Volume
Avg volume
PT Wahana Inti Makmur, Tbk (NASI) adalah produsen & supplier beras terkenal yang berbasis di Tangerang dengan pabrik yang berlokasi di Jawa Barat. NASI telah menggunakan sistem pertanian plasma sejak berdirinya perusahaan tahun 2015. Hingga saat ini, NASI telah mendistribusikan beras melalui penjual-penjual beras di seluruh Indonesia. Bekerja sama dengan petani berpengalaman dan didukung oleh modernisasi teknologi yang berkelanjutan, perusahaan bertujuan untuk menawarkan portofolio produk yang berkembang sesuai dengan permintaan konsumen.
@BeniKatashi kliatannya dia punya $BRRC, $DKHH & $NASI. guyur aja om.. xixi gajdi bcnda .. lanjut om..
Dalam sehari dia bisa post terima kasih untuk kopinya 10an - 20an kali...
Padahal kalau mau kasih kopi, harus DM dulu.... Jika tujuannya untuk ucapan terima kasih bisa lewat DM yang sama donk ya ?
TUJUANNYA ? TRIGERRRRRrrrrrrrrr....
HEH kamu orang Indo yang di amerika.... say whatt ???
dia bukan orang dalam.... dia pompomers.. tukar itu dikepala kalian...
Pintar-Pintar.........
$DKHH $NASI $BRRC 🤣 🤣 🤣
@Cancandra07 kalau saya $NASI akhir tahun lalu gr akum saya ikutan beli dari 87 jual di 135 . Heheh sabar aja. Bandar lokal ngumpulin duit dulu
Saham itu lazimnya naik-turun, bukan naik-tahta sebab engkau bukanlah $RAJA. Cepat bangun wahai apestor dari tidurmu dari pingsanmu, kita ini manusia biasa yg lg kasih makan ego kita, makan dari piring2 saham yg dibumbui rasa penasaran yg tinggi dan dimasaki oleh adrenalin "dukun-dukun oportunis". Ada yg cepat kenyang meski makan sesuap $NASI, tapi ada yg terus-menerus lapar meski sudah makan berpiring-piring banyaknya, sangkin rakusnya hingga muntah tak peduli, tak pernah kenyang. Siapa $CDIA? bandar!
Dan yg paling konyol adalah "si kaum peminta-minta", merengek dan mengemis ke bandar memohon agar harga saham dinaikin atau diturunin, sementara bandar sendiri hanya peduli perutnya sendiri, peduli piringnya sendiri, bagaimana cara itu piring penuh terisi, melahap setiap makanan yg ada, dan sudah pasti tak sudi berbagi.
Kalaulah memang ada bakatmu mengemis kawan, tinggalkan saja sekuritas ini dan pergilah ke lampu merah. Bawalah gelas plastik dan bernyanyilah sambil pasang muka sedih, muka paling melarat. Sebab, bandar bukan panti sosial atau yayasan tempat kau dapatkan welas asih. Jadi stop mengemis, mulailah menanam benih untuk kelak kau semai sendiri dan ketika itu berhasil tumbuh, kau nikmati sendiri.
DYOR!