🔥🔥🔥DAMPAK PERANG & NEW PANDEMI BAGI BURSA ASING & IHSG🔥🔥🔥

Selama Hampir sepekan ini Bursa asing terus mengalami penurunan, hal yg wajar ditengah situasi yg sedikit MENCEKAM dengan munculnya Penyakit Hepatitis Aneh yg melanda Eropa serta isu deklarasi perang dunia III pada tanggal 9 mei nanti.

Tentu saja hal ini tidak hanya membayangi para investor bursa asing, namun juga menjadi momok bagi investor $IHSG. Setidaknya Situasi pandemi 2020 mengajarkan kita banyak hal akan DAMPAK perubahan situasi global terhadap kondisi ekonomi yg benar2 ambrol disusul dengan jatuhnya harga2 saham yg emiten/perusahaan realnya memang TERDAMPAK oleh pandemi. Namun SISI BAIKNYA kita jadi tahu mana emiten yg benar2 bisa survive kinerjanya, bahkan termasuk emiten yg malah tidak terdampak sama sekali, bahkan kinerjanya justru MENINGKAT.

Setidaknya saya sebagai investor yg menggantungkan Passive Income dari bursa, harus pandai2 dalam memilih investasi. saya sendiri sudah sering menyampaikan jika portofolio saya mengunakan formasi 70:30. Dimana 70% porto saya benar2 berisi saham yg high dividen jumbo yg hasilnya saya gunakan untuk akuisisi saham2 baru yg menarik ataupun buat biaya hidup, sementara 30% nya lagi berisi porto yg potensial grow up nya tinggi, kinerjanya tahan banting meskipun dunia sedang tidak baik2 saja.

Sementara mungkin banyak investor yg mungkin menerapkan metode all in pada satu sektor, bahkan ada yg hanya di satu saham. Tidak ada yg salah dengan metode itu, semuanya BENAR.👍👍

Namun akan menjadi SALAH jika situasi dunia mendadak berubah, seperti halnya 2020 lalu, yg banyak membuat saham jatuh & tak mampu bangkit lagi.

Tapi seandainya itu benar2 TERJADI, setidaknya porto 30% ku lah, yg menjadi penopang & pembalance bagi nilai keseluruhan aset saya di pasar saham.

Ini BUKAN FEAR, murni hanya mengajak teman2 sesama investor agar mulai memikirkan hal2 yg kapan saja bisa terjadi alias sedia payung sebelum hujan.🙏🙏