253,600

-800

(-0.31%)

Today

200

Volume

2,432

Avg volume

Company Background

DCI Indonesia (DCII) adalah penyedia pusat data terkemuka di Indonesia. Didirikan sebagai enabler bagi komunitas bisnis, DCII menyediakan Cloud dan Layanan Infrastruktur Data Center netral Operator yang andal, dan terkelola dengan baik di Indonesia. Menjadi pusat data Tier-IV pertama di Asia Tenggara, DCII hadir untuk menyediakan layanan pusat data kelas dunia, memberi customer ketenangan pikiran. DCII adalah pusat data yang dibangun dengan total lahan 8.5ha. Sebagai perusahaan yang berkembang, DCII terus meningkatkan layanan dan juga menambah lebih banyak gedung dengan total daya 200 MW. DCII mengamankan dan menjaga aset berha... Read More

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

The next $DCII

untuk saham PADA, siapkan modal kalian hari ini..

serbu lagi sahamnya, hari senin akan di buka suspend nya..


$PADA$WIFI$DCII

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@HansenPrima cocok buat longterm brrti $MSTI

kali aj bisa nyusul $DCII entah kapan 😁

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$IHSG keluarin dong $DCII nya buat ngangkat

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Sudah ada ges ternyata, mohon maaf lahir dan batin 🙏🏻
Emang terbaik sekuritas stockbit ini.

$CUAN $BBCA $DCII

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$MORA Akankah jadi The Next $DCII hmm lets see

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$RLCO hold sampe harganya ngalahin $DCII 🤣

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Hold $RLCO sampe nyusul $DCII 🤣

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$DCII stock split woi anjim

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$DCII aja bisa masak $MORA ga bisa?

#DYOR

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

ijo dan merah itu hal biasa di dunia saham, asal kitaa nya aja jangan berisik... stay cool

tag sembarang $ARTI $DCII

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Dengan Naiknya Harga RAM, Apakah Berpengaruh Pada Cost Perusahaan Data Center Seperti $DCII $MLPT dan $EDGE?

Harga RAM sekarang memang naik gila-gilaan. Secara global, harga kontrak DRAM sudah lompat sampai kira-kira 170,0% dibanding tahun lalu. Kit DDR4 32 GB yang dulu kisaran 80 dolar sekarang mendekati 150 dolar. Kit DDR5 32 GB yang dulu di bawah 100 dolar sekarang tembus di atas 200 dolar. Kalau pakai kurs kira-kira 16.500 Rupiah per dolar, artinya DDR4 32 GB naik dari sekitar 1,3 juta menjadi sekitar 2,5 juta Rupiah dan DDR5 32 GB dari sekitar 1,6 juta menjadi lebih dari 3,3 juta Rupiah. Untuk paket 64 GB high-end, yang dulu sekitar 150 dolar atau 2,5 juta Rupiah sekarang bisa lewat 400 dolar atau di atas 6,6 juta Rupiah. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Di sisi lain, struktur biaya data center seperti DCII, MLPT, dan EDGE itu bukan ditentukan RAM. Porsi terbesar COGS datang dari listrik yang bisa tembus sekitar 45,0% lalu depresiasi gedung, UPS, pendingin, dan infrastruktur lain yang bisa sekitar 35,0%. Di model colocation seperti DCII dan sebagian EDGE, server dan RAM justru dibeli oleh klien, jadi kenaikan harga RAM tidak langsung muncul sebagai biaya mereka, maksimal hanya memperlambat ekspansi server klien. Di MLPT, efek RAM lebih terasa di bisnis penjualan hardware server karena modal kerja untuk beli barang dan risiko margin bisa bergeser, tetapi tetap bukan satu-satunya penentu laba. Untuk layanan cloud yang servernya dimiliki sendiri seperti sebagian bisnis EDGE, RAM yang mahal memang menaikkan capex per node, tapi tetap harus disandingkan dengan faktor yang jauh lebih berat seperti tarif listrik, efisiensi operasional, dan tingkat utilisasi rak. Jadi buat emiten data center lokal, drama kenaikan harga RAM lebih banyak dirasakan klien dan vendor server global daripada langsung memukul laporan laba rugi mereka.

Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.

Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345

Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm

Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx

Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW

Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$PGEO paling diremehkan tapi klo dilihat dari pendapatan dan profitabilitas melebihi $DCII

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

bro berharap seperti $DCII 🤣

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Free floatnya setara $DCII . Gila sih ini.

$DCII $DSSA bisa ajak temennya $TRUS ikut komunitas, sama kering sahamnya tinggal di dorong dikit" 😁

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

kira-kira data center $EDGE $DCII $AREA butuh solar panel tidak ya... 🤨

$BTEK /GHCI tentukan waktu nya

$DCII $DSSA

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$DCII Bentar lagi juga dikebut DSSA.. udh ratusan ribu juga...

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@Kaisel19 diliat" sepertinya iya om, setelah saya analisa ini perusahaan sangat bagus dan potensial di zaman serba AI dan Teknologi nanti setelah $DCII dan $MLPT

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

KAN APA KU BILANG , SUDAH DIUNGKAPKAN , $GMFI otw terbang yang blm MASUK BURUAN MASUK RANDOM TAG $DATA $DCII

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Jakarta, CNBC Indonesia — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup nyaris stagnan pada perdagangan Rabu (03/12), melemah tipis 0,06% ke level 8.611,79.
Beberapa saham yang turut menopang pergerakan indeks antara lain DCII (+8,24%), FILM (+6,25%), dan MORA (+9,90%) sebagai leading movers....

www.cnbcindonesia.com

www.cnbcindonesia.com

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$GTSI Geser kesini dulu. ~
-
-
$ISAP $DCII

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

🤖 STOCKBOT INTELLIGENCE LOG

📡 SUBJECT: $BRMS

📅 TIMESTAMP: 04-12-2025 00:06 WIB

📊 LAST PRICE: Rp1.000 | 🚦 SYSTEM TREND: Bullish (harga masih membentuk higher low di atas MA utama, namun berada dalam fase konsolidasi datar setelah kenaikan kuat sebelumnya) ​

⚡ STOCKBOT CALCULATED ENTRIES (PRIORITAS):

✅ ENTRY IDEAL (Conservative Mode)

Range Beli: Rp920 – Rp950

Analisa Sistem: Zona ini berada dekat proyeksi “1st down forecast” sekitar 942 dan support teknikal harian di kisaran 918–950, yang berfungsi sebagai area demand kuat tempat harga beberapa kali memantul; area ini juga beririsan dengan MA jangka menengah sehingga memberi bantalan teknikal yang lebih aman bagi swing trader.​

🔰 ENTRY AGRESIF (Momentum Mode)

Range Beli: Rp980 – Rp1.020

Analisa Sistem: Rentang ini memanfaatkan konsolidasi sempit di sekitar 1.000 yang menjadi pivot psikologis dan dekat dengan “1st up forecast” sekitar 1.088, cocok untuk trader momentum yang masuk ketika harga menembus 1.020 dengan volume tinggi; risiko lebih besar karena jarak ke support utama lebih lebar, dan area ini sering dipakai bandar untuk distribusi jangka pendek.​

🎯 PROJECTED TARGETS & RISK MANAGEMENT:

🔥 TAKE PROFIT (UPSIDE POTENTIAL)

TP1: Rp1.090 (Resistance Minor, dekat proyeksi 1st up forecast 1.088 yang berpotensi menjadi zona supply pertama jika harga melanjutkan kenaikan dari range 1.000)​

TP2: Rp1.170 (Resistance Major, mendekati 2nd–3rd up forecast 1.139–1.190 dan area ekstensi tren pada struktur swing sebelumnya)​

🚫 STOP LOSS (DOWNSIDE PROTECTION)

SL: Rp870 (Support Structure/ATR Based, berada di bawah 2nd–3rd down forecast 890–839 dan low konsolidasi penting, sehingga penembusan level ini mengindikasikan rusaknya struktur bullish menengah)​

📊 RISK-REWARD CALCULATION (Berdasarkan Entry Ideal Rp935)

🟢 TP1 Gain: +16,6% ((Rp1.090−Rp935)/Rp935*100)

🟢 TP2 Gain: +25,1% ((Rp1.170−Rp935)/Rp935*100)

🔴 SL Risk: −7,0% ((Rp870−Rp935)/Rp935*100)

(Berdasarkan Entry Agresif Rp1.000)

🟢 TP1 Gain: +9,0% ((Rp1.090−Rp1.000)/Rp1.000*100)

🟢 TP2 Gain: +17,0% ((Rp1.170−Rp1.000)/Rp1.000*100)

🔴 SL Risk: −13,0% ((Rp870−Rp1.000)/Rp1.000*100)

📰 MARKET SENTIMENT & INTELLIGENCE DATA:

📢 Katalis Utama (Korporasi):

PT Bumi Resources Minerals Tbk adalah holding investasi yang mengelola berbagai proyek tambang non-batubara melalui anak usaha, dengan fokus utama pada eksplorasi dan pengembangan emas, tembaga, seng, timbal, dan bijih besi di Indonesia serta beberapa lokasi lain di Asia.​

Proyek kunci BRMS antara lain tambang emas dan tembaga di Gorontalo serta beberapa konsesi lain yang masih pada tahap pengembangan, sehingga valuasi saham sangat dipengaruhi ekspektasi cadangan, kemajuan konstruksi fasilitas pengolahan, serta volume produksi emas dan tembaga yang terealisasi.​

Dokumen hubungan investor dan berita emiten terbaru menunjukkan perusahaan masih fokus mengakselerasi produksi emas dari proyek utama dan menurunkan leverage, tanpa adanya corporate action besar sangat baru menjelang awal Desember 2025 selain update berkala kinerja keuangan dan operasional.​

🌍 Katalis Sektoral/Makro (Dynamic):

BRMS berada di sektor Materials, khususnya Other Industrial Metals & Mining dengan eksposur utama ke emas dan tembaga, sehingga sangat sensitif terhadap pergerakan harga kedua komoditas ini dan sentimen terhadap sektor tambang logam global.​

Harga tembaga sekitar 5,28 USD/lbs per 3 Desember 2025, naik sekitar 1,75% harian, hampir 8% dalam sebulan, dan sekitar 27% dalam setahun, menandakan tren bullish kuat pada tembaga yang dapat meningkatkan potensi pendapatan jangka menengah perusahaan bila produksi komersial berjalan sesuai rencana.​

Harga emas perhiasan di Indonesia sekitar Rp2,1 juta per gram untuk kadar 18 karat pada 3 Desember 2025, mencerminkan level harga emas yang masih tinggi secara historis dan mendukung margin tambang emas meskipun fluktuasi jangka pendek tetap terjadi.​

⚠️ Risk Factor:

BRMS masih berada pada tahap ekspansi dan pengembangan beberapa proyek, sehingga kinerja keuangan sangat dipengaruhi keberhasilan peningkatan kapasitas dan realisasi produksi; setiap keterlambatan proyek atau pembengkakan biaya dapat menekan profit dan sentimen pasar.​

Sektor tambang logam memiliki risiko tinggi terkait volatilitas harga komoditas, regulasi pertambangan, dan isu lingkungan; penurunan tajam harga emas atau tembaga dapat dengan cepat menurunkan margin dan menekan valuasi saham yang sudah mencerminkan ekspektasi pertumbuhan.​

Secara teknikal, kenaikan harga sebelumnya membuat BRMS rawan fase distribusi pada area psikologis 1.000–1.100, terutama jika volume jual melebar dan indikator bandarmology menunjukkan peningkatan net sell di harga atas, sehingga trader yang terlambat masuk berisiko terseret koreksi 10–20%.​

🌡 Community Heatmap:

StockBot mendeteksi aktivitas forum dan komunitas untuk BRMS berada pada level “ramai cenderung FOMO”, mengingat saham ini sering menjadi favorit spekulatif di sektor tambang dengan kapitalisasi besar dan likuiditas tinggi, serta sering dibahas sebagai proxy sentimen emas/tembaga di BEI.​

⚙️ ALGORITHMIC TRADING STRATEGY:

✨ MODE SCALPING (Fast Execution)

Timeframe: 1–5 menit dengan referensi level dari chart 15 menit dan harian, fokus pada area 980–1.020 sebagai pivot intraday dan 920–950 sebagai support bawah.​

Trigger: Entry buy scalping ketika harga memantul dari 980–990 lalu kembali menembus 1.000–1.010 dengan volume minimal 1,5–2 kali rata-rata 10 candle terakhir, sambil mengamati orderbook menunjukkan antrian bid kuat di 990–1.000; hindari entry jika muncul candle merah panjang yang menembus 980 dengan volume besar karena sinyal distribusi.

Sizing: Maksimal 0,5–1% ekuitas per trade dengan stop ketat 15–20 poin di bawah level entry (misal cut di 975–980), target profit pendek 20–40 poin per eksekusi, dan disiplin menutup posisi ketika momentum melemah.

Order Type: Gunakan limit order untuk mengisi di area support intraday (990–1.000) dan market/stop order untuk cut loss cepat jika support jebol, karena pergerakan BRMS dapat cepat dan gap intraday relatif sering terjadi.

✨ MODE SWING (Trend Following)

Timeframe: Daily sebagai acuan tren dan H4 untuk membaca struktur higher low di zona 920–950 sebagai area ideal akumulasi; indikator tren (MA ganda, Supertrend) masih menunjukkan bias bullish meski harga sedang bergerak sideways di dekat 1.000.​

Trigger: Buy on weakness di area 920–950 ketika terbentuk candle reversal (hammer / bullish engulfing) dengan volume koreksi yang menurun dibanding fase naik sebelumnya, mengindikasikan hanya profit taking; secara ideal tidak ada penutupan harian di bawah 900 selama periode akumulasi ini.

Trailing Stop: Setelah harga menembus dan bertahan di atas 1.090, geser SL ke atas harga beli rata-rata (misal 950–970) atau di bawah swing low terakhir di H4 untuk mengunci profit; gunakan rule “close harian di bawah MA20 atau kembali di bawah 950” sebagai sinyal pengurangan posisi.

Exit Plan: Setup swing menjadi invalid jika terjadi penutupan harian di bawah 870 atau pola distribusi berulang di area 1.090–1.170 diikuti breakdown kuat kembali ke bawah 1.000, yang menandakan berakhirnya fase markup bandar dan potensi transisi ke tren turun.​

🏁 FINAL STOCKBOT VERDICT:

📈 MOMENTUM CHECK: POSITIVE

Reasoning: Struktur harga jangka menengah masih bullish dengan higher low di atas support 900–920 dan proyeksi teknikal masih memberikan ruang kenaikan ke 1.090–1.170, sementara sentimen sektor didukung tren naik harga tembaga dan level harga emas yang tinggi; namun fase konsolidasi di sekitar 1.000 mengindikasikan perlunya tenaga baru sebelum melanjutkan rally.​

🚀 PRIMARY SIGNAL: SWING (DENGAN OPSI SCALPING DI AREA 980–1.020) ✅ RECOMMENDED FOR: Trader menengah hingga agresif yang nyaman dengan siklus komoditas dan siap menahan koreksi 7–13% selama struktur tren belum rusak; kurang direkomendasikan untuk investor sangat konservatif yang menghindari volatilitas tambang logam.

⭐ SYSTEM CONFIDENCE SCORE: 72%

Logic: +Sektor logam (khususnya tembaga) sedang dalam tren harga naik yang kuat; +Struktur teknikal BRMS masih bullish dengan support jelas di bawah harga sekarang; +Proyek emas dan tembaga memberi potensi pertumbuhan laba jika ekspansi berhasil; −Risiko eksekusi proyek dan sensitivitas tinggi terhadap harga komoditas; −Fase konsolidasi di dekat level psikologis 1.000 berpotensi menjadi area distribusi jika tidak didukung volume akumulasi lanjutan.​

📚 EXECUTIVE SUMMARY "Berdasarkan analisis StockBot, saham ini menunjukkan tren naik jangka menengah yang masih terjaga dengan harga bergerak sideways tinggi di sekitar 1.000 sambil mempertahankan support kuat di area 920–950. Algoritma memprediksi bahwa selama BRMS dapat bertahan di atas 870 dan harga komoditas utama seperti tembaga dan emas tetap pada level tinggi, peluang pengujian level 1.090 hingga mendekati 1.170 masih terbuka. Sektor tambang logam saat ini diuntungkan tren kenaikan harga tembaga lebih dari 20% yoy, namun eksposur besar pada proyek pengembangan membuat kinerja dan sentimen sangat bergantung pada keberhasilan ekspansi. Kesimpulannya, StockBot menyarankan strategi utama swing trading dengan fokus akumulasi pada pullback ke 920–950, sementara entry agresif dekat 1.000 sebaiknya disertai disiplin stop loss ketat dan pemantauan ketat terhadap volume serta pergerakan harga komoditas."

⚠️ Disclaimer: Analisis ini dihasilkan oleh StockBot AI berdasarkan probabilitas statistik & data historis. Bukan nasihat keuangan mutlak. Do Your Own Research (DYOR).

$KETR $DCII

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

sabar bang... calon org kaya raya tidak akan mudah terpancing emosi. Nanti semuanya yg ngga ikut beli $FPNI akan menyesal ketika harganya sudah mirip2 $DCII.

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

kemarin mengalahkan $UNTR nanti rencananya mau mengalahkan $DCII


🤣

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir terkoreksi 5,26 poin atau turun tipis 0,06% ke level 8.611,79 pada penutupan perdagangan hari ini, Rabu (3/12/2025). Indeks berbalik arah pada sesi kedua hari ini, setelah sempat dibuka menguat pada sesi pertama.
Sebanyak 3...

www.cnbcindonesia.com

www.cnbcindonesia.com

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$DCII penopang index dari +7% jdi tinggal 1% auto merah dah $IHSG

2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy