$SMRA Jual Aset di Bali ke $BUVA
Summarecon Agung baru saja menjual aset properti di Bali lewat dua anak perusahaannya, PT Bali Indah dan BLID. Kedua entitas itu sebelumnya punya saham di PT Bukit Permi Properti, perusahaan yang memegang aset Bukit Jimbaran Villa Tirta, dan semua saham itu dilepas ke pihak pembeli pada 28 November 2025. Dari sisi angka, SMBI melepas 335.273.217 saham dengan nilai sekitar 175,45 miliar Rupiah, sedangkan BLID menjual 143.564.893 saham dengan nilai 160,77 miliar Rupiah. Kalau dijumlah, total transaksi mencapai 336,28 miliar Rupiah. Harus diakui, buat ukuran emiten properti besar seperti Summarecon, pelepasan aset ini lumayan signifikan, tapi masih berada di bawah ambang transaksi material versi POJK sehingga tidak masuk kategori transaksi besar yang mengubah arah bisnis perusahaan. Summarecon menegaskan bahwa penjualan ini tidak berdampak negatif ke operasional atau keuangan perseroan, artinya mereka melepas aset tapi tanpa bikin perusahaan goyah. Intinya, ini transaksi pelepasan saham anak usaha yang otomatis berarti melepas kepemilikan atas aset properti tersebut, sehingga Summarecon keluar dari proyek Bukit Jimbaran Villa Tirta sambil membawa pulang dana segar ratusan miliar.
Ini bukan rekomendasi jual dan beli saham. Keputusan ada di tangan masing-masing investor.
Untuk diskusi lebih lanjut bisa lewat External Community Pintar Nyangkut di Telegram dengan mendaftarkan diri ke External Community menggunakan kode: A38138
Link Panduan https://stockbit.com/post/13223345
Kunjungi Insight Pintar Nyangkut di sini https://cutt.ly/ne0pqmLm
Sedangkan untuk rekomendasi belajar saham bisa cek di sini https://cutt.ly/Ve3nZHZf
https://cutt.ly/ge3LaGFx
Toko Kaos Pintar Nyangkut https://cutt.ly/XruoaWRW
Disclaimer: http://bit.ly/3RznNpU
