imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

Chronology on Deny’s condition:
Salah satu Direktur PWC


06/03 mulai ga enak badan, & work from home. Awal symptomnya seperti food poisoning karena habis makan bareng parents & semua sakit

06/03 - 12/03 home care dgn obat seperti rhinos, panadol, imboost, makan bersih

13/03 ke dokter THT MMC dgn dokter Anida. Diagnosa: infeksi tenggorokan. Diberi antibiotik Abbotic 5pcs (1 hari 1 kali) dan Cataflam (3 kali sehari)

14/03 tidak ada perbaikan , ke THT Husada mangga besar Dr Cholil. Diagnosa : infeksi tenggorokan. Diberi obat antibiotik Sharox 500mg (2x sehari), obat racik untuk flu demam dan batuk (3x shari), obat lambung agar tidak maag sehari 2x

17/03 tidak ada perbaikan signifikan, ke internist Mitra Kemayoran Dr. Siddharta Salim.

Cek darah limfosit rendah dan foto thorax ad bercak putih di kedua paru paru. Di rujuk dengan surat ke RSPI SS.

17/03 di RSPI ditolak, namun setelah perdebatan dgn surat rujukan, Deny di rawat di IGD dgn selang oksigen selama kurang lebih 4 setengah jam. Kemudian di dismiss dari RSPI dgn diagnosa Pneumonia biasa dan diberi obat: Methisophrinol 500mg 4x sehari, Fluimucil Granule 400mg 3x sehari, Levofloxacin 1x shari 500mg

18/03: batuk menjadi lebih intens. Setiap bangun batuk. Hanya makan sup dan telur setengah mentah dgn disuapin.

19/03: batuk ada bercak darah. Ke Pulmonologist MRCCC Semanggi Dr. Arifin Nawas. Diagnosa: Pneumonia Duplex. Disarankan rawat inap oleh dokter namun ditolak rumah sakit karena alasan “hanya untuk cancer dan tumor”.

19/03 siang: Dr. Arifin Nawas kasi surat rujukan ke RS Abdi Waluyo Menteng untuk dirawat oleh dia sendiri disana. Namun sampai di Abdi Waluyo di test ulang lagi (darah & thorax) dan meskipub kondisi darah membaik, bercak putih di thorax bertambah banyak hampir menutupi kedua paru. Sembari menunggu diberikan selang oksigen di IGD sampai jam 8 malam.

19/03 jam 8.30 malam tiba di IGD RSUP Persahabatan. Menunggu hinggal pukul 11.00 malam untuk diantar dengan ambulance ke gedung Pinere tempat isolasi pasien suspect Covid.

19/03 menunggu hinggal pukul 00.40 subuh sampai masuk ke ruang isolasi untuk diberikan bantuan pernapasan selang

20/03 di test swab pertama. Estimasi hasil di 23/03. Obat yg diberikan sementara : antibiotik, antivirus, immunomodulator dan vitamin & infus cairan. Deny kesulitan tdur, tidak bisa makan dan berjalan k toilet karena batuk, dada sesak dan sakit.

21/03: konsultasi dgn dokter Pinere Dr. Heidy (penanggung jawab Deny). Hasil foto thorax 20/03 menunjukkam perbaikan dibandingkan tgl 19/03 di Abdi Waluyo. Tes darah tidak disebut, namun saturasi oksigen di 88%.

22/03 jam 00.30 ditelepon oleh dokter jaga Dr. Rianti bahwa Deny butuh bantuan ventilator karena pasien meraung raung dan melepaskan alat kesehatan infus dan masker oksigen. Saturasi di 83%. Jam 00.55 sudah ttd dokumen persetujuan dan mulai proses pemasangan. Jam 03:25 selesai proses pemasangan

22/03 jam 10 pagi pasien status setengah sadar namun tidak bs pegang hp

Sore 15:00 Tuhan panggil Deny kembali ke hadiratNYA

.

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy