Koreksi di Q1 terjadi karena sudah banyak orang mendapatkan profit bagus dari tahun 2020. Perlu diingat banyak orang yang belanja ketika IHSG maret lalu turun di 3.900 dan sekarang bursa di 6.000. Kenaikan bursa diatas 30% dalam setahun hold pastilah membuat banyak orang di market sudah untuk besar. Sehingga wajar jika mereka melakukan taking profit di Q1 ini.