Mau lebih tenang dalam berinvestasi? Gampang saja. Cara yang saya pakai yaitu memandang portofolio kita seperti halnya ia sebuah perusahaan asuransi.

Gimana tuh? Jadi saya memandang ketika terjadi gain di portofolio, saya melihatnya sebagai premi asuransi yang dibayarkan oleh market ke saya. Ketika terjadi penurunan gain atau terjadi loss, saya anggapnya itu market sedang klaim polis asuransinya.

Jadi, setiap gain tidak dianggap sebagai laba bersih akhir, melainkan diperlakukan sebagai deferred/unearned revenue. Ini kalau di neraca keuangan, kas setara kas bertambah, tapi liabilitas juga bertambah (karena deferred revenue masuk di sini).

Mengadopsi pola pikir seperti ini akan membantu mental saya tetap positif selama berinvestasi. Bahwa:

*Karena itu bukan laba, saya tidak boleh menarik/menggunakannya untuk kepentingan pribadi yang sifatnya foya-foya.

*Karena itu bukan laba, saya menjadi tidak terlalu melekat ketika terjadi gain. Rasa senangnya hanya sebatas “Wah, hari ini dapat preminya besar.” Bukan euphoria angkuh seperti “Cuanku nambah nih, aku hebat ya.”

*Karena kita tahu suatu saat pasti akan terjadi ‘klaim’ (loss), maka kita memandang investasi lebih komprehensif. Bahwa, risk and reward adalah satu kesatuan yang saling berkaitan. Mental lebih siap karena sudah tau klaim-klaim di masa depan pasti tidak akan terhindarkan.

*Karena seperti bisnis asuransi, maka agar nilai portofolionya meningkat dan berkesinambungan dari waktu ke waktu, semaksimal mungkin setiap action dalam pengelolaan portofolio yang berada dalam kendali saya, orientasinya tidak hanya pada peningkatan pemasukan premi saja, melainkan akan selalu mengupayakan agar tingkat resiko keseluruhan porto menjadi serendah-rendahnya. Supaya, peluang terjadinya klaim rendah, sekaligus nominal klaimnya tidak berat.

Lalu apa yang kita dapat sebagai pengelola asuransi ini? Kalau saran saya sih, daripada ditarik-tarik terus, mending ambil gaji saja. Cukup 1x setahun, misalkan 10 juta, atau sesuai angka wajar yang tidak memberatkan kinerja pertumbuhan perusahaan asuransi kita ini. Warren Buffett juga melakukan hal yang sama, hanya mengambil gaji tahunan saja.

In fact, kalau kita perluas aplikasinya ke konteks kehidupan, hidup akan jauh lebih damai, humble, dan tidak overspending. Seperti pepatah umum yang mengatakan “Semua kekayaan duniawi adalah titipan Tuhan.” Bahwa, semua yang kita peroleh bukanlah sebuah hak milik, melainkan premi yang diterima dengan kemungkinan akan terjadi klaim di lain hari.

Semoga bermanfaat!

$TOTL $JTPE $IPCC

Read more...
2013-2025 Stockbit ·About·ContactHelp·House Rules·Terms·Privacy