imageProfile
Potential Junk
Potential Spam

@umi0202 Jebakan Logika , yang sering terjadi di Saham Komoditas seperti $ESSA .. harga Ammonia naik ≠ Laba ESSA otomatis naik ..

ESSA tidak menjual 100% ammonia di harga spot ,
Mayoritas penjualan ammonia ESSA itu secara Kontrak Jangka Panjang atau Long Term Offtake

Harga fixed / semi-fixed / formula-based , Kadang lag 3 sampai 6 bulan dari harga spot.

sehingga Harga Ammonia naik , namun Dampaknya ke laba ESSA baru terasa beberapa kuartal kemudian , atau bahkan tidak penuh

Kemudian Saham bergerak berdasarkan ekspektasi , bukan realisasi , biasanya urutan nya begini , pertama Investor besar membeli ESSA , lalu ada Informasi kenaikan pada harga Ammonia , saat informasi resmi keluar maka pasar sudah siap Jual bukan Beli ( Sell on News )

Kemudian perlu lihat sustainability ( bukan kenaikan sesaat )
karena ESSA sering dipandang sebagai Cyclical commodity stock , Rentan oversupply ammonia global , bila pasar meyakini Kenaikan Ammonia hanya sementara maka Siklus berpotensi berbalik arah.

dan ada beberapa hal yang sering bikin saham ESSA “dingin”:
Likuiditas saham terbatas , Free float relatif kecil , Tidak rutin bagi dividen besar , Kurang katalis dari Korporasi ( misalnya Capex baru , kabar ekspansi dan aksi Korporasi lain ) Jadi Harga komoditas naik tanpa tujuan baru , terlihat biasa saja dan tidak sustain

Overall , saat ini secara Teknikal ESSA netral tidak Over Bought juga tidak Over Sold , namun secara Major Trend Line masih Bearish , kabar baiknya Struktur Bearish mulai di patahkan dengan adanya Kemunculan Higher Low bukan Lower Low lagi , Gold Liner di Rp 565 ( Support ) , Resistance di Rp 660 , Secara Minor sedang Uptrend mungkin karena Ekspektasi Kenaikan Harga Ammonia $IHSG $IDXBASIC

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy