Volume
Avg volume
Didirikan tahun 2011, PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) merupakan pelopor ekosistem belanja dan gaya hidup omnichannel terdepan di Indonesia yang fokus melayani konsumen ritel dan institusi lewat konektivitas digital. BELI mengintegrasikan pengalaman online dan offline melalui layanan e-commerce dan toko fisik untuk beberapa mitra merek terkemuka. Selain itu, BELI juga berkolaborasi dengan lebih dari 27.000 toko yang melayani fitur Blibli InStore dan Click & Collect, serta didukung oleh infrastruktur rantai pasok, termasuk jaringan pergudangan dan logistik yang dikembangkan secara nasional dan meningkatkan layanan pengiriman... Read More
$BLUE $BELI $OBMD kah ? Biasanya saham saham kering ini yg mendadak naik setelah di teka teki inšš¤
https://cutt.ly/LrX3sffu
$IHSG $GOTO $BELI
nice to know aja,masih bakal ada promo setelah diskon 9/9 kemarin di e-commerce
$BELL I believe in smart money
Mengikuti Henan Putihrai Asset š¤āØ
Kalau nyocokin antara harga akumulasi para insider $BELI, mereka pada ambil di harga 60-63 rupiah. Masa cuma mau nerbangin segini doang š ga cincailahh
Debt Equity Ratio masih aman, layak hold panjang
APJII: Shopee Jadi Eācommerce yang Paling Sering Diakses pada 2025
Survei dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menunjukkan bahwa Shopee menjadi eācommerce yang paling sering diakses pengguna internet Indonesia pada 2025 dengan pangsa akses sebesar 53,22%, naik dari tahun sebelumnya di level 41,65%. Sementara itu, Tiktok Shop tercatat memiliki pangsa akses sebesar 27,37% (vs. 2024: 12,2%), sementara Tokopedia sebanyak 9,57% (vs. 2024: 9,4%). Adapun pangsa akses Lazada turun menjadi 9,09% pada 2025 (vs. 2024: 17,54%), diikuti oleh Blibli ($BELI) yang turun ke level 0,29% (vs. 2024: 0,36%).
[Sumber: Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia, Kompas]
________
Stockbit Sekuritas
GOTO Tembus 60-an, Analis Bilang: Kuda Hitam Fintech ASEAN!
Belakangan ini, saham $GOTO sempat bergairah dan bangkit dari level gocapan hingga menyentuh level 60-an. Lonjakan ini datang jelang laporan keuangan Q2 yang akan dirilis 13 Agustus 2025, momen krusial untuk menguji narasi comeback perusahaan.
Selain didukung inflow asing, optimisme pasar juga ditopang oleh perbaikan fundamental: GOTO telah mencetak tiga kuartal positif EBITDA, didukung lonjakan pendapatan dari unit fintech. Analis JPMorgan, SGMC, hingga Aletheia Capital kompak menilai valuasi GOTO masih menarik, bahkan disebut punya potensi jadi ākuda hitamā fintech ASEAN. Selengkapnya https://cutt.ly/urFy3zPf
Random Tag: $BUKA $BELI
Empat emiten yang berada di bawah konglomerasi Grup Djarum telah melaporkan kinerja keuangan selama semester pertama 2025 yaitu PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) dan PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC).Ā Beberapa emiten mencatatk...
katadata.co.id
Rebound Mengejutkan! Saham $GOTO Diincar Asing, Siap Take Off!
GOTO bangkit dalam diam! Aksi borong investor asing picu euforia baru di pasar. Ini sinyal besar!
š Naik 12,07% dalam sepekan terakhir, GOTO mencuri perhatian di tengah pasar sideways.
š§ Investor asing agresif, akumulasi GOTO mencapai Rp 334 miliar dalam seminggu terakhir!
š° CGS International borong Rp 46,4 miliar di Jumat (1/8), asing net buy Rp 34,3 miliar!
š GOTO catatkan EBITDA disesuaikan Rp 393 miliar, balik arah dari rugi setahun lalu.
š± Unit fintech GOTO melesat, pendapatan naik 90% YoY, pengguna aktif tembus 20 juta!
š¼ Potensi merger dengan Grab kembali hangat, valuasi disebut-sebut capai US$ 7 miliar.
š¬ SGMC Capital: GOTO punya momentum menyaingi Grab dan SEA Ltd.
š§ JPMorgan: Koreksi GOTO adalah peluang beli, harga belum cerminkan fundamental baru.
ā³ Rilis laporan Q2 pada 13 Agustus jadi kunci arah tren selanjutnya!
Cek insight lengkapnya di: https://cutt.ly/9rDdyPoZ
$BELI $BUKA
Blibli (BELI) Perkuat Layanan Ritel Lewat Ekspansi Toko Fisik Elektronik
JAKARTA, https://cutt.ly/mrDrBQZ9 -Ā PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) atau Blibli terus mempertegas posisinya sebagai pelaku utama ekosistem perdagangan omnichannel di Indonesia. Salah satu strategi utama yang dijalankan adalah penguatan jaringan toko fisik elektronik konsumen yang menjadi garda terdepan dalam mendekatkan layanan kepada pelanggan.
Blibli tidak hanya fokus pada pengembangan platform daring, tetapi juga aktif memperluas jaringan toko fisik guna menciptakan pengalaman belanja yang terintegrasi. Hingga akhir Juni 2025, perusahaan telah mengoperasikan 223 toko fisik elektronik konsumen di seluruh Indonesia, yang terdiri atas 122 toko merek tunggal dan 101 toko multi-merek. Beberapa di antaranya hadir melalui kerja sama dengan merek global seperti hello (Apple), Samsung, dan Huawei.
$BELI
EmitenNews.com -Ā Global Digital Niaga (BELI) semester pertama 2025 boncos Rp1,25 triliun. Bertambah 5 persen dari episode sama tahun sebelumnya Rp1,19 triliun. Dengan hasil itu, emiten Grup Djarum tersebut rugi per saham dasar menjadi Rp9 dari sebelumnya Rp10.
Pendapatan bersih Rp9,59 triliun, melo...
www.emitennews.com
Semester pertama 2025, PT Global Digital Niaga Tbk. (BELI) atau Blibli masih membukukan rugi bersih membengkak 4,47% menjadi Rp1,25 triliun dari sebelumnya sebesar Rp1,19 triliun secara tahunan. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam laporan keuangan yang dipublikasi di Jakarta, kemarin.
Seb...
www.neraca.co.id
Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten pengelolaĀ e-commerceĀ BlibliĀ dan online travel agent (OTA) Tiket.com PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) mencatatkanĀ rugi yang membengkak 4,47% pada semester 1-2025.
Merujuk pada laporan keuangan terbaru dikutip dari keterbukaan informasi BEI, rugi periode berjalan...
www.cnbcindonesia.com
IDXChannel - Emiten e-commerce pemilik Blibli, PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) membukukan rugi bersih sebesar Rp1,25 triliun pada semester I-2025.
Nilai ini meningkat dibandingkan rugi Rp1,20 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Rugi bersih tersebut setara dengan rugi per saham dasar sebesa...
www.idxchannel.com