Volume
Avg volume
PT Energi Mega Persada Tbk. adalah sebuah perusahaan hulu minyak dan gas bumi yang memiliki wilayah operasi di Indonesia dan Mozambik. Kegiatan usaha EMP meliputi eksplorasi, pengembangan dan produksi minyak mentah, gas bumi dan gas metana batubara.
Akhir akhir ini sering mati lampu...
Apakah ini momen yang tepat untuk ENERGI dan BATU BARA???
$INDY $ENRG $MEDC
Harga Minyak Turun, Pasar Tunggu Keputusan OPEC+ & Iran-AS
📉 Brent terkoreksi ke US$64,09, WTI ke US$60,89
🛢️ Negosiasi Iran-AS bisa tambah suplai 1 juta barel/hari
⚖️ OPEC+ akan rapat 28 & 31 Mei, tarik ulur kuota produksi
🔥 Kanada alami gangguan produksi karena kebakaran
📊 Volatilitas tinggi = peluang bagi trader aktif
Baca analisa lengkap di sini:
https://cutt.ly/Drv04dXc
$APEX $ENRG $ESSA
@wesk sudah bisa dipastikan LKnya jelek
itu utang $MTFN ke $ENRG klo pake kurs 16.500 sekitar 200M an
mau bayar pake apa ?? @Benk86
ketika pasokan impor tersendat maka outlook positif $MEDCO $ESSA $ENRG , transportasi logistik bakalan pergi pagi gak pulang2... 😃
$ENRG & $PNLF Tgl recording date buat ikut RUPS samaan 3Juni '25.
Ada yg mau ikut juga?
kl mau mesti Beli Max tgl recording date.
Bedanya 1 Bullish, yg 1 Bearish chart! 😅
📢 Pasar tidak pernah kehabisan peluang, tetapi kamu bisa kehabisan modal kalau tidak sabar
So,jadilah seorang investor saham yang sabar dan lebih suka menunggu harga bagus sebelum masuk.
Karena, pendekatan itu termasuk gaya value investing atau bisa juga bottom fishing dengan sentuhan teknikal lewat price action.
Menunggu “bandar baik hati” ngasih harga murah juga bisa diartikan sebagai membaca akumulasi-distribusi atau menunggu momen di mana big player mulai masuk diam-diam.
Dengan gaya anda yang,
Tidak FOMO
Tidak terlalu greedy
Mengandalkan price action
Sabar menunggu momen akumulasi
Itu cocok sekali untuk pasar saham yang cenderung bergerak lambat tapi memberi reward besar untuk yang sabar
$CUAN $GOTO $ENRG
$MTFN dan $ENRG ternyata ada apa dengan cinta.. jangan sampai terlepas,, landasan pacu siap digunakan untuk meluncurkan roket... manfaatkan kesempatan mumpung masih harga bawah,,.. 🥰🥰🤑🤑
1/2
$MTFN dan $ENRG kira- kira main mata apa tidak ya...??? .... waspadalah,,, siapkan sabuk pengaman dan jangan kaget jika tiba2 MTFN tersengat tegangan tinggi dan melesat terbang.. RENUNGKANLAH,, JANGAN SAMPAI MENYESAL.. 🤑🤑🤑🥰🥰🥰
Hype Emiten. Sabtu, 24 Mei 2025
Kata kunci: ENRG, akuisisi, blok Kangean, migas, Bakrie
ENRG Kuasai Blok Kangean, Masuk Era Baru Kendali Penuh
Ringkasan:
PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), emiten migas Grup Bakrie, resmi menjadi pengendali tunggal Blok Kangean setelah mengakuisisi tambahan 25% partisipasi interes dari JAPEX. Langkah ini dinilai strategis dalam memperkuat cadangan energi nasional dan kinerja jangka panjang perseroan.
Highlight Data:
Akuisisi: Tambahan 25% partisipasi interes Blok Kangean dari JAPEX
Kepemilikan pasca-akuisisi: 100% (pengendali tunggal)
Divestasi: 50% aset KKS Gebang dilepas ke JAPEX
Fokus strategi: Tambah produksi & cadangan migas harian
Target jangka panjang: Tingkatkan rasio pergantian cadangan (reserve replacement ratio)
Blok strategis lainnya: Siak, Kampar, Sengkang
Komentar Manajemen:
“Dengan memiliki kendali penuh atas KKS Blok Kangean, EMP telah memasuki era baru akuisisi strategis. Fokus kami tetap pada peningkatan cadangan dan produksi migas secara organik,” – Syailendra S. Bakrie, CEO ENRG
“Strategi akuisisi mempercepat sinergi portofolio dan memperkuat ketahanan energi nasional,” – Edoardus Ardianto, CFO ENRG
Analisis Singkat:
Langkah ENRG ini menegaskan agresivitas Grup Bakrie dalam membangun portofolio energi nasional. Meski sektor migas penuh tantangan, kendali penuh atas blok produktif seperti Kangean bisa memberi leverage operasional dan finansial. Namun, investor tetap perlu mencermati dampak ke struktur modal serta realisasi output pasca-akuisisi.
Menurut kamu, apakah aksi ini bisa bikin ENRG jadi rising star baru di sektor migas?
Gas atau rem? Komentar kamu ditunggu ya! ⛽🔥
$ENRG $AKRA $MEDC
Hype Emiten. Jumat, 23 Mei 2025
Kata kunci: MEDC, energi terbarukan, obligasi global, solar, geothermal
---
MEDC Tancap Gas ke Energi Terbarukan di 2025! Siap-Siap PLTS & Geothermal Baru Muncul!
Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) makin serius mendiversifikasi bisnis ke energi bersih. Tahun 2025 jadi tonggak penting, terutama untuk proyek solar dan geothermal yang digadang-gadang bakal mendongkrak kapasitas listrik ramah lingkungan Indonesia! 🌱⚡
---
Proyek Kunci MEDC 2025:
PLTS Pulau Bulan – Proyek ekspor listrik tenaga surya terbesar se-Asia Tenggara, kapasitas 600 MW ke Singapura
Geothermal Ijen Fase 1 – Kapasitas 34–35 MW, dengan Fase 2 ditargetkan mencapai 100–105 MW
PLTS Bali Timur – 25 MWp, siap beroperasi Q2 2025
Pembangkit Batam – IPP berbasis gas, selesai Q3 2025
---
Mengapa ini penting?
→ MEDC konsisten mendukung transisi energi Indonesia ke arah net zero emission lewat bauran energi bersih.
→ Eksplorasi geothermal juga diperluas ke Samosir, Sumatra Utara!
---
Obligasi Jumbo Rp6,56 Triliun untuk Refinance Utang!
Lewat anak usahanya di Singapura (Medco Cypress Tree Pte. Ltd.), MEDC resmi menerbitkan obligasi global senilai Rp6,56 triliun dengan bunga 8,625%, jatuh tempo tahun 2030. 💵
---
Tujuan Penerbitan:
Refinancing utang lama, termasuk senior bond 2026 & 2027
Menambah fleksibilitas keuangan untuk ekspansi dan stabilitas bisnis
Apa dampaknya?
→ Memang menambah liabilitas, tapi tidak berdampak negatif ke kelangsungan operasional maupun posisi hukum MEDC.
→ Sinyal kuat bahwa MEDC menjaga momentum pertumbuhan sambil tetap disiplin finansial. 📈
---
MEDC makin hijau dan makin strategis. Apakah ini jadi sinyal bagi investor untuk ikut transisi energi?
$MEDC $ENRG $AKRA
Saham migas lagi disorot karena ada wacana revisi kontrak gross split. Apakah ini bisa menguntungkan $MEDC $RATU $ENRG ?
Jawabannya belum tentu, karena kontrak migas ini agak rumit dibandingkan dengan batu bara. Jadi dulu, ada kontrak yang digunakan namanya cost recovery. Jadi, di sini biaya operasional eksplorasi dan eksploitasi bisa di-reimburse ke negara, tapi sebagai gantinya bagi hasil 85% untuk negara. Tapi, kontraktor terima bersih 15%.
Akhirnya, 2017 dibuat kontrak baru namanya gross split. Jadi, semua biaya operasional ditanggung oleh kontraktor (perusahaan migas). Tapi bagi hasil grossnya gede jadi bisa 50:50 *misalnya. Namun, ternyata hasil bersih yang didapatkan gak lebih besar juga dari skema cost recovery.
Namun, jenis kontrak baru itu tidak mampu mendorong investasi migas lebih agresif. Lalu, dilakukan beberapa revisi agar pihak kontraktor bisa mendapatkan keuntungan yang lebih baik, terakhir revisi pada Oktober 2024 kemarin.
Lalu, jika ada revisi kontrak pun, tidak langsung berdampak ke yang existing. Apalagi, yang pakai kontrak cost recovery.
Di luar cerita revisi gross split ini, ada beberapa momentum menarik saham migas yang bisa dilirik jika ada konsolidasi nantinya. Cek selengkapnya di sini: https://cutt.ly/yrcCk2BI
💭Pemerintah Tengah Revisi Perpajakan Kontrak Migas Gross Split
Kepala SKK Migas, Djoko Siswanto, mengatakan bahwa pihaknya dan Kementerian ESDM tengah merevisi aturan perpajakan untuk sistem kontrak bagi hasil (gross split), yang diharapkan dapat terbit dalam waktu dekat. Langkah ini ditujukan agar jenis kontrak tersebut terlihat lebih atraktif dan dapat meningkatkan gairah investasi di sektor hulu minyak dan gas (migas).
Djoko mengatakan bahwa beberapa hal yang akan direvisi dari aturan tersebut antara lain indirect tax dan DMO fuel price.
Sebelumnya, pemerintah pada Agustus 2024 telah merevisi skema kontrak gross split untuk industri hulu migas.
[Sumber: Kompas]
✍️Stockbit Commentary
Meski masih belum diketahui terkait rincian revisi yang akan dilakukan, kami menilai revisi yang membuat kontrak gross split menjadi lebih atraktif berpotensi memberikan sentimen positif bagi produsen migas yang bekerja dengan kontrak tersebut seperti $MEDC dan $ENRG. Selain itu, emiten jasa penunjang migas seperti $ELSA, WINS, dan LEAD juga berpotensi mendapat sentimen positif dari potensi meningkatnya pekerjaan di hulu migas.
________
Hendriko Gani (@hendrikogani)
Investment Analyst Stockbit
OPEC+ Pertimbangkan Kenaikan Output pada Juli 2025
Bloomberg melaporkan bahwa anggota OPEC+ tengah mendiskusikan peningkatan produksi minyak pada Juli 2025. Para delegasi menyatakan bahwa hal ini akan diputuskan dalam pertemuan OPEC+ pada 1 Juni 2025.
Delegasi OPEC+ menyatakan bahwa pihaknya mempertimbangkan opsi peningkatan produksi sebesar 411.000 barrel per hari pada Juli 2025, yang mana 3x lipat dari jumlah yang direncanakan semula. Namun, belum ada kesepakatan akhir yang dicapai terkait jumlah peningkatan produksi.
OPEC+ mengatakan peningkatan pasokan ditujukan untuk memenuhi permintaan. Di sisi lain, Bloomberg melaporkan bahwa para pejabat OPEC+ secara pribadi menyebut berbagai motif terkait rencana peningkatan produksi ini, mulai dari untuk menghukum anggota yang memproduksi berlebihan, mendapatkan kembali pangsa pasar, dan menenangkan Presiden AS Donald Trump.
OPEC+ sebelumnya telah mengumumkan rencana untuk mulai memulihkan output per April 2025, setelah memangkas secara sukarela produksi minyak sebanyak 2,2 juta barrel per hari sejak 2023. Reuters melaporkan bahwa sejak April 2025 hingga Juni 2025, OPEC+ telah berencana untuk meningkatkan produksi sebanyak total 960.000 barrel per hari, setara 44% dari pemangkasan produksi sebesar 2,2 juta barrel per hari.
[Sumber: Bloomberg]
$MEDC $ENRG $RATU
Selamat Pagi Juragan.
Saya buka lapak ya.. Analisis Arus Dana by Request.
Rejeki yang bangun pagi, silakan merapat.
Satu komentar 1 emiten. Biar gampang jawabnya. Saya jawab sebelum market open ya.
Random $PGAS $BBNI $ENRG
🤝ENRG Umumkan Kemitraan dengan Japex di Blok Gebang; ISSP Diborong Pengendali
▪️$ENRG: Energi Mega Persada menandatangani perjanjian pembelian 25% hak partisipasi di Blok Kangean dari Japan Petroleum Exploration Co. Ltd. (Japex) dengan nilai transaksi yang tidak disebutkan. Setelah transaksi ini rampung, ENRG akan menjadi pengendali tunggal di Blok Kangean melalui anak–anak usahanya. Dalam transaksi terpisah, ENRG menandatangani perjanjian penjualan 50% hak partisipasi di Blok Gebang kepada Japex dengan nilai transaksi yang juga tidak disebutkan. Setelah transaksi ini rampung, kepemilikan hak partisipasi ENRG di Blok Gebang akan turun menjadi 50%. ENRG menjelaskan bahwa kemitraan dengan Japex di blok tersebut akan mempercepat pengembangan lapangan gas melalui akses pendanaan yang lebih baik, pemodelan bawah permukaan yang canggih, dan eksekusi proyek yang lebih efisien.
▪️$ISSP: Pengendali Steel Pipe Industry of Indonesia, PT Cakra Bhakti Para Putra, membeli ~11,1 juta saham ISSP dengan harga 295 rupiah per lembar pada 21 Mei 2025. Total transaksi mencapai ~3,3 miliar rupiah. Setelah transaksi ini, kepemilikan PT Cakra Bhakti Para Putra di ISSP naik dari 56,12% menjadi 56,28%.
▪️Kejaksaan Agung pada Rabu (21/5) menetapkan 3 orang sebagai tersangka dalam dugaan korupsi terkait pinjaman bank kepada Sri Rejeki Isman ($SRIL), yang terdiri dari mantan direktur utama SRIL Iwan Setiawan Lukminto, mantan direktur utama Bank DKI Zainuddin Mappa, dan mantan pejabat Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten (BJBR) Dicky Syahbandinata. Penyelidikan korupsi tersebut terkait dengan pinjaman tanpa agunan kepada SRIL dengan total nilai sekitar 693 miliar rupiah. Direktur di Kejaksaan Agung, Abdul Qohar, mengatakan bahwa para pejabat bank tersebut tidak melakukan analisis yang memadai dan mematuhi prosedur persyaratan dalam pemberian pinjaman tersebut.