Volume
Avg volume
Didirikan pada tahun 1994, Indonet merupakan pelopor penyedia layanan infrastruktur digital yang menawarkan berbagai solusi serta layanan yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan bisnis modern yang semakin berkembang. Indonet telah memperluas ruang lingkup bisnis dengan menyediakan data center yang terintegrasi maupun penyedia cloud. Indonet berkomitmen untuk mengembangkan layanan teknologi informasi dan komunikasi yang lengkap dan efisien untuk menjembatani perusahaan mencapai transformasi digital. Dalam mendukung berbagai industri di Indonesia, Indonet akan terus mewujudkan visinya menjadi ‘business enabler’ dengan menyediakan ... Read More
# 💡 Sudah CutLoss belum gaes?
Evaluasi data perdagangan tanggal 15 Nov 2024.
Kondisi transaksi 5 saham ini sempat mengalami peningkatan signifikan memancing likuiditas, namun dibawa longsor lebih dalam dari -10% dalam satu hari perdagangan.
$POLU
📉 Pada hari terakhir perdagangan, saham POLU longsor -17,83% dari harga tertinggi 1.290 pada satu hari perdagangan mencapai harga terendah 1.060. Meskipun demikian, harga saham POLU sempat meningkat 2,38% dari penutupan hari sebelumnya.
📈 Pada saat penutupan, saham POLU mengalami pelemahan 🔽, dari 1.260 menjadi 1.060 atau turun 🔽 sebesar -15,87%.
🛒 Asing menjual POLU dengan volume sebesar 26.400 atau 5,46%, yang berpotensi ikut melongsorkan harga. Meski demikian, asing masih mencatatkan pembelian sebesar 25.100 atau 5,19% , atau membeli tipis-tipis saja ⛔️ yang berpotensi untuk membantu memainkan harga. Jadi yang jualan banyak siapa ya gaes?
$EDGE
📉 Pada hari terakhir perdagangan, saham EDGE longsor -18,63% dari harga tertinggi 4.670 pada satu hari perdagangan mencapai harga terendah 3.800. Meskipun demikian, harga saham EDGE sempat meningkat 16,75% dari penutupan hari sebelumnya.
📈 Pada saat penutupan, saham EDGE mengalami pelemahan 🔽, dari 4.000 menjadi 3.990 atau turun 🔽 sebesar -0,25%.
🛒 Asing menjual EDGE dengan volume sebesar 1.700 atau 3,55%, yang berpotensi ikut melongsorkan harga. Meski demikian, asing masih mencatatkan pembelian sebesar 4.400 atau 9,19% , atau membeli tipis-tipis saja ⛔️ yang berpotensi untuk membantu memainkan harga. Jadi yang jualan banyak siapa ya gaes?
$FORU
📉 Pada hari terakhir perdagangan, saham FORU longsor -21,09% dari harga tertinggi 5.500 pada satu hari perdagangan mencapai harga terendah 4.340. Meskipun demikian, harga saham FORU sempat meningkat 1,38% dari penutupan hari sebelumnya.
📈 Pada saat penutupan, saham FORU mengalami pelemahan 🔽, dari 5.425 menjadi 4.700 atau turun 🔽 sebesar -13,36%.
🛒 Asing menjual FORU dengan volume sebesar 27.400 atau 3,60%, yang berpotensi ikut melongsorkan harga. Meski demikian, asing masih mencatatkan pembelian sebesar 35.200 atau 4,62% , atau membeli tipis-tipis saja ⛔️ yang berpotensi untuk membantu memainkan harga. Jadi yang jualan banyak siapa ya gaes?
$MLPT
📉 Pada hari terakhir perdagangan, saham MLPT longsor -30,00% dari harga tertinggi 37.000 pada satu hari perdagangan mencapai harga terendah 25.900. Meskipun demikian, harga saham MLPT sempat meningkat 19,16% dari penutupan hari sebelumnya.
📈 Pada saat penutupan, saham MLPT mengalami penguatan 🔼, dari 31.050 menjadi 32.025 atau naik 🔼 sebesar 3,14%.
🛒 Asing menjual MLPT dengan volume sebesar 110.600 atau 16,18%, yang berpotensi ikut melongsorkan harga. Meski demikian, asing masih mencatatkan pembelian sebesar 66.200 atau 9,69% , atau membeli tipis-tipis saja ⛔️ yang berpotensi untuk membantu memainkan harga. Jadi yang jualan banyak siapa ya gaes?
$RSGK
📉 Pada hari terakhir perdagangan, saham RSGK longsor -15,95% dari harga tertinggi 1.285 pada satu hari perdagangan mencapai harga terendah 1.080. Meskipun demikian, harga saham RSGK sempat meningkat 3,63% dari penutupan hari sebelumnya.
📈 Pada saat penutupan, saham RSGK mengalami pelemahan 🔽, dari 1.240 menjadi 1.115 atau turun 🔽 sebesar -10,08%.
Ingat!!
1. Catatan ini tidak ada maksud ngeledek, cuma ngingetin diri sendiri. Bahwa fomo itu nyata dan jangan sampai punya pikiran pendek.
2. Tradinglah dengan terukur supaya dapat cuan teratur, tidak grusa-grusu supaya cutloss bukan menjadi penentu.
3. Catatan ini hanya info singkat dan bukan untuk bikin kesel apa lagi ngumpat.
© 2024, made with ☕️ for better data mining.
Pergerakan harga saham: https://stockbit.com/post/15454107
Cara beli harga murah: https://stockbit.com/post/15639981
Indikator penghasil cuan: https://stockbit.com/post/15562346
Satu indikator dapat harga murah dengan resiko rendah: https://stockbit.com/post/15530229
Mau ngeselin atau ada yang menggelitik dari catatan ini, tetap beri saya semangat dengan "LIKE" dan "FOLLOW"
Jika di US sudah ramai tentang AI, di Indonesia nggak ada pilihan saham AI kecuali konsultan tekno yang memanfaatkan AI. Apalagi di sini juga tidak ada industri semi konduktor. Tapi, ada satu yang berhubungan dengan AI, yakni data center.
Apalagi, penetrasi data center di Indonesia juga masih rendah, kata manajemen DCII total kapasitas data center di Indo cuma 200 MW dari perkiraan kebutuhan 2000 MW.
Tapi jika bicara saham data center, pasti kita cuma ngeh di $DCII dan $EDGE .
Padahal, ada nih sekitar 8 (tapi yg kami nilai bakal berdampak signifikan ada 6) saham terkait data center, salah satunya memang sektor pendukung di penyedia listrik.
Kira-kira, siapa aja mereka dan gimana prospeknya? simak di sini: https://cutt.ly/geJrW0sp
$ASII $TLKM $SRTG
@Toktoktokyes sudah di 4.020 , selama di bawah 4500, saya akumulasi tiap hari
Update $EDGE Tanggal 08 Nov 2024
Data Feed Tidak Lagi Real Time?
Hari ini ada user Stockbit yang mengeluh tentang aplikasi RTI yang tidak lagi punya data feed real time. Solusi untuk atasi itu adalah pakai Stockbit yang sekarang datanya real time.
Jadi BEI itu selain punya bisnis IPO, mereka juga sekarang punya bisnis data feed. Itulah mengapa di tagihan bulanan Stockbit biasanya ada biaya data feed untuk transaksi bulanan yang nilainya antara 20 juta - 100 juta rupiah. Biaya data feed itu digunakan untuk bayar BEI biar bisa dapat real time. Upgrade skill juga BEI biar makin cuan https://bit.ly/3YGX6Dc
BEI kan bayar sewa server ke $ELIT atau $EDGE atau $TLKM atau $DCII. Nah gimana BEI mau bayar sewa server itu? Yang bayar ya sekuritas dan semua aplikasi yang menggunakan data feed. Ada sekuritas yang tanggung semua biaya data feed sendiri. Dan ada sekuritas yang passed on Biaya data feed ke nasabah. Untuk Stockbit, biaya data feed itu sebagian di subsidi dan sebagian di passed on ke Nasabah. Yang di passed on ke nasabah adalah transaksi bulanan antara 20 - 100 juta per bulan. Sedangkan yang disubsidi Stockbit adalah transaksi nasabah yang >100 juta per bulan.
Jadi, kalau tidak mau dapat biaya data feed di Stockbit maka ada 2 cara yang bisa dilakukan, yakni transaksi bulanan <20 juta rupiah atau transaksi >100 juta rupiah per bulan.
Jadi kalau RTI sudah tidak real-time datanya, solusinya simple aja. Tinggal switch aja ke Stockbit yang data feed nya real time. Toh data di Stockbit mirip dengan RTI. Jadi, don't rich human difficult. Don't rich people difficult. Don't wealth people difficult. Solusinya ada.
Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
(caranya cek gambar terakhir)
Link Panduan
https://stockbit.com/post/13223345
Dan jangan lupa kunjungi Pintarsaham di sini
https://bit.ly/3QtahWa
Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://bit.ly/3YGX6Dc
Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
https://bit.ly/44osZSV
https://bit.ly/47hnUgG
https://bit.ly/47eBu4b
https://bit.ly/3LsxlQJ
$ADRO
1/2
$EDGE $DCII
Kinerja Q3 2024 ANJLOK !!!
Hasil yang kurang memuaskan untuk bottom-line EDGE di Q3 2024, meskipun terjadi peningkatan pada revenue. Namun peningkatan cost menekan bottom line.
Mari kita breakdown.
1. Overall pertumbuhan dan juga GPM tiap segment masih stabil. Hanya saja pendapatan dari Data Center melambat di Q3 2024. FYI most of segment EDGE sifatnya recurring.
2. GPM secara keseluruhan mengalami penurunan dari yang biasanya sekiar 45% turun menjadi 40-41%.
Penyebabnya adalah: Melambatnya pertumbuhan data center serta kenaikan cukup pesat dari beban penyusutan pada COGS.
Di gambar 3 adalah jawabannya !
Kenaikan beban penyusutan ini karena Aset Dalam Penyelesaian sepertinya mulai beroperasi (asetnya direklasifikasi). Aset ini dugaan saya adalah EDGE 2 yang memiliki kapasitas 3-4x dari EDGE 1 saat ini.
Beroperasinya EDGE 2 ini molor dari sebelumnya di rencanakan di Mei 2024, sepertinya baru terealisasi di Q3 2024 ini. Jadi dengan mulai beroperasinya aset ini, maka penyusutan pun di mulai.
Asumsi saya ada 2.
1. Aset ini belum bisa fully operated, sehingga utilisasinya akan lambat, mungkin akan kontirbusi di pertengahan tahun 2025.
2. Aset ini sudah fully operated, dan utilisasi akan meningkat secara bertahap. FYI Utilisasi EDGE 1 sudah mencapai 89%. Mungkin saja kontribusi revenue dari EDGE akan perlahan terlihat di 2025, tergantung pada kelihaian manajemen untuk menarik customer.
Saat ini memang revenue EDGE terlihat biasa saja dengan growth 8%, yang menarik dari sisi bottom line yang bisa double digit. Saya optimis jika EDGE 2 mulai contribute, revenue pun akan meningkat begitu pula dengan bottom line.
So, dengan valuasi saat ini, normal saja bagi saya meminta diskon lebih untuk memperbesar MOS. Terlebih EDGE masih puasa dividen.
Any input ???
Feel free to share. Cheers.
1/3
Persiapan $EDGE to the moon,ingat setiap bulan November pasti ARA, silahkan yang mau antri dari sekarang sebelum terlambat.
Tag Random $WIFI $CUAN $PTRO