Volume
Avg volume
PT. Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) adalah produsen baja di Indonesia. Perusahaan telah menambah fasilitas produksinya seperti Pabrik Besi Spons, Pabrik Billet Baja, dan Pabrik Batang Kawat, serta fasilitas infrastruktur tenaga listrik dan Instalasi Pengolahan Air, Pelabuhan Khusus Cigading dan sistem telekomunikasi. Perusahaan dan fasilitas produksinya berlokasi di Cilegon, Banten. Perusahaan memulai operasi komersialnya pada tahun 1971. PT Krakatau Steel (Persero) Tbk didirikan pada tahun 1970 dengan nama PT Krakatau Steel sebagai kelanjutan dari Proyek Besi Baja Trikora yang diinisiasi oleh Presiden Soekarno. Pada tahun 1... Read More
Jakarta, CNBC Indonesia- Indusri baja nasional tengah menghadapi tekanan dari gempuran produk baja impor termasuk impor illegal dari China. Direktur Utama PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS), Akbar Djohan mengungkapkan sejumlah sebab banjir produk baja asal Tiongkok di Indonesia.
Djohan mengataka...
www.cnbcindonesia.com
Jakarta, CNBC Indonesia — PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) masih menanggung sisa utang sebesar US$ 1,7 miliar, atau setara sekitar Rp 28,37 triliun (dengan asumsi kurs Rp 16.690 per dolar AS). Utang tersebut merupakan bagian dari perjanjian restrukturisasi yang dilakukan sejak 2019.
Direktur Utama Kr...
www.cnbcindonesia.com
Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian RI menerbitkan aturan Permenperin Nomor 35 tahun 2025 tentang Ketentuan dan Tata Cara Sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP).
Aturan baru TKDN ini ditujukan untuk mendorong pelaku usaha...
www.cnbcindonesia.com
Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian RI menerbitkan aturan Permenperin Nomor 35 tahun 2025 tentang Ketentuan dan Tata Cara Sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP).
Aturan baru TKDN ini ditujukan untuk mendorong pelaku usaha...
www.cnbcindonesia.com
Jakarta, CNBC Indonesia- Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian RI menerbitkan aturan Permenperin Nomor 35 tahun 2025 tentang Ketentuan dan Tata Cara Sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) dan Bobot Manfaat Perusahaan (BMP).
Aturan baru TKDN ini ditujukan untuk mendorong pelaku usaha...
www.cnbcindonesia.com
Ada satu saham yg lagi di akum jutaan lot tapi tiap ada yg ikut narik di guyur sampai skrng ga di bolehin naik 🗿 kadang kalo di perhatiin saya jadi teringat $KRAS, mau cocokmology kalo beberapa hari ini naik berarti emang the next kras🤣🤣🤣
Random tag : $INET $MLPL
IDXChannel - PT Krakatau Steel (Persero) Tbk (KRAS) melalui anak usahanya, PT Krakatau Baja Industri (KBI) mengekspor 54.247 ton Cold Rolled Coil (CRC) ke Spanyol. Capaian ini menjadi ekspor CRC yang terbesar sejak sepanjang perseroan berdiri.
Ekspor tersebut memperkuat posisi Krakatau Steel Group (...
www.idxchannel.com
$KRAS
Ekspor Baja Krakatau Baja Industri ke Spanyol Perkuat Tren Positif Industri Logam Nasional
Industri logam dasar Indonesia kembali mencatatkan kinerja gemilang. Pada kuartal II/2025, sektor ini berkontribusi 6,7% terhadap PDB nasional dan tumbuh 14,7% secara tahunan (yoy). Pencapaian tersebut semakin diperkuat dengan pelepasan ekspor produk Cold Rolled Coil (CRC) PT Krakatau Baja Industri (KBI) ke Spanyol senilai Rp571 miliar, Kamis (25/9).
Direktur Jenderal ILMATE Kementerian Perindustrian, Setia Diarta, menyebut lonjakan kinerja industri baja nasional tidak lepas dari konsistensi program hilirisasi serta permintaan global, khususnya dari sektor besi dan baja. Indonesia bahkan kini menempati peringkat ke-14 produsen crude steel dunia dengan kapasitas 17 juta ton pada 2024, hampir dua kali lipat dari capaian 2019.
“Target kapasitas terpasang crude steel nasional naik menjadi 27 juta ton pada 2029, ini menunjukkan langkah ekspansif sekaligus optimisme daya saing global,” ujarnya.
Selama 2025, KBI telah mengekspor 62 ribu ton CRC ke Amerika Serikat, Polandia, dan Spanyol. Ekspor ke Eropa kali ini juga mencerminkan sinergi Krakatau Baja Industri dengan Krakatau Steel sebagai pemasok bahan baku dan Posco Internasional di sisi distribusi pasar internasional.
Direktur Utama KBI, Arief Purnomo, menambahkan bahwa ekspor akan menjadi motor pertumbuhan penjualan perseroan. “Kami berkomitmen menjaga kualitas produk dan terus memperluas pasar internasional,” katanya.
Bagi investor, momentum ini menegaskan posisi industri baja nasional sebagai salah satu pilar pertumbuhan ekonomi sekaligus peluang investasi menarik, seiring meningkatnya ekspor dan prospek permintaan global di sektor logam dasar.
$KRAS oii mana kemaren yg blg golden cross ??? Di telan bumi dia??? Ini break down ..
Death cross dong 🤪🤪🤪
IDXChannel – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini, Kamis (25/9/2025), berpotensi menguat. Setelah pada perdagangan kemarin ditutup naik 0,02 persen ke 8.126,56.
Pada perdagangan sebelumnya, net sell asing tercatat mencapai Rp715 miliar. Saham yang paling banyak dijual asing adalah BBCA, ANT...
www.idxchannel.com
Suka bingung sama BEI. Si $JARR udah lebih dari 300% itu naiknya ga suspend atau gimana ini?
Lah kemarin $KRAS naik 100% sebulan langsung di suspend sih 😅
$GIAA mau berbusa mulut, garuda gak akan bubar dan delisting.. icon negara, aset brow, main bubarin
Udah pesenan dari jaman eyang buyut tidak akan bubar dan empunya juga $KRAS
Jadi klean jangan takut sama berita beginian holder GIAA
$IHSG