Stock Screen Peter Lynch
Investor ketiga yang akan kita lihat metode screening-nya adalah Peter Lynch, seorang mantan manajer investasi di Magellan. Namanya sepertinya sudah tidak asing lagi bagi para investor di Indonesia.
Berdasarkan tingkat pertumbuhan EPS, Peter Lynch membagi saham menjadi 3 kategori yaitu Fast Growers, Stalwarts, dan Slow Growers.
Pernahkah kamu terpikir mengapa pada screening saham fast growers, dividen tidak menjadi parameter screening?
Mengapa dividen baru masuk dalam perhitungan ketika melakukan screening terhadap saham-saham stalwarts dan slow growers?
Walaupun saham-saham fast growers memang sangat menarik untuk disimak, ada baiknya kita juga memperhatikan saham-saham stalwarts karena biasanya bisnisnya sudah cukup stabil dan rajin memberikan dividen
Bagi saya sendiri, seiring dengan pertambahan usia, sepertinya faktor dividen semakin menjadi perhatian karena bisa memberikan tambahan income di masa pensiun.
Yang tidak boleh dilupakan, sama seperti Warren Buffett, faktor kualitatif juga berperan besar bagi Peter Lynch untuk membuat keputusan investasi. Walaupun poin tersebut tidak saya masukkan dalam posting, sangat disarankan selain screening ini kamu juga melakukan analisis kualitatif agar mendapatkan gambaran yang lebih komprehensif.
$IHSG
1/3