


Volume
Avg volume
PT. Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) bergerak di industri perkebunan kelapa sawit dan karet. Produk utamanya adalah minyak sawit mentah dan karet serta sejumlah kecil kakao, teh dan biji-bijian. Perusahaan ini merupakan anak perusahaan dari PT Salim Ivomas Pratama Tbk (SIMP). Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1963.
$BTEK $COCO $LSIP bea keluar ekspor cacao di turunin sampe 50%, ini pupuk lagi murah, belum pemerintah lagi mengusahakan bea masuk cacao ke us 0% meledak kakak.
1/2


BREAKING NEWS
Pemerintah kembali merencakan kebijakan untuk mendorong hilirisasi kakao sebagai bagian dari strategi meningkatkan nilai tambah komoditas unggulan. Dengan alokasi dana hingga Rp9,9 triliun untuk peremajaan dan pengembangan perkebunan, program ini diharapkan bukan hanya memperkuat daya saing Indonesia di pasar global, tetapi juga menciptakan ekosistem industri kakao yang lebih berkelanjutan. Langkah ini turut diperkuat dengan dukungan internasional. Indonesia bersama Prancis meluncurkan proyek INDOCACAO, yang fokus pada penguatan petani kecil, perempuan, dan generasi muda agar bisa lebih berdaya dalam rantai pasok kakao. Sementara itu, rampungnya perjanjian dagang ICA-CEPA dengan Kanada memberi peluang baru bagi produk olahan kakao Indonesia untuk menembus pasar global dengan biaya lebih kompetitif. Bagi pasar modal, kombinasi kebijakan hilirisasi dan kerja sama internasional ini menjadi kabar positif, terutama bagi sejumlah emiten yang berkaitan langsung maupun tidak langsung dengan industri kakao. Tiga di antaranya adalah: PT Bumi Teknokultura Unggul Tbk (BTEK) BTEK telah memiliki pengalaman di rantai pasok kakao lewat akuisisi Golden Harvest Cocoa. Dengan hilirisasi, BTEK berpotensi meningkatkan margin usaha karena bisa lebih fokus pada produk olahan bernilai tambah, bukan sekadar menjual biji. Insentif pemerintah untuk industri pengolahan juga bisa memperkuat ekspansi bisnisnya. PT Wahana Interfood Nusantara Tbk (COCO) COCO dikenal sebagai produsen cokelat premium yang sudah menembus pasar ekspor. Hilirisasi akan memastikan pasokan bahan baku kakao lokal lebih terjamin, sekaligus membuka peluang memperluas pasar ke Eropa dan Amerika Utara lewat perjanjian perdagangan bebas. Dengan branding yang kuat, COCO berpeluang memperkokoh posisinya sebagai pemain cokelat Indonesia di kelas dunia. PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) Meski lebih dikenal dengan kelapa sawit, LSIP memiliki potensi diversifikasi ke kakao berkat basis lahan yang luas dan pengalaman mengelola perkebunan skala besar. Jika serius menggarap kakao dan masuk ke pengolahan hilir, LSIP bisa mendapatkan sumber pertumbuhan baru yang menjanjikan di tengah tren hilirisasi. Dengan arah kebijakan yang semakin jelas, dukungan internasional, serta terbukanya akses ekspor lewat CEPA, peluang bagi emiten seperti BTEK, COCO, dan LSIP terbuka lebar. Jika program hilirisasi benar-benar berjalan sesuai rencana, saham-saham ini bisa menjadi kandidat kuat multibagger di masa depan.
$BTEK $COCO $LSIP
Sumber: https://cutt.ly/dtrQFLFR

$INET: sinyal teknikal kuat bullish β cocok untuk entry rebound dari area support rendah dengan target menengah.
$TINS: lebih spekulatif; gunakan strategi buy on support dan siapkan target + stop loss dengan jelas.
$LSIP: cukup menarik untuk swing / scalping jangka pendek jika bisa rebound dari support.
setuju dengan perspektif ini. Argumen mengenai ketidakadilan struktural atau fenomena kicking away the ladder memang sangat terasa. negara eropa amerika yang besar karena energi fosil kini seolah menutup jalan yang sama bagi negara berkembang dengan dalih lingkungan, sementara mereka sendiri kerap inkonsisten.
Eropa memboikot sawit Indonesia dengan alasan deforestasi. Padahal, mereka membabat habis hutan asli Eropa ratusan tahun lalu untuk gandum dan bunga matahari yang yield-nya jauh lebih rendah dari sawit (sehingga butuh lahan lebih luas). Ini bukan soal lingkungan, ini soal proteksi dagang minyak nabati mereka (Rapeseed/Sunflower oil) yang kalah saing.
$AALI $LSIP $TAPG
mngkn cuma $LSIP ya perkebunan sawit yg DER ny di kosongin alias emg gk punya hutang jangka pendek dan panjang π€π
KABARBURSA.COM β Pergerakan saham PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) pada Kamis, 20 November 2025, memperlihatkan dinamika yang lebih tenang namun tetap berada dalam jalur pemulihan.
Meski kenaikannya hanya 0,36 persen dan menancapkan kaki di level 1.410, karakter pergerakan hari ini menunj...

www.kabarbursa.com

[ Harga $KOPI sekarang Rp 310 ]
Zona Area Beli Aman : Rp 290 β 300
β Area support pendek, entry di sini lebih aman untuk swing Boss
Zona Stoploss : < Rp 280
β Jika turun ke bawah level ini, struktur bullish pendek melemah dan rawan lanjut turun
Jika naik & breakout : > Rp 325 β ENTRY LANJUTAN (tambah posisi)
Target Profit:
β’ TP1 = Rp 340
β’ TP2 = Rp 355 β 370
Keterangan Tambahan:
- KOPI masih bergerak dalam pola konsolidasi setelah kenaikan cepat sebelumnya
- Breakout 325 bisa memicu momentum swing baru
- Hindari kejar harga terlalu dekat area 325 biar posisi Boss tetap aman
Analisa saya boleh bantu, tapi keputusan tetap milik Boss.
Ayo REQUEST SAHAM di kolom komentar seperti
$BKSL $LSIP
,Nanti Kami Buatkan Flowchart Keputusan biar analisa makin gampang!
Support like agar terus update!!!
Follow untuk ikuti flowchart keputusan saham trend
Kalau postingan ini bermanfaat, boleh banget kasih tip lewat tombol bergambar π² di bawah ya. Terima kasih banyak π
Pokoknya pas broad market lagi depresi, saatnya $CPO tampil glowing
Masih banyak yang deep value juga $LSIP $STAA
Menko Airlangga Hartanto mengatakan bahwa negosiasi tarif sawit bersama dengan pihak US sudah mendekati tahap final dan DIHARAPKAN tarifnya bisa dikurangi dari 19% ke 0% (https://cutt.ly/qte5v0Yj). Jika ini terjadi, apakah ini menguntungkan emiten $SMAR, $LSIP dan $AALI?
disc on
Tadi sore udah set order jual sedikit saja π€π½ porsi hedge saya di GDX (VanEck Gold Miners) + sedikit tax loss harvesting dari saham sektor per-crypto-an, buat nyiapin amunisi karena $IHSG sudah menandakan koreksi dan sektor gacoan saya CPO makin banyak wonderful business yang masuk ke level valuasi sangat menarik seperti mantan terindah saya $LSIP
Market global terpantau sedang dibanting lebih keras daripada IHSG, jadi bersyukurlah kita punya privilege berada di market yang masih resilient. Tapi habis saya jual, GDX naik >4%++. Kalau penguatan ini bertahan sampai penutupan, siap-siap besok ada inflow dari Maybank foreign (ZP) di saham-saham sektor $XAU yang jadi konstituen GDX
@rizkyais ga usah jauh2 60an, coba liat income statement-nya aja udah ketahuan kok kenapa sedikit yang lirik. ngambil contohnya nggak sepadan sama $LSIP. saham $CPO yang runway-nya masih panjang kok dibandingin sama asuransi yang revenue-nya anjlok
Consumer Non-Cyclicals (Syariah)
D1) Food & Staples Retailing
EPS > 20,05
BVPS > 179,80
PER < 8,29
PBV < 2,24
$EPMT
D2) Food & Beverage
EPS > 19,46
BVPS > 204,34
PER < 11,59
PBV < 1,77
AALI, CEKA, CSRA, GUNA,
$INDF, JPFA, $LSIP, MAIN,
SGRO, SIMP, SMAR
$LSIP
======================================================================
ANALISA FUNDAMENTAL SAHAM: LSIP.JK
======================================================================
Tanggal Analisa: 2025-11-18 09:46
Time Horizon: 5 bulan
Perusahaan: PT Perusahaan Perkebunan London Sumatra Indonesia Tbk
Sektor: Consumer Defensive
Industri: Farm Products
REKOMENDASI: π’ STRONG BUY
Confidence Score: 100/100
π ANALISA HARGA WAJAR (FAIR VALUE):
======================================================================
Harga Saat Ini: Rp 1,375
Fair Value (Nilai Wajar): Rp 2,838
Range Harga Wajar: Rp 2,270 - Rp 3,406
π Status Valuasi: UNDERVALUED π’
π‘ Rekomendasi: BUY - Harga di bawah nilai wajar
π― Confidence Level: VERY HIGH ββββ
π’ UNDERVALUED: Saham ini 106.4% lebih MURAH dari harga wajar
π° Potensi Upside: +106.4%
π― Target Price: Rp 2,838
β
Zona Beli: β€ Rp 2,270
π’ Analisa Sektor-Specific:
Sektor: Consumer Defensive
Metode Prioritas: PE, DIV
Benchmark PE: 15
Target Dividend Yield: 4.5%
π Metode Valuasi yang Digunakan (5):
1. PE Method (EPS: Rp 282 Γ Fair PE: 7.9)
β Valuasi: Rp 2,231
2. PBV Method (Book Value: Rp 1959 Γ Fair PBV: 2.50)
β Valuasi: Rp 4,898
3. PS Method (Revenue/Share: Rp 820 Γ Fair PS: 3.60)
β Valuasi: Rp 2,953
4. Dividend Yield Method (Annual Div: Rp 65 / Target Yield: 4.5%)
β Valuasi: Rp 1,444
5. Graham Number (β(22.5 Γ EPS Γ BV) = Rp 3526)
β Valuasi: Rp 3,526
π Statistik Konsistensi Valuasi:
β’ Mean (Rata-rata): Rp 3,011
β’ Median: Rp 2,953
β’ Std Deviation: Rp 1,174
β’ Coefficient of Variation: 39.0%
β’ Konsistensi: VARIED
β’ Range: Rp 1,444 - Rp 4,898
β οΈ Hasil valuasi bervariasi signifikan, perlu analisa lebih mendalam
π― STRATEGI TRADING:
======================================================================
Harga Sekarang: Rp 1,375
Aksi: BUY
π BELI di harga: Rp 1,354
π Stop Loss: Rp 1,305
π― Take Profit 1: Rp 1,380
π― Take Profit 2: Rp 1,396
π― Take Profit 3: Rp 1,918
π° Expected Return: 3.1%
π Risk/Reward Ratio: 0.86
β±οΈ Time Horizon: 5 bulan
π Level Teknikal:
Support: Rp 1,255 | Rp 1,300 | Rp 1,310
Resistance: Rp 1,380 | Rp 1,396 | Rp 1,430
Volatility: 2.23%
π Korelasi dengan Fair Value:
β
Fair Value (Rp 2,838) mendukung sinyal BUY
π‘ Target TP bisa disesuaikan dengan Fair Value sebagai reference
π VALUASI:
----------------------------------------------------------------------
Market Cap: Rp 9.38T
PE Ratio: 4.88
PB Ratio: 0.70
π° PROFITABILITAS:
----------------------------------------------------------------------
ROE: 15.21%
ROA: 9.85%
Profit Margin: 34.33%
π₯ KESEHATAN KEUANGAN:
----------------------------------------------------------------------
Debt/Equity: 0.01
Current Ratio: 9.68
π΅ DIVIDEN:
----------------------------------------------------------------------
Dividend Yield: 4.69%
β
Di atas target sektor (4.5%)
Annual Dividend: Rp 65
Payout Ratio: 23.05%
Dividen Terakhir: Rp 65.00 (2025-07-01)
π MANAJEMEN & KEPEMILIKAN:
----------------------------------------------------------------------
Direksi & Komisaris:
β’ Mr. Tan Agustinus Dermawan (61 tahun) - President Director
β’ Yenni Marlina - Head of Accounting and Taxation
β’ Fajar Triadi - Head of Investor Relations
Kepemilikan Institusional: 3.97%
Kepemilikan Insider: 59.62%
ANALISA DETAIL:
----------------------------------------------------------------------
β Market cap menengah (Rp 9.38T)
β PE sangat rendah (4.9) β sangat undervalued
β PBV sangat rendah (0.7) β harga di bawah book value
β ROE tinggi (15.2%) β manajemen efisien
β Profit margin tinggi (34.3%)
β Debt/Equity sangat rendah (0.01) β sangat sehat
β Current ratio baik (9.68) β likuiditas sehat
β Pertumbuhan revenue tinggi (45.6%)
β Dividend yield cukup (4.69%)
β Dividen konsisten (18x pembayaran dalam histori)
β Informasi manajemen tersedia (5 pejabat)
β Kepemilikan insider sangat tinggi (59.6%) β risiko konsentrasi
β Dividen konsisten (18x) - terakhir: Rp 65 (2025-07-01)
β Pertumbuhan pendapatan tinggi (45.6%)
β Laba tumbuh tinggi (159.9%)
======================================================================
β οΈ DISCLAIMER:
Analisa ini berdasarkan data fundamental, teknikal, dan valuasi multi-metode.
Fair value dihitung dengan weighted average dari 5 metode profesional:
PE Ratio, PBV, Price-to-Sales, Dividend Yield, dan Graham Number.
BUKAN rekomendasi investasi. Lakukan riset tambahan sendiri.
Investasi memiliki risiko. Kerugian menjadi tanggung jawab investor.
Semua valuasi dan target price adalah estimasi dan bisa berubah.