Waran Hangus: $POSA-W $POSA
Di 2019 saham POSA ramai diperbincangkan. Banyak investor yang berbondong-bondong memborong waran POSA karena beranggapan harga waran dan saham akan dijaga di harga exercise.
Akibatnya banyak investor yang haka pucuk POSA dan waran POSA. Dan ternyata setelah mereka haka POSA dan waran POSA, sahamnya langsung ARB berjilid-jilid. ARB zaman dulu sadis, karena minus sehari bisa langsung 25% hingga 35%. Jadi efek horror nya lebih terasa. Entah apa yang akan dilakukan oleh investor zaman now kalau ARB nya simetris seperti dulu. Saya lihat sudah banyak investor yang stres di $BUKA $BBYB setelah haka di pucuk ARA. Padahal ARB nya baru beberapa kali di 7%. Kalau ARB 25% atau 35% gimana tuh yang haka pucuk? Haka pakai margin, belum sempat cutloss sudah ARB 25%. Untung kalau ARB hanya sehari. Kalau ARB 25% 3 hari, plus sudah terlanjur haka di ARA full margin, maka bisa tamat riwayat kehidupan Trading.
Karena itu berhati - hati lah main waran kalau pakai asumsi harga waran akan dijaga di harga exercise. Karena pada kebanyakan kasus, asumsi tersebut seringkali menjadi boomerang. Dan bijaksana lah dalam menggunakan Margin. Sudah banyak trader yang pensiun dari bursa karena pakai margin over dosis tanpa plan dan strategi.
Marginer sekarang masih terlindungi ARB 7%. Kalau batas ARB tidak ada lagi, maka welcome free market.
Disclaimer: http://bit.ly/3bLj4Oc