


Volume
Avg volume
PT Bumi Resources Tbk merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan batubara dan minyak bumi. Usahanya meliputi penambangan, pemrosesan, dan pemasaran minyak bumi dan batubara. Kegiatan usaha terbesarnya berpusat di daerah Kalimantan Timur. BUMI memiliki area operasional yang tersebar luas mulai dari Sumatera Utara (Dairi Prima Mineral), Sumatera Selatan (Pendopo Energi Batubara), Sulawesi (Gorontalo Minerals & Citra Palu Minerals), Kalimantan Timur (Kaltim Prima Coal), Kalimantan Selatan (Arutmin Indonesia), dan Republik Yaman (Gallo Oil).
$BULL
saya bicara pakai data
saya bicara bukan asal bicara
jika saham ini saya filing akan naik
pasti naik
saya main modal kecil
awal main modal 4jt
skrg SDH naik jadi 10 JT dalam waktu hampir 1 bln
ada yang td teriak ketawain saya
sini lihat punyamu.
dari modal kecil
gak sampai 1 bulan SDH naik sedikit
bukan bermaksud mau pamer ataupun norak
ayo donk walupun untuk 10rb ratusan tunjukan donk jika berani
saya main pakai filing
ya pasti ada juga cek data gak main asal2 aja
setelah cek data nya
saya filing sangat kuat saya beli.
walaupun untuk 10 RB saya
rasa gak bole tahan saya jual
sma seperti
$BUMI
awalnya beli di 150an naik sedikit.
saya filing akan turun saya jual habis
walaupun hanya sedikit.
saya sangat pakai filing main ini.
setelah 1 Minggu ternyata bumi turun
sampai saat ini di 134
dan saya sangat kuat filing di saham bumi
bisa menyentuh 160/170
ya kita lihat aja nnti oke
hehehe
kalau
maff saya bukan bermaksud mau pamer ataupun sombong norak.
hanya kesal aja
dengarnya masa main saham pakai filling
terus kalau gak pakai filing pakai apa?
1/7







$DADA Bukan bermaksud untuk Sombong
atau pamer saldo.
saldo saya mah gak ada ap2nya.
sama yang lama main bibit.
tapi saya bicara bukan asal bicara
jika saham ini saya filing akan naik
pasti naik
saya main modal kecil
awal main modal 4jt kurang
skrg SDH naik jadi 10 JT dalam waktu hampir gak sampai 1 bln
ada yang td teriak ketawain saya
sini lihat punyamu.
dari modal kecil
gak sampai 1 bulan SDH naik sedikit
saya bicara dengan fakta
bukan asal bicara
ya walaupun hanya hitungan ratus aja saya untung
tapi ya duit sedikitpun TDK masalh asalkan rutin aja
sama seperti saham bumi
saya beli di harga 150an naik JD 163.
filing saya sangat kuat
saya langsung sell itu bumi
teryata dalam 2 hari turun
saat ini saham $BUMI 134/135
1/6






🌙 Selamat malam, teman-teman!
Sambil santai habis makan malam bareng keluarga atau rebahan nonton TV, BangAl mampir lagi nih bawa sedikit update ringan buat nemenin malam kalian 📺☕
Nggak panjang, tapi siapa tahu bisa jadi tambahan referensi sebelum market buka besok pagi.
📊 Bahasan malam ini:
Saham-saham yang lagi rame diperhatiin pasar — $GOTO, $BREN, CLEO, BBNI, $BUMI, dan AGRO (update per 31 Oktober 2025).
🎥 Langsung tonton di sini:
👉 https://cutt.ly/hr4B7QGU
📌 Di video ini BangAl bahas:
🔹 Area penting yang wajib dicatat — support, pivot, dan Fibonacci
🔹 Cara ngatur take profit bertahap biar posisi tetap aman
🔹 Strategi entry cicil biar nggak kejebak pas harga di pucuk
🔹 Obrolan santai soal psikologi market — biar tetap tenang, nggak panikan, dan nggak FOMO
💬 Mulai update kali ini, BangAl bakal makin sering baca dan tanggapi komentar dari kalian yang udah setia dukung channel ini 🙏
Biar interaksinya makin hidup dan bisa saling belajar bareng.
🚨 Catatan malam BangAl:
• Entry bertahap itu kuncinya — pelan tapi aman
• Kalau udah cuan, jangan tunggu pucuk, amankan sebagian
• Pake trailing stop buat jaga hasil biar nggak keambil balik market
• Setiap trader punya gaya dan ritmenya masing-masing — jalanin sesuai kenyamanan dan plan kamu sendiri
📈 BangAl09
“Disiplin itu wajib, profit dan bagger hanyalah bonus.” 🌙
Alhamdulillah untung bapak, jgn diragukan lagi trah bakrie dalam mengelola tambang. Rotschild aja bisa dia depak, target $BUMI 1000 dam masuk msci bapak, nyusul $BRMS
@Angilies12 sekali lagi ya mas, saya jelaskan, yg sya bahas dan yg penulis bahas adalah price action, bukan bisnis ataupun konglo2 an. Tau kan mas price action?
Price action itu pergerakan harga saham jgka pendek. Menurut sya, meminta owner memaikan price action itu tidak elok, makanya sya bilang bahkan sekelah bbca pun owner nya ga ngurusin price action. Oke clear nya. Sya tidak bahas bisnis bbca ataupun bren ataupun pipa. Makanya sya bilang owner $BBCA pun ga ngurus yg beginian.
Kalo kamu mengaanggap saya membahas bisnis nya dan membandingkan kedua nya, menurut sya itu salah. Tapi kalo menurut kamu seperti itu, ya itu terserah kamu.
Untuk ss an itu, sya menjawab perytaan kamu yg menggangap sya bnyak makan gorengan sampai ga bisa mikir, ya kalo saya ga bisa mikir sih sya bisa dpt segitu, mgkin mas nya yg bisa mikir smga bisa dpt lebih
Btw, untuk konglo2 an, sedikt opini sya, jgn terlalu dianggap superior tnpa dosa, apa yg terjadi di konglo skrg, sudah pernah terjadi di tahun 2006-2008 di konglo bakrie, dan lihat bagaimana nasibnya masanya lewat.
Case close buat sya. Smga holder $PIPA tetap bisa cuan dng caranya masing2.
$BUMI
.
Mental Titanium Membeli Waktu, Uang Hanya Tools
Logic sederhana lagi nih,
Jarang ada di podcast2 😆🤭
Kenapa trader berani cutloss, Under 10% No Problem?
Ya karena dia sdh tau harus membayar kerugiannya dari emiten2 mana lagi dengan analisanya dan dengan cara yg bagaimana 🤭
Minimal punya 2-3 emiten yg sudah cukup matang sebagai back up/cadangan.
Ini tipikal mereka yg pasti risetnya sdh pasti kuat, pengalamannya berkualitas (tidak selalu berdasarkan periode waktu pengalamannya) dan mentalnya titanium.
Klo mental titanium doang ya sebaiknya jangan dlu. Kecuali equity unlimit, itu pun rugi waktu.
Terlalu besar resikonya. Apalagi all in all in.
Kenapa? Karena..
Orientasinya mengumpulkan profit se’efisien mungkin secara waktu-toh setelah jual bisa beli lagi klo msh yakin akan naik lagi,
Atau juga kesegeraan melepaskan beban/kesalahan keputusan agar tdk mempengaruhi kinerja portofolio, lalu segera menggantinya dengan peluang baru yg tidak kalah menjanjikan.
Betapa mahalnya waktu klo kta habiskan hanya main game seharian atau melamun seharian besok mau dandan kaya artis siapa 🤣
$IHSG $BUMI $MBMA
Selamat siang semua, semoga esok portonya cerah 🌤️
🎯 Pelan-pelan kita masuk ke tahap praktik teknikal untuk Swing Trading.
Kenapa indikator yang dipakai hanya MA20 dan MA50? Karena untuk swing kita tidak perlu banyak alat, kita hanya butuh indikator yang bisa membedakan tren besar dan memberi timing masuk yang aman.
📌 Pembagian perannya sederhana:
MA50 👉 untuk membaca tren utama (sehat atau tidak)
MA20 👉 untuk membaca momentum jangka pendek (kapan masuk)
Indikator lain memang ada, tapi:
MA5 / MA10 👉 terlalu pendek, sinyalnya bising untuk swing
MA100 / MA200 👉 terlalu panjang, cocoknya investor jangka panjang
MA20 + MA50 👉 pas di tengah, cocok untuk beberapa hari sampai beberapa minggu
Makanya rule swing trading paling sederhana: MA50 = arah jalan (trend filter) MA20 = timing masuk (momentum entry)
Dengan cara ini kita tidak menebak harga, tapi membaca struktur pergerakannya.
📊 Cara bacanya (untuk pemula)
Kalau harga berada di atas MA50 👉 tren sehat; boleh cari peluang beli
Kalau harga di bawah MA50 👉 tren lemah; lebih baik hindari dulu
Entry ideal terjadi saat harga mantul dari MA20 setelah koreksi 👉 pullback selesai
📌 Contoh Saham BUMI yang di tanggal 21 sudah kita beli diharga Rp130-140 dengan Target Rp150-160
Garis Merah (MA50) = 127
Garis Kuning (MA20) = 142
Harga terkini = 134
Artinya:
Harga masih di atas MA50 👉 tren sehat
Tapi masih di bawah MA20 👉 sedang fase koreksi
Kalau nanti harga kembali naik dan menembus MA20, itu sinyal momentum mulai hidup lagi.
Karena teknikal itu bukan menghafal teori, tapi melatih mata supaya terbiasa membaca pola.
📌 Dan penting dicatat:
Tidak ada indikator yang 100% benar.
Meskipun pola terlihat rapi, tetap saja harga bisa bergerak berbeda karena pengaruh lain seperti:
✅ Kondisi market / IHSG
✅ Sentimen berita
✅ Distribusi mendadak oleh bandar
✅ Volume yang melemah
✅ Sektor yang sedang tidak dilirik
📊 Indikator hanya membantu membaca peluang, bukan memberi kepastian.
Teknikal itu seperti kompas, bukan ramalan masa depan.
Pelan saja, yang penting arah. 💲🌿✅
$BUMI $ELIT $ESSA

Investor all in, ibarat memilih setia di saat dibolehkan poligami
Selamat hari Minggu teman-teman. Bulan lalu saya sedang cukup sibuk mengerjakan hal baru yang membuat saya teringat bahwa bulan September berlalu tanpa saya ada menulis artikel. Bagaimana kondisi portonya saat ini teman-teman? Semoga dalam keadaan untung ya, mengingat IHSG lagi berada dalam titik ATH-nya. Melihat dari chartnya sepertinya kenaikan IHSG juga masih akan berlangsung kecuali jika ada sesuatu anomali terjadi di November nanti sehingga membuat IHSG closing di < 7900 yang menandakan uptrendnya confirm patah.
Untuk yang kondisi portonya sedang rugi atau keuntungannya jauh di bawah IHSG, mungkin bisa diperhatikan dan direnungkan kembali dimana missnya. IHSG YTD 16,83% di 2025 ini bukan angka yang mudah untuk dilampaui saya akui, apalagi mengingat kenaikan2 terbesarnya bukan dari saham dengan fundamental yang bagus dengan valuasi yang wajar. Darimana acuan saya berkata seperti itu? Salah satu yang reliable adalah bisa kita lihat di LQ45, dengan return YTD hanya 0,18% saja. Sejujurnya sudah lumayan bosan saya membahas terkait ini, bagaimana anehnya kondisi market saat ini yang dikuasai oleh saham2 konglo dengan valuasi yang luar biasa di luar nalarnya.
Tapi it is what it is. Pada akhirnya mereka yang memilih untuk ikutan masuk ke saham2 konglo seperti BREN BRPT $RATU per saat ini bisa jadi sudah memiliki keuntungan yang fantastis. Pada akhirnya aliran Yang Penting Cuan tidak salah juga mengatakan fundamental is dead, bisa dilihat sendiri return saham-saham seperti ARNA, SIDO, ULTJ seperti apa belakangan ini. Porto saya pribadi cukup diselamatkan oleh ADES sebagai saham growth yang masih tetap bisa growing di saat kondisi ekonomi sedang tidak menentu seperti ini. Malah mungkin porto saya akan lebih returnnya jika saya all in saja di ADES saya dari awal tahun 2025 ini 'tau gitu'. Tapi apakah itu keputusan yang bijak?
Seperti judul artikel ini, all in di 1 saham mau dalam kondisi apapun menurut saya pribadi adalah keputusan yang tidak pernah bijak. Cukup di istri saja yang all in di 1, karena kalau lebih dari 1 luar biasa risiko yang harus dihadapi dengan return yang tidak begitu sebanding 🤣. Anyway balik ke saham, all in di saham biasanya terbagi 2, all in di pilihan sahamnya, ataupun di timing masuknya. Kita coba bahas satu persatu ya.
All In di Pilihan Saham
Saya tahu cerita yang lebih menarik untuk diceritakan adalah all in di 1 saham dan untung besar di saham tersebut, sebut saja seperti ada seseorang yang melakukan itu di PANI kemarin. Kita sering bias di kehidupan ini karena seringnya mereka yang diberi panggung adalah pihak yang berhasil dalam persentasi yang kecil, yang sayangnya tidak ada jaminan kita termasuk dalam persentasi yang kecil tersebut. Yang paling sering dilupakan orang adalah bagaimana jika yang terjadi adalah yang sebaliknya?
Sebut saja orang tersebut termasuk pihak yang all in di BTPS harga 3.000 kemarin. Saya pastikan orang tersebut tidak akan dipanggil menjadi hidden master, dan tidak akan ada yang mengangkat kisah 'gagal'nya. Namun saya kenal ada teman sendiri yang melakukan hal tersebut, yang mengakibatkan dana yang dikelolanya mengalami kerugian puluhan persen senilai ratusan juta per saat ini. Rugi di $BTPS saya juga mengalaminya, teman2 bisa menyaksikan sendiri perpisahan saya di BTPS yang tidak berakhir dengan begitu baik disini https://stockbit.com/post/15092438. Tapi alhamdulillah karena bobot di porto hanya 20%, saya bisa mengakhiri 2024 kemarin dengan return yang tidak begitu buruk.
Sehingga untuk teman-teman sekali lagi izinkan saya untuk reminder bahwa sebarlah porto kalian di beberapa saham, selagi hukum poligami di saham menjadi materi kontroversial juga. Sudah terlalu banyak saya melihat orang-orang yang hidupnya berubah drastis karena all in di 1 saham yang salah atau saham yang benar namun timing masuknya salah. Bahkan sekelas Stockbitor pada masanya ada yang all di ADRO ketika lagi di pucuk2nya, bahkan diundang Stockbit untuk menjadi pembicara pula. Sungguh keputusan yang berisiko tinggi. Untungnya kerugian dari kesalahan tersebut hanya menghabiskan keuntungan saja dan bukan menggerus modal. Per saat ini setau saya orangnya juga sudah melakukan diversifikasi dengan baik.
All In di 1 Waktu Masuk
Untuk case ini yang cukup berkesan bagi saya pribadi adalah kasus di WIIM kemarin. Khususnya mengingat berapa banyak yang masuk di 3000 kemarin dengan harapan akan naik ke 5000, salam 5 jari, atau apalah itu. Yang pada akhirnya kita tahu sendiri akhirnya. Bursa memang kejam, khususnya bagi orang-orang yang tidak bisa melindungi dirinya dengan segala disiplin ilmu yang dimiliki. Tapi begitulah realita, karena memang tidak semua orang cocok di bursa.
Prinsip masuk di waktu ini juga sangat penting dipakai ketika kita akan invest ke saham dari Turnaround menuju Fast Grower seperti yang terjadi di ADES saat ini. Jika kalian adalah orang yang merasa seharusnya kita all in saja di ADES di 1000 atau 2000 dulu agar mendapatkan return yang maksimal, percayalah itu bukan keputusan yang bijak. Karena pada masa itu memang prospek ADES jauh lebih abu-abu dibanding saat ini yang sudah semakin jelas terlihat prospek pertumbuhannya, sehingga tidak salah jika beberapa pihak terus average up sampai di harga 10000 kemarin. Karena harus diingat pula Turnaround itu sangat jarang yang berhasil. Sehingga yang melihat AISA sebagai next ADES dan memilih all in di saat ini, percayalah itu bukan keputusan yang bijak.
Hal yang sama berlaku juga di saham dengan narasi seperti $BUMI, saya pakai sebagai study case manatau ada yang masih belum mendapatkan esensi pemisahan waktu masuk di suatu saham. Dimana jika kita memutuskan untuk all in di harga 50 case untuk BUMI kemarin maka itu merupakan keputusan yang sangat berisiko. Berbeda dengan pada kondisi saat ini dimana story-storynya sudah semakin jelas namun harga belum kemana-kemana dikarenakan ada issue Chengdong jualan. Dimana nanti jika itu sudah berlalu maka sepertinya akan susah mendapatkan BUMI di harga saat ini lagi. Oleh karena itu jika ada yang sudah masuk di harga 50 kemarin, idealnya adalah di porsi kecil terlebih dahulu, sebut saja 30% dari porsi yang dialokasikan untuk BUMI di portonya (asumsi max 10% di total porto). Di harga 130 seperti saat ini 40% lagi kita masukkan karena storynya sudah semakin jelas. Dan nanti di harga 170-200 sisa alokasi 30% terakhir jika Chengdong sudah resmi keluar di BUMI.
Oke, saya rasa cukup reminder singkatnya ya. Mengingat sebentar lagi bisa jadi kita akan memasuki masa2 market akan menjadi gila kembali dan bahkan mungkin lebih gila dari kemarin, maka semoga ketika saat itu datang teman-teman bisa ingat pesan saya di artikel kali ini ya. Tolong jaga diri dari all in di saham apapun yang akan hype nanti. Kita tidak pernah tahu kapan pestanya akan berakhir. Tidak apa-apa jika ingin ikut pestanya, namun pastikan hanya menggunakan porsi yang kita siap untuk benar-benar hilang saja. Easier said than done pastinya, karena saya pribadi juga terkadang offside dalam case tersebut.
Sekian dan terima kasih sudah membaca 😘
1/9









Saya hapus post sblmnya, karena sensitif.
Intinya semangat papi Salim.
Let him cook 🍳
$PANI $BUMI $DEWA
@FyrdanSusandika hold aja kak .. aku juga minus dulu minusnya 13%an aku hold lama2 naik itu bumi.. scr fundamental $BUMI ini bagus
yakin aja kak semua saham itu ada massa nya naik tinggal tunggu momentumnya saja
Selagi kakaknya pakai uang dingin hold saja
