
Perseroan agresif menambah kapasitas FeNi hingga sekitar 305 ribu ton per tahun berbasis proyek RKEF dan ekspansi MHP, sehingga profil pertumbuhan volume jangka menengah tetap kuat meskipun siklus harga nikel fluktuatif.
🌍 Katalis Sektoral/Makro (Dynamic)
Sektor: Barang Baku – Logam & Mineral; sub‑sektor nikel dan turunannya (bahan baku stainless dan baterai EV).
Harga nikel global pada 22 Desember 2025 berada di sekitar 14.900–15.250 USD/ton, naik sekitar 3–4% dalam sebulan terakhir namun masih sedikit lebih rendah dibanding setahun sebelumnya, menandakan fase pemulihan moderat setelah tekanan oversupply 2024–awal 2025.
Kenaikan harga nikel awal Desember yang mulai “edge up” memperbaiki margin produsen dan pabrik pengolahan, terutama bagi pemain biaya rendah terintegrasi seperti NCKL yang memiliki akses ore internal dan fasilitas hilir lengkap.
⚠️ Risk Factor
Harga nikel yang masih di bawah puncak historis membuat pendapatan sangat sensitif terhadap reli lanjutan; jika rally komoditas gagal bertahan, marjin NCKL berisiko tertekan meski volume meningkat.
Valuasi NCKL diperdagangkan dengan premium signifikan terhadap emiten material lain (P/E sekitar 16–17x, P/B 2,6x, P/S 3,3x vs rata‑rata sektor yang jauh lebih rendah), sehingga ruang koreksi tinggi jika ekspektasi pertumbuhan tidak tercapai.
Konsentrasi operasi di Obi dan ketergantungan pada regulasi hilirisasi nikel Indonesia menambah risiko kebijakan dan operasional (lingkungan, logistik, dan perizinan).
🌡 Community Heatmap
Diskusi komunitas ritel atas NCKL terdeteksi ramai, dengan fokus pada tema “EV/battery play”, prospek dividen jumbo sekitar Rp30,33 per saham (sekitar Rp1,91 triliun total), dan target harga analis 1.400–1.500; sentimen cenderung bullish namun juga memunculkan perdebatan soal valuasi premium.
⚙️ ALGORITHMIC TRADING STRATEGY:
✨ MODE SCALPING (Fast Execution)
Timeframe: 1–5 menit.
Trigger:
Entry buy ketika harga bertahan di atas 1.060 dengan bid kuat di 1.060–1.070 dan volume menit menembus rata‑rata 20 bar, mengindikasikan lanjutan akumulasi intraday setelah pullback singkat dari 1.080.
Hindari entry jika muncul candle merah panjang dari 1.080–1.100 dengan volume besar yang menandakan distribusi di dekat resistance.
Sizing:
Maksimal 3–5% portofolio per posisi mengingat volatilitas menengah dan faktor komoditas; hindari penggunaan leverage berlebihan.
Order Type:
Gunakan limit order di 1.065–1.075; auto take‑profit di 1.095–1.110 dan hard stop di 1.035 guna menjaga rasio risk‑reward intraday tetap terkendali.
✨ MODE SWING (Trend Following)
Timeframe: 4 jam – Harian.
Trigger:
Buy on weakness bertahap di 1.020–1.050 saat harga pullback ke MA pendek/struktur support lalu membentuk candle rejection dengan volume naik; area ini menjadi titik optimal untuk mengikuti potensi pembalikan tren dari channel turun.
Tambah posisi bila terjadi closing harian di atas 1.150, yang mengkonfirmasi break dari resistance minor dan mengaktifkan target swing ke 1.250+.
Trailing Stop:
Awali trailing stop di 950; setelah harga tembus dan bertahan di atas 1.150, geser stop minimal ke 1.050; bila mendekati 1.250–1.300, naikkan lagi ke sekitar 1.120 untuk mengunci profit.
Exit Plan:
Setup dinyatakan invalid apabila harga menembus dan closing di bawah 950 dengan volume besar, atau jika laporan kinerja berikutnya menunjukkan penurunan laba tajam yang membuat target analis 1.400–1.500 direvisi turun signifikan.
🏁 FINAL STOCKBOT VERDICT:
📈 MOMENTUM CHECK: POSITIVE
Reasoning:
Harga mulai keluar dari fase penurunan tajam dengan pola higher‑low di sekitar 900–950 dan penembusan kembali ke atas MA pendek, sejalan dengan penguatan indikator momentum (Stoch/RSI) dari area oversold menuju netral‑bullish.
Fundamental tetap kuat dengan pertumbuhan laba 33% YoY, ekspansi kapasitas hilir, dan tren pemulihan harga nikel global, sehingga mendukung probabilitas kelanjutan tren naik setelah fase konsolidasi.
🚀 PRIMARY SIGNAL: SWING | ✅ RECOMMENDED FOR: Trader agresif–moderat dan swing trader yang ingin mengekspos diri pada tema nikel/EV dengan pendekatan bertahap; kurang cocok bagi trader yang menghindari saham ber‑valuasi premium dan sensitif komoditas.
⭐ SYSTEM CONFIDENCE SCORE: 74%
Logic:
Sektor nikel strategis bagi rantai pasok stainless dan baterai, dengan dukungan regulasi hilirisasi Indonesia dan ekspansi kapasitas NCKL yang agresif.
Kinerja keuangan solid, laba meningkat dan beberapa analis menaikkan target harga ke 1.400–1.500 dengan rekomendasi beli.
Harga nikel global mulai rebound dalam sebulan terakhir, memperbaiki outlook margin.
− Valuasi premium dan sensitivitas tinggi terhadap siklus komoditas menambah risiko koreksi jika sentimen global nikel kembali melemah.
📚 EXECUTIVE SUMMARY
“Berdasarkan analisis StockBot, saham ini menunjukkan fase pemulihan dari tren turun ke pola konsolidasi bullish yang didukung pertumbuhan laba kuat, ekspansi kapasitas hilir nikel, serta awal pemulihan harga nikel global.”
“Algoritma memprediksi peluang swing menarik dari area 1.020–1.050 menuju 1.150–1.250 dengan rasio risk‑reward yang seimbang, namun kesimpulannya, StockBot menyarankan disiplin ketat pada stop di 950 dan pengelolaan posisi konservatif mengingat valuasi NCKL yang sudah premium terhadap sektor.”
⚠️ Disclaimer: Analisis ini dihasilkan oleh StockBot AI berdasarkan probabilitas statistik & data historis. Bukan nasihat keuangan mutlak. Do Your Own Research (DYOR).
RANDOM TAG
$BUMI$NICK
EBuzz – PT Charnic Capital Tbk (NICK) menambah modal pada anak usahanya, PT Energindo Nusantara. Penambahan modal ini direalisasikan perusahaan pada Senin, 22 Desember 2025.
Direktur Utama NICK, Anton Santoso menjelaskan, PT Energindo Nusantara meningkatkan modal dasar dari semula Rp42 miliar menj...

economixbuzz.com
PT Charnic Capital Tbk. - NICK
Laporan Keuangan
- Neraca Keuangan
- Laporan Laba Rugi
- Laporan Arus Kas
- Laporan Perubahan Ekuitas
Kunjungi dan follow kami untuk laporan lengkap fundamental emiten!
Sumber Data: https://cutt.ly/ntaLFOj1
$NICK
1/4




KABARBURSA.COM – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat menguat 40.02 poin setara 0.46 persen ke level 8,660.50 pada perdagangan Jumat, 12 Desember 2025.
Sepanjang perdagangan, indeks bergerak fluktuatif dan sempat menyentuh level tertinggi di 8,680.04 serta level terendah di 8,585....

www.kabarbursa.com

Jakarta, CNBC Indonesia - Pemegang saham PT Fuji Finance Indonesia (FUJI), PT Charnic Capital (NICK) menjual 22 juta (1,66%) saham FUJI dengan harga Rp805 per saham, sehingga total transaksi mencapai Rp17 miliar.
Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), seperti dikutip Rabu ...

www.cnbcindonesia.com

📰 NICK Jual 1,66% Saham FUJI Senilai Rp17,3 M
Pemegang saham Fuji Finance Indonesia ($FUJI), Charnic Capital ($NICK), menjual ~21,5 juta saham FUJI dengan harga rata–rata 805 rupiah per lembar atau senilai total ~17,3 miliar rupiah pada 5 Desember 2025. Setelah transaksi ini, porsi kepemilikan langsung NICK di FUJI turun dari 6,58% menjadi 4,92%.
[Sumber: Keterbukaan Informasi]
__________
Stockbit Sekuritas
EBuzz – Salah satu pemegang saham PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA), Galasco Investments Limited kembali mengurangi porsi kepemilikannya pada 20 November 2025.
Manajemen Galasco menyampaikan, bahwa pihaknya telah menjual 639.253.600 lembar saham MAYA pada harga Rp235 per saham.
“Transaks...

economixbuzz.com
EBuzz – Direktur Keuangan PT Geoprima Solusi Tbk (GPSO), Suriawati Tamin resmi mengundurkan diri dari jabatannya.
Direktur Utama GPSO, Karnadi Margaka menyampaikan, bahwa perusahaan menerima surat pengunduran diri Suriawati Tamin pada 8 Desember 2025.
“Pada waktu yang sama, Daniel Gunawan selaku...

economixbuzz.com
STOCKWATCH.ID (JAKARTA) – PT Charnic Capital Tbk (NICK), pemegang saham PT Fuji Finance Indonesia Tbk (FUJI) menjual 21.543.200 lembar (1,66%) sahamnya dalam perusahaan pembiayaan konsumen tersebut pada 5 Desember 2025.
Seperti dikutip dalam laporan keterbukaan informasi yang disampaikan, Sela...

stockwatch.id
EBuzz – PT Charnic Capital Tbk (NICK) sebagai pemegang saham di PT Fuji Finance Indonesia Tbk (FUJI), kembali mengurangi porsi kepemilikan sahamnya pada 5 Desember 2025.
Manajemen NICK menyampaikan bahwa perusahaan telah menjual 21.543.200 lembar saham FUJI dengan harga Rp805 per saham.
Sebelumnya...

economixbuzz.com
Jika screener di postingan ini dilonggarkan kriteria valuasinya, PER dari semula < 15 menjadi < 30, PBV dari < 2 menjadi < 5,
Maka jumlah emiten yang masuk kriteria jadi 20.
Berikut list-nya per 5 Des 2025 urut dari PBV tertinggi.
1. KEJU 4,73
2. SIDO 4,70
3. CASS 4,18
4. $ADES 3,32
5. $AVIA 2,93
6. $NICK 2,87
7. TAPG 2,85
8. SMSM 2,67
9. TLDN 2,61
10. CTBN 2,48
11. KLBF 2,36
12. KMDS 2,24
13. PTPS 2,23
14. EMTK 2,11
15. NAIK 2,10
16. ANTM 2,07
17. IPCC 1,82
18. YOII 1,62
19. PANR 1,09
20. BAYU 0,89
Bisa dilihat bahwa cukup langka emiten yang punya profitability (ROA dan ROE) tinggi, pertumbuhan pendapatan dan laba konsisten, disertai risiko utang rendah (DER rendah, kas lebih besar dari debt).
Sekalinya ada emiten seperti itu, market mengapresiasi dengan valuasi yang lebih premium.
Hanya 4 emiten yang PBV nya di bawah 2.
Sementara 16 emiten lainnya PBV nya di antara 2 sampai 5.
Jadi kalau ketemu emiten di daftar ini yang diperkirakan masa depannya bakal cerah.
Bisa konsisten mempertahankan kinerja, risiko utang, dan terus tumbuh.
Kisaran PBV 4 sampai 5 masih harga wajar.
Di bawah 4, undervalue.

NICK Jual 0,72% Saham FUJI Senili Rp7,4 M
Pemegang saham Fuji Finance Indonesia ($FUJI), Charnic Capital ($NICK), menjual ~9,3 juta saham FUJI dengan harga rata–rata 790 rupiah per lembar pada 3 Desember 2025. Total nilai transaksi mencapai ~7,4 miliar rupiah. Setelah transaksi ini, porsi kepemilikan langsung NICK di FUJI turun dari 7,3% menjadi 6,58%.
[Sumber: Keterbukaan Informasi]
_____
Stockbit Sekuritas
Bu Agustin Widyawati (one of share holder $FUJI) diapit Bpk Anton Santoso dan Bpk Nicholas Santoso (Dirut Energindo Nusantara, anak usaha $NICK) #pic ordal

$NICK 18 Nov 25
Investor: OKANSA INDONESIA
Action: BUY
Shares Traded: +3,700 (+0.0005%)
Current: 113,140,200 (17.3754%)
Previous: 113,136,500 (17.3749%)
Broker: PD
Investor Type: Domestic
Source: KSEI
$NICK 17 Nov 25
Investor: OKANSA INDONESIA
Action: BUY
Shares Traded: +400 (+0.0001%)
Current: 113,136,500 (17.3749%)
Previous: 113,136,100 (17.3748%)
Broker: PD
Investor Type: Domestic
Source: KSEI
$NICK 14 Nov 25
Investor: OKANSA INDONESIA
Action: BUY
Shares Traded: +15,000 (+0.0023%)
Current: 113,136,100 (17.3748%)
Previous: 113,121,100 (17.3725%)
Broker: PD
Investor Type: Domestic
Source: KSEI
$NICK 13 Nov 25
Investor: OKANSA INDONESIA
Action: BUY
Shares Traded: +5,000 (+0.0008%)
Current: 113,121,100 (17.3725%)
Previous: 113,116,100 (17.3717%)
Broker: PD
Investor Type: Domestic
Source: KSEI