indikator notasi khusus
Perusahaan memiliki Notasi Khusus
I

400

0.00

(0.00%)

Today

1.79 M

Volume

1.76 M

Avg volume

Company Background

Didirikan tahun 2011, PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) merupakan pelopor ekosistem belanja dan gaya hidup omnichannel terdepan di Indonesia yang fokus melayani konsumen ritel dan institusi lewat konektivitas digital. BELI mengintegrasikan pengalaman online dan offline melalui layanan e-commerce dan toko fisik untuk beberapa mitra merek terkemuka. Selain itu, BELI juga berkolaborasi dengan lebih dari 27.000 toko yang melayani fitur Blibli InStore dan Click & Collect, serta didukung oleh infrastruktur rantai pasok, termasuk jaringan pergudangan dan logistik yang dikembangkan secara nasional dan meningkatkan layanan pengiriman... Read More

terima kasih $BELI
senangnya jadi pemilik Blibli.

1/4

testestestes
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@aerodayu36 kaga, prasmanan mah $BELI

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

News Update
👉 IHSG ditutup merah, melemah 0,11% ke 7,222 dan Asing catatkan net buy Rp79M.
👉 Rupiah menguat 0,09% ke level Rp16,260/USD pada penutupan pasar hari ini.
👉 Bank Dunia bikin standar baru, Jumlah Rakyat miskin di Indonesia tembus 194,8 juta jiwa.
👉 CGAS mengincar kenaikan pendapatan menjadi Rp650M di 2025.
👉 MAYA menghapus utang milik PT Jodoh Ardi Mustika senilai Rp429,5M
👉 Gelar RUPS, $BELI rombak susunan komisaris perseroan.
👉 Kabar Burung masuknya investasi Danantara, Gendong $GOTO bergerak naik.
👉 Graha Inti Harapan menambah 129.500.000 lembar saham $SPMA diharga Rp280/saham.

Read more...

$BELI sovenirnya lumayan bagus, makanannya melimpah tapiiii investornya rebutan banget ngambil makanannya, aku sm beberapa temen kehabisan saat coffee break dan saat makan siang makan sedapetnya aja krn buah dan makanan pelengkap lainnya cepat habis air putih pun habis. Pemandangan liat bbrp org yg ambil seenaknya dimasukkan ke jinjinganya itu mungkin mau kasih makan keluarganya dirumah 🤭 ya gitulah pemandangan yg biasa nampak disaat rups, saya saat pertama ikut agak kena mental sm org modelan bgtu. 🤣🤣

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BELI thanks for this souvenirs and lunch at hotel Indonesia, random tag $ADRO $BRPT

RUPS $BELI

$BBCA
$GOTO

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BELI RUPS segera dimulai 😊

1/2

testes
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

RUPS $BELI dulu... 🙏🏻🙏🏻🙏🏻 takut dikira punya tuyul


$CUAN $RAJA

$BELI antrian rupsnya sudah 90an sepertinya kapasitas ballroom bisa kurleb 300orang. Random tag $BREN $CUAN

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BELI ADAKAH YANG IKUT RUPS HARI INI?

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$GOTO $BELI dong

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

*RESUME PERDAGANGAN SAHAM HARIAN*
Hasil analisis data perkembangan harga saham pada 27 Mei 2025
Jumlah emiten saat ini ada sebanyak 960 emiten. Diantara emiten tersebut ada sebanyak 641 (66,77%) emiten yang memiliki earning per shared (eps) positif.

🔀Transaksi Non Reguler
Ada transaksi non reguler pada 115 (11,98%) emiten, tertinggi di saham $BELI dengan volume perdagangan non-reguler sebesar 420.000.000.

🔀Transaksi Asing
Ada sebanyak 698 (72,71%) saham yang dikoleksi oleh asing. Terbanyak dibeli asing secara volume di saham $BBRI dengan harga penutupan terakhir 4.370 (1,16%) dan volume foreign buy sebesar 134.102.200.

🔀Sentimen Positif dengan Peningkatan Pembelian
Ada sebanyak 500 (52,08%) saham yang mengalami peningkatan pembelian. Peningkatan pembelian dengan bid cukup besar $HAJJ dengan harga penutupan terakhir 178 (-8,72%) dan volume bid sebesar 268.200 dengan kenaikan 894,00X.

🔀Saham Murah dengan Pembelian Asing > 10 Miliar
Ada sebanyak 24 (2,50%) saham yang harganya kurang dari 1000, memiliki pembelian asing di atas 10 Miliar. Pembelian Asing paling besar DEWA dengan harga penutupan terakhir 172 (5,52%) dan volume bid sebesar 8.595.600 dengan kenaikan 894,00X.

🔀 Aktif diperdagangkan > 10.000 kali
Ada sebanyak 38960 (4.058,33%) saham yang harganya kurang dari 1000, memiliki frekuensi perdagangan lebih dari 10.000 kali. Frekuensi paling besar pada saham BRMS dengan frekuensi sebanyak 38.960 kali, sementara harga penutupan terakhir 400 (-4,76%) dan volume bid sebesar 20.340.800 dengan kenaikan 894,00X.

Saham menarik saya share via Channel : https://cutt.ly/vrvZXf5U
Kontennya: #1 List saham dengan sentimen positif; #2 List saham dengan harga bottom; #3 List saham yang mendekati batas fraksi harga; #4 Tanya jawab lebih nyaman (di grup saja); #5 info lain sesuai kebutuhan.

Diolah dari data IDX-CO-ID © 2025, made with ☕️ for better data mining.
Pergerakan harga saham: https://stockbit.com/post/15454107
Cara beli harga murah: https://stockbit.com/post/15639981
Indikator gratis penghasil cuan 1: https://stockbit.com/post/17138254
Indikator gratis penghasil cuan 2: https://stockbit.com/post/17200072
Cara menentukan Target Harga Saham 1: https://stockbit.com/post/16301289
Cara menentukan Target Harga Saham 2: https://stockbit.com/post/16379770

Berharap informasi ini rutin setiap hari? beri saya semangat dengan "LIKE" dan "FOLLOW"

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BUKA $BELI $GOTO lebih baik gabung jadi 1 aja 3saham 🤣

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Tentang $BELI: Saudara $BBCA dan $TOWR yang Boncos Melulu

Request salah satu member di External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan Kode External Community A38138 https://stockbit.com/post/13223345

Kisah ini bermula di suatu siang yang ramai, dua sosok duduk berdampingan di pinggir trotoar yakni Pak Toto, si penjual bakso Malang di lingkungan itu, dan satu lagi sosok besar yang tak kalah terkenal, Jeff Bezos, pendiri Amazon, yang datang jauh-jauh dari Seattle hanya untuk makan bakso Pak Toto. Yang satu jual bakso pakai gerobak, yang satu bangun kerajaan e-commerce global. Tapi keduanya sama-sama paham satu hal bahwa bisnis bukan soal omzet besar, tapi soal bagaimana uangnya muter. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Pak Toto mulai hari dengan modal Rp500 ribu, belanja daging, bumbu, dan gas. Jam 10 pagi, gerobaknya mangkal. Pembeli datang, mangkok demi mangkok keluar, dan semua transaksi langsung dibayar tunai. Modal kembali di hari yang sama, margin bersih 40%, dan gak ada ceritanya utang bank. Kalau dagangan gak habis? Besok tinggal dimasak ulang jadi bakso goreng. Praktis, kas lancar, dan setiap rupiah yang masuk bisa langsung dipakai buat belanja lagi. Model bisnisnya sederhana, tapi sehat karena arus kas yang kuat, bukan karena branding bombastis.

Di sisi lain, duduk Bezos, masih botak seperti Pak Toto, bukan dalam jas rapi, tapi dalam memori bisnisnya tahun 1997. Amazon waktu itu baru jualan buku. Margin tipis. Barang dikirim sendiri. Rugi bertahun-tahun. Tapi sejak awal 2000-an, Amazon pelan-pelan berubah. Pertama, mereka sadar gak bisa terus beli barang sendiri, karena itu menyedot kas. Maka mereka buka pintu untuk third-party sellers (3P), para penjual lain yang berjualan di Amazon, dan Amazon hanya ambil komisi. Kedua, Amazon bangun FBA (Fulfillment by Amazon), dimana penjual bisa titip barang di gudang Amazon, logistik diurus, tapi semua biaya dibayar seller. Ketiga, Amazon bikin Amazon Ads, menjual slot pencarian dan ruang promosi di websitenya ke para seller. Dan yang paling mengubah segalanya adalah AWS (Amazon Web Services), divisi cloud computing yang sekarang menyumbang lebih dari separuh laba operasi Amazon. Ini yang namanya Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Sekarang kita bandingkan itu dengan BELI, pemilik Blibli di Indonesia. Blibli bukan toko kecil. Mereka punya gudang besar, anak usaha distribusi, ratusan toko fisik dari Ranch Market sampai Apple Store, dan platform digital yang lengkap. Tapi dalam laporan keuangan Q1 2025, kita melihat model bisnis yang tidak jauh berbeda dari Amazon versi 1997, hanya dengan risiko yang lebih besar.

BELI mencatatkan revenue Rp4,69 triliun, tapi mayoritas, lebih dari 90%, datang dari jual barang yang mereka beli sendiri, lalu simpan di gudang, dan distribusikan ke toko fisik atau pelanggan institusi. Sama seperti Amazon dulu, mereka main di first-party retail. Bedanya? Amazon cepat bertransformasi. Sementara Blibli masih nyaman dengan model lama. Margin kotornya tipis banget, segmen institusi hanya 6,6%, first-party 9,2%. Bandingkan dengan segmen marketplace mereka, third-party seller, yang margin-nya hampir 100% karena Blibli hanya ambil komisi. Tapi kontribusinya? Cuma 7,5% revenue.

Lalu, apakah mereka untung? Tidak. Rugi bersih Rp641,5 miliar dalam 3 bulan. Dan ini bukan karena kurang jualan. Tapi karena struktur keuangannya berat. Inventory Rp3,2 triliun. Piutang Rp2,2 triliun. Barang dibeli dulu, dijual nanti, dan uang masuk belakangan. Tapi operasional tetap jalan. Maka arus kas operasional mereka negatif Rp2,09 triliun alias bakar duit hampir Rp698 miliar per bulan. Dengan kas hanya Rp1,65 triliun, napas mereka tinggal dua bulan. Upgrade skill napas buatan https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Darimana uang itu ditutup? Bukan dari laba, bukan dari investor publik, tapi dari utang bank jangka pendek senilai Rp3,02 triliun. Pinjaman ini harus digulung tiap beberapa bulan. Tidak ada utang jangka panjang yang stabil. Seolah-olah Blibli hidup dari koperasi rolling dalam skala triliunan. Apakah nanti Blibli akan ajukan pinjaman ke Koperasi Merah Putih? Tanya Budi?

Sementara Amazon sekarang menghasilkan laba dari seller, iklan, dan cloud, BELI justru masih bergantung pada utang dan diskon. Di Q1 2025, mereka memberikan diskon Rp916,8 miliar, sekitar 20% dari revenue. Ibarat Pak Toto ngasih bakso gratis tiap dua mangkok, dan bilang “bayar nanti aja, mas.” Kalau Pak Toto lakuin itu, besok dia harus jual motor. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Bedanya, Pak Toto tahu bahwa bisnis harus cashflow positif. Bukan soal seberapa ramai gerobaknya, tapi seberapa cepat uangnya balik. Dan Jeff Bezos pun tahu itu. Dia pusing di awal, tapi dia pivot cepat. Marketplace, Ads, AWS, semua dibangun untuk mencetak repeatable margin tinggi tanpa beban inventory. Itulah kenapa Amazon bisa tumbuh dan untung.

Lalu, apakah Blibli bisa berubah? Hanya sekedar bertanya 🙏

Mungkin saja BELI bisa berubah dengan cara, pertama, mereka harus memperbesar kontribusi segmen third-party. Marketplace ini adalah model yang tidak menyedot kas, tidak perlu gudang, dan margin-nya bersih. Kedua, monetisasi seller lewat iklan dan logistik. Jangan biarkan seller pakai platform gratis tanpa kontribusi. Ketiga, pangkas ekspansi toko fisik yang fixed cost-nya tinggi, dan hanya pertahankan outlet yang efisien. Keempat, perbaiki cashflow dengan mengurangi pembelian barang yang belum tentu laku, serta mempercepat penagihan piutang. Dan kelima, cari pendanaan jangka panjang, bukan lagi mengandalkan utang bank jangka pendek yang bikin posisi keuangan terus tercekik.

Blibli tidak perlu meniru AWS. Tapi cukup meniru prinsip dasar Amazon, berhenti jadi toko, dan mulai jadi platform. Berhenti berpikir “jualan banyak = untung,” karena nyatanya yang dicetak sekarang bukan laba, tapi utang. Upgrade skill https://cutt.ly/Ve3nZHZf

Dan saat Pak Toto mengangkat mangkoknya, menyeruput kuah bakso hangat sambil melirik laporan keuangan Blibli, dia hanya berkata pelan,
“Yang penting itu bukan omzet triliun, Mas Bezos… tapi uangnya balik hari itu juga.”
Bezos tersenyum. Karena dia tahu, prinsip yang sama membuatnya jadi orang terkaya di dunia, bukan karena jualan buku, tapi karena paham kapan berhenti pegang barang, dan mulai pegang sistem.

Tinggal lihat saja nanti Djarum mau ngapain di BELI. Pivot bisnis ke Data Center?

Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.

Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345

Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm

Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx

Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW

Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU

Read more...

1/10

testestestestestestestestestes
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$GOTO nya bawa turun dikit lagi doooong..

Biar kita ritel ritel kecil ikutan pestanyaaaa 😅
$BUKA $BELI

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

News Update
👉 IHSG ditutup merah, melemah 0,65% ke level 7,094 dan Asing tercatat net Sell Rp405M.
👉 Rupiah menguat 0,12% ke posisi Rp16,413/USD pada penutupan pasar hari ini.
👉 Tergabung dalam BRICS, RI bersiap kerek daya saing disektor Manufaktur.
👉 BNGA targetkan spin off unit usaha Syariah rampung pada bulan mei tahun depan.
👉 Bersiap untuk akuisisi PT Sumber Mineral Abadi, $NICL siapkan dana Rp390M.
👉 Incar konsumen internasional, PGEO ekspansi usaha baru.
👉 Volume transaksi remitansi $BBNI tembus USD31jt di kuartal I-2025.
👉 Polytron gandeng $BELI tawarkan kemudahan kepada konsumen memiliki mobil listrik G3 & G3+.

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$GOTO $BELI
Mungkin karena efek daya beli menurun

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$GOTO - Kondisi saat ini VS Pasca IPO

Saya salah satu orang yang tidak tertarik sama sekali dengan IPO nya beberapa emiten startup dahulu kala contoh saja $BUKA $BELI dan GOTO.

Salah satu pertimbangan pertama adalah mengenai sustainability, profitability dan manajemen yg jelas terkait arah bisnisnya belum terlihat dengan jelas nantinya.

Terbukti BUKA berujung cuman jualan Pulsa
sedangkan BELI malah buka cabang offline karena kalah bersaing dengan si Oren dan Si Ijo.

Nah hal yang membuat saya mulai melirik emiten ini adalah satu hal, mereka sudah tau recipe untuk profit.

Bicara Profit tentu bicara going concern dan kelangsung perusahaan.

Lah tapi GOTO akumulasi Rugi 200T, Coba dicek, setengah nya Itu rugi dari apa?

Memang recipe nya bukan growth dari stream revenue nya, bukan juga ekspansi besar-besaran seperti dulu.

Melainkan manajemen biaya dan prioritas pada segmen yang menghasilkan cuan.

Investor ritel yang masih “nyangkut” 5 tahun lalu mungkin masih menunggu dimana Gojek bisa memberikan dividen, gimana cara mau kasih dividen kalau cashflow terus negatif?
Coba cek kondisi cashflow nya yang saat ini.

Nah menurut saya kesempatan dan peluang diharga yang masih tiarap ini, dimana posisi GOTO 2 quartal terakhir cashflownya positif dan potensi profit pada tahun ini adalah saat yg tepat menurut saya untuk menjadi bagian para investor yang nyangkut 5 tahun lalu

Terimakasih bagi para pejuang aspirasi esok hari yg akan ber-demo, tanpa kalian mungkin harga nya ga akan tiarap dulu :)

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

❌Bukan untuk Pemula❌
$GOTO High Risk Speculation

Biar ga bosen di bursa

$BUKA Entry 1 67-70
$BELI Entry 2 54-60

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$GOTO kenapa itu kena geprek?


$BUKA $BELI

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Perkenalkan saya Saiful Bachri, mahasiswa Universitas Terbuka yang saat ini sedang melakukan penelitian untuk keperluan karya ilmiah dengan judul "Analisis Penyebab Perilaku Fear of Missing Out (FOMO) Para Investor Ritel yang Mempengaruhi Keputusan Investasi di Pasar Modal Indonesia".

Kuesioner ini bertujuan untuk memahami faktor-faktor yang memicu perilaku FOMO, pengaruhnya terhadap keputusan investasi, serta peran media sosial dan komunitas terhadap perilaku tersebut.

Semua jawaban Anda akan dijaga kerahasiaannya dan hanya digunakan untuk kepentingan penelitian ini.
Mohon mengisi dengan jujur dan sesuai pengalaman pribadi Anda. Terima kasih atas partisipasinya.

Klik link untuk mengisi kuesioner👇
https://cutt.ly/HrzN7Zhh

Random tag: $BELI $ISAT $MLPL

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$PMMP
Daily chart.
R 64.
S 50.

Yukkk bantu follow akun ini untuk analisis saham selanjutnya 😉

Random tag: $BRMS $BELI

2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy