Volume
Avg volume
PT. Elnusa Tbk (ELSA) bergerak dalam bidang jasa hulu migas dan melakukan investasi saham pada anak perusahaan dan perusahaan joint venture yang bergerak di beberapa industri, seperti layanan dukungan dan perdagangan upstream migas, layanan dan perdagangan downstream migas bumi dan jasa pengelolaan dan penyimpanan data perdagangan migas dan pengelolaan aset lapangan migas bumi. Perusahaan juga menyediakan barang dan jasa termasuk penyediaan dan pengelolaan ruang kantor untuk anak perusahaannya, pihak terkait dan pihak ketiga.
Bagaimana hasil valuasi saham $MEDC $ENRG $ELSA yg dianalisis menggunakan Magic Formula Greenblatt, bagaimana historis kinerja keuangan perusahaan, bagaimana keputusan investasi atas harga saham saat ini apakah layak untuk diinvestasikan untuk stabilitas dan keamanan aset,
Studi Joel Greenblatt (2005) dalam bukunya "The Little Book That Beats the Market", dalam konteks pasar modal Indonesia, strategi ini dapat diterapkan pada saham-saham di Bursa Efek Indonesia yang memenuhi kriteria rasio tersebut. Metodologi penyusunan portofolio Magic Formula ini melibatkan pemeringkatan (ranking) saham berdasarkan Return on Capital Employed dan Earning Yield, dan kemudian menjumlahkan peringkat tersebut untuk menemukan saham dengan nilai terbaik.
Mari kita pelajari bersama pada video berikut.. https://cutt.ly/HtiY51TC
Disclaimer: video yang membahas strategi ini bukanlah ajakan atau rekomendasi untuk membeli atau menjual saham, melainkan semata-mata bertujuan untuk literasi dan menambah literatur dalam bidang keuangan dan investasi.
Bagaimana hasil valuasi saham $ELSA $RUIS $MDKI yg dianalisis menggunakan Magic Formula Greenblatt, bagaimana historis kinerja keuangan perusahaan, bagaimana keputusan investasi atas harga saham saat ini apakah layak untuk diinvestasikan untuk stabilitas dan keamanan aset,
Studi Joel Greenblatt (2005) dalam bukunya "The Little Book That Beats the Market", dalam konteks pasar modal Indonesia, strategi ini dapat diterapkan pada saham-saham di Bursa Efek Indonesia yang memenuhi kriteria rasio tersebut. Metodologi penyusunan portofolio Magic Formula ini melibatkan pemeringkatan (ranking) saham berdasarkan rasio ROC dan EY, dan kemudian menjumlahkan peringkat tersebut untuk menemukan saham dengan nilai terbaik.
Mari kita pelajari bersama pada video berikut.. https://cutt.ly/2tiY3Y4i
Disclaimer: video yang membahas strategi ini bukanlah ajakan atau rekomendasi untuk membeli atau menjual saham, melainkan semata-mata bertujuan untuk literasi dan menambah literatur dalam bidang keuangan dan investasi.
Bagaimana hasil valuasi saham $ELSA $RUIS $MDKI yg dianalisis menggunakan Magic Formula Greenblatt, bagaimana historis kinerja keuangan perusahaan, bagaimana keputusan investasi atas harga saham saat ini apakah layak untuk diinvestasikan untuk stabilitas dan keamanan aset,
Studi Joel Greenblatt (2005) dalam bukunya "The Little Book That Beats the Market", dalam konteks pasar modal Indonesia, strategi ini dapat diterapkan pada saham-saham di Bursa Efek Indonesia yang memenuhi kriteria rasio tersebut. Metodologi penyusunan portofolio Magic Formula ini melibatkan pemeringkatan (ranking) saham berdasarkan rasio ROC dan EY, dan kemudian menjumlahkan peringkat tersebut untuk menemukan saham dengan nilai terbaik.
Mari kita pelajari bersama pada video berikut.. https://cutt.ly/ltiY9brs
Disclaimer: video yang membahas strategi ini bukanlah ajakan atau rekomendasi untuk membeli atau menjual saham, melainkan semata-mata bertujuan untuk literasi dan menambah literatur dalam bidang keuangan dan investasi.
@DachliaID
saya jelaskan pelan2 ya. jika tidak percaya saya silakan tanya google atau chat GPT. atau bisa tanya holder FPNI dsini.
"Migas emang menjanjikan tapi akan habis suatu saat"
itu adalah statment blunder dari seorang holder $FPNI
1. FPNI ini bergerak di industri hilir petrokimia. Bahan dasar utamanya adalah turunan dari minyak & gas.
2. Jika Migas habis, jangankan FPNI. Lotte Group korea pun akan tutup pabriknya, Nestle akan ubah plastik jdi karton 🤣
3. Tidak ada Migas = tidak ada olahan plastik. Karena plastik bahan dasar utamanya adalah turunan dari migas. Contohnya produk FPNI adalah Polyethylene, itu berasal dari bahan dasar MIGAS.
FPNI identik dengan perusahaan Petrokimia. Anak SD juga tahu klo kata "PETRO" merujuk pada kata Minyak Bumi. kok bisa2nya bikin statment migas habis tapi percaya investasi FPNI. Hukum alamnya adalah : gak ada minyak = gk ada plastik.
Lotte Chemical Korea aja beli bahan baku dari perusahaan migas ARAMCO.
US, Russia dll aja berani perang buat rebutan Migas.
bagaimana bisa seseorang ritel buy & hold FPNI tapi tidak percaya perusahaan Migas. Kerangka berpikirnya dimana ? 😭😢
@muhrizky1117
@Ashid16
@Taufik230295
tolong dikasih pencerahan tentang produk dan bahan dasar FPNI ke rekannya.
jangan sampai dibaca holder $MEDC atau $ELSA
Bagger di saham❌️
Bagger di portofolio✅️
Humi : hidden gems valuation
Saya memilih saham bukan hanya trend, teknikal analisis maupun narasi. Tapi bagaimana perusahaan itu mengcreate revenue di masa mendatang. Saya membeli saham ini pada saat rencana arab saudi akan menambah produksi minyak mereka dan menyebabkan harga minyak turun waktu itu. Dan emiten2 Oli & Gas kompak turun. Tapi saya berfikir lain. Karena indonesia ini negara nett importir minyak. Jadi saat itu berdasarkam analisis singkat saya. "Pertamina mungkin akan mengimport lebih banyak minyak mumpung harga minyak murah, pasti pertamina butuh support industri Midstream yaitu crude oil tangker dan LNG carrier fleet." Ada beberapa emiten juga di industri ini seperti $SMDR dan $ELSA tapi saya memilih $HUMI kepana? Karena humi sudah mempunyai kontrak jangka panjang dengan pertamina hingga 2030 dan secara valuasi P/E & PBV sangat murah dibanding 2 emiten diatas. Hal ini menjadi conviction saya setelah mempelajari mulai dari lapkeu, profile company dan rencana kerja perusahaan kedepan. Dan meyakinkan saya untuk menaruh hampir 35% dari seluruh total equity di porto saya. Saya beli ini mulai harga Rp59 sampai harga Rp50 dan saya tidak ragu walaupun di awal floating loss. Setiap bulan dari active income saya saya sediakan untuk beli saham ini. Ketika harga 63 saya sudah berhenti beli. tanggal 4 kemarin saya sudah partial cash out di harga Rp 226 karena ini udah menembus target price saya di harga Rp 200. Kenapa 200 karena exercise warratnya di harga 200 jadi yg harga segitu udah cukup fair.
So fundamental tidak akan pernah bohong biarkan waktu dan kesabaran yg akan menjawabnya.
1/4




Hal Apa Yang Bisa Buat $MEDC Lebih Buruk?
Berawal dari rasa penasaran sy terhadap sektor minyak membawa sy ke emiten yang satu ini.
Di awal cerita terlihat bahwa tahun 2025 ini bukanlah tahun yang cukup ramah untuk angka di laporan keuangan MEDC. Per kuartal tiga 2025, laba bersih turun -65.7% YoY.
Apa penyebabnya?
Cukup sederhana — bagi perusahaan upstream, fundamental bergerak dari dua variabel inti yakni antara production dan price.
Di 9M25, keduanya menekan kinerja.
Gambar 1 menunjukkan produksi lebih rendah dibanding tahun lalu, begitu pula dengan lifting, sementara rata-rata harga jual ikut mengikuti penurunan harga minyak global.
Dan jika digali lebih dalam, penurunan laba bukan hanya dari operasi inti — kontribusi entitas asosiasi juga ikut menambah beban.
Bisa dilihat di Gambar 2, AMMN tercatat rugi $179 juta di 9M25 yang menyumbang beban di akun entitas asosiasi MEDC sekitar $37 juta USD atas kepemilikannya di AMMN sebesar 20.92%
Ibarat sudah jatuh tertimpa tangga.
Kini pertanyaannya — Apa yang bisa membuat kinerja MEDC memburuk lagi?
Secara garis besar, kita tinggal kembali ke tiga pemicu di atas:
(1) Harga minyak turun lebih rendah
Soal ini sy tidak mau do some complex forecasting, namun sy coba baca cerita dari data yang ada. Terlihat pada Gambar 3, saat ini harga minyak berada di area demand yang terbentuk dalam 1 dekade. Apakah jika tidak bisa turun lagi meski demikian? Tentu saja bisa, namun mari bedah sedikit secara historis. Dalam 10 tahun terakhir, untuk minyak turun dari area ini, perlu extraordinary event, yang mana kalau itu terjadi, sudah pasti bukan hanya MEDC atau oil sector yang terdampak.
(2) Produksi kembali menurun
Guidance manajemen pada Gambar 4 memberikan sinyal sebaliknya, dimana akuisisi aset terakhir justru membuka potensi kenaikan produksi.
(3) Kinerja AMMN tak kunjung membaik
Kalau soal ini bisa satu artikel lebih lagi untuk dituliskan, cuman singkatnya, sesuai berita di Gambar 5 ada relaksasi yang didapat AMMN untuk izin ekspor konsentrat sampai April 2026, dari sini bisa coba dirangkai lagi ceritanya. Ini juga belum bicara ramp up smelternya.
All in all — setidaknya itu 3 aspek yang cukup jelas, selebihnya masih ada perintilan lain yang bisa diexplore seperti efisiensi cost production, beban bunga, dsb. Dan itu semua juga baru sebagian dari sisi fundamental, pembahasan bisa dikembangkan untuk perspektif teknikal dan flow.
Disclaimer : Tulisan bukan rekomendasi. Hanya buah pikir penulis. Be wise.
$APEX $ELSA
1/5





$ELSA ternyata asing jualan, pantesan turun terus, mau serok .. rdn tidak memungkinkan jadi sabar aja.
$ELSA saham ini jadi bintangnya di wilayah sumatera kedatangan suplai BBM nya dinantikan masyarakat. Siap2 ARA... hehehe
🔍 Pemindaian Cepat Seluruh BEI: Mencari Jarum Emas di Tumpukan Jerami
Pasar saham Indonesia (BEI) adalah tumpukan jerami yang sangat besar. Peluang akumulasi oleh Smart Money adalah jarum emas yang tersembunyi. Secara manual, mencari jarum ini adalah tugas yang mustahil. Anda membutuhkan alat pemindaian yang sangat cepat dan akurat, yang mampu memproses semua transaksi secara simultan untuk menemukan titik akumulasi.
Trigger Smart Money adalah sistem pemindaian cerdas yang didedikasikan untuk mencari "jarum emas" akumulasi Smart Money di BEI. Alat ini menggunakan algoritma canggih untuk memproses data transaksi secara real-time, membuang noise dan menyoroti peluang.
Proses pemindaian kami fokus pada Identifikasi Volume Anomali yang Mencolok. Kami mencari lonjakan volume yang sangat tiba-tiba, yang melampaui norma volume intraday historis hingga 4 hingga 7 kali lipat. Lonjakan mencolok ini adalah penanda jarum emas tersebut. Setelah jarum ditemukan, kami segera memverifikasinya dengan Analisis Arus Dana Netto. Kami memastikan bahwa volume yang mencolok tersebut didorong oleh tekanan beli yang dominan (net buying). Hanya setelah pemindaian cepat menemukan anomali volume dan konfirmasi money flow yang kuat, barulah Trigger Smart Money mengeluarkan alert. Dengan alat pemindaian ini, Anda tidak perlu lagi mencari secara manual; sistem akan menyajikan peluang akumulasi terbaik langsung di depan mata Anda.
$ELSA $ALII $MEDS
1/2

