@rambo Salah besar pendapat anda bapak..
Maaf menurut saya kita tidak bisa menebak harga saham, maka nya kita memakai fundamental perusahaan tersebut sebagai acuan supaya kalau rugi pun bisa sangat minimal. Dan kalau untung bisa sesuai dengan kinerja perusahaan tersebut.
Lain halnya kalau bapak hanya ingin ambil cuan 1 tik atau 2 tik diatas harga beli bapak, itu tidak usah repot2 berpikir dan menganalisa fundamental perusahaan bapak.
itu cukup dengan menghitung kancing baju atau bulu yg ada di ketiak bapak.
History always repeat it self? itu betul bapak, hanya yg membedakan bagaimana anda menyikapi dan mengambil langkah2nya. Jika anda mengambil langkah yg sama dengan sejarah, kemungkinan besar anda akan terjerumus ke lubang yg sama.
bahkan ada pepatah yg mengatakan "hanya keledai yg jatuh 2x kedalam lubang yg sama".
Market is not our enemies saya setuju bapak,
tapi jika bapak memiliki friend / teman dan teman bapak sedang down / jatuh, apakah yg akan bapak lakukan?
Maaf jika itu terjadi kepada saya, saya akan berusaha menyelamatkannya!!
Mengenai hasilnya, itu hanya yg di Atas yg tahu. Setidaknya usaha dengan seluruh kemampuan sudah saya lakukan.
Mengenai menjadi bahan tertawaan ataupun menjadi bahan puji2an adalah resiko bapak. Jika bapak ingin mendapatkan salah satunya, maka bapak harus berusaha dan bergerak.
Lain halnya jika bapak hanya diam dan tidur saja, niscaya bapak TIDAK AKAN menjadi BAHAN TERTAWAAN ataupun menjadi BAHAN PUJIAN.
Karena sofa maupun kasur bapak tidak akan bisa memuji ataupun mentertawakan bapak.
$IHSG $BBRI $BBNI $BMRI $BBCA