108,000

+2,400

(2.27%)

Today

791,500

Volume

2.21 M

Avg volume

Company Background

PT Dian Swastatika Sentosa Tbk menjalankan kegiatan usaha utama di bidang penyediaan tenaga listrik dan uap, pertambangan dan perdagangan batubara, perdagangan besar bahan-bahan kimia, serta infrastruktur dan multimedia di Indonesia. Perseroan beroperasi secara komersial sejak tanggal 1 Januari 1998 dengan mengoperasikan empat kompleks pembangkit listrik dan uap yang berlokasi di Tangerang, Serang dan Karawang. Perseroan tergabung dalam kelompok usaha Sinarmas.

IHSG is about breaking down rising wedge pattern? 🥶


Big caps tidak terlihat terlalu memiliki pergerakan extreme, tapi banyak sekali mid cap kompak turun menarik IHSG ke bawah. Looks bad.

$BREN $BBCA $DSSA

Up vs Down 194:470

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$DSSA cuan mana sama deviden $ADRO

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$DSSA masih minus nih om ndar, wkwkwk mending gw liburan dulu ahhh dari pada cutloss

Hijaunya $DSSA belum bisa bantu $IHSG untuk naik🥶 karena geng konglo dengan market cap gede masih belum mau GORENG saham2nya🤣$CDIA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Harga saham PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) atau Moratelindo melesat lebih dari 2.423% dalam tiga bulan terakhir. Aksi korporasi apa yang menjadi pemicu lonjakan pada harga saham emiten telekomunikasi ini?
Berdasarkan data Stockbit, harga saham MORA turun 1,38% ke level Rp 10.750 pada pagi ...

katadata.co.id

katadata.co.id

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BREN $IHSG $DSSA
8500 IHSG

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$IHSG
turunkan $DSSA naikan saham lain jangan Dssa hijau IHSG merah giliran DSSA merah IHSG juga ikutan merah apaan tuh wkekwk

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@GladiaJon ya kali ngikut bapanya $DSSA bang 😍

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

bukannya $MORA yg diakuisisi sama sinar mas, lebih tepatnya oleh $DSSA

$MORA akan sama dengan $DSSA untuk kedepannya..

soalnya barangnya mereka semua yg pegang

bisnis ekosistem nya sudah terbentuk, madalnya kuat, pemilik nya okeee

cuma harga minta turun bisa gak.. mau beli banyak

atau DCA perbulan juga oke.. mantap

di regional 2 dan 3 ada sekitar 25 juta rumah

$WIFI

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

sama sama menggarap internet rakyat
$WIFI $INET $ pada ( regional 1 jawa, maluku, papua) VS $DSSA $ mora ( regional 2 & 3, sumatra, kalimantan, sulawesi, balinusra)

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Bisnis teknologi termasuk DATA CENTER itu memang menarik 😘🥰🥰

$MORA X $DSSA

random tag : $TRIN

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Byeeee.... Moratel ternyata kamu sudah memberi tanda-tanda pantesan naik terus, terimakasih sudah memberikan kehijauannya 🥳🎉🎊👏

Oxygen dan MyRepublik 🥳🎉🎊

$MORA $DSSA 🥳🎉🎊👏

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Ya pantes naik terus, jauh-jauh hari udah ada tanda-tanda si Moratel ternyata Sinarmas waduh gimana tuh nasib Oxygen jadi jual 2 produk ISP kah Oxygen dan MyRepublik🤣😂...

Byee... Moratel 🥳😘🥰



$MORA $DSSA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$MORA

🚀 MORA Berencana Merger dengan MyRepublic
/December 18, 2025 by Stockbit Snips

Mora Telematika Indonesia ($MORA) mengumumkan rencana merger dengan anak usaha Dian Swastatika Sentosa ($DSSA), PT Eka Mas Republik, di mana nantinya MORA akan menjadi surviving entity dan akan mengubah namanya menjadi Ekamas Mora Republik.

Berdasarkan laporan penilaian independen pada 15 Desember 2025, nilai pasar saham MORA adalah Rp10,2 T dan nilai pasar saham PT Eka Mas Republik adalah Rp10,4 T. Setelah dibagi dengan jumlah saham beredar masing–masing perusahaan, 1 saham PT Eka Mas Republik setara dengan ~7.704 saham MORA, yang dijadikan acuan rasio konversi merger. Menggunakan rasio konversi tersebut, pemegang saham MORA akan mengalami dilusi sebesar 50,5% pasca–merger.

Pasca–transaksi ini, PT Innovate Mas Utama — yang dimiliki oleh DSSA dan anak usahanya, PT DSST Mas Gemilang — akan menjadi pengendali baru MORA dengan porsi kepemilikan 48,4%. Sementara itu, porsi kepemilikan pengendali MORA sebelum merger, yakni PT Candrakarya Multikreasi, akan turun dari 35,99% menjadi 17,8% pasca–merger. Adapun porsi kepemilikan masyarakat di MORA akan turun dari 33,83% saat pra–merger menjadi 16,7% pasca–merger.

MORA akan membahas rencana merger ini dalam RUPSLB pada 25 Maret 2025, dengan perkiraan tanggal efektif penggabungan pada 22 April 2026. Pemegang saham minoritas MORA yang tidak setuju dengan merger ini memiliki hak untuk meminta MORA membeli saham mereka (buyback), dengan nominal saham yang di–buyback tidak melebihi 10% saham perusahaan sebelum merger. MORA mengumumkan bahwa harga buyback bagi pemegang saham minoritas yang tidak setuju adalah Rp432/saham, dengan total alokasi dana sebesar ~Rp1 T.

MORA sendiri merupakan perusahaan penyedia akses jaringan, layanan internet (internet service provider), dan jaringan fiber optic backbone yang terbesar di Indonesia. Per September 2025, MORA memiliki kabel fiber optic sepanjang 57.779 km dan 6 data center dengan kapasitas 3,3 MW. MORA memiliki 9 backbone domestik dan didukung infrastruktur fiber optic backbone yang menghubungkan Batam–Singapura–Jakarta. Sementara itu, PT Eka Mas Republik merupakan internet service provider berbasis fiber optic dengan merek MyRepublic. Per September 2025, PT Eka Mas Republik memiliki kabel fiber optic sepanjang 58.455 km dengan total hompass sebanyak ~8,8 juta dan jumlah pelanggan ritel sebanyak ~1,5 juta.

Ringkasan finansial perusahaan hasil penggabungan secara proforma per September 2025 dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Key Takeaway
Menurut kedua perusahaan, merger ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat layanan internet melalui jaringan yang saling melengkapi, di mana MORA memiliki jaringan backbone telekomunikasi yang luas dan PT Eka Mas Republik memiliki jaringan fiber–to–the–home dengan jumlah homepass yang besar. Dengan begitu, penggabungan diharapkan dapat menghadirkan layanan yang lebih stabil, cepat dan luas di samping menghasilkan sinergi finansial melalui optimalisasi opex serta mengurangi duplikasi capex. Pasca–merger, perseroan menargetkan untuk menjadi internet service provider dengan cakupan homepass dan customer base terbesar kedua.

Ke depannya, faktor utama yang perlu diperhatikan oleh investor adalah progres eksekusi untuk mencapai target sinergi yang diharapkan, baik dari timeline integrasi maupun biaya integrasi pasca–merger akibat penyesuaian aset dan operasional kedua perusahaan. Secara umum, kami juga melihat rencana merger ini sejalan dengan tren konsolidasi di industri telekomunikasi, khususnya dalam melakukan value unlocking atas aset jaringan terkait fiber optic.

https://snips.stockbit.com/snips-terbaru/-mora-berencana-merger-dengan-myrepublic?source=research

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$DSSA kuat gak ya ke sini, titip 5lot doang😭🚀

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

🚀 MORA Berencana Merger dengan MyRepublic

Mora Telematika Indonesia ($MORA) mengumumkan rencana merger dengan anak usaha Dian Swastatika Sentosa ($DSSA), PT Eka Mas Republik, di mana nantinya MORA akan menjadi surviving entity dan akan mengubah namanya menjadi Ekamas Mora Republik.

Berdasarkan laporan penilaian independen pada 15 Desember 2025, nilai pasar saham MORA adalah Rp10,2 T dan nilai pasar saham PT Eka Mas Republik adalah Rp10,4 T. Setelah dibagi dengan jumlah saham beredar masing–masing perusahaan, 1 saham PT Eka Mas Republik setara dengan ~7.704 saham MORA, yang dijadikan acuan rasio konversi merger. Menggunakan rasio konversi tersebut, pemegang saham MORA akan mengalami dilusi sebesar 50,5% pasca–merger.

Pasca–transaksi ini, PT Innovate Mas Utama — yang dimiliki oleh DSSA dan anak usahanya, PT DSST Mas Gemilang — akan menjadi pengendali baru MORA dengan porsi kepemilikan 48,4%. Sementara itu, porsi kepemilikan pengendali MORA sebelum merger, yakni PT Candrakarya Multikreasi, akan turun dari 35,99% menjadi 17,8% pasca–merger. Adapun porsi kepemilikan masyarakat di MORA akan turun dari 33,83% saat pra–merger menjadi 16,7% pasca–merger.

MORA akan membahas rencana merger ini dalam RUPSLB pada 25 Maret 2025, dengan perkiraan tanggal efektif penggabungan pada 22 April 2026. Pemegang saham minoritas MORA yang tidak setuju dengan merger ini memiliki hak untuk meminta MORA membeli saham mereka (buyback), dengan nominal saham yang di–buyback tidak melebihi 10% saham perusahaan sebelum merger. MORA mengumumkan bahwa harga buyback bagi pemegang saham minoritas yang tidak setuju adalah Rp432/saham, dengan total alokasi dana sebesar ~Rp1 T.

MORA sendiri merupakan perusahaan penyedia akses jaringan, layanan internet (internet service provider), dan jaringan fiber optic backbone yang terbesar di Indonesia. Per September 2025, MORA memiliki kabel fiber optic sepanjang 57.779 km dan 6 data center dengan kapasitas 3,3 MW. MORA memiliki 9 backbone domestik dan didukung infrastruktur fiber optic backbone yang menghubungkan Batam–Singapura–Jakarta. Sementara itu, PT Eka Mas Republik merupakan internet service provider berbasis fiber optic dengan merek MyRepublic. Per September 2025, PT Eka Mas Republik memiliki kabel fiber optic sepanjang 58.455 km dengan total hompass sebanyak ~8,8 juta dan jumlah pelanggan ritel sebanyak ~1,5 juta.

Ringkasan finansial perusahaan hasil penggabungan secara proforma per September 2025 dapat dilihat pada tabel (slide 2).

🔑 Key Takeaway

Menurut kedua perusahaan, merger ini merupakan langkah strategis untuk memperkuat layanan internet melalui jaringan yang saling melengkapi, di mana MORA memiliki jaringan backbone telekomunikasi yang luas dan PT Eka Mas Republik memiliki jaringan fiber–to–the–home dengan jumlah homepass yang besar. Dengan begitu, penggabungan diharapkan dapat menghadirkan layanan yang lebih stabil, cepat dan luas di samping menghasilkan sinergi finansial melalui optimalisasi opex serta mengurangi duplikasi capex. Pasca–merger, perseroan menargetkan untuk menjadi internet service provider dengan cakupan homepass dan customer base terbesar kedua.

Ke depannya, faktor utama yang perlu diperhatikan oleh investor adalah progres eksekusi untuk mencapai target sinergi yang diharapkan, baik dari timeline integrasi maupun biaya integrasi pasca–merger akibat penyesuaian aset dan operasional kedua perusahaan. Secara umum, kami juga melihat rencana merger ini sejalan dengan tren konsolidasi di industri telekomunikasi, khususnya dalam melakukan value unlocking atas aset jaringan terkait fiber optic.

Stockbit Snips 18 Desember 2025:
https://cutt.ly/4taJMzkK

Read more...

1/2

testes

@Elmo01 puzzle sudah 80% saya sebagai org network engineer puzzle saya tinggal nunggu $KETR aja, bisa salah? yabisa aja orang gw hanya nebak wkwk, tapi kalo kejadian, selamat buat sinarmas yang sudah memonopoly bisnisnya, yg ketar ketir? Salim grup dengan DCIInya hehe

myrepublic = wifi rumah kerumah
$MORA = isp dan fiber antar kota
ketr = fiber dan infrastructure antar pulau dan hub singapore
$DSSA = penyedia datacenter

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) atau Moratelindo melakukan penggabungan usaha atau merger dengan PT Eka Mas Republik yang dikenal dengan brand MyRepublic. Menilik kepemilikannya, MyRepublic merupakan anak usaha PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) yang menjadi bagian dari raksasa bisnis Gru...

katadata.co.id

katadata.co.id

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

*REPORT TRANSAKSI ARUS DANA EMITEN KONGLO, 18 Des 2025*

1. Arus Transaksi $DSSA
Perdagangan hari terakhir, keinginan Asing membeli lebih besar dari penjualan 🔼. Volume bid mencapai 85,24%, sementara volume offer mencapai 77,47% dari total volume yang diperdagangkan. Pembelian asing pada hari terakhir bursa menguat dengan peningkatan volume 🔼 1,07 juta dari hari sebelumnya, atau mengalami peningkatan 🔼 158,44% dari volume transaksi. Saham ini cukup diminati Asing 🔼 dengan transaksi 85,24% dari volume transaksi.
💡 Trading Idea: Entry : 105.390 - 106.440; TP 1: 112.370 - 114.700; TP 2: > 126.200; Stop-Loss: < 105.390. Selama penutupan bertahan di atas 105.390, support tetap terjaga.

2. Arus Transaksi $CUAN
Perdagangan hari terakhir, keinginan Asing membeli lebih besar dari penjualan 🔼. Volume bid mencapai 27,14%, sementara volume offer mencapai 13,64% dari total volume yang diperdagangkan. Pembelian asing pada hari terakhir bursa menguat dengan peningkatan volume 🔼 12,05 juta dari hari sebelumnya, atau mengalami peningkatan 🔼 122,41% dari volume transaksi. Porsi pembelian asing hanya 27,14% dari total volume transaksi.
💡 Trading Idea: Entry : 2.200 - 2.220; TP 1: 2.450 - 2.520; TP 2: > 2.800; Stop-Loss: < 2.200. Selama penutupan bertahan di atas 2.200, support tetap terjaga.

3. Arus Transaksi $AMMN
Perdagangan hari terakhir, keinginan Asing untuk menjual saham lebih besar dari pembelian 🔽. Volume bid mencapai 23,44%, sementara volume offer mencapai 75,02% dari total volume yang diperdagangkan. Pembelian asing pada hari terakhir bursa melemah dengan penurunan volume 🔽 0,43 juta dari hari sebelumnya, atau banyak dilepas asing 🔽 jika dibanding hari sebelumnya dengan aksi jual 75,02% dari volume transaksi. Porsi pembelian asing hanya 23,44% dari total volume transaksi.
💡 Trading Idea: Entry : 6.050 - 6.110; TP 1: 6.910 - 7.130; TP 2: > 7.800; Stop-Loss: < 6.050. Selama penutupan bertahan di atas 6.050, support tetap terjaga.
💡 Sentimen: 🗞 *Phase 8 Tambang Batu Hijau Buka Fase Pertumbuhan Baru Amman Mineral (AMMN)*, selengkapnya https://cutt.ly/ctaHpTc5

4. Arus Transaksi TPIA
Perdagangan hari terakhir, keinginan Asing untuk menjual saham lebih besar dari pembelian 🔽. Volume bid mencapai 22,68%, sementara volume offer mencapai 31,99% dari total volume yang diperdagangkan. Pembelian asing pada hari terakhir bursa menguat dengan peningkatan volume 🔼 0,63 juta dari hari sebelumnya, atau mengalami peningkatan 🔼 95,08% dari volume transaksi. Porsi pembelian asing hanya 22,68% dari total volume transaksi.
💡 Trading Idea: Entry : 7.030 - 7.100; TP 1: 7.310 - 7.420; TP 2: > 8.200; Stop-Loss: < 7.030. Selama penutupan bertahan di atas 7.030, support tetap terjaga.
💡 Sentimen: 🗞 *Investasi Langsung, Dua Direksi TPIA Rogoh Kocek Senilai Rp1,7 Miliar*, selengkapnya https://cutt.ly/MtaHpR3a

5. Arus Transaksi PTRO
Perdagangan hari terakhir, keinginan Asing untuk menjual saham lebih besar dari pembelian 🔽. Volume bid mencapai 18,37%, sementara volume offer mencapai 19,10% dari total volume yang diperdagangkan. Pembelian asing pada hari terakhir bursa menguat dengan peningkatan volume 🔼 3,74 juta dari hari sebelumnya, atau mengalami peningkatan 🔼 62,88% dari volume transaksi. Porsi pembelian asing hanya 18,37% dari total volume transaksi.
💡 Trading Idea: Entry : 10.600 - 10.700; TP 1: 11.790 - 12.260; TP 2: > 13.500; Stop-Loss: < 10.600. Selama penutupan bertahan di atas 10.600, support tetap terjaga.
💡 Sentimen: 🗞 *Saham PTRO Punya Target Harga Baru*, selengkapnya https://cutt.ly/dtaHpRHH

_Disclaimer:_*)
#> Catatan ini hanya informasi, bukan ajakan jual beli.
#> Catatan ini disusun dengan algoritma analisis data yang dikembangkan oleh @PasukanCutloss Primbon Saham
#> Analisis data lengkap di: https://cutt.ly/XtaHurli
#> Pelajari analisis data saham lebih mendalam, silakan japri: https://cutt.ly/DtaHueCG

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Contoh dua emiten yang punya visi jelas dan win win solution untuk investornya, para pekerjanya termasuk pemilik emitennya

$DCII & $DSSA

Kita lihat, akan dibawa kemana $SUPA apa bisa juga mencapai harga ratusan ribu perlembar sahamnya

Jika berhasil, itulah the real emiten

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@Putunembahsuro iya kak. Klo aku si type swing mid long term. Jadi ga yg terlalu ngoyo ngejar profit gede dalam waktu singkat selama aku taro duitku di tempat yg bener. Toh di bulan lalu udah dapet begger dari $MINA $DSSA sama $ENRG. Thats why diversifikasi porto itu perlu

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$ADRO dividen nya mending buat markup harga saham biar ngejar $BREN $DSSA😅😅

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$DSSA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) atau Moratelindo menawarkan pembelian kembali saham atau buyback saham senilai Rp 432 per saham. Besaran ini ditawarkan bagi pemegang saham yang tidak menyetujui penggabungan usaha atau merger antara MORA dan anak usaha PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA), y...

katadata.co.id

katadata.co.id

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

KABARBURSA.COM – PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) melaporkan rencana penggabungan usaha yang akan dilakukan oleh entitas anak tidak langsungnya, PT Eka Mas Republik (EMR) entitas yang dikenal sebagai MyRepublic, dengan PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA).
Dalam keterbukaan informasi, DSSA...

www.kabarbursa.com

www.kabarbursa.com

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Harga $SKBM sekarang Rp 498

Zona Area Beli Aman : Rp 470 – 485
• Area support kuat, cocok untuk entry aman jika harga pullback ke zona ini, Boss

Zona Stoploss : < Rp 455
• Jika turun di bawah level ini, struktur swing melemah dan rawan koreksi lebih dalam, Boss

Jika naik & breakout : > Rp 515 → ENTRY LANJUTAN (tambah posisi)
• Breakout 515 berpotensi memicu momentum bullish lanjutan, Boss

Target Profit:
• TP1 = Rp 525
• TP2 = Rp 550 – 580

Keterangan Tambahan:
• Selama harga bertahan di atas 470, peluang swing bullish tetap terjaga, Boss
• Entry ideal dekat support untuk risk/reward optimal
• Breakout 515 membuka potensi kenaikan menuju zona 580-an

Analisa saya boleh bantu, tapi keputusan tetap milik Boss.

Ayo REQUEST SAHAM di kolom komentar seperti
$DSSA $OPMS
,Nanti Kami Buatkan Flowchart Keputusan biar analisa makin gampang!

Support like agar terus update!!!

Follow untuk ikuti flowchart keputusan saham trend

Kalau postingan ini bermanfaat, boleh banget kasih tip lewat tombol bergambar 💲 di bawah ya. Terima kasih banyak 🙏

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) atau Moratelindo melakukan penggabungan usaha atau merger dengan PT Eka Mas Republik yang dikenal dengan brand MyRepublic. Menilik kepemilikannya, MyRepublic merupakan anak usaha PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) yang menjadi bagian dari raksasa bisnis Gru...

katadata.co.id

katadata.co.id

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) atau Moratelindo melakukan penggabungan usaha atau merger dengan PT Eka Mas Republik yang dikenal dengan brand MyRepublic. Menilik kepemilikannya, MyRepublic merupakan anak usaha PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) yang menjadi bagian dari raksasa bisnis Gru...

katadata.co.id

katadata.co.id

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

sudah cukup koreksi dan sidewaysnya
balik ke singgasana, King $DSSA

2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy