Volume
Avg volume
PT Gajah Tunggal Tbk didirikan pada tahun 1951. Kegiatan usaha utama Perseroan, yaitu menjalankan usaha dalam bidang industri barang-barang karet dan mendirikan pabrik barang-barang karet untuk memproduksi, menjual, memperdagangkan dan mendistribusikan: Ban dalam dan ban luar untuk mobil, sepeda motor, dan kendaraan lainnya; Barang-barang lainnya dari karet; dan Barang-barang lainnya yang terkait dengan bahan baku ban. Produk-produk Perseroan antara lain: GT Radial untuk kategori ban Radial penumpang PCR, SUV, 4x4, dan Pick Up; Giti untuk kategori ban Radial Truck dan Bus (TBR), dan Ban Radial Truck dan Bus Ringan (LTR); Gajah T... Read More
beda ya klo org lawas yg udah pny long track di per-sahaman & jg confidence sm apa yg dia pilih... sekalinya 'nambah' porsi kluar 1/2 M π π $GJTL
diliat-liat nih $GJTL longsor nih, kemungkinan bakal nyentuh all time low juni 2024 (Rp.1000). pergerakan MACD cenderung turun baik di TF Weekly dan Monthly, dan udah termasuk oversold. menandakan kalau ada momentum besar bakal ada recovery.
kalau naik mungkin bakal ngerangkak dulu ke Rp. 1100 - Rp. 1270.
so, DYOR and serok if you want
$GJTL 17 Dec 24
Shareholder : Lo Kheng Hong
Type : Local
Bought : +550,000 (+0.02%)
Current : 182,091,400 (5.23%)
Previous : 181,541,400 (5.21%)
News Today
π Wall Street anjlok, Dow Jones catat pelemahan terpanjang sejak 1978.
π Harga minyak dunia lanjutkan penurunan.
π OJK cabut izin usaha PT Bank Perkreditan Rakyat Arfak Indonesia di Papua Barat.
π BEI mencermati pola transaksi saham $AKSI terkait dengan UMA.
π Incar dana sebesar Rp61,21M, Raja Roti Cemerlang BRRC siap gelar IPO di 2025.
π $ADRO akan membagikan deviden interim sebesar Rp3,2T.
π Lo Kheng Hong terpantau borong 354.800 lembar saham $GJTL pada 16 Desember 2024.
π CBRE meraih kontrak Time Charter dengan PT Sys Petrolindo Utama.
$GJTL 16 Dec 24
Shareholder : Lo Kheng Hong
Type : Local
Bought : +358,400 (+0.01%)
Current : 181,541,400 (5.21%)
Previous : 181,183,000 (5.2%)
$GJTL dengar kabar engkong tambah lagi beli saham GJTL, tambah diturunin bandar malah diserbu dama engkong. kacau nih...
Ada 4 poin analisis yang harus dikerjakan value investor secara berurutan sesuai prioritasnya.
1. analisis kinerja keuangan/fudamental perusahaan.
2. kinerja sektor/bidang usaha perusahaan.
3. kinerja makro-ekonomi Indonesia secara data statistik dan kondisi bisnis di lapangan.
4. perkembangan ekonomi gobal.
random tag $BSDE $GJTL $RALS
(teguh hidayat)
#self reminder
salam cuan, salam silent investor
sekrang lagi tren saham gorengan, saham fundamental boncos, apa itu PE , PBV, EPS, bodo amat $BBRI $GJTL $TLKM,
sy kira dulu jd investor mudah. karena tinggal cari emiten yg undervalue, lalu hold long term.
Tapi ternyat jadi value investor itu jg gak mudah, terutama
1. Saat floating loss lama, market sideways. gak sabar pgn cepet2 take profit. Tapi akhirnya saya menemukan jalan KESABARAN & beli trs di saat2 murah (Oversold).
2. Di saat para trader pamer cuan di saham gorengan yg ga jelas fundamental nya apa..... disitu sy jg kadang merasa FOMO. Tapi lalu sy ingat wejangan pak LKH & opa Warren Buffet utk ga membeli kucing dlm karung.
Atau cuma beli bisnis yg emang qta ketahui benar.
Disitu jg saya akan TIDUR lebih nyenyak tiap harinya.
Rasa tenang itu paling berharga (lbh baik drpd dikejar2 debt collector).
3. Semakin lama 'belajar' dari bursa, semakin sadar pentingnya pegang 'CASH' alias uang dingin.
Jadi lebih ngerti scr praktikal apa itu 'CASH is the king'
dan juga memanfaatkan momentum bull market utk jualan saham yg udah kemahalan & beli saham 'kemurahan' di bear market.
Pd akhirnya qta semua kan pengen CUAN ya... tapi yg 1 dgn cara yg grasa grusu & 1 lg lebih alon alon asal kelakon.
Random tags aj $ASII $BBRI $GJTL
Rilis data neraca perdagangan Indonesia Nov 2024
βοΈ Ekspor Nov 24 = USD 24,01 miliar.
Turun -1,70% mtm, namun naik signifikan +9,14% yoy.
Juga lebih baik dari ekspektasi 4,92% yoy, namun sedikit melemah dari Okt 24 +10,28% yoy.
βοΈ Ekspor Kumulatif Jan-Nov 24 = USD 241,25 miliar.
Naik +2,06% yoy.
β Impor Nov 24 = USD 19,59 miliar.
Turun signifikan -10,71% mtm, dan hanya naik tipis +0,01% yoy.
Nilai ini juga di bawah ekspektasi +6,15% yoy, dan jauh di bawah pertumbuhan Okt 24 +17,49% yoy.
β Impor Kumulatif Jan-Nov 24 = USD 212,39 miliar
Naik +4,74% yoy.
βοΈ Surplus neraca perdagangan Nov 2024 mencapai USD 4,42 miliar.
Naik dari Okt 2024 yang sebesar USD 2,48 miliar, dan lebih besar dari ekspektasi USD 2,21 miliar.
Angka ini juga naik USD +2,01 miliar dari Nov 2023.
Surplus ini juga sudah terjadi 55 bulan berturut-turut.
β Surplus neraca perdagangan kumulatif Jan-Nov 2024 mencapai USD 28,86 miliar.
Angka ini turun USD -4,74 miliar dibandingkan dibandingkan surplus Jan-Nov 2023 USD 33,60 miliar.
.................................
Nilai ekspor Indonesia terus bertahan cukup tinggi pada Nov 2024, mengindikasikan serapan produk Indonesia masih terus tinggi di pasar global.
Di sisi lain, nilai impor menurun drastis yang di satu sisi ini adalah hal baik karena membuat neraca dagang menjadi surplus lebar.
Namun di sisi lain bisa menjadi isyarat adanya pelemahan demand konsumsi dan aktivitas produksi domestik Indonesia.
Surplus 55 bulan berturut-turut yang terus bertahan menunjukkan keunggulan kompetitif Indonesia di dunia internasional.
Hal ini cukup baik di tengah kondisi geopolitik dan ekonomi global saat ini yang kurang baik.
https://cutt.ly/reBs4NC7
$BBRI $INKP $GJTL