Berita cukup mengagetkan saya.

BEI mengeluarkan aturan akan menerbitkan warrant tersrruktur call dan put.

Simpelnya bentar lagi kita akan dikasih mainan baru mirip dengan options seperti market sg or US.

Gampangnya gini, misal saham X saat ini harga 100.

Kita beli options call di harga 120 expired 1 tahun lagi. Maka jika harga sahamnya naik ke 200 misalkan masa kita bisa tebus warrant di harga 120. Jadi kita untung 80 point (belum dikurangi ongkos warrant). Apa yang terjadi jika ampe expired harganya tidak diatas 100? Maka akan expired dan uang warrant kita lenyap gitu aja.

Warrant call ini ibarat kita membeli premi asuransi dalam beli saham. Untung kita tebus, rugi kita ilang premi.

Kita ambil option put di harga 90 expired 1 tahun lagi. Maka jika harga sahamnya turun ke 70 maka kita bisa jual di harga 90 walaupun kita gada sahamnya.

Apa yang terjadi klo sahamnya naik ke harga 100, maka kita harus memiliki kekuatan modal untuk beli saham di harga 100 yang kita komit jual di harga 90 itu. Sehingga jika harga saham naik terus, auto bangkrut klo kita salah posisi.

Masi ingat yg berita trader rugi gede karena short saham? Kurang lbh ini yang terjadi.

Dibukanya opsi permainan options memang menarik. Semakin banyak strategi yg bisa dimainkan untuk mengais cuan.

Tapi apakah ritel IHSG sudah siap? Boro2 alpha, betha, gamma, tetha sudah pada paham, option call ama put aja masih banyak yg belum paham.

Sy pribadi menyambut antusias hal ini tapi sejujurnya gak setuju karena saya yakin banyak ritel unyu yg doyan judi tambah abis karena meningkatnya kompleksitas market.

-THOWILZ-