Cerita Inspiratif "Dendam" (fiksi)
Kisah ini dimulai ketika ada seekor ular yang membuat lubang untuk tempat tinggalnya di dekat teras rumah salah satu penduduk setempat, yang kemudian menggigit anak bayi pemilik rumah dan mengakibatkan luka sangat fatal yang berujung kematian.
Si pria yang tengah berduka atas kehilangannya ini, memutuskan untuk membunuh ular itu.
Keesokan harinya pria ini menunggu di dekat lubang, hingga ketika ular tersebut keluar untuk mencari makanan, dia segera mengayunkan kapak mencoba memotong tubuh ular. Namun karena terlalu tergesa-gesa dia pun meleset, dia hanya memotong ujung ekornya dan bukan kepalanya.
Setelah beberapa saat berlalu, pria ini mulai khawatir, dia takut apabila ular ini akan balik menggigitnya pula, dan demi berusaha untuk mendamaikan keadaan dia pun meletakkan roti dan garam di lubang ular itu.
Melihat hal ini, Dalam hati ular tersebut berkata, "Mulai sekarang takkan bisa ada perdamaian antara kita, karena disaat aku melihatmu, aku akan teringat tentang ekorku yang putus, dan sementara saat engkau melihatku, kamu akan berpikir tentang kematian anakmu."
Pesan Moral: Belajarlah maafkan kesalahan yang telah menimpah kita walaupun itu menyakitkan, biarkan Tuhan yang membalas kesalahan orang lain.
Bersyukurlah atas musibah yang menimpah kita, agar kita bisa merasakan kedamaian.
Orang yang bisa bersyukur adalah orang yang menang.
Jadilah pribadi yang berjiwa besar.
yakinkan semua masalah akan ada penyelesaiannya, Karena sesungguhnya disetiap kesulitan itu ada dua kemudahaan.
"Saat kamu memulai perjalanan balas dendam, mulailah dengan menggali dua kuburan: satu untuk musuhmu, dan satu untuk dirimu sendiri." - Jodi Picoult
Random: $BRMS $DEWA $BUMI
Happy Weekend and stay Healthy 馃槈
