4,250

-10

(-0.23%)

Today

15,400

Volume

122,912

Avg volume

Company Background

Didirikan pada tahun 1994, Indonet merupakan pelopor penyedia layanan infrastruktur digital yang menawarkan berbagai solusi serta layanan yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan bisnis modern yang semakin berkembang. Indonet telah memperluas ruang lingkup bisnis dengan menyediakan data center yang terintegrasi maupun penyedia cloud. Indonet berkomitmen untuk mengembangkan layanan teknologi informasi dan komunikasi yang lengkap dan efisien untuk menjembatani perusahaan mencapai transformasi digital. Dalam mendukung berbagai industri di Indonesia, Indonet akan terus mewujudkan visinya menjadi ‘business enabler’ dengan menyediakan ... Read More

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$EDGE naik skg,nanti juga turun lagi

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

IDXChannel—Siapa pemilik saham EDGE? PT Indointernet Tbk (EDGE) adalah perusahaan yang bergerak di sektor teknologi dengan bisnis utama di bidang penyedia layanan internet, data center, manajemen jaringan, komputasi awan, dan sebagainya.
Emiten yang memiliki lini bisnis di infrastruktur digital in...

www.idxchannel.com

www.idxchannel.com

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$EDGE saham paling ga jelas

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$EDGE mati surii 🤣

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$EDGE saham taik la

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$DCII pindah ke $EDGE

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$EDGE Selasa pakai sabuk pengaman kita meroket 🚀

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$EDGE
akankah selimut tetangga ✈️ efek $DCII

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$EDGE jangan ke gocek ini saham ytta

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$EDGE
H-1 akum berakhir
✈️ menuju tujuan

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ELIT lo mo turun gue serok, lo mo naik gue tambah karena IN ELIT WE TRUST :)) random tag $CDIA $EDGE

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$EDGE

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$EDGE dikasih murah yang paham aja.
:'D

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

sangat apik om keren, but menurutmu $EDGE VS $DSSA , gimana ?

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

📊 Analisis Saham $EDGE

---

✅️ Hal-Hal Positif

1. Laba Mulai Kelihatan Lagi ✅️📈
➤ Q1: Rp18 Miliar | Q2: Rp28 Miliar
🔍 Ibaratnya, setelah sekian lama usaha ini tekor, sekarang mulai balik modal dan malah untung! Kayak warung yang sepi bertahun-tahun, tiba-tiba ramai pembeli.


2. Q4 2024 Jadi Titik Balik ✅️
➤ Dari rugi di Q3, langsung lompat untung Rp31 Miliar di Q4.
🔍 Ibarat orang sakit lama, akhirnya sehat dan bisa lari kencang lagi!


3. Proyeksi 2025 Bisa Sampai Rp92 Miliar ✅️📈
🔍 Kalau tren Q1 dan Q2 lanjut terus, tahun ini EDGE bisa panen laba besar. Kayak kamu dagang dan awal tahun udah rame, tinggal lanjut terus sampai akhir tahun.


4. Harga Masih Oke Dilihat dari Penjualan ✅️
➤ Price to Sales (P/S) 7,63
🔍 Ini bukan harga murah sih, tapi buat ukuran perusahaan teknologi, masih lumayan masuk akal. Ibarat beli kos-kosan, emang agak mahal tapi lokasinya strategis dan selalu penuh.




---

❌️ Hal-Hal Negatif

1. Pernah Rugi Dua Tahun Terakhir ❌️📉
➤ 2023 rugi Rp56 M | 2024 (TTM) rugi Rp48 M
🔍 Ibarat usaha kamu dulu banyak utang dan sepi pelanggan, sekarang baru bangkit. Tapi masih harus hati-hati.


2. Valuasi Mahal Banget ❌️
➤ PE Ratio TTM = 71,45 | PBV = 3,15
🔍 Ini ibarat kamu beli bisnis yang lagi bagus, tapi harus bayar harga selangit. Kalau gak hati-hati, balik modalnya bisa lama.


3. Belum Bagi-Bagi Cuan (Dividen) ❌️
➤ Dividend Yield: 0%
🔍 Kalau kamu suka dapat “uang jajan” dari saham, EDGE belum bisa kasih itu. Semua laba kemungkinan masih dipakai buat ekspansi.




---

📌 Catatan Tambahan

Semua data masih sampai Q2 2025, karena sekarang baru bulan Juli.

Performa Q3 dan Q4 nanti bakal sangat menentukan arah EDGE ke depan.

Buat investor yang sabar, EDGE mulai kasih sinyal positif. Tapi yang cari cuan cepat, masih agak spekulatif.



---

💬 Kesimpulan Sederhana

Saham EDGE ini ibaratnya kayak usaha teknologi yang dulu sempat berdarah-darah, tapi sekarang udah mulai berdiri tegak dan cuan. 🚀

✅ Cocok buat kamu yang percaya bisnis data center bakal makin dibutuhin, dan siap nunggu hasil dalam jangka menengah-panjang.

❌ Tapi kalau kamu gak sabaran, pengen dividen, dan ogah beli saham yang mahal, EDGE belum tentu cocok.


---

$DCII $MTEL

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$CDIA sisa pemain inti yg kuat bertahan smpai di titik skrng, next mingdep kejar lgi gass HAKA, ke UTARA

$BWPT $EDGE

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$EDGE harusnya segini dapat

$EDGE Saham yang pernah dikendalikan oleh Raja Data Center Indonesia Bpk. Otto Toto Sugiri

Mari kita ulas bagaimana kondisinya saat ini, apakah ada potensi untuk berkolaborasi ataupun menjalin cinta dengan $DCII ?

1. Kinerja Keuangan Terkini
Berdasarkan laporan keuangan Semester I 2025 (per akhir Juni 2025):
• Laba Bersih: EDGE membukukan laba bersih sebesar Rp 54,4 miliar di Semester I 2025. Angka ini turun signifikan sekitar 60,18% dibandingkan periode yang sama tahun lalu (Semester I 2024 yang mencapai Rp 136,8 miliar).
• Pendapatan: Pendapatan bersih juga mengalami penurunan sebesar 26,5% menjadi Rp 375,06 miliar.
• Kontribusi terbesar masih dari pusat data (data center) sebesar Rp 226,6 miliar, yang naik 15,3% year-on-year. Ini menunjukkan segmen inti data center mereka masih tumbuh positif.
• Bisnis konektivitas juga melesat 17,65% ke Rp 130,15 miliar.
• Namun, layanan cloud anjlok 30,92% year-on-year menjadi Rp 132,83 miliar. Penurunan ini bisa menjadi faktor utama yang menekan pendapatan secara keseluruhan.
• Aset dan Liabilitas:
* Jumlah aset EDGE meningkat menjadi Rp 3,89 triliun (dari Rp 3,51 triliun di akhir 2024).
* Jumlah liabilitas juga naik menjadi Rp 2,13 triliun (dari Rp 1,8 triliun di akhir 2024). Peningkatan liabilitas ini kemungkinan terkait dengan investasi dan ekspansi.
Kesimpulan Kinerja: Meskipun segmen data center dan konektivitas inti mereka menunjukkan pertumbuhan, penurunan pendapatan dan laba bersih secara keseluruhan di Semester I 2025 menjadi perhatian. Penurunan ini terutama disebabkan oleh anjloknya layanan cloud dan adanya peningkatan beban bunga pinjaman.

2. Apakah Harga Sahamnya Sudah Overvalued?
Menilai apakah harga saham sudah overvalued kita coba cek indikator valuasi berikut:
• Rasio P/E (Price-to-Earnings Ratio): Per Juni 2025, rasio P/E disebut berada di kisaran 47,0x. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan rata-rata perusahaan sejenis (8,9x) dan sektor teknologi secara umum (11,8x) berdasarkan data dari https://cutt.ly/krSfZzQy .
• Price/Book Value (PBV): Rasio PBV juga berada di sekitar 5,4x, yang juga lebih tinggi dari rata-rata perusahaan sejenis (1,8x) dan sektor (2,4x).

Dengan P/E dan PBV yang jauh di atas rata-rata industri dan peers, ini mengindikasikan bahwa harga saham EDGE saat ini sudah overvalued jika dilihat dari kinerja profitabilitas historis dan saat ini. Pasar mungkin telah mengantisipasi (atau pricing in) pertumbuhan di masa depan yang sangat agresif.
Namun, valuasi saham data center seringkali tinggi karena prospek pertumbuhan sektor ini yang sangat menjanjikan dan investasi modal yang besar yang dibutuhkan. Investor seringkali menilai perusahaan-perusahaan ini berdasarkan potensi pertumbuhan kapasitas dan pendapatan di masa depan, bukan hanya laba saat ini.

3. Potensi Peningkatan Kinerja, Terutama dalam Pengembangan Sektor Data Center
• Ekspansi Data Center
EDGE telah meresmikan fasilitas data center keduanya, EDGE2 di Jakarta, dengan kapasitas 23 MW dan 3.400 rak. Ini merupakan investasi besar (diperkirakan sekitar US$207-230 juta) dan ditargetkan menjadi data center terbesar di pusat kota Jakarta. Dengan EDGE2 yang mulai beroperasi, ini seharusnya mendorong peningkatan pendapatan dari segmen data center.
• Fokus Hyperscale dan AI
EDGE DC berfokus pada kebutuhan hyperscale dan mendukung kecerdasan buatan (AI) yang meningkat. Ini adalah segmen pasar dengan pertumbuhan tertinggi dan permintaan yang masif.
• Ekosistem yang Kuat
EDGE DC memiliki ekosistem yang kuat dengan latensi rendah, lebih dari 60 penyedia jaringan lokal dan internasional, serta akses ke cloud on-ramps. Ini menarik bagi pelanggan enterprise dan cloud provider.
• Dukungan Digital Edge Ltd
EDGE dikendalikan oleh Digital Edge Ltd, perusahaan asal Hong Kong yang agresif berinvestasi di data center Asia. Digital Edge Ltd sendiri baru-baru ini berhasil menggalang pendanaan US$1,6 miliar (sekitar Rp 25,9 triliun) untuk ekspansi data center, yang dapat memberikan dukungan finansial kuat bagi EDGE di Indonesia.
• Investasi Fiber Optik
EDGE juga menanam investasi Rp 497 miliar untuk ekspansi fiber optik, yang akan mendukung konektivitas data center mereka.
Tantangan dan Risiko:
• Persaingan Ketat
Pasar data center di Indonesia sangat kompetitif, dengan pemain besar seperti DCII, Telkomsigma (neuCentrIX), dan pemain global lainnya yang juga berekspansi agresif.
• Penurunan Laba dan Pendapatan Terkini Penurunan di Semester I 2025 ini perlu dicermati lebih lanjut. Apakah ini hanya dampak sementara dari investasi besar atau ada masalah lain? Penurunan pada lini bisnis cloud bisa menjadi sinyal penting.
• Beban Keuangan
Peningkatan liabilitas dan beban bunga pinjaman perlu dikelola dengan hati-hati agar tidak menekan profitabilitas di masa depan.
• Kapitalisasi Investasi
Proyek data center membutuhkan modal besar dan waktu lama untuk ramp-up hingga kapasitas penuh dan menghasilkan pendapatan optimal.

4. Siapa dibalik PT Indointernet Tbk (EDGE) ?
EDGE memiliki hubungan, baik langsung maupun tidak langsung, dengan beberapa tokoh berpengaruh di Indonesia.
Berikut rinciannya:
• Pemegang saham mayoritas PT Indointernet Tbk (EDGE) adalah Digital Edge Ltd, sebuah perusahaan yang berbasis di Hong Kong. Digital Edge ini sendiri adalah pemain regional yang agresif berinvestasi di data center di seluruh Asia.
• Keterkaitan dengan Otto Toto Sugiri dan Marina Budiman
- Sebelum Digital Edge Ltd menjadi pemegang saham mayoritas pada tahun 2021, PT Indointernet Tbk (Indonet) didirikan dan sebagian besar sahamnya dimiliki oleh Otto Toto Sugiri dan Marina Budiman.
- Otto Toto Sugiri adalah salah satu "raja data center" di Indonesia dan juga merupakan pendiri serta tokoh utama di balik PT DCI Indonesia Tbk (DCII). Beliau dikenal sebagai veteran di dunia teknologi dan IT Indonesia.
- Marina Budiman juga merupakan salah satu pendiri Indonet dan juga tokoh penting di DCII.
- Meskipun Toto Sugiri dan Marina Budiman telah melepaskan kepemilikan mayoritas mereka di EDGE kepada Digital Edge Ltd, mereka masih memiliki kepemilikan minoritas di EDGE dan tentunya memiliki hubungan historis serta jaringan yang kuat di industri teknologi dan bisnis Indonesia.

Implikasi dari Hubungan Ini:
• Akses ke Modal dan Teknologi: Melalui Digital Edge Ltd, EDGE memiliki akses ke sumber daya finansial yang besar untuk ekspansi data center dan juga teknologi global terkini.
• Jaringan dan Kredibilitas: Keterkaitan dengan tokoh-tokoh seperti Toto Sugiri dan Marina Budiman, meskipun tidak lagi menjadi pengendali, tetap memberikan kredibilitas dan akses ke jaringan bisnis yang luas di Indonesia. Ini penting dalam menarik pelanggan enterprise dan hyperscaler.
• Pengalaman Industri: Kehadiran tokoh-tokoh berpengalaman di jajaran komisaris atau sebagai penasihat, meskipun tidak lagi di posisi eksekutif utama, dapat memberikan panduan strategis yang berharga.

Bagaimana menurut teman-teman? Bisakah EDGE seperti DCII ?

Tulisan ini hanya bersifat informasi, bukan rekomendasi jual atau beli. Harap teman-teman tetap mengedepankan analisa secara pribadi

Terimakasih sudah bersedia membaca
Semoga bermanfaat 😊.



N/B
Kami tidak buka kelas dan tidak terima titip dana apapun. Terimakasih


#belajarnulis
#isiwaktukosong
Sebagian besar reverensi diambil dari data google dan analisa AI

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$EDGE dari semua saham teknologi kayanya ini yang paling males wkwk

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

EmitenNews.com - Indointernet (EDGE) paruh pertama 2025 mengemas laba bersih Rp54,47 miliar. Melorot 60,18 persen dari episode sama tahun lalu sebesar Rp136,8 miliar. Dengan hasil itu, laba per saham dasar ikut melorot menjadi Rp27 dari sebelumnya Rp68.
Pendapatan bersih Rp375,06 miliar, anjlok 26,...

www.emitennews.com

www.emitennews.com

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Indointernet Tbk (EDGE) mencatat laba periode berjalan hingga semester I tahun 2025 sebesar Rp 54,3 miliar. Laba tersebut anjlok 60,3% dari periode yang sama tahun 2024 yang sebesar Rp 136,9 miliar.
Mengutip laporan keuangan yang disampaikan melalui keterbukaan informa...

www.cnbcindonesia.com

www.cnbcindonesia.com

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

EmitenNews.com - Indointernet (EDGE) paruh pertama 2025 mengemas laba bersih Rp54,47 miliar. Melorot 60,18 persen dari episode sama tahun lalu sebesar Rp136,8 miliar. Dengan hasil itu, laba per saham dasar emiten milik Toto Sugiri tersebut ikut melorot menjadi Rp27 dari sebelumnya Rp68.
Pendapatan ...

www.emitennews.com

www.emitennews.com

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

IDXChannel - PT Indointernet Tbk (EDGE) mencatatkan penurunan tajam laba bersih sebesar 60,2 persen secara year-on-year (yoy) pada semester I-2025.
Emiten penyedia layanan infrastruktur digital ini membukukan laba periode berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp54,48...

www.idxchannel.com

www.idxchannel.com

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$EDGE goreng

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$EDGE

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

adeknya $DCII nih $EDGE

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ELIT dari data keuangan yang belum di audit: Kinerja ELIT di semester I 2025 menunjukkan tren yang positif. Pendapatan naik jadi Rp 249,2 miliar, dan laba bersih ikut naik ke Rp 17,66 miliar. EPS juga ikut naik jadi Rp 17,5-an. Singkatnya, perusahaan masih bertumbuh sehat, sesuai tren sektor teknologi dan data center yang memang dibutuhkan industru. Dari sisi neraca, total aset stabil di Rp 192 miliar. Tapi utangnya naik tajam, terutama utang jangka pendek ke bank yang sekarang jadi Rp 48 miliar. Ekuitas masih dominan di Rp 141 miliar, jadi struktur keuangan masih oke, cuma lagi agresif ekspansi pakai utang.

Kas operasional Rp 38,8 miliar. Ini banyak disebabkan piutang usaha dan pembayaran beban. Tapi ditutup sama kas dari pendanaan sebesar Rp 40 miliar.Artinya, perusahaan mengandalkan pinjaman (utang) untuk menutup defisit dari arus kas operasional yang negatif. Ini umum terjadi pada perusahaan yang lagi/ Ekspansi cepat (misalnya bangun infrastruktur IT/data center), atau belum sepenuhnya dapat hasil dari tagihan (piutang masih tinggi), dan juga karena memang punya prospek bisnis bagus, tapi butuh modal kerja tambahan jangka pendek.
Soal profitabilitas, margin bersih ada di kisaran 7% — sangat wajar buat perusahaan IT managed services. Beban operasional juga masih terkontrol. Ini nunjukin kalau manajemen masih efisien, walau beban bunga bisa naik ke depannya.

Secara keseluruhan, ELIT punya fundamental yang oke! pendapatan naik, EPS tumbuh, dividen dibagi, dan sektor tetap prospektif. meski ada catatan soal utang dan arus kas yang mesti diawasi dan Kalau ekspansinya berhasil, ini bisa jadi katalis positif dan berpotensi MULTIBAGGER> Skenario Harga Wajar by PER
Konservatif 15x Rp 525 ( ini sudah paling standar)
Moderat 17x Rp 595 ( ini jika pertumbuhan masih sama kek sekrang)
Optimis 20x Rp 700 (ini jika ekspansinya sukses) kalo diatas 700, artinya ada suntikan model atau mungkin ada entimen akuisisi - merger strategis dll) menarik melihat emiten ini kedepannya berada di tataran $MTDL, $EDGE //sisanya SILAHKAN tambahkan sendiri :)

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy