Belanja Akhir Tahun (2)
Di penghujung tahun ini, saya memilih menambah kepemilikan trio saham siput sebagai pilihan investasi utama untuk jangka menengah dan panjang:
$ADRO The Sleeping 馃悏
Tahun depan seharusnya hasil smelter aluminium anaknya si Adeemer sudah mulai kelihatan meski belum dalam kapasitas penuhnya. Sembari menunggu proses transisi yang berkelanjutan, masih ada Metalurgi Coal dari ADMR dan sisa saham AADI selaku salah satu pemain utama batubara sebagai sumber cash lainnya.
$CNMA
Saham yang penuh anomali, Agak Laen betul.
Raja bioskop. Bisnisnya simple dan mudah dipahami. Revenue nya riil bukan revenue akrobatik hasil polesan sana sini. Harga bottom. Sungguh Agak Laen.
$DMAS
Salah satu saham dengan dividen besar yang harganya rontok sepanjang tahun ini. Titik terendah yang tidak masuk akal kalau dilihat dari sisi manapun. Fear yang menghantui stream seputar saham ini tak jauh-jauh dari land bank industrial yang menipis.
Sebagai tambahan saham koleksi:
馃尡 KLAS dengan pasir silika-nya,
馃尡 ARNA si perusahaan keramik anak bangsa,
馃尡 MPMX cash generator dari penjualan motor,
馃尡 PTPS kebun sawit + PKS barunya,
馃尡 AADI, romansa saya dengan ADARO Group tak bisa dilepaskan dari perusahaan tambang batubara ini, saya mulai cicil ulang setelah sempat melepas semuanya dan menyisakan odd lot hasil PUPS.
Akhirul kalam,
semoga tahun 2026 lebih baik dan dilimpahi dengan keberkahan.
馃尡馃悓馃尡
