Pesta Sudah Berakhir di IHSG?

Setelah 6 hari berturut-turut IHSG menanjak terus akhirnya hari ini IHSG mogok setelah sempat menyentuh angka 5000.

Banyak yang mulai pesimis lagi dengan IHSG dan berpikir bahwa IHSG akan anjlok lagi.

Tapi apakah benar pesta IHSG sudah usai?

Mari kita lihat data pasar hari ini.

Lihat PER IHSG.

PER WA IHSG 28
Sedangkan average PER IHSG justru hanya 13.

Ada kejomplangan yang besar dalam PER keduanya.

PER WA atau PER weighted average adalah PER saham yang menjadi kontributor utama IHSG yang memiliki market capital dan bobot besar seperti $BBCA BBRI.

Sedangkan average PER adalah PER semua saham di bursa tanpa melihat bobot saham di IHSG.

Dengan adanya kejomplangan PER seperti itu menandakan bahwa IHSG naik tinggi dalam beberapa hari terakhir ini mayoritas berasal dari saham bluechip saja sedangkan saham second liner dan third liner masih banyak yang belum naik.

Jadi tidak akan mengherankan kalau saham bluechip penopang indeks nantinya koreksi karena WA PER IHSG sudah mencapai 28,8. Sebagai perbandingan
PER $DJIA Dow Jones saat ini adalah 19.48
PER $STI Indeks Singapura 10.75
PER $HANGSENG Indeks Hongkong 10.58
PER BSE SENSEX Indeks India 21.92
PER UKX Bursa Inggris 22.4

Jadi kalau dibandingkan dengan bursa dunia lainnya, WA PER IHSG sudah mahal.

Entah mengapa WA PER IHSG Indonesia bisa semahal itu. Mungkin itu karena banyak analis seperti analis di Morgan Stanley yang bilang kalau pemulihan ekonomi Indonesia lebih cepat atau mungkin juga karena rupiah yang mulai menguat.

Tapi apapun alasannya buat investor ritel tetap fokus pada saham yang undervalued.

Jika WA PER IHSG sudah mencapai 28 dan average PER sudah 13 maka kita cukup cari saham dengan fundamental bagus yang PER-nya masih di bawah itu.

Sebagai contoh PER HMSP saat ini 15,75
PER SCMA 11,43
PER ULTJ 18,09
PER ICBP 12,5

Saham - saham ini memiliki PER yang masih lebih rendah dari WA PER IHSG.

Ada kemungkinan saham second liner atau saham bluechip yang masih undervalued yang akan dijadikan batu loncatan IHSG selanjutnya.

Jadi tetap fokus pada fundamental dan valuasi.

Buy selot selot, sell selot - selot, diversifikasi.

Kalau ada koreksi nikmati saja.

Kalau sudah cuan dan hanya mau trade singkat, TP selot selot, yang penting cuan.

Kalau sudah cuan dan mau investasi long term, hold saja sampai cuan lebih 20% - 100% atau kalau perlu sampai cuan 1000%:face_with_hand_over_mouth: