indikator notasi khusus
Perusahaan memiliki Notasi Khusus
I

376

0.00

(0.00%)

Today

160,200

Volume

997,584

Avg volume

Company Background

Didirikan tahun 2011, PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) merupakan pelopor ekosistem belanja dan gaya hidup omnichannel terdepan di Indonesia yang fokus melayani konsumen ritel dan institusi lewat konektivitas digital. BELI mengintegrasikan pengalaman online dan offline melalui layanan e-commerce dan toko fisik untuk beberapa mitra merek terkemuka. Selain itu, BELI juga berkolaborasi dengan lebih dari 27.000 toko yang melayani fitur Blibli InStore dan Click & Collect, serta didukung oleh infrastruktur rantai pasok, termasuk jaringan pergudangan dan logistik yang dikembangkan secara nasional dan meningkatkan layanan pengiriman... Read More

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BELI

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

APJII: Shopee Jadi E–commerce yang Paling Sering Diakses pada 2025

Survei dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menunjukkan bahwa Shopee menjadi e–commerce yang paling sering diakses pengguna internet Indonesia pada 2025 dengan pangsa akses sebesar 53,22%, naik dari tahun sebelumnya di level 41,65%. Sementara itu, Tiktok Shop tercatat memiliki pangsa akses sebesar 27,37% (vs. 2024: 12,2%), sementara Tokopedia sebanyak 9,57% (vs. 2024: 9,4%). Adapun pangsa akses Lazada turun menjadi 9,09% pada 2025 (vs. 2024: 17,54%), diikuti oleh Blibli ($BELI) yang turun ke level 0,29% (vs. 2024: 0,36%).

[Sumber: Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia, Kompas]

________
Stockbit Sekuritas

Read more...

GOTO Tembus 60-an, Analis Bilang: Kuda Hitam Fintech ASEAN!

Belakangan ini, saham $GOTO sempat bergairah dan bangkit dari level gocapan hingga menyentuh level 60-an. Lonjakan ini datang jelang laporan keuangan Q2 yang akan dirilis 13 Agustus 2025, momen krusial untuk menguji narasi comeback perusahaan.

Selain didukung inflow asing, optimisme pasar juga ditopang oleh perbaikan fundamental: GOTO telah mencetak tiga kuartal positif EBITDA, didukung lonjakan pendapatan dari unit fintech. Analis JPMorgan, SGMC, hingga Aletheia Capital kompak menilai valuasi GOTO masih menarik, bahkan disebut punya potensi jadi “kuda hitam” fintech ASEAN. Selengkapnya https://cutt.ly/urFy3zPf

Random Tag: $BUKA $BELI

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Empat emiten yang berada di bawah konglomerasi Grup Djarum telah melaporkan kinerja keuangan selama semester pertama 2025 yaitu PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR), PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) dan PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC).  Beberapa emiten mencatatk...

katadata.co.id

katadata.co.id

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Rebound Mengejutkan! Saham $GOTO Diincar Asing, Siap Take Off!
GOTO bangkit dalam diam! Aksi borong investor asing picu euforia baru di pasar. Ini sinyal besar!

📈 Naik 12,07% dalam sepekan terakhir, GOTO mencuri perhatian di tengah pasar sideways.

🧠 Investor asing agresif, akumulasi GOTO mencapai Rp 334 miliar dalam seminggu terakhir!

💰 CGS International borong Rp 46,4 miliar di Jumat (1/8), asing net buy Rp 34,3 miliar!

📊 GOTO catatkan EBITDA disesuaikan Rp 393 miliar, balik arah dari rugi setahun lalu.

📱 Unit fintech GOTO melesat, pendapatan naik 90% YoY, pengguna aktif tembus 20 juta!

💼 Potensi merger dengan Grab kembali hangat, valuasi disebut-sebut capai US$ 7 miliar.

💬 SGMC Capital: GOTO punya momentum menyaingi Grab dan SEA Ltd.

🧐 JPMorgan: Koreksi GOTO adalah peluang beli, harga belum cerminkan fundamental baru.

⏳ Rilis laporan Q2 pada 13 Agustus jadi kunci arah tren selanjutnya!

Cek insight lengkapnya di: https://cutt.ly/9rDdyPoZ

$BELI $BUKA

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@ahmadfajarsiregar1 $BELI $FOTO sayang belum IPO

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Blibli (BELI) Perkuat Layanan Ritel Lewat Ekspansi Toko Fisik Elektronik

JAKARTA, https://cutt.ly/mrDrBQZ9 - PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) atau Blibli terus mempertegas posisinya sebagai pelaku utama ekosistem perdagangan omnichannel di Indonesia. Salah satu strategi utama yang dijalankan adalah penguatan jaringan toko fisik elektronik konsumen yang menjadi garda terdepan dalam mendekatkan layanan kepada pelanggan.

Blibli tidak hanya fokus pada pengembangan platform daring, tetapi juga aktif memperluas jaringan toko fisik guna menciptakan pengalaman belanja yang terintegrasi. Hingga akhir Juni 2025, perusahaan telah mengoperasikan 223 toko fisik elektronik konsumen di seluruh Indonesia, yang terdiri atas 122 toko merek tunggal dan 101 toko multi-merek. Beberapa di antaranya hadir melalui kerja sama dengan merek global seperti hello (Apple), Samsung, dan Huawei.

$BELI

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

EmitenNews.com - Global Digital Niaga (BELI) semester pertama 2025 boncos Rp1,25 triliun. Bertambah 5 persen dari episode sama tahun sebelumnya Rp1,19 triliun. Dengan hasil itu, emiten Grup Djarum tersebut rugi per saham dasar menjadi Rp9 dari sebelumnya Rp10.
Pendapatan bersih Rp9,59 triliun, melo...

www.emitennews.com

www.emitennews.com

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Semester pertama 2025, PT Global Digital Niaga Tbk. (BELI) atau Blibli masih membukukan rugi bersih membengkak 4,47% menjadi Rp1,25 triliun dari sebelumnya sebesar Rp1,19 triliun secara tahunan. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam laporan keuangan yang dipublikasi di Jakarta, kemarin.
Seb...

www.neraca.co.id

www.neraca.co.id

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$SOLA gila 140 di isi mulu
gimana mau up hari ini
$BELI $CUAN

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten pengelola e-commerce Blibli dan online travel agent (OTA) Tiket.com PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) mencatatkan rugi yang membengkak 4,47% pada semester 1-2025.
Merujuk pada laporan keuangan terbaru dikutip dari keterbukaan informasi BEI, rugi periode berjalan...

www.cnbcindonesia.com

www.cnbcindonesia.com

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

IDXChannel - Emiten e-commerce pemilik Blibli, PT Global Digital Niaga Tbk (BELI) membukukan rugi bersih sebesar Rp1,25 triliun pada semester I-2025.
Nilai ini meningkat dibandingkan rugi Rp1,20 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Rugi bersih tersebut setara dengan rugi per saham dasar sebesa...

www.idxchannel.com

www.idxchannel.com

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BELI

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@artupmorse teknologi itu "alat" jadi dia jualan sesuatu yg dengan keberadaannya memudahkan pekerjaan ataupun meningkatkan produktivitas... ex: Microsoft, Palantir, $GOTO $BELI

data center $DCII juga teknologi... makanya valuasinya bisa mahal karena ada moat yang sulit ditiru disana...

Saya lulusan teknik bro... bukan menyesatkan... itu tag di stockbit saja bukan teknologi... kamu kalau protes sama admin stockbit sana...

Sekarang dan 5 7 tahun sih ini perusahaan manufaktur elektronik bukan perusahaan high tech...

Dia bisnis modelnya "bikin" "produksi" komponen elektronik... jelas bukan teknologi tapi manufaktur....

Beda dengan Palantir yang bisa menemukan Osama Bin Laden dengan kecanggihan teknologi datanya ataupun Microsoft yang teknologinya masih dipakai di banyak komputer dan juga punya One Drive...

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@1Tbisa $PTSN bukan perusahaan teknologi... cuma manufaktur ngerakit elektronik.... teknologi itu $GOTO $BELI

$IOTF $GOTO $BELI


Kelebihan Fox Logger

Buatan lokal: garansi & layanan cepat.

Harga terjangkau + sudah termasuk pulsa/data.

Fitur lengkap tanpa biaya langganan (tracking, sadap suara, matikan mesin).

Aplikasi ringan & mudah.

Cocok untuk motor dan mobil pribadi.


Kekurangan

Desain fisik kurang premium.

Belum pakai dual GPS (GPS+GLONASS).

Belum punya fitur AI (dashcam pintar, analisis driver).

Pilihan produk untuk kendaraan berat terbatas.



---

⚔️ Pesaing Utama di Indonesia

Brand Kelebihan Kekurangan

Teltonika Akurat, cocok fleet besar Mahal, sulit disetel
Concox Murah, banyak fitur Server lambat, garansi lemah
SinoTrack Harga miring, banyak pilihan Setting manual, support buruk
JARVIS Kamera AI, fitur canggih Mahal, segmen terbatas
Cartrack Fitur AI dan dashboard kuat Berbasis langganan, mahal


Analisis Harga Wajar IOTF (Estimasi per Juli 2025)

1. Harga Pasar Saat Ini

Misalnya IOTF saat ini berada di kisaran Rp60–92 (seperti yang kamu pegang/avg-kan sebelumnya).

2. PBV (Price to Book Value)

Book Value IOTF terakhir tercatat sekitar Rp105–110 per saham.

Jika kamu beli di bawah Rp100, maka PBV < 1, yang artinya:
➤ Undervalue secara nilai buku (aset bersih perusahaan)


3. PER (Price to Earnings Ratio)

Laporan terakhir menunjukkan PER masih tinggi atau negatif, karena laba tidak konsisten, kadang rugi.
➤ Secara profitabilitas belum solid, tapi valuasi dari sisi aset masih murah.


4. Aset vs Utang

IOTF punya aset tetap yang cukup besar (energi/logistik), namun hutangnya juga tinggi.
➤ Investor cenderung ragu jangka panjang jika manajemen tidak efisien.



---

✅ Kesimpulan: Beli di Bawah Rp100, Apakah Undervalue?

➡ IYA, undervalue dari sisi aset/PBV.
Namun belum tentu menarik untuk jangka panjang jika:

Kinerja keuangan tidak membaik.

Tidak ada rencana bisnis atau transformasi baru dari manajemen.

Tidak ada katalis pertumbuhan (seperti kontrak besar, ekspansi, atau akuisisi).

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@Bang69Yonion yg pny duid bsa atur dimana supportny haha taukan saham $BELI haha bukan malah nyicil2 bikin panik sell haha $ADRO

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Masuk pas lagi euforia itu gampang. Semua orang bilang $CUAN, harga $NAIK , FOMO ngintip2 — terus ikut beli. Tapi giliran harga turun? Panik. Nggak tau harus ngapain.

Ya bukan salah sahamnya. Emang dari awal nggak tau aja kenapa $BELI . Cuma ikut-ikutan rame. kebawa emosi.

Market itu bukan buat yang setengah hati. Psikologi, Money Management, Strateginya juga harus kuat. Kalau gampang goyah, nggak disiplin, ya bakal keulang terus: beli di pucuk, nyangkut, nyalahin .....

[btw ga pegang sahamnya]

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BELI

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BELI siap siap rights issue

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BUKA harga nya 13 T. Punya uang kas 18T. $BELI ni perusahaan masi dpt kembalian 5 T wkwk

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@Septapermana23 tergantung emitennya juga. Klo terakhir $BELI memang agak kurang hypenya juga. klo $MTMH sempet dikasih ARA 1 x

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BELI $MTMH

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Mantap Pajak Maning Son.
Pajak E-Commerce 0,5% Picu Reaksi Keras Industri

💰 Pemerintah siapkan aturan potong pajak 0,5% dari omzet pelapak
🛒 TikTok, Shopee, Tokopedia hingga Bukalapak akan jadi pemungut
📉 Pelaku UKM digital khawatir pindah ke jalur informal
🖥️ Sistem pajak dinilai belum siap tangani jutaan data pelapak
⚠️ Risiko denda dan eksodus makin bayangi ekonomi digital

https://cutt.ly/ArRpo4Yg
Yuk pantau!

$GOTO $BELI $BUKA

Read more...
imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

$BUKA udah ga jual produk fisik, merchant juga udah ga ada ..udah tutuplapak..dampak pajak ini buat bukalapak minor..kalo ke $GOTO $BELI dampaknya bisa lebih besar ..

imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Marketplace Kena Pajak 0,5%, UMKM Kena Imbas

💰 Pemerintah bakal tarik pajak 0,5% langsung dari omzet penjual online
🏪 Marketplace seperti Shopee & TikTok akan jadi pemungut otomatis
⚠️ Sistem pajak digital belum siap tampung lonjakan data pelapak
📉 Risiko pelapak kecil keluar dari platform makin tinggi
📊 Nilai pasar digital RI tetap prospektif capai US$150 miliar

Baca selengkapnya di: https://cutt.ly/YrRukMqQ
Cek infonya!
$GOTO $BUKA $BELI

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy