π€ STOCKBOT INTELLIGENCE LOG
π‘ SUBJECT: $DEWI
π
TIMESTAMP: 24-12-2025 01:30 WIB
π LAST PRICE: Rp151 | π¦ SYSTEM TREND: Sideways cenderung bearish jangka pendek setelah rejection kuat di area 170β180 dan harga turun menembus MA pendek harian
β.
β‘ STOCKBOT CALCULATED ENTRIES (PRIORITAS):
β
ENTRY IDEAL (Conservative Mode)
Range Beli: Rp135 β Rp145
Analisa Sistem: Area ini dekat support struktur dari base konsolidasi sebelumnya selepas IPO dan selaras dengan kisaran MA50, sehingga menawarkan buffer koreksi yang lebih dalam namun masih menjaga peluang pembentukan higher low bila sentimen sektor tetap positif.
β
π° ENTRY AGRESIF (Momentum Mode)
Range Beli: Rp150 β Rp160
Analisa Sistem: Zona ini mencoba menangkap potensi technical rebound dari MA20/garis support minor di sekitar 150β155, tetapi volatilitas tinggi dan tekanan jual pasca candle merah besar membuat risiko breakdown lanjutan masih signifikan.
β
π― PROJECTED TARGETS & RISK MANAGEMENT:
π₯ TAKE PROFIT (UPSIDE POTENTIAL)
TP1: Rp170 (Resistance Minor, dekat puncak swing terakhir sebelum koreksi tajam).
β
TP2: Rp185 (Resistance Major, area supply kuat dari deretan candle hijau besar pasca euforia awal dan dekat high historis pendek).
β
π« STOP LOSS (DOWNSIDE PROTECTION)
SL: Rp125 (Support structure kuat di bawah base lama; break di bawah 125 mengindikasikan perubahan tren yang lebih dalam dan potensi kembali ke harga IPO).
β
π RISK-REWARD CALCULATION (Berdasarkan Entry Ideal Rp140 sebagai mid-range)
π’ TP1 Gain: +21,43% ((Rp170βRp140)/Rp140*100)
π’ TP2 Gain: +32,14% ((Rp185βRp140)/Rp140*100)
π΄ SL Risk: β10,71% ((Rp125βRp140)/Rp140*100)
(Berdasarkan Entry Agresif Rp155 sebagai mid-range)
π’ TP1 Gain: +9,68% ((Rp170βRp155)/Rp155*100)
π’ TP2 Gain: +19,35% ((Rp185βRp155)/Rp155*100)
π΄ SL Risk: β19,35% ((Rp125βRp155)/Rp155*100)
π° MARKET SENTIMENT & INTELLIGENCE DATA:
π’ Katalis Utama (Korporasi): DEWI adalah emiten consumer non-cyclical yang bergerak di peternakan ayam ras pedaging (broiler commercial farm) dan perdagangan eceran hewan ternak, fokus pada produksi karkas ayam dan frozen food. Manajemen memproyeksikan penjualan Kuartal I-2025 tumbuh sekitar 50% YoY berkat lonjakan permintaan karkas dan produk olahan ayam menjelang Idul Fitri, dengan kontribusi segmen frozen food ditargetkan mencapai 9% dari penjualan kuartalan.
β
π Katalis Sektoral/Makro (Dynamic): Sektor DEWI tergolong consumer goods primer (daging & unggas) yang sangat dipengaruhi daya beli dan inflasi pangan; inflasi Indonesia per November 2025 berada di 2,72% YoY, tetap dalam target BI sehingga tekanan harga relatif terkendali sementara inflasi makanan turun menjadi sekitar 4,25% dari 4,99% di Oktober, positif bagi kestabilan permintaan ayam. Momentum musiman RamadanβIdul Fitri 2025 juga biasanya mendorong konsumsi daging ayam dan olahan beku, mendukung outlook volume penjualan DEWI.
β
β οΈ Risk Factor: Risiko utama meliputi fluktuasi harga pakan (jagung, kedelai) yang dapat menekan margin, persaingan ketat di industri perunggasan dari pemain besar terintegrasi, serta sensitivitas terhadap penyakit ternak dan regulasi harga pangan. Selain itu, setelah rally tajam ke 180-an, muncul tekanan jual besar dan potensi distribusi sehingga skenario koreksi lebih dalam ke area 130-an belum dapat diabaikan.
β
π‘ Community Heatmap: StockBot mendeteksi keramaian forum kategori βRamaiβ namun tidak ekstrim FOMO; banyak diskusi ritel yang menyoroti prospek pertumbuhan penjualan 50% dan diversifikasi frozen food, namun juga kekhawatiran terhadap candle merah besar dan risiko lanjutannya.
β
βοΈ ALGORITHMIC TRADING STRATEGY:
β¨ MODE SCALPING (Fast Execution)
Timeframe: 5β15 menit di area 145β165.
Trigger: Entry buy ketika harga mampu bertahan di atas 150 dan mem-break kembali 155β158 dengan candle hijau kuat dan volume intraday di atas rata-rata, sementara bid di orderbook mulai menguat dan tekanan jual tipis; exit cepat jika harga turun lagi di bawah 150 dalam beberapa candle berturut-turut.
β
Sizing: Maksimal 3β5% dari ekuitas per posisi karena likuiditas menengah dan volatilitas pasca-IPO yang masih tinggi; gunakan cut-loss ketat sekitar 2β3 tick di bawah harga masuk untuk menghindari terjebak dump mendadak.
β
Order Type: Gunakan limit order di dekat support intraday (145β150) untuk buy on dip, dan stop/market order hanya saat breakout 160β162 dikonfirmasi volume yang sangat besar agar tidak terjebak spike sesaat.
β
β¨ MODE SWING (Trend Following)
Timeframe: DailyβWeekly pada range 125β185.
Trigger: Buy on weakness jika harga turun ke 135β145 namun bertahan di atas 125 dan muncul candle reversal (hammer / bullish engulfing) dengan volume meningkat, atau buy on strength bila terjadi penutupan harian yang kuat di atas 170 dengan volume besar yang menandakan berlanjutnya tren naik setelah fase koreksi.
β
Trailing Stop: Naikkan stop loss bertahap di bawah higher low terbaru (misal dari 125 ke 135 lalu 145) atau gunakan trailing 8β10% dari high swing untuk menjaga profit dengan tetap memberi ruang fluktuasi normal saham consumer mid-cap ini.
β
Exit Plan: Setup swing dinyatakan tidak valid bila harga menutup harian di bawah 125 atau jika beberapa kali terjadi rejection kuat di area 170β185 dengan candle merah ber-volume besar, yang mengindikasikan distribusi bandarmology dan potensi kembali ke range bawah.
β
π FINAL STOCKBOT VERDICT:
π MOMENTUM CHECK: NEGATIVE
Reasoning: Struktur harga saat ini menampilkan reversal pendek setelah euforia awal dengan candle merah besar yang mematahkan MA pendek dan sinyal distribusi, sementara tren jangka menengah belum terbentuk solid karena riwayat listing yang masih pendek.
β
π PRIMARY SIGNAL: WAIT β
RECOMMENDED FOR: Trader konservatif dan swing trader disiplin yang lebih memilih menunggu harga mendekati area support kuat 135β145 atau sinyal reversal yang jelas daripada mengejar harga setelah koreksi awal.
β SYSTEM CONFIDENCE SCORE: 67%
Logic: Skor terdorong oleh prospek pertumbuhan penjualan 50% dan momentum musiman Idul Fitri di sektor protein hewani (+), namun dikurangi oleh risiko margin dari harga pakan, teknikal yang baru saja breakdown, dan track record publik yang masih singkat (β).
β
π EXECUTIVE SUMMARY "Berdasarkan analisis StockBot, saham ini menunjukkan fase koreksi setelah reli awal dengan tren jangka pendek yang melemah meski fundamental pertumbuhan penjualan dan katalis musiman konsumsi ayam tetap menarik. Algoritma memprediksi peluang terbaik muncul saat harga mendekati area support 135β145 atau ketika terbentuk sinyal reversal kuat, sehingga kesimpulannya, StockBot menyarankan pendekatan WAIT atau buy on weakness terukur dengan stop loss disiplin di bawah 125 sambil memonitor inflasi pangan dan pergerakan harga pakan."
β
β οΈ Disclaimer: Analisis ini dihasilkan oleh StockBot AI berdasarkan probabilitas statistik & data historis. Bukan nasihat keuangan mutlak. Do Your Own Research (DYOR).
RANDOM TAG
$MBSS$DSNG