300

+8

(2.74%)

Today

2.14 M

Volume

2.17 M

Avg volume

Company Background

PT Clipan Finance Indonesia Tbk. atau CFIN memiliki kegiatan usaha Pembiayaan Konsumen, Sewa Pembiayaan, dan Anjak Piutang. Saat ini kegiatan usaha Perseroan lebih difokuskan pada pembiayaan konsumen otomotif retail yang portfolionya telah mencapai 53% dari seluruh total portfolio kegiatan usaha Perseroan. Ruang lingkup kegiatan utama Perseroan meliputi usaha pembiayaan investasi, pembiayaan modal kerja, pembiayaan multiguna. Selain kegiatan usaha utama Perseroan dapat melakukan sewa operasi. Pembiayaan dilakukan untuk kendaraan, baik mobil bekas maupun mobil baru, pembiayaan alat berat, pembiayaan anjak piutang, pembiayaan kepe... Read More

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$CFIN ,APABILA TAHUN INI NGAK BAGI DEVIDEN,APAKAH AKAN LEBIH NYUNGSEP LAGI
wkwkwkwkwkwkwkwkwkwk

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$CFIN Mulai jalan, semoga cuan! Dyor.

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$CFIN gak ada angin gak ada ujan kok jalan ni saham wkwkwk

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BRPT $CFIN $SICO

1/2

testes
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$CFIN Yuk bagi deviden kaya 2023. πŸ€‘

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

PT Clipan Finance Indonesia (CFIN) menyatakan tingkat kredit macet atau Non Performing Financing (NPF) masih terjaga per Maret 2025. Direktur Utama Clipan Finance Harjanto Tjitohardjojo mengatakan tingkat NPF tercatat sebesar 1,95% per Maret 2025.Β  Jika dilihat dari data terbaru yang disampaikan O...

kontan.co.id

kontan.co.id

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$CFIN CFIN
Buy 272-282
CL ≀268
TP 290, 306, 326
*DYOR*

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$CFIN lebih baik cepat di Akuisisi saja ini grup panin termasuk cfin nya, owner nya malas jaga harga sudah uzur mau menghadap ....... 🀭

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

PT Brigit Biofarmaka Teknologi Tbk (OBAT) dapat membagikan dividen sebesar Rp29,4 miliar meskipun hanya memiliki kas Rp6 miliar karena perusahaan tidak sepenuhnya mengandalkan kas untuk pembayaran dividen. Berikut adalah beberapa kemungkinan skenario:

Menggunakan Sumber Dana Lain: Perusahaan dapat menggunakan aset likuid lainnya atau menarik fasilitas kredit jangka pendek untuk menutupi kekurangan dana kas.

Arus Kas yang Masuk: Dengan peningkatan penjualan sebesar 111% pada 2024 (mencapai Rp120 miliar), perusahaan kemungkinan mengandalkan arus kas operasional yang akan masuk dalam waktu dekat untuk memenuhi kewajiban dividen.

Kepercayaan Pemegang Saham: Keputusan ini juga didukung oleh pemegang saham sebagai langkah strategis untuk menunjukkan komitmen perusahaan terhadap profitabilitas dan menjaga kepercayaan investor.

Langkah ini mencerminkan strategi perusahaan dalam memanfaatkan sumber daya secara efisien, meskipun menimbulkan risiko jika arus kas tidak sesuai ekspektasi.

Pembagian dividen 100% oleh PT Brigit Biofarmaka Teknologi Tbk (OBAT) dapat memiliki beberapa dampak signifikan terhadap kinerja perusahaan, baik positif maupun negatif.

Dampak Positif
Meningkatkan Kepercayaan Investor: Pembagian dividen yang tinggi sering kali dilihat sebagai sinyal positif bahwa perusahaan berkinerja baik dan memiliki arus kas yang sehat. Hal ini dapat meningkatkan minat investor untuk membeli saham perusahaan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan harga saham dan nilai perusahaan.

Stabilitas Perusahaan: Dengan membagikan dividen, perusahaan menunjukkan komitmen terhadap pemegang saham dan menciptakan persepsi stabilitas. Investor cenderung lebih percaya pada perusahaan yang secara konsisten membayar dividen.

Pengelolaan Arus Kas: Pembagian dividen yang didukung oleh arus kas yang baik dapat menunjukkan bahwa perusahaan mampu mengelola keuangannya dengan efektif, sehingga meningkatkan reputasi di pasar.

Dampak Negatif
Keterbatasan Investasi Ulang: Pembayaran dividen yang tinggi dapat mengurangi jumlah dana yang tersedia untuk investasi kembali dalam bisnis. Hal ini bisa menghambat pertumbuhan jangka panjang dan inovasi, terutama jika perusahaan tidak memiliki cukup kas untuk mendukung ekspansi atau proyek baru.

Risiko Keuangan: Jika pembagian dividen dilakukan tanpa mempertimbangkan ketersediaan kas yang cukup, hal ini dapat menimbulkan risiko keuangan. Perusahaan mungkin harus meminjam uang untuk memenuhi kewajiban dividen, yang bisa mempengaruhi kesehatan finansialnya di masa depan.

Ekspektasi Pasar: Pembayaran dividen yang tinggi bisa menciptakan ekspektasi pasar yang sulit dipenuhi di masa depan. Jika perusahaan tidak dapat mempertahankan tingkat pembayaran dividen tersebut, hal ini bisa merugikan reputasinya dan menyebabkan penurunan harga saham.

Secara keseluruhan, keputusan untuk membagikan dividen 100% harus dipertimbangkan dengan hati-hati, mengingat dampaknya terhadap pertumbuhan jangka panjang dan kesehatan keuangan perusahaan.

$OBAT $BRPT $CFIN

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Perusahaan pembiayaan PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) mencatat penurunan penyaluran pembiayaan sebesar 10% secara year on year (YoY) pada kuartal I-2025. Direktur Utama Clipan Finance Harjanto Tjitohardjojo mengatakan telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 520 miliar pada kuartal I-2025. Ju...

kontan.co.id

kontan.co.id

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$CFIN ini emiten mati suri?

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

. PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) menyebut mekanisme penagihan kepada nasabah yang mengalami kredit macet atau wanprestasi telah dilakukan sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) yang berlaku. Dalam upaya penagihan, Direktur Utama Clipan Finance Harjanto Tjitohardjojo mengatakan perus...

kontan.co.id

kontan.co.id

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

DBS Group, bank terbesar di Asia Tenggara berdasarkan aset, saat ini menjadi kandidat terdepan untuk mengakuisisi saham mayoritas di PT Bank Pan Indonesia (Panin Bank), bank terbesar ke-12 di Indonesia. Sekitar 86% saham Panin Bank sedang ditawarkan untuk dijual, yang dimiliki oleh ANZ (Australia and New Zealand Banking Group) dengan kepemilikan 39% dan keluarga Gunawan, pendiri bank tersebut, yang memiliki porsi fleksibel tergantung harga penawaran. Nilai gabungan saham ini diperkirakan mencapai US$1,8 miliar berdasarkan penutupan pasar pada 25 Maret 2025.
Proses akuisisi ini berada pada tahap kedua penawaran, dengan DBS bersaing melawan CIMB Group dari Malaysia. Penawaran mengikat (binding bids) dijadwalkan akan jatuh tempo pada akhir April atau awal Mei 2025, meskipun jadwal ini bisa berubah tergantung kondisi pasar. Jika berhasil, ini akan menjadi transaksi pertama di bawah kepemimpinan CEO baru DBS, Tan Su Shan, yang mulai menjabat pada 28 Maret 2025. Tan menyatakan bahwa DBS terbuka untuk akuisisi strategis yang dapat menambah nilai dan menghasilkan keuntungan dalam waktu yang wajar.
Analis memperkirakan bahwa akuisisi ini akan mendorong DBS masuk ke jajaran 10 bank terbesar di Indonesia, memperkuat posisinya melalui unit lokal mereka, PT Bank DBS Indonesia, yang sudah memiliki 34 kantor dan lebih dari 3.000 karyawan di 15 kota besar. Panin Bank sendiri memiliki bisnis yang mencakup pembiayaan konsumen hingga manajemen kekayaan pribadi, menjadikannya target menarik.
Namun, perlu dicatat bahwa saham Panin Bank di Bursa Efek Indonesia (kode saham: PNBN.JK) mengalami penurunan sekitar 20% sejak awal 2025, sejalan dengan pelemahan pasar saham Indonesia dan nilai tukar rupiah akibat kekhawatiran investor terhadap kebijakan pemerintah dan kondisi fiskal.


$IHSG $CFIN $PNBN

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@StockbitReports
$WOMF Alhamdulillah.. $BBLD $CFIN menyusul. @ADMF

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

πŸ“Š $ADMF Bagikan Dividen Rp 703/Saham, Yield 7,85%!

PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) akan membagikan dividen Rp 703 per saham (50% laba 2024), dengan yield 7,85%. Namun, laba bersih ADMF turun 27,64% YoY menjadi Rp 1,40 triliun akibat naiknya biaya dana & kredit. RUPST juga menetapkan cadangan umum Rp 14,1 miliar serta perubahan pengurus. Pembayaran dividen pada 25 April 2025.

πŸ”— Selengkapnya: https://cutt.ly/0rpCEWLJ

$BBRI $CFIN

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$CFIN Aduh, baru selesai kerjaan, kelewat nambah barang πŸ˜…

πŸ“Š BCA Life Terapkan Strategi Baru Kendalikan Klaim Asuransi / NGAKALIN

PT Asuransi Jiwa BCA (BCA Life) menerapkan strategi underwriting ketat & kampanye hidup sehat untuk menekan klaim asuransi kesehatan di 2025.

Seleksi nasabah & kemitraan dengan penyedia layanan kesehatan jadi kunci. Hasilnya? Klaim turun 19,44% pada 2024!

Pendapatan premi tetap tumbuh Rp 521,9 miliar. πŸ”₯

πŸ“ Selengkapnya:
πŸ”— https://cutt.ly/yrpZuAXJ

$BBCA $TUGU $CFIN

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$CFIN yuk cfin menuju 370 lagi abis itu bagi dividen wkwk

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

πŸš€ Laba WOM Finance 2024 Naik 11,21% YoY!
PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk ( $WOMF ) mencatat kinerja positif di 2024! πŸ“ˆ Laba bersih naik 11,21% YoY menjadi Rp 263 miliar. Pendapatan tumbuh 8,60% ke Rp 2,17 triliun, sementara aset meningkat 4,68% ke Rp 6,95 triliun. Rasio NPF membaik ke 1,96%! WOMF optimis menghadapi 2025 dengan strategi digitalisasi & inovasi. πŸ”Ž Selengkapnya: https://cutt.ly/8rpPl2uH

$ADMF $CFIN

Read more...

$MFIN dengan tambahan pembiayaan kendaraan roda empat, semoga dapat memacu pembiayaan, dan target tercapai. $BFIN $CFIN

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$MFIN memutuskan bisa membagikan dividen di 2025 dari laba 2024. semoga 40% seperti biasa. $BFIN $CFIN

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BBRI bakalan masa depan suram ada engkong lo keng hong masuk jatah saham bbri bandar menjauh ingat tragedi $BMTR $CFIN saham GJTL NISP BNGA ABMM di hisap darah nya jadi bantet kerdil para retail gigit jari 🀭

@Jeffrey2609 yapp tapi track record management bagi dividend lebih penting bang dari harga stocksnya, kaya $CFIN dulu yieldnya 20% sahamnya undervalue tapi managementnya gk konsisten bagi dividendnya gk saya cicil bang masuk di 600san jual di 700 karena saya gk tahan sama ketidakpastiannya🀣, biasalah ane investor konservatif 😁

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

. PT Clipan Finance Indonesia (CFIN) menyampaikan bahwa kinerja pembiayaan dana tunai masih prospektif menjelang momen Lebaran tahun ini. Direktur Utama Clipan Finance Harjanto Tjitohardjojo mengatakan, pihaknya telah menyusun sejumlah strategi untuk mendorong kinerja penyaluran pembiayaan dana tun...

kontan.co.id

kontan.co.id

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Permintaan pembiayaan kendaraan melonjak menjelang Lebaran πŸš—πŸ“Š. APPI mencatat pembiayaan mobil tumbuh 45%, sedangkan motor naik 6-7%. Hal ini menunjukkan daya beli masyarakat tetap kuat meskipun ekonomi masih dalam pemulihan.

Industri pembiayaan terus berinovasi dengan menawarkan fleksibilitas pinjaman, termasuk skema jaminan BPKB. Sementara itu, NPL masih terkendali di kisaran 2,7-2,8%.

Bagaimana prospek industri ini ke depan? Simak selengkapnya di:
πŸ”— https://cutt.ly/uro3WsWP

$ADMF $BFIN $CFIN

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Pada tanggal 21 Maret 2025, PT Sigma Energy Utama, sebagai pemegang saham pengendali PT Sigma Energy Compressindo Tbk (SICO), mengumumkan penambahan porsi kepemilikan sahamnya melalui pembelian kembali sebanyak 10 juta lembar saham dengan harga Rp90 per lembar. Setelah transaksi ini, kepemilikan saham Sigma Energy Utama di SICO meningkat menjadi 66,039% dari sebelumnya 64,941%. Langkah ini dilakukan untuk tujuan investasi dan memperkuat kontrol langsung terhadap perusahaan.

Prospek SICO di Tahun 2025
SICO memiliki prospek yang cukup menjanjikan untuk tahun 2025 berdasarkan beberapa faktor berikut:

1. Target Pendapatan dan Pertumbuhan
SICO menargetkan pendapatan sebesar Rp119,81 miliar pada tahun 2025, meningkat sekitar 12% dibandingkan proyeksi tahun sebelumnya sebesar Rp107,26 miliar.

Optimisme ini didukung oleh rencana peningkatan tingkat pemanfaatan armada kompresor dari 69% menjadi 83%, yang akan meningkatkan efisiensi operasional dan pendapatan.

2. Inovasi Produk
Perusahaan berencana memperkenalkan mini gas compressor terbaru dengan penggerak motor listrik. Teknologi ini diharapkan mampu meningkatkan efisiensi operasional sekaligus mengurangi emisi karbon, mendukung program pemerintah untuk mencapai target zero emisi karbon.

3. Diversifikasi Bisnis
Selain bisnis utama penyewaan kompresor, SICO juga menjajaki peluang bisnis baru seperti pembangunan SPBU melalui anak perusahaan. Ini memberikan potensi diversifikasi pendapatan yang lebih stabil di masa depan.

4. Stabilitas Harga Saham
Harga saham SICO saat ini berada di kisaran Rp94-Rp96 per lembar dengan volatilitas yang relatif rendah. Meski harga saham telah turun sejak IPO, langkah buyback dapat membantu menjaga stabilitas harga dan meningkatkan kepercayaan investor.

Tantangan
Namun, ada beberapa tantangan yang perlu diperhatikan:

Kompetisi Pasar: Persaingan dalam sektor energi dan bisnis SPBU cukup ketat, sehingga strategi pemasaran dan operasional yang efektif menjadi krusial.

Regulasi: Kepatuhan terhadap regulasi pemerintah terkait emisi karbon dan bisnis SPBU memerlukan perhatian khusus.

Volatilitas Pasar: Meskipun harga saham stabil, pasar energi secara keseluruhan tetap menghadapi risiko volatilitas akibat perubahan kebijakan ekonomi atau fluktuasi harga minyak dan gas.

Dengan strategi yang tepat, termasuk inovasi teknologi, diversifikasi bisnis, dan penguatan kepemilikan saham, SICO memiliki peluang besar untuk mencapai target pertumbuhan pada tahun 2025. Namun, keberhasilan akan sangat bergantung pada kemampuan perusahaan mengatasi tantangan operasional dan pasar.

$SICO $BRPT $CFIN

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$IMJS

Cuan L384R ? ? ?

DYOR
Good luck πŸ‘

$PNLF $CFIN

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Trading halt adalah penghentian sementara perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang dilakukan ketika Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami penurunan tajam. Kebijakan ini bertujuan untuk menjaga stabilitas pasar dan memberikan waktu bagi investor untuk menganalisis situasi pasar.

Ketentuan Trading Halt:

Penghentian 30 Menit: Jika IHSG turun lebih dari 5% dalam satu hari bursa, perdagangan akan dihentikan selama 30 menit.

Penghentian Lanjutan: Jika penurunan berlanjut hingga lebih dari 10%, penghentian tambahan selama 30 menit akan diberlakukan.

Trading Suspend: Jika IHSG anjlok lebih dari 15%, perdagangan dapat dihentikan sepenuhnya (trading suspend) hingga akhir sesi atau lebih, tergantung pada persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Perbedaan antara trading halt dan trading suspend terletak pada pengelolaan order. Dalam trading halt, order yang belum teralokasi tetap ada dalam sistem dan dapat dimodifikasi, sedangkan dalam trading suspend, semua order dibatalkan secara otomatis.

Kebijakan ini diimplementasikan untuk mencegah kepanikan di pasar dan memberikan kesempatan bagi investor untuk membuat keputusan yang lebih rasional.

$BRPT $IHSG $CFIN

Read more...
2013-2025 Stockbit Β·AboutΒ·ContactHelpΒ·House RulesΒ·TermsΒ·Privacy